SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Halal Binatang Buruan
(QS. Al-Maidah :4)
Al-Quran dengan tegas membolehkan kita berburu hewan dengan
menggunakan hewan pemburu. Tentunya hewan pemburu adalah
hewan yang buas dan punya kemampuan dasar berburu. Hewan-
hewan jinak atau ternak biasanya tidak punya kemampuan itu.
Yang dimaksud dengan berburu dengan hewan pemburu adalah
membunuh hewan buruan itu dengan dikejar dan diterkam mati oleh
hewan pemburu. Jadi intinya, hewan yang diburu itu memang mati
semata-mata oleh sebab dilukai dan diterkam oleh hewan pemburu.
Fungsi dan peran hewan pemburu itu memang untuk membunuh
buruannya, dan bukan sekedar untuk menangkap hidup-hidup lalu
disembelih oleh manusia. Dan hukum memakan hasil buruan ini halal
dimakan dalam pandangan syariat, sehingga sudah tidak perlu lagi
dilakukan penyembelihan.
CONTOH HEWAN PEMBURU
َ‫و‬ ُ‫ات‬َ‫ب‬ِ‫ي‬َّ‫ط‬‫ال‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َّ‫ل‬ ِ‫ح‬ُ‫أ‬َ‫ن‬ِ‫م‬ ْ‫م‬ُ‫ت‬ْ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ا‬َ‫م‬
ُ‫ت‬ َ‫ين‬ِ‫ب‬ِ‫ل‬َ‫ك‬ُ‫م‬ ِ‫ح‬ ِ‫ار‬َ‫و‬َ‫ج‬ْ‫ل‬‫ا‬َّ‫م‬ِ‫م‬ َّ‫ن‬ُ‫ه‬َ‫ن‬‫و‬ُ‫م‬ِ‫ل‬َ‫ع‬‫ا‬
ُ َّ‫اَلل‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫س‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ‫ا‬َّ‫م‬ِ‫م‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ُ‫ك‬َ‫ف‬َ‫ن‬ْ‫ك‬
‫ا‬ َ‫م‬ْ‫س‬‫ا‬ ‫وا‬ُ‫ر‬ُ‫ك‬ْ‫اذ‬َ‫و‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ِ َّ‫َلل‬ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬
Dihalalkan bagimu yang baik-baik dan (buruan
yang ditangkap) oleh binatang buas yang telah
kamu ajar dengan melatih nya untuk berburu;
kamu mengajarnya menurut apa yang telah
diajarkan Allah kepadamu. Maka makanlah dari
apa yang ditangkapnya untukmu, dan sebutlah
nama Allah atas binatang buas itu waktu
melepaskannya. (QS. Al-Maidah :4)
Syarat hewan pemburu dalam
islam :
1. Hewan Pemburu Harus Terlatih
Di dalam istilah Al-Quran, istilahnya adalah mu’allam (‫م‬ُّ‫ل‬ُ‫ع‬ُ‫م‬), artinya hewan itu sudah diajarkan
tata cara berburu dan terlatih untuk melakukanya dengan benar, serta taat dan patuh pada
perintah pemiliknya.
Dasar dari syarat ini adalah firman Allah SWT :
‫ا‬َ‫م‬ َ‫و‬ْْ‫م‬ُ‫ت‬ْ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َْ‫ن‬ِ‫م‬ِْ‫ح‬ ِ‫ار‬ َ‫و‬َ‫ج‬ْ‫ال‬
Dan hewan-hewan yang kamu ajarkan (QS. Al-Maidah : 4)
2. Kulit Buruan Harus Luka dan Terkoyak
Syarat kedua dalam masalah ini adalah dari segi teknik
membunuh, yaitu hewan pemburu itu harus dapat sampai mengoyak
kulit hewan buruannya, sehingga dari lukanya itu keluar darah segar.
Dan matinya hewan buruan itu semata-mata karena luka dan
kehabisan darah.
3. Tuannya Harus Muslim atau Ahli Kitab
Syarat ketiga adalah bahwa hewan pemburu itu tidak berburu untuk dirinya sendiri,
melainkan bekerja atas perintah dan komando dari tuannya. Dan syarat yang berlaku
dalam hal ini, tuannya harus seorang muslim, atau setidak-tidaknya dia seorang ahli
kitab, baik memeluk agama Kristen dan Yahudi.
Bila hewan itu tanpa dikomando telah melakukan perburuan sendiri, meski tidak
dimakannya, tetap saja hasil buruannya itu haram dimakan.
4. Hewan Itu Tidak Mengerjakan Hal Lain
Syarat yang keempat dari berburu dengan memanfaatkan hewan pemburu
adalah ketika diperintah oleh tuannya, hewan itu tidak mengerjakan perbuatan
yang lain, tetapi langsung berburu. Syarat ini dinashkan di dalam mazhab Al-
Hanafiyah dan Al-Malikiyah.
Sebab kalau hewan itu mengerjakan perbuatan yang lain dulu baru berburu,
maka langkahnya dalam berburu bukan lagi atas dasar perintah tuannya,
melainkan karena keinginannya sediri.
Maka bila setelah diperintah dan dilepakan hewan pemburu itu sempat makan
roti terlebih dahulu, atau menunaikan hajatnya seperti kencing atau buang air
besar, maka ketika dia meneruskan berburunya, diaggap sudah bukan lagi atas
dasar perintah tuannya.
Sekian Terima Kasih

