SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
RENCANA STRATEGI KOMUNIKASI
PAUS FRANCISCUS DALAM
MENGEMBALIKAN CITRA SUCI VATIKAN
Introduction to Coorporate Communication
EVRY JELITA PURBA
212121 003
CORPORATE COMMUNICATION
PARAMADINA GRADUATE SCHOOL
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PARAMADINA
2013
2
I. LATAR BELAKANG
Vatikan atauStato della Città del Vaticano, dalam bahasa Italia yangmerupakan
negara merdeka terkecil di dunia, dari segi luas wilayah dan jumlah penduduk.
Negara seluas 44 hektar adalah sebuah enklaf yang berada di dalam wilayah kota
Roma di Italia, tempat tinggal Paus, sebagai pemimpin negara dan wilayah Takhta
Suci (pusat pemerintahan Gereja Katolik).
Awalnya Vatikan merupakan bagian kota Roma yang tidak dihuni dianggap suci,
bahkan sebelum kedatangan agama Kristen. Namun sejak tahun 326, tepat saat gereja
pertama dibangun diatas makam Santo Petrus menjadikan ekspansi tempat ini
semakin banyak dihuni.
Para Paus dalam peran sekuler mulai memperluas pengaruh mereka pada daerah-
daerah sekitar dan melalui berbagai negara Paus memerintah banyak daerah di
semenanjung Italia selama lebih dari seribu tahun hingga pertengahan abad ke-18
ketika seluruh Italia dipersatukan. Pada saat itu daerah negara Paus disita oleh
Kerajaan Italia yang baru didirikan.
Lalu pada tahun 1870, dalam gerakan penyatuan Italia, wilayah kekuasaan para
pemimpin gereja dimasukkan ke dalam wilayah Italia dan wilayah kekuasaan Paus
lebih dikurangi lagi ketika Roma dianeksasi. Namun gereja katolik Roma tidak
menerima hal ini dan timbullah konflik antara gereja dan kerajaan Italia yang
akhirnya diselesaikan dengan perjanjian Lateran.
Perjanjian ini mengatur pengakuan atas Negara Vatikan yang berdaulat dan
independen di bawah pemerintahan Tahta Suci, status istimewa bagi agama Katolik di
Italia, dan ganti rugi terhadap Vatikan atas kerugian yang diderita ketika negara Italia
didirikan. Perjanjian Lateran ini tetap diakui, meskipun setelah perang dunia II sistem
kerajaan Italia berakhir dan berubah menjadi negara republik.
Perekonomian Vatikan cukup unik, dimana prosesnya ditunjang oleh aktivitas non-
komersial, yang terdiri dari sumbangan dari para umat Katolik seluruh dunia,
penjualan prangko, koin-koin, souvenir turis, mainan kunci, rosario, salib kristus,
iuran masuk museum-museum, iuran perpustakaan, sokongan Italia, sokongan
3
Prancis,bea masuk turis, visa turis, album rohani gereja, bea ibadah, penjualan
beberapa buku,majalah dan blanko serta festival seni.
Secara demografi, Vatikan memiliki 890 warga (per tahun 2012) yang seluruhnya
beragama Katolik, yang terdiri dari rohaniawan/rohaniawati dan Garda Swiss atau
unit tentara bayaran dari Swiss yang secara tradisi telah menjadi pasukan pengawal
Paus dan Vatikan semenjak tahun 1506.
Pimpinan Negara
Pemilihan Pimpinan Negara biasanya dilakukan dengan melibatkan rakyat untuk
penentuannya, namun Vatikan memiliki cara berbeda yaitu dengan pertemuan tertutup
yang sangat rahasia atau dikenal dengan konklaf (conclave).
Secara teknis, semua umat pria katolik Roma dapat dipilih menjadi paus. Akan tetapi
sejak tahun 1379, setiap paus dipilih dari salah seorang kardinal yang dikumpulkan
dari seluruh dunia untuk mengikuti konklaf tersebut.
Sebagai catatan, kardinal merupakan pembantu paus yang disebar di berbagai negara
sesuai dengan kebutuhan dan tingkat kepadatan umat. Kardinal diangkat oleh paus
dan dipilih dari salah satu uskup yang ada di suatu negara atau wilayah. Sebagian
kardinal bekerja di Vatikan, tetapi kebanyakan tersebar di berbagai belahan dunia
untuk membantu paus menangani berbagai isu sosial, politik dan keagamaan.
Jika tiba masanya untuk konklaf, maka semua kardinal yang berusia dibawah 80
tahun akan berkumpul di Roma. Konklaf kali ini akan dihadiri sekitar 115 kardinal.
Berdasarkan wilayahnya, para kardinal tersebut berasal dari Afrika (11 orang), Asia
(10 orang), Eropa (60 orang), Amerika Latin (19 orang), Amerika Utara (14 orang)
dan wilayah Oceania yang meliputi Australia dan kepulauan Pasifik hanya diwakili
oleh kardinal George Pell dari Australia.
Kardinal Julius Riyadi Darmaatmadja menjadi perwakilan Indonesia berumur 78
tahun, akan tetapi ia tidak dapat berpartisiasi dalam konklaf kali ini karena alasan
kesehatan.
4
Setelah para kardinal berkumpul, konklaf akan diawali dengan misa (doa) pagi di
Basilika Santo Petrus dan dilanjutkan dengan pemilihan di sore hari ke Kapel Sistina,
Proses pemilihan berlangsung sangat tertutup dan rahasia dibalik pintu yang dijaga
ketat. Para kardinal pun tidak diperbolehkan membawa alat komunikasi apapun.
Petugas keamanan Vatikan memeriksa setiap sudut untuk mendeteksi microchips
ataupun kamera tersembunyi.
Pemilihan bisa berlangsung beberapa hari dan selama itu pula para kardinal
dikarantina dari dunia luar.Setiap kardinal menerima selembar kertas untuk
menuliskan nama calon paus berikutnya. Nama tersebut harus dituliskan di bawah
tulisan: “Eligo in Summen Pontificem” (kurang lebih artinya: Yang saya pilih sebagai
Paus). Nama yang dituliskan tentu saja salah satu dari kardinal yang hadir, kecuali
namanya sendiri.
Paus terpilih adalah kardinal yang memperoleh setidaknya 2/3 suara. Bila dalam
pelaksanaan satu putaran, belum ada yang mencapai kuorum, maka pemilihan
diulang. Bila pemilihan berlangsung alot, dalam satu hari bisa berlangsung 4 putaran,
dua di pagi hari dan dua di sore hari. Bahkan bisa berlanjut ke hari-hari berikutnya.
Proses ini akan disertai dengan pembakaran kertas suara, dimana adanya asap hitam
menandakan belum adanya Paus yang terpilih dan asap putih menjadi pertanda
terpilihnya pemimpin Vatikan tersebut.
II. IDENTIFIKASI MASALAH
Pengunduran diri Paus Benediktus XVI berusia 85 tahun, yang merupakan pemimpin
tertinggi negara Vatikan,menjadi tantangan terberat bagi negara Tahta Suci ini.
Penyakit tua dan jantung menjadi alasannya,tidak lagi merasa kuat untuk memimpin
gereja dengan sederet agenda di usia lanjut.
Uniknya, sederet permasalahan punpermunculan seiring dengan pengunduran dirinya
di 28 Februari 2013. Permasalahan pastoral di berbagai belahan duniaterkait
penyimpangan seks, praktik homoseksual, pemerasan,dan korupsi menjadi headline di
sejumlah media massa, dan cukup menggangu keuskupan agung ini.
5
Vatikan pun mulai berbenah untuk segera melaksanakan Konklaf, guna menemukan
pengganti Paus bernama asli Joseph Ratzinger ini.
12 maret 2013, menjadi hari perdana pada pemilihan Paus baru dengan
mengumpulkan 115 kardinal atau keuskupan dari berbagai negara. Berdasarkan
wilayahnya, para kardinal tersebut berasal dari Afrika (11 orang), Asia (10 orang)
termasuk Kardinal Julius Riyadi Darmaatmadja selaku perwakilan Indonesia, Eropa
(60 orang), Amerika Latin (19 orang), Amerika Utara (14 orang) dan Australia (1
orang).
Alhasil, dalam waktu kurang dari 2 hari, keputusan konklaf selesai dengan 77 suara
atau sekitar 60% suara dalam memilihKardinal Jorge Mario Bergoglio yang berasal
dari Argentina, Amerika Selatan menjadi Paus pengganti Benekdiktus.
Paus Francis berusia 76 tahun ini, menjadi paus ke-266 Gereja Katolik Roma
merupakan paus pertama yang berasal dari luar benua Eropa sejak Paus Gregorius
III,asal Suriah di abad VIII. Dia juga merupakan paus pertama dari benua Amerika
dan berlatar belakang ordo Jesuit.
Vatikan patut bersuka ria terhadap terpilihnya Paus Francis, namun sejumlah masalah
yang ditinggalkan Paus Benekdiktus XVIharuslah diselesaikan untuk dapat
mengembalikan kepercayaan masyarakat Vatikan dan dunia terhadap pusat landasan
Gereja Katolik dunia, maka masalah yang akan diangkat dalam penelitian ini adalah :
Bagaimana susunan rencana strategi komunikasi Paus Franciscus untuk dapat
kembali meningkatkan kepercayaan masyarakat dunia terhadap Vatikan ?
III. STRATEGIC MISSION
Beberapa isu yang berkembang pasca mundurnya Paus Benediktus adalah :
Penyimpangan seks
Adanya perilaku menyimpang dari Alkitab ini tak hanya dilakukan pada lawan
namun jua sesama jenis yang sebenarnya sudah berakar sejak zaman Paus
6
terdahulu, Steven IV (http://www.fimadani.com/9-paus-paling-kontroversial-
di-vatikan/).
Beberapa laporan diantaranya, kelompok komunitas korban kejahatan seks
pastur, Survivors Network of Those Abused by Priests (SNAP) yang
mengungkapkan jutaan anak tetap di Amerika Tengah dan Selatan tetap
terancam oleh para pastur paedofil karena Gereja Katolik belum mengubah
kebijakannya menutup-nutupi laporan skandal seks dengan memindahkan para
pastur ke tempat-tempat lain yang tidak menaruh curiga.
Selanjutnya, penyimpangan seks sesama jenis jua diungkapkan Kardinal
Inggris Keith O'Brien akhirnya mengakui perilaku seksualnya yang berada
jauh di bawah standar dan telah menyampaikan permohonan maaf kepada
publik (http://www.guardian.co.uk/world/2013/mar/03/cardinal-keith-obrien-
admits-sexual-misconduct)
Dugaan korupsi dan pemerasan
Dugaan ini terkuak setelah Paus dengan mengutus tiga kardinalyang tergabung
dalam satu tim investigasi dalam mencari kebenaran tersebut. Hasilnya
terkuak pada 17 Desember 2012, dimana terdapat 2 berkas laporan setebal 300
halaman yang mengungkapkan kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan
dan skandal seks gay yang tersimpan rapi dalam jaringan tahta suci Vatikan.
Kabarnya, jaringan gay tersebut sering mengadakan acara seks di Vatikan dan
Roma. Kegiatan-kegiatan tersebut sempat tercium oleh kalangan internal
Vatikan dan memicu tindakan pemerasan.
Ada pula laporan yang lebih mengejutkan berasal dari Bank Vatikan, Institute
for Religious Works (IOR). Ada beberapa transaksi rahasia yang
mencurigakan selama 9 bulan terakhir, diduga terjadi penyelewengan yang
menguras isi kas Vatikan.
7
http://www.news.com.au/world-news/pope-benedict-resigned-after-being-
handed-report-into-gay-sex-and-corruption-in-vatican-says-newspaper/story-
