SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Download to read offline
SALINAN 

PERATURAN PENDIDlKAN KEBUDAYAAN 

REPUBLIK INDONESIA 

NOMOR 40 TAHUN 15 

TENTANG 

ORGANISASI DAN
PELESTARIAN NILAI BUDAYA
RAHMAT MAHA ESA
MENTERI PENDIDIKAN DAN REPUBLIK
Menimbang a. bahwa sebagai lanjut penataan
Kementerian Kebudayaan, perlu
kerja Balai
Budaya;
b. bahwa dan Balai
Pelestarian Nilai te1ah
Menteri Pendayagunaan dan
Reformasi berdasarkan Nomor
B/2957/M. /09/2015 tanggal 8 2015;
c. bahwa pertimbangan dimaksud
dalam huruf b, perlu Peraturan
Menteri Kebudayaan Organisasi
dan
1. 11 eagar
Budaya Negara Republik 2010
Nomor 1 Tambahan Republik
- 2 ­
2. 	 Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1993 tentang
Pelaksanaan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1992
tentang Benda eagar Budaya (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1993 Nomor 14, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3516);
3. 	 Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2015 tentang
Museum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 195);
4. 	 Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang
Organisasi Kementerian Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 8);
5. 	 Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 15);
6. 	 Keputusan Presiden Nomor 121/P Tahun 2014 tentang
Pembentukan Kementerian dan Pengangkatan Menteri
Kabinet Kerja Periode Tahun 2014 - 2019 sebagaimana
telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 79/P
Tahun 2015 tentang Penggantian Beberapa Menteri
Kabinet Kerja Periode Tahun 2014-2019;
7. 	 Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor
PERI 18/M.PAN/ 11/2008 tentang Pedoman Organisasi
Unit Pelaksana Teknis Kementerian dan Lembaga
Pemerintah Nonkementerian;
8. 	 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11
Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 593);
MEMUTUSKAN: 

Menetapkan 	 PERATURAN MENTERI PENDIDlKAN DAN KEBUDAYAAN
TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI
PELESTARIAN NILAI BUDAYA.
- 3 ­
I
FUNGSI
1
(1) Balai Pelestarian selanjutnya dalam
Peraturan Kebudayaan ini
BPNB teknis Kementerian
Pendidikan dan bidang pelestarian nilai
budaya yang bawah dan bertanggung jawab
kepada Kebudayaan.
(2)
2
BPNB melaksanakan pelestarian
kesenian, perfilman,
kesejarahan di
Pasa13
Dalam sebagaimana
Pasal2, menyelenggarakan fungsi:
a. 	 pengkajian terhadap
perfilman, dan
b. 	 pelindungan tradisi,
kesejarahan;
c. 	 pengembangan tradisi,
dan kesejarahan;
d. 	 pemanfaatan tradisi,
e. f..''-'LU'....'''<;Ui''''-<.4.U kemitraan 	di ".J'L'Y',-,-A"',"",
kepercayaan, kesenian,
f. 	 pendokumentasian
pelindungan,
tradisi, perfilman,
kesejarahan; dan 

pelaksanaan urusan ketatausahaan
4­
II
ORGANISASI
Pasal4
BPNB atas:
a. Kepala;
b. Usaha; dan
c. Fungsional.
Pasa15
mempunyai urusan
kepegawaian,
persuratan barang
milik kerumahtanggaan,
Pasal6
(1) jabatan fungsional 	 dimaksud
4 	 huruf c melakukan
dengan jabatan masmg-masmg
ketentuan perundangan­
.un..'vn. jabatan 	 dimaksud pada
(1), terdiri atas dalam kelompok
fungsional keahliannya.
dan jumlah
dimaksud pada ayat (2)
kebutuhan dan beban
(4) 	 Jenis dan jenjang J fungsional
dimaksud pada ayat (2) berdasarkan
peraturan
- 5 ­
BAB III 

ESELONISASI 

Pasa17 

(1) 	 Kepala BPNB merupakan jabatan struktural eselon IIl.a
atau sebutan lain sesuai ketentuan peraturan perundang­
undangan.
(2) 	 Kepala Subbagian merupakan jabatan struktural eselon
IV.a atau sebutan lain sesuaJ ketentuan peraturan
perundang-undangan.
BABIV 

