SlideShare a Scribd company logo
DIGITAL NEWSPAPER

Daniel dan Sir
elton, Benci
Sosial Media
hal

Spirit Baru Jawa Timur
surabaya.tribunnews.com

surya.co.id

2
| JUMAT, 22 NOVEMBER 2013 | Terbit 2 halaman

edisi pagi

Anak Masa Kini
Berlari Lebih Lambat
SURABAYA. SURYA-Hasil studi yang
disampaikan oleh Asosisi Jantung
Amerika terkait penurunan tingkat
kebugaran anak secara global memicu
banyak keprihatinan.
Sebuah analisis studi yang dilakukan
pada jutaan anak di seluruh dunia menemukan bahwa anak –anak tidak bisa
berlari secepat atau sejauh orang tua
mereka saat masih kanak-kanak. Anakanak tersebut rata-rata membutuhkan
waktu 90 detik lebih lama dari pada
orang tua mereka untuk bisa berlari
sejauh 1,6 kilometer.
Analisis studi yang disampaikan oleh
asosiasi jantung Amerika tersebut
merupakan studi pertama yang mengungkap adanya penurunan jumlah anak
berolahraga di seluruh dunia selama
tiga dekade terakhir.
Organisasi kesehatan dunia (WHO)
memperkirakan sebanyak 80 persen
kaum muda dunia tidak cukup berolahraga. Sementara itu, para ahli kesehatan menganjurkan agar anak-anak
yang berusia minimal 6 tahun untuk
melakukan aktivitas yang membutuhkan
banyak energi sebanyak 60 menit setiap
seharinya. Sayangnya hal ini hanya
dilakukan oleh sepertiga anak-anak di
Amerika.
“ Banyak sekolah yang karena alasan
ekonomi, sama sekali tak memiliki
pelajaran olahraga , “ kata Dr. Stephen
Daniels, dokter anak di Universitas
Colorado.
Sam Kass, pemimpin gerakan“Lets
Move“ yang digagas oleh istri Presiden
Amerika Serikat, Michelle Obama,
mengatakan “Kita sedang menghadapi

join facebook.com/suryaonline

generasi anak-anak yang paling tidak
suka bergerak dalam sejarah“.
Para peneliti yang dipimpin oleh
Grant Tomkinson, ahli olahraga di
Universitas South Australia melakukan
analisis terhadap 50 studi terkait olahraga lari. Studi tersebut melibatkan 25
juta anak berusia 9 hingga 17 tahun di
28 negara. Studi
tersebut dilakukan
mulai tahun 1964
sampai tahun
2010.
Dalam studi
tersebut diteliti
seberapa jauh
anak-anak
bisa berlari
dalam waktu 5
hingga 15 menit
serta seberapa
cepat mereka
bisa berlari pada
jarak setengah
mil hingga 2
mil. Hasil studi

tersebut menyimpulkan bahwa tingkat
kebugaran anak-anak menurun sekitar
15 persen dibanding tingkat kebugaran
orang tua mereka dulu ketika masih
kanak-kanak. Dr. Tomkinson mengatakan penurunan ini terjadi pada anak
laki-laki dan perempuan dalam berbagai
tingkat usia.
China dan Jepang

Dilaporkan penurunan lebih signifikan
terjadi di China. Data uji kebugaran tahunan di China menunjukkan anak-anak
di negara itu menjadi makin lambat dan
gemuk dalam beberapa dekade. Para
ahli dan pendidik mengatakan ada dua
hal yang menjadi penyebab penurunan
aktivitas berolahraga di China.
Pertama adalah obsesi terkait nilai
tes akademik untuk seleksi masuk
perguruan tinggi di China yang begitu
kompetitif. Kedua makin bervariasinya
perkembangan hiburan yang didesain
untuk dilakukan dalam ruangan seperti
game dan web surfing.
Sejalan dengan hal tersebut, data

Kementerian Pendidikan China tahun
2010 menunjukkan untuk menempuh
jarak 1000 meter mahasiswa laki-laki
di China berlari rata-rata 14 sampai 15
detik lebih lambat jika dibandingkan
dengan mahasiswa laki-laki satu dekade
sebelumnya. Sedangkan mahasiswa
perempuan dilaporkan berlari lebih
lambat sekitar 12 detik untuk menempuh jarak 800 meter.
Berbeda dengan China, di Jepang
olahraga bertahan cukup konsisten.
Motoaki Nito dari Kementerian Pendidikan , Kebudayaan , Olahraga, Sains
dan Teknologi Jepang mengatakan telah
terjadi penurunan kebugaran fisik di
kalangan pemuda sejak tahun 1980-an
Untuk mengubah hal itu, pemerintah
Jepang mendesak sekolah-sekolah dan
pemerintah kota untuk melakukan
promosi olahraga kebugaran bagi kaum
muda. Nito mengatakan promosi ini terbukti berhasil membalikkan trend yang
berakibat pada peningkatan fisik kaum
muda yang terjadi secara bertahap.(DE.
DW/BBC)
follow @portalsurya
2