fndir2ev-1226583285843
Terkait permasalahan tersebut maka strategis misi yang akan dicapai adalah
untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dunia akan keagungan Vatikan
sebagai landasan utama agama Katolik agar sejalan dengan ajaran Yesus
Kritus.
IV. STAKEHOLDERS
Menurut Van Riel dan Fombrun (2007), ada lima grup stakeholder, yaitu karyawan,
pelanggan, investor, pemerintah dan masyarakat. Masyarakat seringkali
direpresentasikan oleh aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang
mengidentifikasi diri mereka dengan isu strategi yang penting.
Dalam memperbaiki citra Vatikan dengan target masyarakat Katolik di seluruh dunia
sebagai konsumennya, ada beberapa stakeholder yang dilibatkan, yaitu:
a. Pemerintahan Vatikan
b. Masyarakat Vatikan dan Roma
c. Pemerintahan Roma
d. Kardinal seluruh dunia
e. Masyarakat Katolik seluruh dunia
f. Pimpinan agama lain ; Islam, Kristen, Budha, Hindu, Konguchu, dan lainnya
g. Turis mancanegara
h. Media
i. Lembaga Swadaya Masyarakatterkait korupsi Vatikan dan hubungan sesama jenis
(gay/ lesbian)
STAKEHOLDERS PROGRAM AKTIVITAS TIMELINE
Pemerintahan
Vatikan
 Memaksimalkan pembentukan
tim dari eksternal untuk
mengungkap kasus pemerasan,
penyalahgunaan keuangan, dan
skandal seks gay berdasarkan
laporan hasil investigasi 3
kardinal lalu.
 Membentuk tim independen pencari fakta (dari luar keuskupan
seperti dosen, guru, mantan anggota pembantu/ penasehat
Paus) dan bekerjasama dengan Signatura Apostolik (semacam
Mahkamah Agung) untuk mulai memanggil pihak-pihak yang
diduga melakukan kasus pemerasan, penyalahgunaan
keuangan, dan skandal seks gay berdasarkan laporan hasil
investigasi 3 kardinal lalu.
 Memanggil nama-nama yang masuk dalam daftar
mencurigakan akan dugaan penyelewengan dana kas Vatikan
berdasarkan Bank Vatikan, Institute for Religious Works
(IOR).
 Memberikan perlindungan penuh pada whistle blowser
(pengungkap masalah homoseksual) agar dapat menceritakan
pemetaan kejanggalan transgender ini.
1 tahun
dengan
laporan setiap
3 bulan.
Selama Paus
Fransiscus
menjabat
Masyarakat Vatikan  Melakukan pencegahan dengan
pendekatan melalui remaja
 Melakukan kampanye melalui gereja-gereja/sekolah di
lingkungan wilayah masing-masing untuk memberikan
1 tahun
dengan
9
dan Roma disekitar Vatikan penyuluhan Alkitab kepada remaja terkait maraknya
homoseksual di Vatikan.
Penyuluhan dapat melalui acara pentas musik untuk dapat
menjaring anak muda Vatikan dan Roma.
laporan setiap
3 bulan.
Pemerintahan Roma  Bekerjasama dibidang keuangan
 Bekerjasama dibidang
pendidikan
 Menjalin kerjasama untuk memburu aset-aset dugaan
penyelewengan dana kas Vatikan melalui Bank Vatikan,
Institute for Religious Works (IOR), karena wilayahnya yang
masih berdekatan memungkinkan pelaku untuk mengubah atas
nama aset tersebut, untuk menghilangkan jejak.
 Menjalin kerjasama di bidang pendidikan melalui gereja-
gereja/sekolah di lingkungan wilayah masing-masing untuk
memberikan penyuluhan Alkitab kepada remaja terkait
maraknya homoseksual di Vatikan.
Terutama bagi putra-putri yang ingin hidup selibat dan
mengabdi pada Tuhan.
2 tahun
dengan
laporan setiap
3 bulan.
Kardinal seluruh
dunia
 Meningkatkan ajaran Katolik
disesuaikan dengan kondisi
modern saat ini
 Memberantas dugaan akar-akar
 Secara khusus, mengundang kardinal-kardinal yang diduga
terkait dengan masalah penyimpangan seks dan membahas akar
permasalahannya serta mencari solusinya. Misalnya, Kardinal
Inggris Keith O'Brien, Ceko, Mesiko, Australia, dan lainnya
yang ada dalam Daftar Survivors Network of those Abused by
2 tahun
dengan
laporan setiap
3 bulan.
10
homoseksual
 Memetakan kondisi agama
Katolik di era modern melalui
kardinal-kardinal (perwakilan)
yang ada di seluruh dunia
Priests (SNAP)
http://edition.cnn.com/2013/03/06/world/europe/vatican-pope-
selection
 Secara umum, membuka dialog dengan 115 perwakilan
kardinal dari seluruh dunia mengungkapkan permasalahan dan
mencari solusi di masing-masing negara.
 Mengajak kardinal berbagai negara untuk membentuk tim
khusus pendalaman psikologi dalam calon pastur, putra altar
(pembantu pastur), dan biarawati guna meluruskan arti hidup
selibat (tidak menikah), sehingga mereka tahu kelebihan,
kekurangan melayani Tuhan.
Masyarakat Katolik
seluruh dunia
 Melakukan keterbukaan
informasi untuk meningkatkan
kepercayaan masyarakat Katolik
dunia akan Vatikan
 Mengumumkan hasil kerja hasil investigasi tim independen
pencari faktaterkait kasus pemerasan, penyalahgunaan
keuangan, dan skandal seks gay setiap 3 bulan sekali dalam
kurun waktu 1 tahun.
 Jika ditemui pelanggaran, meminta Paus secara tegas dan
obyektif mengumumkan tersangka dari ketiga kasus yang
menjadi pendalaman untuk memberikan efek jera
 Membuka dialog melalui sosial media seperti Twitter,
Facebook, dan website Vatikan terkait makin meluasnya
2 tahun
dengan
laporan setiap
3 bulan.
3 bulan
11
penyimpangan homoseksual,kelebihan dan kekurangan agama
Katolikdi era modern.
Pimpinan agama lain  Melakukan dialog dengan
pemuka agama lain untuk
mencari solusi 3 masalah
Vatikan
 Mengunjungi pimpinan agama lain di masing negaranya untuk
dapat berdiskusi terkait penyelesaian kasus korupsi dan
penyimpangan seks melalui ajaran agama pimpinan dan
melihat kebudayaan lingkungan di masing-masing negara
tersebut.
3 bulan
Lembaga Swadaya
Masyarakat (LSM)
 Melibatkan LSM yang concern
terhadap korupsi dan hubungan
sesama jenis (gay/ lesbian) untuk
dapat memetakan masalah yang
telah lama tertutupi di Vatikan
 Berdiskusi dan menindaklanjuti terkait temuan-temuan LSM
seperti SNAP atau lainnya terkait kasus pemerasan,
penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay.
3 bulan
Media  Melakukan keterbukaan
informasi untuk meningkatkan
kepercayaan masyarakat Katolik
dunia akan Vatikan
 Bekerjasama untuk mengumumkan hasil kerja hasil investigasi
tim independen pencari fakta terkait kasus pemerasan,
penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay setiap 3 bulan
sekali dalam kurun waktu 1 tahun.
 Jika ditemui pelanggaran, meminta Paus secara tegas dan
obyektif mengumumkan tersangka dari ketiga kasus yang
menjadi pemdalaman untuk memberikan efek jera
1 tahun
dengan
laporan setiap
3 bulan.
12
 Membuka dialog melalui sosial media seperti Twitter, Facebook,
dan website Vatikan terkait makin meluasnya penyimpangan
homoseksual, kelebihan dan kekurangan agama Katolik di era
modern.
Turis mancanegara  Memperbaiki proses wisata
perjalanan rohani untuk makin
meningkatkan pemasukan bagi
Vatikan yang bergantung pada
kehadiran wisatawan
 Memperbaruhi website wisata dan manajemen biro perjalanan
resmi Vatikan guna menarik minat wisatawan mancanegara
pasca ramainya berita homoseksual yang menurunkan derajat
Tahta Suci Vatikan
3 bulan
Teori James digunakan untuk menganalisa pembentukan strategi dalam mengatasi ketiga
masalah terkait korupsi dan pelecehan seksual Gereja di Vatikan.
James Lukaszewski, 1997 dalam Smith (2005) mengungkapkan adanya 6 langkah dalam
memperbaiki organisasi / perusahaan ketika mengalami krisis yaitu :
1. Principle of existing relations.
Dalam teori diungkapakan komunikasi intensif harus segera dilakukan dengan para
karyawan, volunter, stakeholder, pendonor, komunitas perusahaan, pemerintah dan
kolega lainnya untuk membangun kembali aktivitas keseharian pasca krisis terjadi.
Dalam ketiga kasus yang dialami Vatikan, langkah Paus Benediktus dalam
menanggapi kasus yang terjadi terkesan lambat. Hal itu terlihat dari adanya hasil
temuan tim investigasi yang tidak segera ditanggapi dengan mengundang berbagai
pihak yang ada di dalam laporan tersebut.
Alhasil, beberapa pihak yang merasa dirugikan (koban) melakukan langkah pribadi
dengan memberikan laporan tersebut ke media. Kemudian sipang-siur kasus pun
terjadi sehingga Vatikan yang dirugikan, sampai akhirnya Paus Benediktus
mengundurkan diri karena tak sanggup menghadapinya.
Adanya program kepada pihak internal, Pemerintahan Vatikan yaitu memaksimalkan
pembentukan tim dari eksternal untuk mengungkap kasus pemerasan, penyalahgunaan
keuangan, dan skandal seks gay berdasarkan laporan hasil investigasi 3 kardinal lalu
diharapkan dapat segera membuahkan hasil.
2. Principle of Media-as-Ally.
Berkawan dengan media merupakan salah satu langkah preventif untuk
mengembalikan citra masyarakat terhadap organisasi / perusahaan yang terkena krisis.
Membuka diri terhadap publik melalui media sosial, seperti Facebook dan Twitter
yang dilakukan Paus Benediktus memberikan banyak perubahan bagi Vatikan.
Secara langsung, berbagai umat Katolik dan non-Katolik dapat menyampaikan
pendapatnya pada pimpinan tertinggi umat Katolik ini. Hal ini dapat diteruskan oleh
14
Paus Fransiscus untuk dapat menjelaskan siatusi Vatikan terkini pasca krisis
menerjang.
Pada program dengan Media, Paus Fransiscus tak hanya dapat berdiskusi namun
dapat mengumumkan hasil kerja yang telah dilakukan dalam 2 tahun di masa
kepemimpinannya, karena publik yang dipimpinnya saat ini banyak berasal dari
kalangan muda yang sangat tergantung dengan mobile technology, dimana semua
informasi dapat diakses dalam waktu singkat dan berada dimana saja.
Tentunya, pemberian statement harus diedit melalui rapat internal Vatikan dan
memanfaatkan pihak public relation untuk dapat menuliskan berita yang padat dan
berisi, sehingga kepercayaan masyarakat Katolik dunia akan Vatikan makin
meningkat.
3. Principle of Reputational Priorities
Pembuatan strategi sangat dibutuhkan untuk membantu internal perusahaan dalam
memperbaiki keadan perusahaan yang ada di masa krisis.
Dalam ketiga kasus yang dialami Vatikan, pendekatan strategi internal dan eksternal
kepada Pemerintahan, masyarakat Vatikan, kardinal seluruh dunia hingga para turis
yang datang berkunjung dapat menjadi langkah untuk mengembalikan citra Vatikan