NOMENKLATUR, LOKASI, DAN WILAYAH KERJA 

Pasa18 

(1) 	 BPNB terdiri atas:
a. 	 BPNB Aceh;
b. 	 BPNB Sumatera Barat;
c. 	 BPNB Kepulauan Riau;
d. 	 BPNB Jawa Barat;
e. 	 BPNB D.I.Yogyakarta;
f. 	 BPNB Kalimantan Barat;
g. 	 BPNB Bali;
h. 	 BPNB Sulawesi Selatan;
1. 	 BPNB Sulawesi Utara;
J. 	 BPNB Maluku;
k. 	 BPNB Papua.
(2) 	 Lokasi dan wilayah kerja BPNB sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 4 tercantum dalam Lampiran I yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan
Menteri Pendidian dan Kebudayaan ini.
BABV 

TATA KERJA 

Pasa19 

Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana
- 6 ­
a. Direktorat di lingkungan Direktorat Jenderal Kebudayaan;
b. Pusat Pengembangan PerfIlman;
c. pemerintah provinsi dan pemerintah kabupatenjkota; dan
d. unit organisasi terkait lainnya di dalam dan di luar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pasal 10
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi, BPNB harus
menyusun:
a. 	 peta bisnis proses yang menggambarkan tata hubungan
kerja yang efektif dan efisien di lingkungan BPNB; dan
b. 	 analisis jabatan, peta jabatan, analisis beban kerja, dan
uralan tugas terhadap seluruh jabatan di lingkungan
BPNB.
Pasal 11
Setiap unit kerja membantu Kepala BPNB dalam
melaksanakan tugas di bidang tugasnya masing-masing.
Pasal 12
Setiap pimpinan unit kerja dan kelompok jabatan fungsional
dalam melaksanakan tugasnya wajib:
a. 	 menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi
serta kerja sama baik di lingkungan internal maupun
eksternal BPNB;
b. 	 melaksanakan akuntabilitas kinerja; dan
c. 	 melaporkan kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya
kepada atasan secara berjenjang.
Pasal 13
Setiap pimpinan unit kerja di lingkungan BPNB bertanggung
jawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahannya dan
memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan
tugas bawahan.
- 7 -

Pasal 14
Setiap pimpinan unit kerja wajib mengawasi bawahannya dan
apabila terjadi penyimpangan agar mengambil langkah­
langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang­
undangan.
Pasal 15
Setiap plmpman unit kerja wajib mengikuti dan mematuhi
petunjuk, bertanggung jawab kepada atasannya dan
menyampaikan laporan secara berkala tepat waktunya sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 16
Kepala BPNB dalam melaksanakan tugasnya:
a. wajib menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada
Direktur Jenderal Kebudayaan dan pimpinan unit kerja
yang secara fungsional mempunyru hubungan kerja
dengan BPNB.
b. wajib mengolah dan menggunakan laporan sebagai bahan
penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk memberikan
petunjuk kepada bawahan.
BAB VI
KETENTUAN LAIN-LAIN
Pasal 17
Rincian tugas unit kerja sebagai penjabaran tugas dan fungsi
dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini
ditetapkan lebih lanjut dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan.
Pasal 18
Bagan Organisasi BPNB sebagaimana tercantum dalam
Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.
8 ­
BAB VII
KETENTUAN
Pasal 19
saat Menteri dan Kebudayaan
a. 	 dan pelaksanaan
Menteri Kebudayaan Nomor
2012 tentang dan Tata
Nilai Budaya dilaksanakan
dilakukan tugas dan fungsi
Peraturan Pendidikan dan
pejabat memangku jabatan 

melaksanakan fungsinya sampal 

diangkat pejabat 

Pendidikan dan lnl. 

