2. Puasa adalah Secara etimologi (bahasa), makna puasa adalah menahan. Dalam bahasa
arab, orang yang diam disebut dengan sha'im "orang yang berpuasa". Karena ia menahan diri
dari pembicaraaan, seperti dalam firman Allah Ta'ala tentang Maryam :
"Jika kamu melihat seorang manusia, katakanlah, "Sesungguhnya saya telah bernazar puasa
untuk Allah yang Maha Pemurah, maka saya tidak akan berbicara dengan seorang manusia pun
pada hari ini. (Maryam:26)
Adapun secara terminologi (istilah), puasa adalah menahan sesuatu pada waktu tertentu oleh
orang tertentu dari perkara-perkara spesifik yang disertai dengan niat.
Penjelasan :
Menahan sesuatu tertentu : Yaitu menahan diri dari makan, minum dan jima'.
Waktu tertentu, yaitu pada bulan ramadhan, sejak fajar shalat subuh terbit, hingga matahari
terbenam.
Orang tertentu, yaitu dilakukan oleh seorang muslim yang berakal, baligh dan mampu, kecuali
perempuan haidh dan nifas.
Perkara-perkara spesifik, yaitu pembatal-pembatal puasa dan hal-hal yang makruh dilakukan saat
berpuasa.
3. Dalil Tentang Puasa
Kewajiban puasa di bulan Ramadan disebutkan dalam Al Qur‟an:
“Hai orang2 yang beriman, diwajibkan bagimu berpuasa, sebagaimana
telah diwajibkan pada orang2 sebelum kamu. Mudah2an kamu
bertakwa” (Al Baqarah:183)
Dari ayat di atas jelas bahwa puasa itu adalah wajib.
Artinya jika dikerjakan berpahala, dan jika tidak dikerjakan kita berdosa.
Hal ini sama halnya dengan seorang pegawai yang mempunyai
tugas rutin yang jadi kewajibannya, jika dia tak melakukannya, maka
dia bisa dihukum / dipecat oleh Bosnya
4. KEUTAMAAN PUASA
1. Keutamaan Puasa:
* “Barang siapa mendirikan puasa Ramadan dengan penuh keimanan dan kebaikan, maka akan diampunilah
dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari – Muslim)
2. Dua hari sebelum bulan Ramadan dan hari Raya kita dilarang berpuasa:
* Dari Abu Sa‟id Al Khudri ra, ia berkata “Bahwasanya Rasulullah melarang berpuasa 2 hari, yaitu hari Idul Fitri (1
Syawal) dan hari Idul Adha.” (HR Bukhari – Muslim)
3. Berpuasa setelah Ru’yat (melihat bulan pertanda tanggal 1 Ramadan) begitu pula berhari
raya (melihat bulan pertanda tanggal 1 Syawal).
* Pada riwayat Muslim disebutkan: “Maka jika mendung terhadapmu, perkirakanlah sampai hari ketiga puluh.”
Pada Imam Bukhari: “Maka Sempurnakanlah sampai hitungan 30 hari.”
4. Waktu Niat Puasa Ramadan:
* Dari Hafsah, Ummul Mukminin ra: “Bahwasanya Rasulullah SAW telahbersabda: „Barang siapa yang tidak
menetapkan (niat) berpuasa sebelum fajar, maka tidak ada puasa baginya (tidak sah puasanya).‟ (Hadits
diriwayatkan oleh Imam Lima).
5. Menyegerakan Berbuka Puasa:
* Dari Sahl bin Sa‟ad ra, ia berkata: “Bahwasanya Rasulullah SAW telah bersabda: „Amat baik orang2 itu
senantiasa menyegerakan berbuka (dalam puasanya)‟” (HR Bukhari dan Muslim)
6. Berbuka puasa : dalam hal ini adalah dengan meminum dan memakan makanan yang menyegarkan dan
halal, bukan merokok (yang makruh dan berbahaya bagi kesehatan) seperti yang pernah disiarkan oleh sebuah
radio swasta di Jakarta.
5. 7. Berbuka Puasa Dengan Buah Korma:
* Dari Salman bin Amir Adh Dhabiyyi ra, dari Rasulullah SAW, beliaubersabda:
“Bila seseorang di antara kamu berbuka puasa, hendaklah dengan buah korma, bila
tidak ada, maka berbukalah dengan air, sebab air itu suci (Hadits diriwayatkan oleh
Imam Lima).