sebai landasan Katolik yang suci.
4. Principle of Quick Response
Segera mengungkapkan sesuatu kepada publik, walaupun itu bukanlah langkah
perbaikan yang telah diputuskan, dapat menjadi pilihan untuk mengatasi krisis pada
perusahaan.
Dalam hal ini, Vatikan tergolong lambat dalam segera berkomunikasi dengan publik
terutama masyarakat Vatikan terkait desas-desus ketiga kasus yang telah berhembus
selama setahun, sebelum Paus Benediktus mengundurkan diri.
Namun segera berbenah dalam kepemimpinan Paus Fransiscus yang baru dalam
menjadi perbaikan yang dapat menyelamatan Vatikan.
15
Segera menganalisa situasi terkini dari ketiga kasus dapat menjadi latarbelakang
untuk menentukan strategi yang objektif untuk dilakukan selama Paus asal Argentina
ini selama masa kepemimpinannya.
Managerial melalui LSM yang concern terhadap korupsi dan hubungan sesama jenis
(gay/ lesbian) dan kardinal seluruh dunia dapat menjadi salah satu kunci untuk dapat
memetakan masalah yang telah lama tertutupi di Vatikan dan menyelesaikannya.
Melibatkan kardinal di seluruh dunia dengan menetapkan program intensif seperti
pembentukan tim khusus pendalaman psikologi dalam calon pastur, putra altar
(pembantu pastur), dan biarawati guna meluruskan arti hidup selibat (tidak menikah),
dapat menjadi cara jitu, meminimalisir kembali terjadinya kasus homoseksual di
lingkungan gereja dapat terulang kembali.
5. Principle of Full Disclosure
Diam itu emas. Tak selama menjadi pepatah yang dapt digunakan untuk
menyelesaikan masalah ketika perusahaan / organisasi mengalami krisis. Namun
dengan “berkawan” dengan media, dan mengungkapkan sedikit demi sedikit
permasalahan dan solusinya menjadi langkah cemerlang dalam meningkatkan
kepercayaan masyarakat.
Penerapan ini sesuai dengan yang dilakukan juru bicara Vatikan, Pastor Federico
Lombardi, ketika Paus Benediktus mengundurkan diri seiring dengan kembali
berhembusnya kasus korupsi dan pelecehan seksual di kalangan gereja.
Feredico “berkawan” dengan media dengan mengungkapkan bahwa Vatikan masih
menelusuri fakta-fakta terkait. Kemunduran Paus murni karena masalah kesehatan.
Hal ini lebih elegan dibandingkan jika juru bicara memilih diam dan mengabaikan
pertanyaan sejumlah media, yang dapat menyimpang-siurkan dan memperbesar
masalah yang telah ada.
16
Selanjutnya, langkah terbuka dengan publik dengan mengungkapkan agenda yang
akan dilakukan Paus Fransiscus dapat menjadi pengalihan isu yang cukup baik sambil
menunggu selesainya hasil investigasi.
Nantinya, jika ditemui pelanggaran, juru bicara pun harus siap membujuk Paus secara
tegas dan obyektif mengumumkan tersangka dari ketiga kasus untuk memberikan efek
jera dan mengembalikan kepercayaan ppublik bahwa Vatikan adalah basis gereja
Katolik dunia.
6. Principle of One Voice
Keberadaan satu juru bicara menjadi langkah yang ampuh untuk meluruskan /
mengalihkan masalah dalam perusahaan yang sedang mengalami krisis.
Jika dibutuhkan juru bicara lebih dari satu orang, maka koordinasi akan kesamaan
fakta / informasi terkait perusahaan harus selaras agar tidak menambah masalah yang
telah ada.
Pastor Federico Lombardi, selaku juru bicara Vatikan telah mengabil llangkah yang
tepat ketika meengungkap beberapa fakta ketika kemunduran Paus Benediktus terjadi.
Langkah ini patut dipertahankan Vatikan, agar informasi yang keluar sama dan telah
disepakati di dalam tim internal.
Adapun Paus Fransiscus yang akan mengikuti jejak Paus Benediktus dalam ber-
twitterr ria harus diseleksi juga oleh juru bicara sehingga tidak ada kebocoran /
dualisme informasi.
Selain itu, para pengurus gereja dan pemerintah Vatikan juga harus sering melakukan
koordinasi terkait ketiga permasalahan. Jika ada wartawan yang berusaha untuk
mewawancara pihak Gereja selain juru bicara, mereka dapat menolak dengan sopan /
berpura-pura tidak tahu serta mengalihkan untuk menghubungi juru bicara.
17
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Smith, Ronald D. Strategic Planning for Public Relations. Second Edition. New Jersey:
Lawrence Erlbaum Associates, 2005.
Wasesa, Agung. Katolik Sebagai Dasar Iman . Cet II. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama, 2006.
Banik, G. C. Effective Public Relations in Private and Public Sector. Second
Impression. Mumbai: Jaico Publishing House, 2004.
Effendy, Onong Uchjana. Dinamika Komunikasi. Cet VII. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2009.
Jefkins, Frank. Public Relations. Ed V. Jakarta: Erlangga, 2007.
Oliver, Sandra. Strategi Public Relations. Jakarta: Erlangga, 2007.
Rumanti, Maria Assumpta. Dasar-dasar Public Relations – Teori dan Aplikasi.Cet II.
Jakarta: PT Grasindo, 2004.
Ruslan, Rosady. Kiat dan Strategi Kampanye Public Relations. Cet III. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada, 2002.
18
Website
http://www.guardian.co.uk/world/2013/mar/03/cardinal-keith-obrien-admits-sexual-
misconduct
http://news.detik.com/read/2013/03/07/110251/2188274/1148/puluhan-kandidat-paus-
dituding-pernah-tutup-tutupi-kasus-seks-pastur?
http://www.voa-islam.com/counter/christology/2012/05/27/19271/pemimpin-vatikan-
paus-benediktus-ditimpa-skandal-korupsi/
http://ciar-ciar.blogspot.com/2012/12/pakai-twitter-paus-latah.html
http://nasional.kompas.com/read/2013/03/14/03382520/Ini.Profil.Paus.Francis
http://www.tempo.co/read/news/2012/08/14/117423315/Kepala-Pelayan-Paus-
Benediktus-XVI-Segera-Diadili
http://internasional.kompas.com/read/2010/03/25/12255480/Kasus.Pelecehan.dalam.
Gereja.Katolik.Terus.Bermunculan
http://news.detik.com/read/2013/03/14/112613/2193690/1148/paus-fransiskus-punya-
tugas-besar-untuk-hentikan-kejahatan-seks-pastur
http://www.kaskus.co.id/post/514112bf5a2acf6133000006
http://uniqpost.com/65989/skandal-seks-gay-dan-korupsi-di-vatikan-penyebab-paus-
benediktus-xvi-mundur/
http://edition.cnn.com/2013/03/06/world/europe/vatican-pope-selection
http://adeltuslolok.com/2013/03/tatacara-pemilihan-paus/
http://www.fimadani.com/9-paus-paling-kontroversial-di-vatikan/
19
LAMPIRAN
 Beberapa ayat-ayat Alkitab terkait gambaran homoseksualitas adalah dosa dan kekejian
di mata Allah yaitu :
 Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada keinginan hati mereka akan
kecemaran, sehingga mereka saling mencemarkan tubuh mereka … kepada
hawa nafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan
persetubuhan yang wajar dengan yang tak wajar. Demikian juga suami-suami
meninggalkan persetubuhan yang wajar dengan isteri mereka dan menyala-
nyala dalam berahi mereka seorang terhadap yang lain, sehingga mereka
melakukan kemesuman, laki-laki dengan laki-laki … (Roma 1:24-27)
 Janganlah engkau tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh dengan
perempuan, karena itu suatu kekejian. (Imamat 18:22)
 Bila seorang laki-laki tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh dengan
perempuan, jadi keduanya melakukan suatu kekejian … (Imamat 20:13)
… sama seperti Sodom dan Gomora dan kota-kota sekitarnya, yang dengan
cara yang sama melakukan percabulan dan mengejar kepuasan-kepuasan yang
tak wajar, telah menanggung siksaan api kekal sebagai peringatan kepada
semua orang. Namun demikian orang-orang yang bermimpi-mimpian ini juga
mencemarkan tubuh mereka dan menghina kekuasaan Allah serta menghujat
semua yang mulia di sorga (Yudas 1:7-8)
 Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang yang tidak adil tidak akan
mendapat bagian dalam Kerajaan Allah? Janganlah sesat! Orang cabul,
penyembah berhala, orang berzinah, banci, orang pemburit (homoseksual),
pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat
bagian dalam Kerajaan Allah. (1 Korintus 6:9-10)
20
PROFILE PAUS BENDIKTUS
Berikut adalah data diri Paus Benediktus melalui situs wikipedia
(http://id.wikipedia.org/wiki/Paus_Benediktus_XVI) :
Papal begins 19 April 2005
Papacy ended February 28, 2013
Predecessor John Paul II
Successor Francis I [1] [2] [3]
Assignment
Ordination June 29, 1951
by Michael von Faulhaber
Consecration May 28, 1977
by Josef Stangl
Become
Cardinal
June 27, 1977
The data itself
21
Birth Name Aloisius Joseph Ratzinger
Birth 16 April 1927 (age 85)
Marktl , Bayern , Germany
Citizenship German (also citizenship of the Vatican )
Denomination Roman Catholic
Parents Joseph Ratzinger, Sr.. , Maria Ratzinger
Previous
position
Archbishop of Munich and Freising,
Germany (1977-1982)
Cardinal-Priest of Santa Maria Consolatrice al
Tiburtino(1977-1993)
President of the International Theological
Commission(1981-2005)
Prefect of the Congregation for the Doctrine of
the Faith(1981-2005)
President of the Pontifical Biblical
Commission (1981-2005)
Cardinal-Bishop of Velletri-Segni (1993-2005)
Head of the College of Cardinals (2002-2005)
Cardinal-Bishop of Ostia (2002-2005)
Motto cooperatores Veritatis
(workers the truth) [4] [5]
Signature
Symbol
22
PROFILE PAUS FRANSISCUS
Berikut adalah data diri Paus Fransiscus melalui situs wikipedia
http://en.wikipedia.org/wiki/Pope_Francis :
Francis
Pope Francis in March 2013
Papacy began 13 March 2013
Predecessor Benedict XVI
Orders
Ordination 13 December 1969
by Ramón José Castellano
Consecration 27 June 1992
by Antonio Quarracino
Created
Cardinal
21 February 2001
by John Paul II
Personal details
23
Birth name Jorge Mario Bergoglio
Born 17 December 1936 (age 76)
Buenos Aires, Argentina
Nationality Argentine with Vatican citizenship
Previous post Provincial Superior of theSociety of Jesus in
Argentina(1973–1979)
Auxiliary Bishop of Buenos Aires(1992–1997)
Titular Bishop of Auca (1992–1997)
Archbishop of Buenos Aires(1998–2013)
Cardinal-Priest of St. Roberto Bellarmino (2001–
2013)
Ordinary of the Ordinariate for the Faithful of the
Eastern Rites in Argentina (1998–2013)
President of the Argentine Episcopal
Conference (2005–2011)
Motto Miserando atque Eligendo[a]
Signature
Coat of arms