JUMAT, 22 NOVEMBER 2013 | surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

Daniel Radclife dan Sir Elton
Benci Sosial Media

SURABAYA, SURYA-Sejak film Harry Potter diputar, sosok Daniel Radclife telah
menjadi bintang muda. Dia menjadi
perhatian banyak orang. Namun, Daniel
Radclife sepertinya memiliki simpati
yang rendah terhadap selebritis yang
sering menuliskan di internet tentang
ketenarannya dan mengeluh.

join facebook.com/suryaonline

Aktor 24 tahun ini mengaku telah
mengecam selebritis yang menuliskan
kehidupan pribadinya di Facebook dan
Twitter. Menurut Daniel, ketika para selebritis itu meminta ruang untuk privasi,
sebaiknya tidak ditanggapi dengan serius
karena mereka sendiri yang mempublikasikan kehidupan pribadinya.

Pendapat Radclife ini disetujui oleh
penyanyi Sir Elton John, yang juga
mengaku membenci budaya selebritis
dan muak melihat para bintang tersebut
mempublikasikan kehidupan pribadi
mereka di Twitter dan Facebook.
Mengaku kepada Sky News, Radclife
berusaha keras untuk tidak menjadi
pusat perhatian.
“Ada banyak usaha yang
bisa dilakukan untuk membuat
semuanya jauh lebih mudah
dari dalam diri sendiri,”
ujarnya.
“Sebagai contoh jika Anda
tidak menghadiri peluncuran
film baru yang bukan film
Anda atau paling tidak, tidak
menghadiri acara-acara lain
maka itu akan membantu Anda
terhindar dari pusat perhatian,” tambahnya.
Meskipun Radclife memiliki
penggemar remaja dalam
jumlah yang banyak, dia tidak
memiliki sosial media .
“Saya tidak memiliki Twitter
dan saya juga tidak memiliki
Facebook. Saya pikir tindakan
ini membuat semuanya jauh
lebih mudah,” ujarnya.
“Jika kamu memiliki Twitter

dan kamu menceritakan kepada semua
orang dari peristiwa satu ke peristiwa
lainnya kemudian kamu menginginkan
wilayah privasi maka tidak ada yang
menganggap serius.”
Sejak meraih ketenaran melalui film
Harry Potter, Radclife mulai berani
memerankan peran yang menyeramkan
seperti dalam film horror The Women
in Black.
Kamis (21/11), Radclife akan
menghadiri Sky Arts bersama bintang
Mad Men, Jon Hamm yang juga
memerankan series kedua drama A
Young Doctor’s Notebook. Radclife akan
membuktikan kepada orang-orang yang
belum percaya dirinya telah meraih
kesuksesan, bahwa dirinya benar-benar
seorang aktor.
Dia mengakui bahwa dirinya sempat
membenci Harry Potter yang membawa
ketenaran bagi dirinya.“Ketika saya
berusia 18 atau 19 tahun tentu sedang
berada ditingkat kelabilan. Saya
berpikir untuk pergi dan menghindari
semua namun itu kekanak-kanakan,”.
Radclife merasa masa kecilnya telah
diambil oleh ketenarannya.
Dalam wawancara terpisah di CNN,
Sir Elton mengaku membenci budaya
selebritis.
“aku benci dan muak melihat fotofoto selebritis di sampul majalah.
Tulisan-tulisan mereka di Twitter dan
Facebook. Mereka hadir di reality
show,” ujar Elton.
“ini seperti sebuah lelucon. Mereka
memamerkan bahwa mereka dibayar
jutaan dolar. Aku benci selebritis yang
seperti sekarang, menjenuhkan dan
menjijikkan. Di luar dunia mereka,
banyak orang yang mengajar anak-anak
untuk mencari nafkah,” kata Elton.
(daily mail/vicentia vadena)
follow @portalsurya

More Related Content

Viewers also liked

Bidrohi
BidrohiBidrohi
Bidrohi
Kamal Uzzal
 
Initiation au C++
Initiation au C++Initiation au C++
Initiation au C++
IsenDev
 
Notitena Tradicional octubre 2013
Notitena Tradicional octubre 2013Notitena Tradicional octubre 2013
Notitena Tradicional octubre 2013
TENA
 