8. Hukum Sahur (Makan sebelum puasa):
* Dari Anas bin Malik ra, ia berkata: “Bersabda Rasulullah SAW: „Sahurlah
kamu, karena dalam sahur itu terdapat berkah yang besar” (HR Bukhari – Muslim)
9. Yang Dilarang Dalam Puasa:
* Barang siapa yang tidak bisa meninggalkan diri dari ucapan palsu(jelek) dan tetap
mengerjakannya, maka tidak berguna bagi Allah puasanya (HR Bukhari – Muslim)
10. Hadits di atas menganjurkan kita agar meningkatkan kendali diri (self
control ) agar tidak mengucapkan kata-kata yang keji dan perbuatan-perbuatan yang
tercela, terutama di bulan Puasa.
* Dari Abdullah bin Umar ra, ia berkata: “Bersabda Rasulullah SAW: „Tidak ada
puasa orang yang berpuasa selama-lamanya (tidak sahur dan berbuka)‟” (HR Bukhari
– Muslim)
6. Manfaat-Manfaat Puasa hati, Proses penurunan berat badan saat
Untuk Kesehatan Tubuh berpuasa sulit terjadi jika saat berbuka, Anda
lebih banyak mengonsumsi makanan tinggi
gula dan kalori dibandingkan sayuran dan
Puasa memang kegiatan yang tidak hanya buah.
ada di bulan Ramadhan saja dan juga
kebanyakan umat beragama memiliki kegiatan
seputar puasa. Namun jika kita melihat Puasa 2. Menghilangkan Racun Dalam Tubuh
dari sisi Sains ternyata memiliki banyak
manfaat untuk kesehatan tubuh kita. Kosongnya lambung saat anda berpuasa
Sebuah website kesehatan, ygoy membantu detoksifikasi (pembuangan racun
menyebutkan beberapa manfaat puasa untuk didalam tubuh) dan kemudian prosesnya
tubuh kita. Berikut manfaat-manfaat yang bisa dioptimalisasi pada saat berbuka puasa.
didapatkan oleh tubuh saat kita berpuasa. Penyerapan nutrisi didalam tubuh juga lebih
efektif, nutrisi yang didalam makanan terserap
1. Menurunkan Berat Badan sempurna sehingga meminimalisir
penumpukan makanan yang membusuk
ditubuh.
Jika anda ingin menurunkan Berat Badan
dengan Diet, Maka ganti Diet anda dengan
Puasa, karna dengan berpuasa jadwal makan
dan minum akan teratur dengan baik, juga
tidak berlebihan dan tidak juga menyiksa
tubuh anda. Tetapi Anda juga harus berhati-
7. 3. Menghilangkan /Meredakan Nyeri Pada Persendian
Siapa sangka, puasa juga bisa menjadi obat untuk
meredakan penyakit yang satu ini. bagi orang yang menderita
arthritis atau radang sendi. Sebuah penelitian menunjukkan
adanya hubungan antara membaiknya radang sendi dan
peningkatan kemampuan sel netrofil dalam membasmi bakteri.
Netrofil, atau sel penetral merupakan unsur yang mampu
menetralkan racun maupun bakteri penyebab radang sendi.
4. Mengurangi Konsumsi Cairan yang Berlebihan
. Pengurangan konsumsi air selama puasa, bisa membantu
mengatasi akumulasi cairan yang berlebihan pada tubuh. Proses
„pengeringan‟ ini akan mengatasi pembengkakan pada
perut, kaki dan lutut yang sering dialami saat seseorang
mengalami menstruasi
5. Mengatasi Tekanan Darah Tinggi
Tak perlu berobat secara medis untuk mengatasi tekanan darah
tinggi Saat berpuasa, otomatis kita akan lebih sedikit mengonsumsi
makanan terutama yang mengandung lemak, gula dan kolesterol
tinggi. Hal ini yang kemudian berdampak pada penurunan kolesterol
dan gula darah. Jika disertai dengan diet makanan sehat saat sahur
dan buka puasa, manfaatnya akan didapatkan dengan lebih optimal.
6. Puasa Sebagai Waktu Istirahat
Dengan berpuasa maka Anda secara tidak langsung telah
memberikan waktu bagi tubuh dan sestem pencernaan untuk
beristirahat. dengan begitu beberapa organ pencernaan dalam tubuh
seperti kerongkongan, usus, lambung bisa bekerja lebih baik saat
Anda mulai mengkonsumsi makanan lagi ketika bebuka puasa