More Related Content

Viewers also liked

Pembangunan Pertanian
Pembangunan PertanianPembangunan Pertanian
Pembangunan Pertanian
U_Ucek
 
MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)
MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)
MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)
Tadiyahbasithoh
 
Tulisan bi 4 fesyen di kalangan mahasiswa
Tulisan bi 4   fesyen di kalangan mahasiswaTulisan bi 4   fesyen di kalangan mahasiswa
Tulisan bi 4 fesyen di kalangan mahasiswa
Melly Gunawan
 
Antung mahmudinor)
Antung mahmudinor)Antung mahmudinor)
Antung mahmudinor)
Portgas Ace
 
Kenakalan Remaja
Kenakalan RemajaKenakalan Remaja
Kenakalan Remaja
Bahrul Ulum
 
Permen 13 2007_standar_kepala_sekolah
Permen 13 2007_standar_kepala_sekolahPermen 13 2007_standar_kepala_sekolah
Permen 13 2007_standar_kepala_sekolah
Welly Indriany
 
Sim bab ii teori
Sim bab ii teoriSim bab ii teori
Sim bab ii teori
rainbi
 

Viewers also liked (20)

New microsoft office power point presentation
New microsoft office power point presentationNew microsoft office power point presentation
New microsoft office power point presentation
 
Erd (info sys)
Erd (info sys)Erd (info sys)
Erd (info sys)
 
Pembangunan Pertanian
Pembangunan PertanianPembangunan Pertanian
Pembangunan Pertanian
 
Pupujian
PupujianPupujian
Pupujian
 
bm thn 2 band 1
bm thn 2 band 1bm thn 2 band 1
bm thn 2 band 1
 
MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)
MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)
MMI UAS MEDIA DAN TEKNOLOGI (PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI)
 
Tulisan bi 4 fesyen di kalangan mahasiswa
Tulisan bi 4   fesyen di kalangan mahasiswaTulisan bi 4   fesyen di kalangan mahasiswa
Tulisan bi 4 fesyen di kalangan mahasiswa
 
Antung mahmudinor)
Antung mahmudinor)Antung mahmudinor)
Antung mahmudinor)
 
Training rs gis pelatihan pj gis - geographic information system - sistem i...
Training rs gis   pelatihan pj gis - geographic information system - sistem i...Training rs gis   pelatihan pj gis - geographic information system - sistem i...
Training rs gis pelatihan pj gis - geographic information system - sistem i...
 
Kenakalan Remaja
Kenakalan RemajaKenakalan Remaja
Kenakalan Remaja
 
Permen 13 2007_standar_kepala_sekolah
Permen 13 2007_standar_kepala_sekolahPermen 13 2007_standar_kepala_sekolah
Permen 13 2007_standar_kepala_sekolah
 
Cari loker
Cari lokerCari loker
Cari loker
 
[AyoCariRumah.Com] Tabloid ProBiz Edisi 14, Peluang Investasi Property di Lua...
[AyoCariRumah.Com] Tabloid ProBiz Edisi 14, Peluang Investasi Property di Lua...[AyoCariRumah.Com] Tabloid ProBiz Edisi 14, Peluang Investasi Property di Lua...
[AyoCariRumah.Com] Tabloid ProBiz Edisi 14, Peluang Investasi Property di Lua...
 
