Dokumen tersebut membahas tentang indra penciuman, pengecap, dan peraba. Indra penciuman terdiri dari sel reseptor di epitel olfaktori yang akan merangsang saraf olfaktori apabila terkena gas. Indra pengecap memiliki papila di lidah yang akan merangsang saraf lidah apabila terkena cairan, sementara indra peraba memiliki berbagai jenis ujung saraf yang dapat merasakan sentuhan, tekanan, panas, dan ding
2. INDRA PEMBAU
Epitel olfaktori (250 ml
persegi)
1. 2 sel reseptor
(stuktur)
2. 7 sel reseptor
(fungsi)
Mekanisme :
Rangsangan berupa gas
yg dinamakan
kemoreseptor> lubang
hidung>mukosa
olfaktori terjadi reaksi
yg menyebabkan beda
potensial, dan terjadi
depolarisasi>saraf
olfaktori(N I)>talamus>
hipotalamus>korteks
serebrum
3. Indra Pengecap
Papila : Permukaan kasar berupa
tonjolan-tonjolan.
Mekanisme mengecap yaitu rangsang berupa
cairan (kemoreseptor), didalam papila lingualis
terjadi reaksi sehingga terjadi beda potensial >
ke (NI) > korteks serebrum .
•Papila Filiformis, bentuk seperti benang, sensitif terhadap rasa manis
•Papila sirkumfalata, tersusun seperti huruf V, sensitif terhadap rasa pahit
•Paapila fungiformis, bentuk seperti jamur, sensitif terhadap rasa asin dan asam
•Garis tengah pada lidah tidak terdapat papila, sehingga tdk sensitif terhadap rasa
apapun