VIII
KETENTUAN PENUTUP
20
saat Peraturan Pendidikan dan Inl
mulai berlaku, Pendidikan
Nomor 53 Tahun Organisasi
Balai Pelestarian dicabut dan tidak
berlaku.
Pasa121
Perubahan susunan organisasi menurut
Peraturan dan ditetapkan
oleh Menteri dan mendapat
persetujuan menteri
urusan di bidang aparatur
- 9 ­
Pasa122
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 1m mulai
berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya
dalam Berita Negara Republik Indonesia.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 9 Oktober 2015
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
REPUBLIK INDONESIA,
TID.
ANIES BASWEDAN
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 22 Oktober 2015
DIREKTUR JENDERAL
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
TID.
WIDODO EKATJAHJANA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2015 NOMOR 1582
Salinan sesuai dengan aslinya 

Kepala Biro Hukum dan Organisasi 

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
- 10 ­
LAMPIRAN I PERATURAN DAN KEBUDAYAAN
NOMOR 40 TAHUN 2015
TENTANG
ORGANISASI DAN TATA a.LH,,",", NILAI BUDAYA
NOMENKLATUR, LOKASI,
BALAI PELESTARIAN
8.
Balai
Budaya
(BPNB Bali)
Nilai
NOMENKLATUR
Pelestarian Nilai
(BPNB
Budaya Sumatera
3. 	 Balai Pelestarian Nilai
Budaya Kepulauan
(BPNB Kepulauan
4. 	 Balai Pelestarian Nilai
BudayaJawa
(BPNB Jawa
5. 	 Balai
Budaya D.I
Nilai
Balai
Budaya
Barat
(BPNB .,"".CAllBB.CU
Mergangsan, Kota
Yogyakarta,
Pontianak Selatan, a.
Kota Pontianak,
Kalimantan Barat b.
Timur
Kuta Utara,
Bali
Rappocini, Kota
Makassar, Sulawesi
Selatan
WILAYAH KERJA
a. Aceh
b. 	 Provinsi
Utara
a. 	Provinsi
Barat
b. Provinsi
c. 	 Provinsi
Selatan
a. 	Provinsi
Riau
b.
c.
d.
a.
b.
c.
d.
a.
b.
_______~_---lDLYo akarta c.(BPNB D.I~:s:::6L=:::::"';:':~_+-=-~~~~~__-+-­
- 11 ­
NO. NOMENKLATUR LOKASI WILAYAH KERJA
9. Balai Pelestarian Nilai
Budaya Sulawesi Utara
(BPNB Sulawesi Utara)
Wenang, Kota
Manado, Sulawesi
Utara
a.
b.
c.
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sulawesi
Tengah
Provinsi Gorontalo
10. Balai Pelestarian Nilai
Budaya Maluku
(BPNB Maluku)
Teluk Ambon, Kota
Ambon, Maluku
a.
b.
Provinsi Maluku
Provinsi Maluku Utara
11 Balai Pelestarian Nilai
Budaya Papua
(BPNB Papua)
Distrik Heram, Kota
Jayapura, Papua
a.
b.
Provinsi Papua
Provinsi Papua Barat
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 

REPUBLIK INDONESIA, 

TID. 

ANIES BASWEDAN 

Salinan sesuai dengan aslinya
Kepala Biro Hukum dan Organisasi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
Aris Soviyani
NIP. 196112071986031001
- 12 ­
SALINAN
LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
NOMOR 40 TAHUN 2015
TENTANG
ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA
BAGAN ORGANISASI
BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA
KEPALA
SUBBAGIAN
TATA USAHA
KELOMPOK
JABATAN
FUNGSIONAL
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
REPUBLIK INDONESIA,
TID.
ANIES BASWEDAN
Salinan sesuai dengan aslinya
Kepala Biro Hukum dan Organisasi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
Aris Soviyani
NIP. 196112071986031001
Otk bpnb

More Related Content

What's hot

Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budayaPermendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budayaWinarto Winartoap
 
Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1
Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1
Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1astozone
 
Permendesa nomor 1 tahun 2015
Permendesa nomor 1 tahun 2015Permendesa nomor 1 tahun 2015
Permendesa nomor 1 tahun 2015Rumah Kolaborasi
 
Pedoman Upacara Hari Pahlawan
Pedoman Upacara Hari PahlawanPedoman Upacara Hari Pahlawan
Pedoman Upacara Hari Pahlawansamrin khan
 
9.%20 bab%20ii%20profil%20instansi
9.%20 bab%20ii%20profil%20instansi9.%20 bab%20ii%20profil%20instansi
9.%20 bab%20ii%20profil%20instansiEdOw Čopil
 