Lampiran i br
Lampiran i brLampiran i br
Lampiran i br
 
Daur Sulfur
Daur SulfurDaur Sulfur
Daur Sulfur
 
Ekonom
EkonomEkonom
Ekonom
 
Bakteri
BakteriBakteri
Bakteri
 
Fhhfhfhjfhdddgd
FhhfhfhjfhdddgdFhhfhfhjfhdddgd
Fhhfhfhjfhdddgd
 
Fon kum
Fon kumFon kum
Fon kum
 
Sim bab ii teori
Sim bab ii teoriSim bab ii teori
Sim bab ii teori
 

Similar to RENCANA STRATEGI KOMUNIKASI PAUS FRANCISCUS DALAM MENGEMBALIKAN CITRA SUCI VATIKAN

Kompendium Konsili Vatikan II
Kompendium Konsili Vatikan IIKompendium Konsili Vatikan II
Kompendium Konsili Vatikan II
Giovanni Promesso
 
Bkl 2015 syukur atas panggilan
Bkl 2015 syukur atas panggilanBkl 2015 syukur atas panggilan
Bkl 2015 syukur atas panggilan
karangpanas
 
ALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptx
ALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptxALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptx
ALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptx
HansTobing
 
Pedang roh edisi_59
Pedang roh edisi_59Pedang roh edisi_59
Pedang roh edisi_59
alkitabiah
 
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
Samuel761805
 

Similar to RENCANA STRATEGI KOMUNIKASI PAUS FRANCISCUS DALAM MENGEMBALIKAN CITRA SUCI VATIKAN (20)

Pertemuan XI
Pertemuan XIPertemuan XI
Pertemuan XI
 
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristen
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristenAliran aliran kepercayaan pada agama kristen
Aliran aliran kepercayaan pada agama kristen
 
Sejarah Gereja (jaman purba).pptx
Sejarah Gereja (jaman purba).pptxSejarah Gereja (jaman purba).pptx
Sejarah Gereja (jaman purba).pptx
 
Kompendium Konsili Vatikan II
Kompendium Konsili Vatikan IIKompendium Konsili Vatikan II
Kompendium Konsili Vatikan II
 
Daniel 7 – bagian 3
Daniel 7 – bagian 3Daniel 7 – bagian 3
Daniel 7 – bagian 3
 
Saint Nicholas Santa Claus + Christmas (Indonesian-Malay)
Saint Nicholas   Santa Claus + Christmas (Indonesian-Malay)Saint Nicholas   Santa Claus + Christmas (Indonesian-Malay)
Saint Nicholas Santa Claus + Christmas (Indonesian-Malay)
 
Bkl 2015 syukur atas panggilan
Bkl 2015 syukur atas panggilanBkl 2015 syukur atas panggilan
Bkl 2015 syukur atas panggilan
 
Materi Kelas Ministry Learning Center "Kehidupan Rasul Paulus"
Materi Kelas Ministry Learning Center "Kehidupan Rasul Paulus"Materi Kelas Ministry Learning Center "Kehidupan Rasul Paulus"
Materi Kelas Ministry Learning Center "Kehidupan Rasul Paulus"
 
ALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptx
ALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptxALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptx
ALIRAN-ALIRAN DI DALAM DAN DI SEKITAR GEREJA.pptx
 
Keperawatan agama modul 1 kb3
Keperawatan agama modul 1 kb3Keperawatan agama modul 1 kb3
Keperawatan agama modul 1 kb3
 
Agama Islam
 Agama Islam Agama Islam
Agama Islam
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholik
 
Saint Patrick Patron of Ireland (indonesian).pptx
Saint Patrick Patron of Ireland (indonesian).pptxSaint Patrick Patron of Ireland (indonesian).pptx
Saint Patrick Patron of Ireland (indonesian).pptx
 
OSAT Sejarah Gereja - History of Churches
OSAT Sejarah Gereja - History of ChurchesOSAT Sejarah Gereja - History of Churches
OSAT Sejarah Gereja - History of Churches
 
Pertemuan IV
Pertemuan IVPertemuan IV
Pertemuan IV
 
Karya kepausan indonesia
Karya kepausan indonesiaKarya kepausan indonesia
Karya kepausan indonesia
 
BIAS DALAM GERAKAN GEREJA KHARISMATIK
BIAS DALAM GERAKAN GEREJA KHARISMATIKBIAS DALAM GERAKAN GEREJA KHARISMATIK
BIAS DALAM GERAKAN GEREJA KHARISMATIK
 
Pedang roh edisi_59
Pedang roh edisi_59Pedang roh edisi_59
Pedang roh edisi_59
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholik
 
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
MODUL SEJARAH GEREJA UMUM 1 ( AWAL SEJARAH GEREJA )
 