Curiosity1
Curiosity1Curiosity1
Curiosity1
maga_21
 
Presentación1
Presentación1Presentación1
Presentación1
Luisitho Sanchez
 
Nutricon nvo
Nutricon nvoNutricon nvo
Nutricon nvo
areeliinp
 
Psicología
PsicologíaPsicología
Psicología
luisamiguez24
 
ESTRES
ESTRESESTRES
Trabajo de laboartorio
Trabajo de laboartorioTrabajo de laboartorio
Trabajo de laboartorio
Jearm Qtma
 
Blog
BlogBlog
03 choques
03 choques03 choques
03 choques
André Luiz Garcia
 
Notitena flash mujer-abril
Notitena flash mujer-abrilNotitena flash mujer-abril
Notitena flash mujer-abril
TENA
 
Renderizado
RenderizadoRenderizado
Presentacion retiro docentes militar
Presentacion retiro docentes militarPresentacion retiro docentes militar
Presentacion retiro docentes militar
William Perdomo Rodríguez
 
Capítulo 3
Capítulo 3Capítulo 3
Gossip lips
Gossip lipsGossip lips
Gossip lips
sweet-learn
 
Universidad fermin toro presentación
Universidad fermin toro presentaciónUniversidad fermin toro presentación
Universidad fermin toro presentación
eglisaraujo
 
NotiTENA mujer septiembre 2011
NotiTENA mujer septiembre 2011NotiTENA mujer septiembre 2011
NotiTENA mujer septiembre 2011
TENA
 

Viewers also liked (19)

Bidrohi
BidrohiBidrohi
Bidrohi
 
Manusia dan peradaban
Manusia dan peradabanManusia dan peradaban
Manusia dan peradaban
 
Initiation au C++
Initiation au C++Initiation au C++
Initiation au C++
 
Notitena Tradicional octubre 2013
Notitena Tradicional octubre 2013Notitena Tradicional octubre 2013
Notitena Tradicional octubre 2013
 
Curiosity1
Curiosity1Curiosity1
Curiosity1
 
Presentación1
Presentación1Presentación1
Presentación1
 
Nutricon nvo
Nutricon nvoNutricon nvo
Nutricon nvo
 
Psicología
PsicologíaPsicología
Psicología
 
ESTRES
ESTRESESTRES
ESTRES
 
Trabajo de laboartorio
Trabajo de laboartorioTrabajo de laboartorio
Trabajo de laboartorio
 
Blog
BlogBlog
Blog
 
03 choques
03 choques03 choques
03 choques
 
Notitena flash mujer-abril
Notitena flash mujer-abrilNotitena flash mujer-abril
Notitena flash mujer-abril
 
Renderizado
RenderizadoRenderizado
Renderizado
 
Presentacion retiro docentes militar
Presentacion retiro docentes militarPresentacion retiro docentes militar
Presentacion retiro docentes militar
 
Capítulo 3
Capítulo 3Capítulo 3
Capítulo 3
 
Gossip lips
Gossip lipsGossip lips
Gossip lips
 
Universidad fermin toro presentación
Universidad fermin toro presentaciónUniversidad fermin toro presentación
Universidad fermin toro presentación
 
NotiTENA mujer septiembre 2011
NotiTENA mujer septiembre 2011NotiTENA mujer septiembre 2011
NotiTENA mujer septiembre 2011
 

Similar to Digital surya 22 november 2013

Digital Surya 30 Juli 2013
Digital Surya 30 Juli 2013Digital Surya 30 Juli 2013
Digital Surya 30 Juli 2013Portal Surya
 
kampanye sosial.pdf
kampanye sosial.pdfkampanye sosial.pdf
kampanye sosial.pdf
YuliYatri
 
Say no to aborsi
Say no to aborsiSay no to aborsi
Say no to aborsi
beautyviol
 
stop aborsi
stop aborsistop aborsi
stop aborsi
Rara Torment
 
Problematika Remaja
Problematika RemajaProblematika Remaja
Problematika Remaja
Yendri Ikhlas Fernando
 
Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia
Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia
Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia
lapakplay
 

Similar to Digital surya 22 november 2013 (6)

