Dokumen ini membahas perancangan kampas rem beralur untuk meningkatkan kinerja dan umur kampas rem. Tujuannya adalah meningkatkan efisiensi pendinginan dan kemampuan pengereman. Metode yang digunakan adalah melakukan observasi dan uji terhadap 4 modifikasi kampas rem beralur dan 1 kampas standar, menggunakan pedoman SAEJ 108a. Hasilnya menunjukkan bahwa kampas beralur memiliki efisiensi pendinginan yang
1. Sumber : http://digilib.its.ac.id/perancangan-kampas-rem-beralur-dalam-usaha-meningkatkan-
kinerja-serta-umur-dari-kampas-rem-4867.html
Jurnal Teknik Mesin, Volume 1, Nomor 1, Mei 2001
Lubi, Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS Surabaya
Judul : Perancangan Kampas Rem Beralur dalam Usaha Meningkatkan Kinerja serta
Umur dari Kampas Rem
Tujuan :
- Melihat pengaruh penambahan alur pada kampas rem ‘brake shoe’ (sistem tromol)
agar permukaan perpindahan panas menjadi bertambah disamping memungkinkan
adanya aliran udara melalui alur.
- Meningkatan kemampuan pengereman dan kemampuan untuk membuang panas
hasil gesekan antara drum dengan kampas rem, yang tercermin dari kenaikan
temperatur kampas.
Metode Pengumpulan Data :
Observasi
Observasi langsung atau pengamatan langsung pada kampas rem yang telah dimodifikas
sebanyak 4 buah modifikasi dan 1 buah kampas rem standar (polos), berdasarkan :
- Karakteristik pengereman
- Kenaikan temperatur panas
- Efisiensi pengereman
- Stopping distance
Metode Analisis Data (berdasarkan SAEJ 108a)
Metode analisis data menggunakan metode inferential (berdasarkan SAEJ 108a sebagai
pedoman pengujian) dengan melakukan :
- Uji efektivitas pertama
- Uji kikis
- Uji efektivitas kedua
- Uji pudar dan pulih pertama
2. - Uji kikis ulang pertama
- Uji pudar dan pulih kedua
- Uji kikis ulang kedua
- Uji efektifitas akhir
- Uji pulih air
Hasil :
- Penambahan alur pada kampas rem mempunyai pengaruh yang lebih baik
terhadap karakteristik kampas, terutama pada uji pudar dan uji pulih air, dan terjadi
penurunan pada uji efektivitas.
- Kenaikan temperatur kampas modifikasi relatif lebih rendah dibanding kampas
polos (standar).
- Pada uji modifikasi 3 dan modifikasi 4 mempunyai perbedaan yang cukup berarti,
sedangkan pada uji pulih air semua modifikasi mengalami kenaikan dimana
modifikasi 4 mengalami kenaikan terbesar.
- Hasil pengamatan dan uji berdasarkan SAEJ 108a menunjukkan bahwa kampas
modifikasi mempunyai beberapa kelebihan, yaitu pendinginan kampas lebih baik;
kampas tidak cepat mengalami fading dan kemampuan pengereman dalam kondisi
basah lebih baik.