RENCANA STRATEGI KOMUNIKASI PAUS FRANCISCUS DALAM MENGEMBALIKAN CITRA SUCI VATIKAN

  • 1. RENCANA STRATEGI KOMUNIKASI PAUS FRANCISCUS DALAM MENGEMBALIKAN CITRA SUCI VATIKAN Introduction to Coorporate Communication EVRY JELITA PURBA 212121 003 CORPORATE COMMUNICATION PARAMADINA GRADUATE SCHOOL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PARAMADINA 2013
  • 2. 2 I. LATAR BELAKANG Vatikan atauStato della Città del Vaticano, dalam bahasa Italia yangmerupakan negara merdeka terkecil di dunia, dari segi luas wilayah dan jumlah penduduk. Negara seluas 44 hektar adalah sebuah enklaf yang berada di dalam wilayah kota Roma di Italia, tempat tinggal Paus, sebagai pemimpin negara dan wilayah Takhta Suci (pusat pemerintahan Gereja Katolik). Awalnya Vatikan merupakan bagian kota Roma yang tidak dihuni dianggap suci, bahkan sebelum kedatangan agama Kristen. Namun sejak tahun 326, tepat saat gereja pertama dibangun diatas makam Santo Petrus menjadikan ekspansi tempat ini semakin banyak dihuni. Para Paus dalam peran sekuler mulai memperluas pengaruh mereka pada daerah- daerah sekitar dan melalui berbagai negara Paus memerintah banyak daerah di semenanjung Italia selama lebih dari seribu tahun hingga pertengahan abad ke-18 ketika seluruh Italia dipersatukan. Pada saat itu daerah negara Paus disita oleh Kerajaan Italia yang baru didirikan. Lalu pada tahun 1870, dalam gerakan penyatuan Italia, wilayah kekuasaan para pemimpin gereja dimasukkan ke dalam wilayah Italia dan wilayah kekuasaan Paus lebih dikurangi lagi ketika Roma dianeksasi. Namun gereja katolik Roma tidak menerima hal ini dan timbullah konflik antara gereja dan kerajaan Italia yang akhirnya diselesaikan dengan perjanjian Lateran. Perjanjian ini mengatur pengakuan atas Negara Vatikan yang berdaulat dan independen di bawah pemerintahan Tahta Suci, status istimewa bagi agama Katolik di Italia, dan ganti rugi terhadap Vatikan atas kerugian yang diderita ketika negara Italia didirikan. Perjanjian Lateran ini tetap diakui, meskipun setelah perang dunia II sistem kerajaan Italia berakhir dan berubah menjadi negara republik. Perekonomian Vatikan cukup unik, dimana prosesnya ditunjang oleh aktivitas non- komersial, yang terdiri dari sumbangan dari para umat Katolik seluruh dunia, penjualan prangko, koin-koin, souvenir turis, mainan kunci, rosario, salib kristus, iuran masuk museum-museum, iuran perpustakaan, sokongan Italia, sokongan
  • 3. 3 Prancis,bea masuk turis, visa turis, album rohani gereja, bea ibadah, penjualan beberapa buku,majalah dan blanko serta festival seni. Secara demografi, Vatikan memiliki 890 warga (per tahun 2012) yang seluruhnya beragama Katolik, yang terdiri dari rohaniawan/rohaniawati dan Garda Swiss atau unit tentara bayaran dari Swiss yang secara tradisi telah menjadi pasukan pengawal Paus dan Vatikan semenjak tahun 1506. Pimpinan Negara Pemilihan Pimpinan Negara biasanya dilakukan dengan melibatkan rakyat untuk penentuannya, namun Vatikan memiliki cara berbeda yaitu dengan pertemuan tertutup yang sangat rahasia atau dikenal dengan konklaf (conclave). Secara teknis, semua umat pria katolik Roma dapat dipilih menjadi paus. Akan tetapi sejak tahun 1379, setiap paus dipilih dari salah seorang kardinal yang dikumpulkan dari seluruh dunia untuk mengikuti konklaf tersebut. Sebagai catatan, kardinal merupakan pembantu paus yang disebar di berbagai negara sesuai dengan kebutuhan dan tingkat kepadatan umat. Kardinal diangkat oleh paus dan dipilih dari salah satu uskup yang ada di suatu negara atau wilayah. Sebagian kardinal bekerja di Vatikan, tetapi kebanyakan tersebar di berbagai belahan dunia untuk membantu paus menangani berbagai isu sosial, politik dan keagamaan. Jika tiba masanya untuk konklaf, maka semua kardinal yang berusia dibawah 80 tahun akan berkumpul di Roma. Konklaf kali ini akan dihadiri sekitar 115 kardinal. Berdasarkan wilayahnya, para kardinal tersebut berasal dari Afrika (11 orang), Asia (10 orang), Eropa (60 orang), Amerika Latin (19 orang), Amerika Utara (14 orang) dan wilayah Oceania yang meliputi Australia dan kepulauan Pasifik hanya diwakili oleh kardinal George Pell dari Australia. Kardinal Julius Riyadi Darmaatmadja menjadi perwakilan Indonesia berumur 78 tahun, akan tetapi ia tidak dapat berpartisiasi dalam konklaf kali ini karena alasan kesehatan.
  • 4. 4 Setelah para kardinal berkumpul, konklaf akan diawali dengan misa (doa) pagi di Basilika Santo Petrus dan dilanjutkan dengan pemilihan di sore hari ke Kapel Sistina, Proses pemilihan berlangsung sangat tertutup dan rahasia dibalik pintu yang dijaga ketat. Para kardinal pun tidak diperbolehkan membawa alat komunikasi apapun. Petugas keamanan Vatikan memeriksa setiap sudut untuk mendeteksi microchips ataupun kamera tersembunyi. Pemilihan bisa berlangsung beberapa hari dan selama itu pula para kardinal dikarantina dari dunia luar.Setiap kardinal menerima selembar kertas untuk menuliskan nama calon paus berikutnya. Nama tersebut harus dituliskan di bawah tulisan: “Eligo in Summen Pontificem” (kurang lebih artinya: Yang saya pilih sebagai Paus). Nama yang dituliskan tentu saja salah satu dari kardinal yang hadir, kecuali namanya sendiri. Paus terpilih adalah kardinal yang memperoleh setidaknya 2/3 suara. Bila dalam pelaksanaan satu putaran, belum ada yang mencapai kuorum, maka pemilihan diulang. Bila pemilihan berlangsung alot, dalam satu hari bisa berlangsung 4 putaran, dua di pagi hari dan dua di sore hari. Bahkan bisa berlanjut ke hari-hari berikutnya. Proses ini akan disertai dengan pembakaran kertas suara, dimana adanya asap hitam menandakan belum adanya Paus yang terpilih dan asap putih menjadi pertanda terpilihnya pemimpin Vatikan tersebut. II. IDENTIFIKASI MASALAH Pengunduran diri Paus Benediktus XVI berusia 85 tahun, yang merupakan pemimpin tertinggi negara Vatikan,menjadi tantangan terberat bagi negara Tahta Suci ini. Penyakit tua dan jantung menjadi alasannya,tidak lagi merasa kuat untuk memimpin gereja dengan sederet agenda di usia lanjut. Uniknya, sederet permasalahan punpermunculan seiring dengan pengunduran dirinya di 28 Februari 2013. Permasalahan pastoral di berbagai belahan duniaterkait penyimpangan seks, praktik homoseksual, pemerasan,dan korupsi menjadi headline di sejumlah media massa, dan cukup menggangu keuskupan agung ini.
  • 5. 5 Vatikan pun mulai berbenah untuk segera melaksanakan Konklaf, guna menemukan pengganti Paus bernama asli Joseph Ratzinger ini. 12 maret 2013, menjadi hari perdana pada pemilihan Paus baru dengan mengumpulkan 115 kardinal atau keuskupan dari berbagai negara. Berdasarkan wilayahnya, para kardinal tersebut berasal dari Afrika (11 orang), Asia (10 orang) termasuk Kardinal Julius Riyadi Darmaatmadja selaku perwakilan Indonesia, Eropa (60 orang), Amerika Latin (19 orang), Amerika Utara (14 orang) dan Australia (1 orang). Alhasil, dalam waktu kurang dari 2 hari, keputusan konklaf selesai dengan 77 suara atau sekitar 60% suara dalam memilihKardinal Jorge Mario Bergoglio yang berasal dari Argentina, Amerika Selatan menjadi Paus pengganti Benekdiktus. Paus Francis berusia 76 tahun ini, menjadi paus ke-266 Gereja Katolik Roma merupakan paus pertama yang berasal dari luar benua Eropa sejak Paus Gregorius III,asal Suriah di abad VIII. Dia juga merupakan paus pertama dari benua Amerika dan berlatar belakang ordo Jesuit. Vatikan patut bersuka ria terhadap terpilihnya Paus Francis, namun sejumlah masalah yang ditinggalkan Paus Benekdiktus XVIharuslah diselesaikan untuk dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat Vatikan dan dunia terhadap pusat landasan Gereja Katolik dunia, maka masalah yang akan diangkat dalam penelitian ini adalah : Bagaimana susunan rencana strategi komunikasi Paus Franciscus untuk dapat kembali meningkatkan kepercayaan masyarakat dunia terhadap Vatikan ? III. STRATEGIC MISSION Beberapa isu yang berkembang pasca mundurnya Paus Benediktus adalah : Penyimpangan seks Adanya perilaku menyimpang dari Alkitab ini tak hanya dilakukan pada lawan namun jua sesama jenis yang sebenarnya sudah berakar sejak zaman Paus
  • 6. 6 terdahulu, Steven IV (http://www.fimadani.com/9-paus-paling-kontroversial- di-vatikan/). Beberapa laporan diantaranya, kelompok komunitas korban kejahatan seks pastur, Survivors Network of Those Abused by Priests (SNAP) yang mengungkapkan jutaan anak tetap di Amerika Tengah dan Selatan tetap terancam oleh para pastur paedofil karena Gereja Katolik belum mengubah kebijakannya menutup-nutupi laporan skandal seks dengan memindahkan para pastur ke tempat-tempat lain yang tidak menaruh curiga. Selanjutnya, penyimpangan seks sesama jenis jua diungkapkan Kardinal Inggris Keith O'Brien akhirnya mengakui perilaku seksualnya yang berada jauh di bawah standar dan telah menyampaikan permohonan maaf kepada publik (http://www.guardian.co.uk/world/2013/mar/03/cardinal-keith-obrien- admits-sexual-misconduct) Dugaan korupsi dan pemerasan Dugaan ini terkuak setelah Paus dengan mengutus tiga kardinalyang tergabung dalam satu tim investigasi dalam mencari kebenaran tersebut. Hasilnya terkuak pada 17 Desember 2012, dimana terdapat 2 berkas laporan setebal 300 halaman yang mengungkapkan kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan dan skandal seks gay yang tersimpan rapi dalam jaringan tahta suci Vatikan. Kabarnya, jaringan gay tersebut sering mengadakan acara seks di Vatikan dan Roma. Kegiatan-kegiatan tersebut sempat tercium oleh kalangan internal Vatikan dan memicu tindakan pemerasan. Ada pula laporan yang lebih mengejutkan berasal dari Bank Vatikan, Institute for Religious Works (IOR). Ada beberapa transaksi rahasia yang mencurigakan selama 9 bulan terakhir, diduga terjadi penyelewengan yang menguras isi kas Vatikan.