Digital Surya 30 Juli 2013
Digital Surya 30 Juli 2013Digital Surya 30 Juli 2013
Digital Surya 30 Juli 2013
 
kampanye sosial.pdf
kampanye sosial.pdfkampanye sosial.pdf
kampanye sosial.pdf
 
Say no to aborsi
Say no to aborsiSay no to aborsi
Say no to aborsi
 
stop aborsi
stop aborsistop aborsi
stop aborsi
 
Problematika Remaja
Problematika RemajaProblematika Remaja
Problematika Remaja
 
Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia
Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia
Daduemas88 - situs judi slot game deposit pulsa di indonesia
 

More from Portal Surya

Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Portal Surya
 
Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014
Portal Surya
 
Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Portal Surya
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013
Portal Surya
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013
Portal Surya
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013
Portal Surya
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Portal Surya
 

More from Portal Surya (20)

Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014
 
Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014
 
Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013
 

Digital surya 22 november 2013

  • 1. DIGITAL NEWSPAPER Daniel dan Sir elton, Benci Sosial Media hal Spirit Baru Jawa Timur surabaya.tribunnews.com surya.co.id 2 | JUMAT, 22 NOVEMBER 2013 | Terbit 2 halaman edisi pagi Anak Masa Kini Berlari Lebih Lambat SURABAYA. SURYA-Hasil studi yang disampaikan oleh Asosisi Jantung Amerika terkait penurunan tingkat kebugaran anak secara global memicu banyak keprihatinan. Sebuah analisis studi yang dilakukan pada jutaan anak di seluruh dunia menemukan bahwa anak –anak tidak bisa berlari secepat atau sejauh orang tua mereka saat masih kanak-kanak. Anakanak tersebut rata-rata membutuhkan waktu 90 detik lebih lama dari pada orang tua mereka untuk bisa berlari sejauh 1,6 kilometer. Analisis studi yang disampaikan oleh asosiasi jantung Amerika tersebut merupakan studi pertama yang mengungkap adanya penurunan jumlah anak berolahraga di seluruh dunia selama tiga dekade terakhir. Organisasi kesehatan dunia (WHO) memperkirakan sebanyak 80 persen kaum muda dunia tidak cukup berolahraga. Sementara itu, para ahli kesehatan menganjurkan agar anak-anak yang berusia minimal 6 tahun untuk melakukan aktivitas yang membutuhkan banyak energi sebanyak 60 menit setiap seharinya. Sayangnya hal ini hanya dilakukan oleh sepertiga anak-anak di Amerika. “ Banyak sekolah yang karena alasan ekonomi, sama sekali tak memiliki pelajaran olahraga , “ kata Dr. Stephen Daniels, dokter anak di Universitas Colorado. Sam Kass, pemimpin gerakan“Lets Move“ yang digagas oleh istri Presiden Amerika Serikat, Michelle Obama, mengatakan “Kita sedang menghadapi join facebook.com/suryaonline generasi anak-anak yang paling tidak suka bergerak dalam sejarah“. Para peneliti yang dipimpin oleh Grant Tomkinson, ahli olahraga di Universitas South Australia melakukan analisis terhadap 50 studi terkait olahraga lari. Studi tersebut melibatkan 25 juta anak berusia 9 hingga 17 tahun di 28 negara. Studi tersebut dilakukan mulai tahun 1964 sampai tahun 2010. Dalam studi tersebut diteliti seberapa jauh anak-anak bisa berlari dalam waktu 5 hingga 15 menit serta seberapa cepat mereka bisa berlari pada jarak setengah mil hingga 2 mil. Hasil studi tersebut menyimpulkan bahwa tingkat kebugaran anak-anak menurun sekitar 15 persen dibanding tingkat kebugaran orang tua mereka dulu ketika masih kanak-kanak. Dr. Tomkinson mengatakan penurunan ini terjadi pada anak laki-laki dan perempuan dalam berbagai tingkat usia. China dan Jepang Dilaporkan penurunan lebih signifikan terjadi di China. Data uji kebugaran tahunan di China menunjukkan anak-anak di negara itu menjadi makin lambat dan gemuk dalam beberapa dekade. Para ahli dan pendidik mengatakan ada dua hal yang menjadi penyebab penurunan aktivitas berolahraga di China. Pertama adalah obsesi terkait nilai tes akademik untuk seleksi masuk perguruan tinggi di China yang begitu kompetitif. Kedua