Buku Panduan Festival Bandeng Mrico
Buku Panduan Festival Bandeng MricoBuku Panduan Festival Bandeng Mrico
Buku Panduan Festival Bandeng Mricopemajuankebudayaande
 
Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5
Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5
Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5Umi Arifah
 
Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014
Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014
Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014samrin khan
 
Tupoksi pendamping profesional
Tupoksi pendamping profesionalTupoksi pendamping profesional
Tupoksi pendamping profesionalAhel Ahel
 
3 tugas pokok pendamping desa
3 tugas pokok pendamping desa3 tugas pokok pendamping desa
3 tugas pokok pendamping desaMunawir Atjeh
 
Sesi penggunaan dd permendes 5
Sesi penggunaan dd  permendes 5Sesi penggunaan dd  permendes 5
Sesi penggunaan dd permendes 5Formasi Org
 
BINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONG
BINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONGBINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONG
BINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONGKiki Abdul Gani
 

What's hot (18)

Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budayaPermendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
 
Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1
Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1
Proposal Permata Mulia 2016; Pesta Siaga dan Lomba Tingkat 1
 
SK Panitia Festival Bandeng Mrico
SK Panitia Festival Bandeng MricoSK Panitia Festival Bandeng Mrico
SK Panitia Festival Bandeng Mrico
 
Permendesa nomor 1 tahun 2015
Permendesa nomor 1 tahun 2015Permendesa nomor 1 tahun 2015
Permendesa nomor 1 tahun 2015
 
Pedoman Upacara Hari Pahlawan
Pedoman Upacara Hari PahlawanPedoman Upacara Hari Pahlawan
Pedoman Upacara Hari Pahlawan
 
9.%20 bab%20ii%20profil%20instansi
9.%20 bab%20ii%20profil%20instansi9.%20 bab%20ii%20profil%20instansi
9.%20 bab%20ii%20profil%20instansi
 
Buku Panduan Festival Bandeng Mrico
Buku Panduan Festival Bandeng MricoBuku Panduan Festival Bandeng Mrico
Buku Panduan Festival Bandeng Mrico
 
Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5
Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5
Penggunaan Dana Desa perspektif Permendes 5
 
Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014
Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014
Pedoman Peringatan Hari Pahlawan 2014
 
Tupoksi pendamping profesional
Tupoksi pendamping profesionalTupoksi pendamping profesional
Tupoksi pendamping profesional
 
3 tugas pokok pendamping desa
3 tugas pokok pendamping desa3 tugas pokok pendamping desa
3 tugas pokok pendamping desa
 
Proposal
Proposal Proposal
Proposal
 
Sesi penggunaan dd permendes 5
Sesi penggunaan dd  permendes 5Sesi penggunaan dd  permendes 5
Sesi penggunaan dd permendes 5
 
SK Daya Warga Desa Dasun
SK Daya Warga Desa DasunSK Daya Warga Desa Dasun
SK Daya Warga Desa Dasun
 
BINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONG
BINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONGBINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONG
BINA WILAYAH PKK KECAMATAN CIBINONG
 
Minit mesyuarat
Minit mesyuaratMinit mesyuarat
Minit mesyuarat
 
Proposal
ProposalProposal
Proposal
 
Proposal pelantikan lira
Proposal pelantikan liraProposal pelantikan lira
Proposal pelantikan lira
 

Viewers also liked

Sosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan Rakyat
Sosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan RakyatSosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan Rakyat
Sosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan Rakyatrisaraihan
 
N & N Signpost Reading Log
N & N Signpost Reading LogN & N Signpost Reading Log
N & N Signpost Reading Logackerkri
 
Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...
Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...
Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...Rodrigo Estrada
 
EE Cómo manejar las quejas de los clientes
EE Cómo manejar las quejas de los clientesEE Cómo manejar las quejas de los clientes
EE Cómo manejar las quejas de los clientesJaime Quiceno Guerrero
 
Imprint design
Imprint designImprint design
Imprint designImprint
 
PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY” UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...
PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY”   UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY”   UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...
PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY” UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...Marchel monoarfa
 
2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musica
2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musica2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musica
2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musicaguest5b4777
 
portfolio_ecommerce
portfolio_ecommerceportfolio_ecommerce
portfolio_ecommerceSandip Gupta
 