  • 7. 7 http://www.news.com.au/world-news/pope-benedict-resigned-after-being- handed-report-into-gay-sex-and-corruption-in-vatican-says-newspaper/story- fndir2ev-1226583285843 Terkait permasalahan tersebut maka strategis misi yang akan dicapai adalah untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dunia akan keagungan Vatikan sebagai landasan utama agama Katolik agar sejalan dengan ajaran Yesus Kritus. IV. STAKEHOLDERS Menurut Van Riel dan Fombrun (2007), ada lima grup stakeholder, yaitu karyawan, pelanggan, investor, pemerintah dan masyarakat. Masyarakat seringkali direpresentasikan oleh aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang mengidentifikasi diri mereka dengan isu strategi yang penting. Dalam memperbaiki citra Vatikan dengan target masyarakat Katolik di seluruh dunia sebagai konsumennya, ada beberapa stakeholder yang dilibatkan, yaitu: a. Pemerintahan Vatikan b. Masyarakat Vatikan dan Roma c. Pemerintahan Roma d. Kardinal seluruh dunia e. Masyarakat Katolik seluruh dunia f. Pimpinan agama lain ; Islam, Kristen, Budha, Hindu, Konguchu, dan lainnya g. Turis mancanegara h. Media i. Lembaga Swadaya Masyarakatterkait korupsi Vatikan dan hubungan sesama jenis (gay/ lesbian)
  • 8. STAKEHOLDERS PROGRAM AKTIVITAS TIMELINE Pemerintahan Vatikan  Memaksimalkan pembentukan tim dari eksternal untuk mengungkap kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay berdasarkan laporan hasil investigasi 3 kardinal lalu.  Membentuk tim independen pencari fakta (dari luar keuskupan seperti dosen, guru, mantan anggota pembantu/ penasehat Paus) dan bekerjasama dengan Signatura Apostolik (semacam Mahkamah Agung) untuk mulai memanggil pihak-pihak yang diduga melakukan kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay berdasarkan laporan hasil investigasi 3 kardinal lalu.  Memanggil nama-nama yang masuk dalam daftar mencurigakan akan dugaan penyelewengan dana kas Vatikan berdasarkan Bank Vatikan, Institute for Religious Works (IOR).  Memberikan perlindungan penuh pada whistle blowser (pengungkap masalah homoseksual) agar dapat menceritakan pemetaan kejanggalan transgender ini. 1 tahun dengan laporan setiap 3 bulan. Selama Paus Fransiscus menjabat Masyarakat Vatikan  Melakukan pencegahan dengan pendekatan melalui remaja  Melakukan kampanye melalui gereja-gereja/sekolah di lingkungan wilayah masing-masing untuk memberikan 1 tahun dengan
  • 9. 9 dan Roma disekitar Vatikan penyuluhan Alkitab kepada remaja terkait maraknya homoseksual di Vatikan. Penyuluhan dapat melalui acara pentas musik untuk dapat menjaring anak muda Vatikan dan Roma. laporan setiap 3 bulan. Pemerintahan Roma  Bekerjasama dibidang keuangan  Bekerjasama dibidang pendidikan  Menjalin kerjasama untuk memburu aset-aset dugaan penyelewengan dana kas Vatikan melalui Bank Vatikan, Institute for Religious Works (IOR), karena wilayahnya yang masih berdekatan memungkinkan pelaku untuk mengubah atas nama aset tersebut, untuk menghilangkan jejak.  Menjalin kerjasama di bidang pendidikan melalui gereja- gereja/sekolah di lingkungan wilayah masing-masing untuk memberikan penyuluhan Alkitab kepada remaja terkait maraknya homoseksual di Vatikan. Terutama bagi putra-putri yang ingin hidup selibat dan mengabdi pada Tuhan. 2 tahun dengan laporan setiap 3 bulan. Kardinal seluruh dunia  Meningkatkan ajaran Katolik disesuaikan dengan kondisi modern saat ini  Memberantas dugaan akar-akar  Secara khusus, mengundang kardinal-kardinal yang diduga terkait dengan masalah penyimpangan seks dan membahas akar permasalahannya serta mencari solusinya. Misalnya, Kardinal Inggris Keith O'Brien, Ceko, Mesiko, Australia, dan lainnya yang ada dalam Daftar Survivors Network of those Abused by 2 tahun dengan laporan setiap 3 bulan.
  • 10. 10 homoseksual  Memetakan kondisi agama Katolik di era modern melalui kardinal-kardinal (perwakilan) yang ada di seluruh dunia Priests (SNAP) http://edition.cnn.com/2013/03/06/world/europe/vatican-pope- selection  Secara umum, membuka dialog dengan 115 perwakilan kardinal dari seluruh dunia mengungkapkan permasalahan dan mencari solusi di masing-masing negara.  Mengajak kardinal berbagai negara untuk membentuk tim khusus pendalaman psikologi dalam calon pastur, putra altar (pembantu pastur), dan biarawati guna meluruskan arti hidup selibat (tidak menikah), sehingga mereka tahu kelebihan, kekurangan melayani Tuhan. Masyarakat Katolik seluruh dunia  Melakukan keterbukaan informasi untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat Katolik dunia akan Vatikan  Mengumumkan hasil kerja hasil investigasi tim independen pencari faktaterkait kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay setiap 3 bulan sekali dalam kurun waktu 1 tahun.  Jika ditemui pelanggaran, meminta Paus secara tegas dan obyektif mengumumkan tersangka dari ketiga kasus yang menjadi pendalaman untuk memberikan efek jera  Membuka dialog melalui sosial media seperti Twitter, Facebook, dan website Vatikan terkait makin meluasnya 2 tahun dengan laporan setiap 3 bulan. 3 bulan
  • 11. 11 penyimpangan homoseksual,kelebihan dan kekurangan agama Katolikdi era modern. Pimpinan agama lain  Melakukan dialog dengan pemuka agama lain untuk mencari solusi 3 masalah Vatikan  Mengunjungi pimpinan agama lain di masing negaranya untuk dapat berdiskusi terkait penyelesaian kasus korupsi dan penyimpangan seks melalui ajaran agama pimpinan dan melihat kebudayaan lingkungan di masing-masing negara tersebut. 3 bulan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)  Melibatkan LSM yang concern terhadap korupsi dan hubungan sesama jenis (gay/ lesbian) untuk dapat memetakan masalah yang telah lama tertutupi di Vatikan  Berdiskusi dan menindaklanjuti terkait temuan-temuan LSM seperti SNAP atau lainnya terkait kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay. 3 bulan Media  Melakukan keterbukaan informasi untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat Katolik dunia akan Vatikan  Bekerjasama untuk mengumumkan hasil kerja hasil investigasi tim independen pencari fakta terkait kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay setiap 3 bulan sekali dalam kurun waktu 1 tahun.  Jika ditemui pelanggaran, meminta Paus secara tegas dan obyektif mengumumkan tersangka dari ketiga kasus yang menjadi pemdalaman untuk memberikan efek jera 1 tahun dengan laporan setiap 3 bulan.
  • 12. 12  Membuka dialog melalui sosial media seperti Twitter, Facebook, dan website Vatikan terkait makin meluasnya penyimpangan homoseksual, kelebihan dan kekurangan agama Katolik di era modern. Turis mancanegara  Memperbaiki proses wisata perjalanan rohani untuk makin meningkatkan pemasukan bagi Vatikan yang bergantung pada kehadiran wisatawan  Memperbaruhi website wisata dan manajemen biro perjalanan resmi Vatikan guna menarik minat wisatawan mancanegara pasca ramainya berita homoseksual yang menurunkan derajat Tahta Suci Vatikan 3 bulan
  • 13. Teori James digunakan untuk menganalisa pembentukan strategi dalam mengatasi ketiga masalah terkait korupsi dan pelecehan seksual Gereja di Vatikan. James Lukaszewski, 1997 dalam Smith (2005) mengungkapkan adanya 6 langkah dalam memperbaiki organisasi / perusahaan ketika mengalami krisis yaitu : 1. Principle of existing relations. Dalam teori diungkapakan komunikasi intensif harus segera dilakukan dengan para karyawan, volunter, stakeholder, pendonor, komunitas perusahaan, pemerintah dan kolega lainnya untuk membangun kembali aktivitas keseharian pasca krisis terjadi. Dalam ketiga kasus yang dialami Vatikan, langkah Paus Benediktus dalam menanggapi kasus yang terjadi terkesan lambat. Hal itu terlihat dari adanya hasil temuan tim investigasi yang tidak segera ditanggapi dengan mengundang berbagai pihak yang ada di dalam laporan tersebut. Alhasil, beberapa pihak yang merasa dirugikan (koban) melakukan langkah pribadi dengan memberikan laporan tersebut ke media. Kemudian sipang-siur kasus pun terjadi sehingga Vatikan yang dirugikan, sampai akhirnya Paus Benediktus mengundurkan diri karena tak sanggup menghadapinya. Adanya program kepada pihak internal, Pemerintahan Vatikan yaitu memaksimalkan pembentukan tim dari eksternal untuk mengungkap kasus pemerasan, penyalahgunaan keuangan, dan skandal seks gay berdasarkan laporan hasil investigasi 3 kardinal lalu diharapkan dapat segera membuahkan hasil. 2. Principle of Media-as-Ally. Berkawan dengan media merupakan salah satu langkah preventif untuk mengembalikan citra masyarakat terhadap organisasi / perusahaan yang terkena krisis. Membuka diri terhadap publik melalui media sosial, seperti Facebook dan Twitter yang dilakukan Paus Benediktus memberikan banyak perubahan bagi Vatikan. Secara langsung, berbagai umat Katolik dan non-Katolik dapat menyampaikan pendapatnya pada pimpinan tertinggi umat Katolik ini. Hal ini dapat diteruskan oleh
  • 14. 14 Paus Fransiscus untuk dapat menjelaskan siatusi Vatikan terkini pasca krisis menerjang. Pada program dengan Media, Paus Fransiscus tak hanya dapat berdiskusi namun dapat mengumumkan hasil kerja yang telah dilakukan dalam 2 tahun di masa kepemimpinannya, karena publik yang dipimpinnya saat ini banyak berasal dari kalangan muda yang sangat tergantung dengan mobile technology, dimana semua informasi dapat diakses dalam waktu singkat dan berada dimana saja. Tentunya, pemberian statement harus diedit melalui rapat internal Vatikan dan memanfaatkan pihak public relation untuk dapat menuliskan berita yang padat dan berisi, sehingga kepercayaan masyarakat Katolik dunia akan Vatikan makin meningkat. 3. Principle of Reputational Priorities Pembuatan strategi sangat dibutuhkan untuk membantu internal perusahaan dalam memperbaiki keadan perusahaan yang ada di masa krisis. Dalam ketiga kasus yang dialami Vatikan, pendekatan strategi internal dan eksternal kepada Pemerintahan, masyarakat Vatikan, kardinal seluruh dunia hingga para turis yang datang berkunjung dapat menjadi langkah untuk mengembalikan citra Vatikan sebai landasan Katolik yang suci. 4. Principle of Quick Response Segera mengungkapkan sesuatu kepada publik, walaupun itu bukanlah langkah perbaikan yang telah diputuskan, dapat menjadi pilihan untuk mengatasi krisis pada perusahaan. Dalam hal ini, Vatikan tergolong lambat dalam segera berkomunikasi dengan publik terutama masyarakat Vatikan terkait desas-desus ketiga kasus yang telah berhembus selama setahun, sebelum Paus Benediktus mengundurkan diri. Namun segera berbenah dalam kepemimpinan Paus Fransiscus yang baru dalam menjadi perbaikan yang dapat menyelamatan Vatikan.