makin bervariasinya perkembangan hiburan yang didesain untuk dilakukan dalam ruangan seperti game dan web surfing. Sejalan dengan hal tersebut, data Kementerian Pendidikan China tahun 2010 menunjukkan untuk menempuh jarak 1000 meter mahasiswa laki-laki di China berlari rata-rata 14 sampai 15 detik lebih lambat jika dibandingkan dengan mahasiswa laki-laki satu dekade sebelumnya. Sedangkan mahasiswa perempuan dilaporkan berlari lebih lambat sekitar 12 detik untuk menempuh jarak 800 meter. Berbeda dengan China, di Jepang olahraga bertahan cukup konsisten. Motoaki Nito dari Kementerian Pendidikan , Kebudayaan , Olahraga, Sains dan Teknologi Jepang mengatakan telah terjadi penurunan kebugaran fisik di kalangan pemuda sejak tahun 1980-an Untuk mengubah hal itu, pemerintah Jepang mendesak sekolah-sekolah dan pemerintah kota untuk melakukan promosi olahraga kebugaran bagi kaum muda. Nito mengatakan promosi ini terbukti berhasil membalikkan trend yang berakibat pada peningkatan fisik kaum muda yang terjadi secara bertahap.(DE. DW/BBC) follow @portalsurya
  • 2. 2 JUMAT, 22 NOVEMBER 2013 | surya.co.id | surabaya.tribunnews.com Daniel Radclife dan Sir Elton Benci Sosial Media SURABAYA, SURYA-Sejak film Harry Potter diputar, sosok Daniel Radclife telah menjadi bintang muda. Dia menjadi perhatian banyak orang. Namun, Daniel Radclife sepertinya memiliki simpati yang rendah terhadap selebritis yang sering menuliskan di internet tentang ketenarannya dan mengeluh. join facebook.com/suryaonline Aktor 24 tahun ini mengaku telah mengecam selebritis yang menuliskan kehidupan pribadinya di Facebook dan Twitter. Menurut Daniel, ketika para selebritis itu meminta ruang untuk privasi, sebaiknya tidak ditanggapi dengan serius karena mereka sendiri yang mempublikasikan kehidupan pribadinya. Pendapat Radclife ini disetujui oleh penyanyi Sir Elton John, yang juga mengaku membenci budaya selebritis dan muak melihat para bintang tersebut mempublikasikan kehidupan pribadi mereka di Twitter dan Facebook. Mengaku kepada Sky News, Radclife berusaha keras untuk tidak menjadi pusat perhatian. “Ada banyak usaha yang bisa dilakukan untuk membuat semuanya jauh lebih mudah dari dalam diri sendiri,” ujarnya. “Sebagai contoh jika Anda tidak menghadiri peluncuran film baru yang bukan film Anda atau paling tidak, tidak menghadiri acara-acara lain maka itu akan membantu Anda terhindar dari pusat perhatian,” tambahnya. Meskipun Radclife memiliki penggemar remaja dalam jumlah yang banyak, dia tidak memiliki sosial media . “Saya tidak memiliki Twitter dan saya juga tidak memiliki Facebook. Saya pikir tindakan ini membuat semuanya jauh lebih mudah,” ujarnya. “Jika kamu memiliki Twitter dan kamu menceritakan kepada semua orang dari peristiwa satu ke peristiwa lainnya kemudian kamu menginginkan wilayah privasi maka tidak ada yang menganggap serius.” Sejak meraih ketenaran melalui film Harry Potter, Radclife mulai berani memerankan peran yang menyeramkan seperti dalam film horror The Women in Black. Kamis (21/11), Radclife akan menghadiri Sky Arts bersama bintang Mad Men, Jon Hamm yang juga memerankan series kedua drama A Young Doctor’s Notebook. Radclife akan membuktikan kepada orang-orang yang belum percaya dirinya telah meraih kesuksesan, bahwa dirinya benar-benar seorang aktor. Dia mengakui bahwa dirinya sempat membenci Harry Potter yang membawa ketenaran bagi dirinya.“Ketika saya berusia 18 atau 19 tahun tentu sedang berada ditingkat kelabilan. Saya berpikir untuk pergi dan menghindari semua namun itu kekanak-kanakan,”. Radclife merasa masa kecilnya telah diambil oleh ketenarannya. Dalam wawancara terpisah di CNN, Sir Elton mengaku membenci budaya selebritis. “aku benci dan muak melihat fotofoto selebritis di sampul majalah. Tulisan-tulisan mereka di Twitter dan Facebook. Mereka hadir di reality show,” ujar Elton. “ini seperti sebuah lelucon. Mereka memamerkan bahwa mereka dibayar jutaan dolar. Aku benci selebritis yang seperti sekarang, menjenuhkan dan menjijikkan. Di luar dunia mereka, banyak orang yang mengajar anak-anak untuk mencari nafkah,” kata Elton. (daily mail/vicentia vadena) follow @portalsurya