More Related Content

More from IniniSlide . (6)

Kenakalan remaja (Psikologi Perkembangan 2)
Kenakalan remaja (Psikologi Perkembangan 2)Kenakalan remaja (Psikologi Perkembangan 2)
Kenakalan remaja (Psikologi Perkembangan 2)
 
Gerhana, Ilmu falak by Mohammad Iqbal Santoso Pesantren PERSIS Tarogong
Gerhana, Ilmu falak by Mohammad Iqbal Santoso Pesantren PERSIS TarogongGerhana, Ilmu falak by Mohammad Iqbal Santoso Pesantren PERSIS Tarogong
Gerhana, Ilmu falak by Mohammad Iqbal Santoso Pesantren PERSIS Tarogong
 
The solar System (Sistem Tata surya ) ilmu falak by MA Persis Tarogong Garut
The solar System (Sistem Tata surya ) ilmu falak by MA Persis Tarogong GarutThe solar System (Sistem Tata surya ) ilmu falak by MA Persis Tarogong Garut
The solar System (Sistem Tata surya ) ilmu falak by MA Persis Tarogong Garut
 
Cnidaria
CnidariaCnidaria
Cnidaria
 
Gangguan sistem reproduksi
Gangguan sistem reproduksiGangguan sistem reproduksi
Gangguan sistem reproduksi
 
Teknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makanan
Teknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makananTeknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makanan
Teknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makanan
 

Recently uploaded

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Recently uploaded (20)

Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 

Halal Binatang Buruan dalam surat Al maidah ayat 4

  • 2. Al-Quran dengan tegas membolehkan kita berburu hewan dengan menggunakan hewan pemburu. Tentunya hewan pemburu adalah hewan yang buas dan punya kemampuan dasar berburu. Hewan- hewan jinak atau ternak biasanya tidak punya kemampuan itu. Yang dimaksud dengan berburu dengan hewan pemburu adalah membunuh hewan buruan itu dengan dikejar dan diterkam mati oleh hewan pemburu. Jadi intinya, hewan yang diburu itu memang mati semata-mata oleh sebab dilukai dan diterkam oleh hewan pemburu. Fungsi dan peran hewan pemburu itu memang untuk membunuh buruannya, dan bukan sekedar untuk menangkap hidup-hidup lalu disembelih oleh manusia. Dan hukum memakan hasil buruan ini halal dimakan dalam pandangan syariat, sehingga sudah tidak perlu lagi dilakukan penyembelihan.
  • 4. َ‫و‬ ُ‫ات‬َ‫ب‬ِ‫ي‬َّ‫ط‬‫ال‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َّ‫ل‬ ِ‫ح‬ُ‫أ‬َ‫ن‬ِ‫م‬ ْ‫م‬ُ‫ت‬ْ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ت‬ َ‫ين‬ِ‫ب‬ِ‫ل‬َ‫ك‬ُ‫م‬ ِ‫ح‬ ِ‫ار‬َ‫و‬َ‫ج‬ْ‫ل‬‫ا‬َّ‫م‬ِ‫م‬ َّ‫ن‬ُ‫ه‬َ‫ن‬‫و‬ُ‫م‬ِ‫ل‬َ‫ع‬‫ا‬ ُ َّ‫اَلل‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫س‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ‫ا‬َّ‫م‬ِ‫م‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ُ‫ك‬َ‫ف‬َ‫ن‬ْ‫ك‬ ‫ا‬ َ‫م‬ْ‫س‬‫ا‬ ‫وا‬ُ‫ر‬ُ‫ك‬ْ‫اذ‬َ‫و‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ِ َّ‫َلل‬ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬
  • 5. Dihalalkan bagimu yang baik-baik dan (buruan yang ditangkap) oleh binatang buas yang telah kamu ajar dengan melatih nya untuk berburu; kamu mengajarnya menurut apa yang telah diajarkan Allah kepadamu. Maka makanlah dari apa yang ditangkapnya untukmu, dan sebutlah nama Allah atas binatang buas itu waktu melepaskannya. (QS. Al-Maidah :4)
  • 6. Syarat hewan pemburu dalam islam : 1. Hewan Pemburu Harus Terlatih Di dalam istilah Al-Quran, istilahnya adalah mu’allam (‫م‬ُّ‫ل‬ُ‫ع‬ُ‫م‬), artinya hewan itu sudah diajarkan tata cara berburu dan terlatih untuk melakukanya dengan benar, serta taat dan patuh pada perintah pemiliknya. Dasar dari syarat ini adalah firman Allah SWT : ‫ا‬َ‫م‬ َ‫و‬ْْ‫م‬ُ‫ت‬ْ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َْ‫ن‬ِ‫م‬ِْ‫ح‬ ِ‫ار‬ َ‫و‬َ‫ج‬ْ‫ال‬ Dan hewan-hewan yang kamu ajarkan (QS. Al-Maidah : 4)
  • 7. 2. Kulit Buruan Harus Luka dan Terkoyak Syarat kedua dalam masalah ini adalah dari segi teknik membunuh, yaitu hewan pemburu itu harus dapat sampai mengoyak kulit hewan buruannya, sehingga dari lukanya itu keluar darah segar. Dan matinya hewan buruan itu semata-mata karena luka dan kehabisan darah.
  • 8. 3. Tuannya Harus Muslim atau Ahli Kitab Syarat ketiga adalah bahwa hewan pemburu itu tidak berburu untuk dirinya sendiri, melainkan bekerja atas perintah dan komando dari tuannya. Dan syarat yang berlaku dalam hal ini, tuannya harus seorang muslim, atau setidak-tidaknya dia seorang ahli kitab, baik memeluk agama Kristen dan Yahudi. Bila hewan itu tanpa dikomando telah melakukan perburuan sendiri, meski tidak dimakannya, tetap saja hasil buruannya itu haram dimakan.
  • 9. 4. Hewan Itu Tidak Mengerjakan Hal Lain Syarat yang keempat dari berburu dengan memanfaatkan hewan pemburu adalah ketika diperintah oleh tuannya, hewan itu tidak mengerjakan perbuatan yang lain, tetapi langsung berburu. Syarat ini dinashkan di dalam mazhab Al- Hanafiyah dan Al-Malikiyah. Sebab kalau hewan itu mengerjakan perbuatan yang lain dulu baru berburu, maka langkahnya dalam berburu bukan lagi atas dasar perintah tuannya, melainkan karena keinginannya sediri. Maka bila setelah diperintah dan dilepakan hewan pemburu itu sempat makan roti terlebih dahulu, atau menunaikan hajatnya seperti kencing atau buang air besar, maka ketika dia meneruskan berburunya, diaggap sudah bukan lagi atas dasar perintah tuannya.