  • 15. 15 Segera menganalisa situasi terkini dari ketiga kasus dapat menjadi latarbelakang untuk menentukan strategi yang objektif untuk dilakukan selama Paus asal Argentina ini selama masa kepemimpinannya. Managerial melalui LSM yang concern terhadap korupsi dan hubungan sesama jenis (gay/ lesbian) dan kardinal seluruh dunia dapat menjadi salah satu kunci untuk dapat memetakan masalah yang telah lama tertutupi di Vatikan dan menyelesaikannya. Melibatkan kardinal di seluruh dunia dengan menetapkan program intensif seperti pembentukan tim khusus pendalaman psikologi dalam calon pastur, putra altar (pembantu pastur), dan biarawati guna meluruskan arti hidup selibat (tidak menikah), dapat menjadi cara jitu, meminimalisir kembali terjadinya kasus homoseksual di lingkungan gereja dapat terulang kembali. 5. Principle of Full Disclosure Diam itu emas. Tak selama menjadi pepatah yang dapt digunakan untuk menyelesaikan masalah ketika perusahaan / organisasi mengalami krisis. Namun dengan “berkawan” dengan media, dan mengungkapkan sedikit demi sedikit permasalahan dan solusinya menjadi langkah cemerlang dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat. Penerapan ini sesuai dengan yang dilakukan juru bicara Vatikan, Pastor Federico Lombardi, ketika Paus Benediktus mengundurkan diri seiring dengan kembali berhembusnya kasus korupsi dan pelecehan seksual di kalangan gereja. Feredico “berkawan” dengan media dengan mengungkapkan bahwa Vatikan masih menelusuri fakta-fakta terkait. Kemunduran Paus murni karena masalah kesehatan. Hal ini lebih elegan dibandingkan jika juru bicara memilih diam dan mengabaikan pertanyaan sejumlah media, yang dapat menyimpang-siurkan dan memperbesar masalah yang telah ada.
  • 16. 16 Selanjutnya, langkah terbuka dengan publik dengan mengungkapkan agenda yang akan dilakukan Paus Fransiscus dapat menjadi pengalihan isu yang cukup baik sambil menunggu selesainya hasil investigasi. Nantinya, jika ditemui pelanggaran, juru bicara pun harus siap membujuk Paus secara tegas dan obyektif mengumumkan tersangka dari ketiga kasus untuk memberikan efek jera dan mengembalikan kepercayaan ppublik bahwa Vatikan adalah basis gereja Katolik dunia. 6. Principle of One Voice Keberadaan satu juru bicara menjadi langkah yang ampuh untuk meluruskan / mengalihkan masalah dalam perusahaan yang sedang mengalami krisis. Jika dibutuhkan juru bicara lebih dari satu orang, maka koordinasi akan kesamaan fakta / informasi terkait perusahaan harus selaras agar tidak menambah masalah yang telah ada. Pastor Federico Lombardi, selaku juru bicara Vatikan telah mengabil llangkah yang tepat ketika meengungkap beberapa fakta ketika kemunduran Paus Benediktus terjadi. Langkah ini patut dipertahankan Vatikan, agar informasi yang keluar sama dan telah disepakati di dalam tim internal. Adapun Paus Fransiscus yang akan mengikuti jejak Paus Benediktus dalam ber- twitterr ria harus diseleksi juga oleh juru bicara sehingga tidak ada kebocoran / dualisme informasi. Selain itu, para pengurus gereja dan pemerintah Vatikan juga harus sering melakukan koordinasi terkait ketiga permasalahan. Jika ada wartawan yang berusaha untuk mewawancara pihak Gereja selain juru bicara, mereka dapat menolak dengan sopan / berpura-pura tidak tahu serta mengalihkan untuk menghubungi juru bicara.
  • 17. 17 DAFTAR PUSTAKA Buku Smith, Ronald D. Strategic Planning for Public Relations. Second Edition. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, 2005. Wasesa, Agung. Katolik Sebagai Dasar Iman . Cet II. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2006. Banik, G. C. Effective Public Relations in Private and Public Sector. Second Impression. Mumbai: Jaico Publishing House, 2004. Effendy, Onong Uchjana. Dinamika Komunikasi. Cet VII. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009. Jefkins, Frank. Public Relations. Ed V. Jakarta: Erlangga, 2007. Oliver, Sandra. Strategi Public Relations. Jakarta: Erlangga, 2007. Rumanti, Maria Assumpta. Dasar-dasar Public Relations – Teori dan Aplikasi.Cet II. Jakarta: PT Grasindo, 2004. Ruslan, Rosady. Kiat dan Strategi Kampanye Public Relations. Cet III. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2002.
  • 18. 18 Website http://www.guardian.co.uk/world/2013/mar/03/cardinal-keith-obrien-admits-sexual- misconduct http://news.detik.com/read/2013/03/07/110251/2188274/1148/puluhan-kandidat-paus- dituding-pernah-tutup-tutupi-kasus-seks-pastur? http://www.voa-islam.com/counter/christology/2012/05/27/19271/pemimpin-vatikan- paus-benediktus-ditimpa-skandal-korupsi/ http://ciar-ciar.blogspot.com/2012/12/pakai-twitter-paus-latah.html http://nasional.kompas.com/read/2013/03/14/03382520/Ini.Profil.Paus.Francis http://www.tempo.co/read/news/2012/08/14/117423315/Kepala-Pelayan-Paus- Benediktus-XVI-Segera-Diadili http://internasional.kompas.com/read/2010/03/25/12255480/Kasus.Pelecehan.dalam. Gereja.Katolik.Terus.Bermunculan http://news.detik.com/read/2013/03/14/112613/2193690/1148/paus-fransiskus-punya- tugas-besar-untuk-hentikan-kejahatan-seks-pastur http://www.kaskus.co.id/post/514112bf5a2acf6133000006 http://uniqpost.com/65989/skandal-seks-gay-dan-korupsi-di-vatikan-penyebab-paus- benediktus-xvi-mundur/ http://edition.cnn.com/2013/03/06/world/europe/vatican-pope-selection http://adeltuslolok.com/2013/03/tatacara-pemilihan-paus/ http://www.fimadani.com/9-paus-paling-kontroversial-di-vatikan/
  • 19. 19 LAMPIRAN  Beberapa ayat-ayat Alkitab terkait gambaran homoseksualitas adalah dosa dan kekejian di mata Allah yaitu :  Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada keinginan hati mereka akan kecemaran, sehingga mereka saling mencemarkan tubuh mereka … kepada hawa nafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan persetubuhan yang wajar dengan yang tak wajar. Demikian juga suami-suami meninggalkan persetubuhan yang wajar dengan isteri mereka dan menyala- nyala dalam berahi mereka seorang terhadap yang lain, sehingga mereka melakukan kemesuman, laki-laki dengan laki-laki … (Roma 1:24-27)  Janganlah engkau tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh dengan perempuan, karena itu suatu kekejian. (Imamat 18:22)  Bila seorang laki-laki tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh dengan perempuan, jadi keduanya melakukan suatu kekejian … (Imamat 20:13) … sama seperti Sodom dan Gomora dan kota-kota sekitarnya, yang dengan cara yang sama melakukan percabulan dan mengejar kepuasan-kepuasan yang tak wajar, telah menanggung siksaan api kekal sebagai peringatan kepada semua orang. Namun demikian orang-orang yang bermimpi-mimpian ini juga mencemarkan tubuh mereka dan menghina kekuasaan Allah serta menghujat semua yang mulia di sorga (Yudas 1:7-8)  Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang yang tidak adil tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah? Janganlah sesat! Orang cabul, penyembah berhala, orang berzinah, banci, orang pemburit (homoseksual), pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. (1 Korintus 6:9-10)
  • 20. 20 PROFILE PAUS BENDIKTUS Berikut adalah data diri Paus Benediktus melalui situs wikipedia (http://id.wikipedia.org/wiki/Paus_Benediktus_XVI) : Papal begins 19 April 2005 Papacy ended February 28, 2013 Predecessor John Paul II Successor Francis I [1] [2] [3] Assignment Ordination June 29, 1951 by Michael von Faulhaber Consecration May 28, 1977 by Josef Stangl Become Cardinal June 27, 1977 The data itself
  • 21. 21 Birth Name Aloisius Joseph Ratzinger Birth 16 April 1927 (age 85) Marktl , Bayern , Germany Citizenship German (also citizenship of the Vatican ) Denomination Roman Catholic Parents Joseph Ratzinger, Sr.. , Maria Ratzinger Previous position Archbishop of Munich and Freising, Germany (1977-1982) Cardinal-Priest of Santa Maria Consolatrice al Tiburtino(1977-1993) President of the International Theological Commission(1981-2005) Prefect of the Congregation for the Doctrine of the Faith(1981-2005) President of the Pontifical Biblical Commission (1981-2005) Cardinal-Bishop of Velletri-Segni (1993-2005) Head of the College of Cardinals (2002-2005) Cardinal-Bishop of Ostia (2002-2005) Motto cooperatores Veritatis (workers the truth) [4] [5] Signature Symbol
  • 22. 22 PROFILE PAUS FRANSISCUS Berikut adalah data diri Paus Fransiscus melalui situs wikipedia http://en.wikipedia.org/wiki/Pope_Francis : Francis Pope Francis in March 2013 Papacy began 13 March 2013 Predecessor Benedict XVI Orders Ordination 13 December 1969 by Ramón José Castellano Consecration 27 June 1992 by Antonio Quarracino Created Cardinal 21 February 2001 by John Paul II Personal details
  • 23. 23 Birth name Jorge Mario Bergoglio Born 17 December 1936 (age 76) Buenos Aires, Argentina Nationality Argentine with Vatican citizenship Previous post Provincial Superior of theSociety of Jesus in Argentina(1973–1979) Auxiliary Bishop of Buenos Aires(1992–1997) Titular Bishop of Auca (1992–1997) Archbishop of Buenos Aires(1998–2013) Cardinal-Priest of St. Roberto Bellarmino (2001– 2013) Ordinary of the Ordinariate for the Faithful of the Eastern Rites in Argentina (1998–2013) President of the Argentine Episcopal Conference (2005–2011) Motto Miserando atque Eligendo[a] Signature Coat of arms