Simulasi sederhana pemetaan posisi dan waktu tempuh pada jalur perjalanan Medan-Pematang Siantar-Berastagi dengan menggunakan formula waktu tempuh (t) sama dengan jarak (s) dibagi kecepatan (v), dimana aplikasi ini menunjukkan bahwa waktu tempuh akan semakin lama jika kecepatan rendah atau jarak jauh.
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
Simulasi Sederhana Pemetaan Posisi dan Waktu Tempuh Jalur Medan-Pematang Siantar-Berastagi
1. SIMULASI SEDERHANA PEMETAAN
POSISI
DAN WAKTU TEMPUH PADA JALUR
MEDAN - PEMATANG SIANTAR –
BERASTAGI
Dosen pembimbing: Dahlan Sitompul
M.EngOleh:
•INDAH MUSTIKA TANJUNG 121421004
•ELVI ZAKIYAH 121421005
•RIBKA BR GINTING 121421006
•IUSTISIA NATALIA S 121421011
ILMU KOMPUTER EKSTENSI, FASILKOM-TI USU
2013
2. Latar Belakang
Dibutuhkannya simulasi untuk mempermudah dalam
memprediksi waktu tempuh ketika kita hendak melakukan
perjalanan. Sehingga kami membuat Simulasi Sederhana
Pemetaan Posisi dan Waktu Tempuh pada Jalur
perjalanan, dalam hal ini kami membatasi pada jalur
Medan-Pematang Siantar-Berastagi.
3. Batasan Masalah
• Hanya menggunakan hitungan km/jam
• Jenis kendaraan tidak dibatasi
• Studi kasus lokasi diambil lintas Medan-Pematang Siantar-Berastagi
• Tidak ada kendala, contoh : Macet, Lampu Merah, kerusakan
kendaraan, dll
9. Kesimpulan
• Berdasarkan formula menentukan waktu, t = s/v dimana, t = waktu
(second), v= kecepatan (m/s), s = jarak tempuh (m) menunjukkan
bahwa t berbanding terbalik dengan v, nilai t akan besar jika v kecil
yang artinya waktu akan semakin lama jika dengan kecepatan yang
kecil/lambat.
• Sebaliknya nilai t akan kecil jika v besar yang artinya waktu yang
dibutuhkan untuk menempuh suatu jarak akan semakin sedikit jika
menggunakan kecepatan yang tinggi.
• Dan perbandingan t atau waktu terhadap s atau jarak berbanding
lurus, dimana waktu akan semakin besar jika jarak yang kan
ditempuh jauh, sebaliknya waktu akan semakin singkat jika jarak
yang akan ditempuh dekat.