R.A. Kartini adalah pahlawan wanita Indonesia yang memperjuangkan hak-hak perempuan pada masa penjajahan Belanda. Ia mendirikan sekolah untuk perempuan dan menulis buku tentang emansipasi wanita. Kartini meninggal dan dimakamkan di Rembang, tempat yang kini menjadi tujuan wisata sejarah untuk mengenang perjuangannya.
2. Orang yang pernah makan bangku sekolah pasti tahu dengan Raden Ajeng
Kartini. Beliau adalah Pahlawan Wanita Indonesia yang meninggal dan
dimakamkan di Rembang. Kartini lahir di Jepara pada tanggal 21 April dan
tanggal kelahirannya ini diperingati sebagai Hari Kartini. Peringatan Hari
Kartini diadakan untuk mengenang dan menghargai jasanya dalam
memperjuangkan hak-hak perempuan pada masa penjajahan Belanda.
Kartini muda menikah dengan Bupati Rembang pada zaman itu dan dia
ikut suaminya memimpin rakyat Rembang. Beliau mendirikan sekolah
khusus untuk mendidik dan mengajari para perempuan pribumi yang pada
waktu itu tidak diperbolehkan sekolah. Ibu kita Kartini memperjuangkan
persamaan hak-hak perempuan yang tidak diberikan oleh Belanda. Para
perempuan pribumi itu dididik agar mempunyai kepercayaan diri dan
keterampilan, sehingga bisa memperoleh kedudukan yang sama dengan
laki-laki yang pada waktu sangat menguasai. Kartini meninggal di
Rembang dan dimakamkan di Desa Mantingan Kecamatan Bulu
Kabupaten Rembang. Peninggalan R.A. Kartini yang paling terkenal
adalah buku berjudul Habis Gelap Terbitlah Terang yang merupakan
kumpulan pemikiran yang dituliskan dalam surat-surat yang ditujukan
kepada sahabatnya.
3. Itu tadi sekelumit cerita perjuangan Kartini yang saya ketahui. Saya tidak berani
bercerita panjang-panjang karena takut salah dan lagi males googling..hehe.
Untuk info selanjutnya dicari sendiri saja ya. Peringatan Hari Kartini tanggal 21
April biasanya diisi oleh anak-anak sekolah dengan berbagai lomba yang identik
dengan aktivitas perempuan. Para siswa juga memperingatinya dengan upacara
memakai pakaian tradisional Jawa.
Kita tentu bisa meneruskan nilai-nilai yang diperjuangkan oleh Kartini melalui
sikap-sikap dan aktivitas serta program tertentu. Saat ini nilai-nilai perjuangan
Kartini mungkin bisa dikaitkan dengan emansipasi wanita, kesetaraan gender,
gerakan feminisme, wanita karir, kekejaman dalam rumah tangga, penyiksaan
TKW, perdagangan perempuan, pernikahan di bawah umur, dan masih banyak
lagi. Kalau ada problem terkait hal-hal tersebut mungkin bisa didiskusikan lebih
lanjut melalui kolom komentar.
4. Di Rembang, ada beberapa nama lokasi/tempat yang akan terus mengingatkan
kita pada Kartini. Pertama, Museum Kartini yang terletak di kompleks Pendopo
Kabupaten Lama. Saya sendiri kurang tahu seperti apa sekarang kondisi tempat
penyimpanan benda-benda peninggalan Kartini itu. Dulu juga ada Pantai
Rekreasi Kartini yang lebih dikenal dengan nama Taman Kartini tetapi sekarang
sudah berubah namanya menjadi Dampo Awang Beach. Perubahan nama ini
mungkin agar tidak sama dengan Pantai Rekreasi di Jepara yang namanya juga
Pantai Kartini dan lebih terkenal bagi para wisatawan Jawa Tengah maupun
Nasional. Selanjutnya Makam Kartini yang terletak di Desa Mantingan
Kecamatan Bulu. Makam ini dekat dengan Kolam Renang dan Wana Wisata
Mantingan, bila anda dari Rembang mau pergi ke Blora lewat jalur darat pasti
akan menemui makam ini.