Perang Dunia 1 dimulai pada 1914 setelah pembunuhan Pangeran Austria oleh kelompok Serbia, yang menyebabkan Austria menyerang Serbia dan sekutunya seperti Jerman menyerang Rusia dan Prancis. Perang ini melibatkan lebih dari 30 negara dan berlangsung hingga 1918, menewaskan lebih dari 8 juta orang. Perjanjian damai akhirnya ditandatangani 1919 yang menghukum Jerman dengan denda besar dan kehilangan wilayah.
1. Perang Dunia 1
Perang Dunia I atau Perang Dunia Pertama, disingkat PD I, dan istilah-istilah dalam bahasa
Inggris lainnya : “Great War”, “War of the Nations”, dan “War to End All Wars” (Perang untuk
Mengakhiri Semua Perang) adalah sebuah konflik dunia yang berlangsung dari 28 Juli 1914
hingga 11 November 1918, yang berawal dari Semenanjung Balkan.
Sejarah Perang Dunia I
Pihak Yang Terlibat :
1. Blok Sekutu
Rusia
Perancis
Britania Raya
Kanada
Italia
Amerika Serikat
Negara-negara yang bergabung :
1. Kerajaan Serbia
2. Kerajaan Rusia (sampai November 1917)
3. Perancis (termasuk pasukan dari negara koloni Perancis)
4. Kerajaan Inggris :
1. Negara Persemakmuran Inggris dan Irlandia
2. Australia
3. Kanada
4. Selandia Baru
5. Newfoundland
6. Afrika Selatan
7. Kerajaan India
8. Negara boneka dan koloni Inggris
5. Kerajaan Belgia (termasuk pasukan negara koloni Belgia)
6. Kerajaan Montenegro
7. Kekaisaran Jepang
8. Kerajaan Italia (April 1915 dan sesudahnya)
9. Portugal
10. Kerajaan Romania (Agustus 1916 dan sesudahnya)
11. Kerajaan Yunani (Mei 1917 dan sesudahnya)
12. Amerika Serikat (1917 dan sesudahnya)
13. San Marino
14. Andorra
15. Tiongkok
2. 16. Brazil
17. Bolivia
18. Kosta Rika
19. Kuba
20. Guatemala
21. Haiti
22. Honduras
23. Ekuador
24. Nikaragua
25. Uruguay
26. Panama
27. Peru
28. Siam
29. Liberia
30. Republik Demokratik Armenia (1918)
31. Cekoslowakia (1918)
2. Blok Sentral
Austria-Hungaria
Jerman
Kekaisaran Ottoman
Bulgaria
Latar Belakang
PD I dimulai setelah Pangeran Franz Ferdinand dari Austro-Hongaria (sekarang Austria) beserta
istrinya, dibunuh di Sarajevo, Bosnia, oleh anggota kelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip.
Bosnia merupakan kawasan Austria yang dituntut oleh Serbia, salah satu negara kecil di
Semenanjung Balkan, dimana pembunuhan tersebut telah direncanakan sebelumnya.
Dengan bantuan Jerman, Austria-Hungaria memutuskan perang terhadap Serbia. Tidak pernah
terjadi sebelumnya konflik sebesar ini, baik dari jumlah tentara yang dikerahkan dan dilibatkan,
maupun jumlah korbannya.Senjata kimia digunakan untuk pertama kalinya, pemboman massal
warga sipil dari udara dilakukan, dan banyak dari pembunuhan massal berskala besar pertama
abad 19 berlangsung saat perang ini. Empat dinasti, Habsburg, Romanov, Ottoman, dan
Hohenzollern, yang memiliki akar kekuasaan hingga zaman Perang Salib, seluruhnya jatuh
setelah perang.
Austria-Hungaria menyerang Serbia pada 28 Juli 1914. Rusia membuat persediaan untuk
membantu Serbia dan diserang oleh Jerman. Perancis pun turut membantu Rusia dan diserang
oleh Jerman. Untuk tiba di Paris dengan secepat mungkin, tentara Jerman menyerang Belgia, dan
kemudian Britania menyerang Jerman.Pada awalnya, Jerman memenangkan peperangan
tersebut, akan tetapi Perancis, Britania, serta Rusia terus menyerang. Jerman, Austria-Hungaria,
dan sekutunya disebut “Blok Sentral”, dan negara-negara yang menentang mereka disebut “Blok
Sekutu”.
3. Sewaktu peperangan berlanjut, negara lain pun turut campur tangan. Hampir semuanya memihak
kepada Sekutu. Pada tahun 1915, Italia bergabung dengan Sekutu karena ingin menguasai tanah
Austria. Dan pada tahun 1917, Amerika Serikat memasuki peperangan, dan memihak kepada
Sekutu.
Meskipun Tentera Sekutu sangat kuat, Jerman terlihat seperti akan memenangkan peperangan
tersebut. Setelah 1914, Jerman pun menguasai Luxemburg, hampir seluruh daratan Belgia, serta
sebagian dari Perancis utara.
Jerman juga menang di Barisan Timur, ketika usaha Rusia gagal. Akan tetapi, menjelang tahun
1918, tentara Jerman mengalami kelelahan. Perbekalannya tidak mencukupi dan timbul
pergolakan sosial di dalam negerinya sendiri.
Di dalam Perjanjian Versailles yang ditandatangani setelah Perang Dunia I, pada 12 Januari
1919, Jerman menyerahkan tanah-tanah jajahannya dan sebagian dari wilayah Eropa-nya.
Polandia dibebaskan dan mendapat wilayah Posen (sekarang kota Poznan), sebagian Silesia,
serta sebagian lagi Prussia Barat.
Alsace dan Lorraine yang dikuasai oleh Jerman dikembalikan ke Perancis. Perancis juga dapat
menguasai kawasan Saar selama 15 tahun. Perjanjian ini juga meletakkan Rhineland dibawah
pendudukan Tentera Sekutu selama 15 tahun. Jumlah pasukan tentara Jerman di perkecil tidak
melebihi 100.000 orang, serta dilarang memiliki pasukan udara. Jerman juga harus membayar
pampasan perang kepada Tentara Sekutu sebesar £6.600 juta.
Diperkirakan 8.6 juta korban jiwa dalam Perang Dunia I. Blok Sekutu kehilangan 5.1 juta jiwa,
sementara Blok Sentral 3.5 juta jiwa. PD I tersebut mengakibatkan kehancuran yang sangat besar
terhadap negara-negara yang terlibat, yang dikenal dengan “Perang Untuk Mengakhiri Semua
Perang” sehingga terjadilah Perang Dunia II