Boletin padres perseverancia
Boletin padres perseveranciaBoletin padres perseverancia
Boletin padres perseverancializethiturriago
 
Articulo de las elecciones presidenciales
Articulo de las elecciones presidencialesArticulo de las elecciones presidenciales
Articulo de las elecciones presidencialesStevenDuk
 

Viewers also liked (15)

Sosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan Rakyat
Sosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan RakyatSosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan Rakyat
Sosialisasi OJK - SEOJK tentang Badan Perkreditan Rakyat
 
N & N Signpost Reading Log
N & N Signpost Reading LogN & N Signpost Reading Log
N & N Signpost Reading Log
 
Manual allegro c++
Manual allegro c++Manual allegro c++
Manual allegro c++
 
Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...
Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...
Tarea # 3 evolución historica de la educación básia a través de los proyectos...
 
EE Cómo manejar las quejas de los clientes
EE Cómo manejar las quejas de los clientesEE Cómo manejar las quejas de los clientes
EE Cómo manejar las quejas de los clientes
 
Unidad 6b
Unidad 6bUnidad 6b
Unidad 6b
 
Imprint design
Imprint designImprint design
Imprint design
 
PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY” UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...
PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY”   UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY”   UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...
PENGGUNAAN METODE THE LOOK AHEAD VSP SURVEY” UNTUK PENCITRAAN TARGET FORMA...
 
2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musica
2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musica2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musica
2009 Se Ha Acabado Feliz 2010 Con Musica
 
Horario y actividades programadas
Horario y actividades programadasHorario y actividades programadas
Horario y actividades programadas
 
portfolio_ecommerce
portfolio_ecommerceportfolio_ecommerce
portfolio_ecommerce
 
Boletin padres perseverancia
Boletin padres perseveranciaBoletin padres perseverancia
Boletin padres perseverancia
 
Predatory Publishing
Predatory PublishingPredatory Publishing
Predatory Publishing
 
Clase 1 y 2
Clase 1 y 2Clase 1 y 2
Clase 1 y 2
 
Articulo de las elecciones presidenciales
Articulo de las elecciones presidencialesArticulo de las elecciones presidenciales
Articulo de las elecciones presidenciales
 

Similar to Otk bpnb

Permendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK Kemendikbud
Permendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK KemendikbudPermendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK Kemendikbud
Permendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK KemendikbudHadi Wuryanto
 
Perpres no 24_th_2010
Perpres no 24_th_2010Perpres no 24_th_2010
Perpres no 24_th_2010POOPURNA
 
Permen nomor 79 tahun 2014
Permen nomor 79 tahun 2014Permen nomor 79 tahun 2014
Permen nomor 79 tahun 2014Fida Tinani
 
Permen nomor 79 tahun 2014 muatan lokal
Permen nomor 79 tahun 2014  muatan lokalPermen nomor 79 tahun 2014  muatan lokal
Permen nomor 79 tahun 2014 muatan lokalHj.Dini Indriani,M.Pd
 
Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013
Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013
Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013Winarto Winartoap
 
Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013
Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013
Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013Welly Indriany
 
PP nomor 3 tahun 2021
PP nomor 3 tahun 2021PP nomor 3 tahun 2021
PP nomor 3 tahun 2021CIkumparan
 
Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...
Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...
Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...IntanApriscaSari
 
Salinan permen diknas no. 58 th.2014
Salinan permen diknas no. 58 th.2014Salinan permen diknas no. 58 th.2014
Salinan permen diknas no. 58 th.2014amunib
 
Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019
Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019
Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019shirizkiku
 
Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020nathanabigail
 
Salinan perpres nomor 114 tahun 2021
Salinan perpres nomor 114 tahun 2021Salinan perpres nomor 114 tahun 2021
Salinan perpres nomor 114 tahun 2021CIkumparan
 
Salinan perpres nomor 72 tahun 2019
Salinan perpres nomor 72 tahun 2019Salinan perpres nomor 72 tahun 2019
Salinan perpres nomor 72 tahun 2019shirizkiku
 
PERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT
PERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT  ISTIADATPERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT  ISTIADAT
PERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT ISTIADATPemdes Wonoyoso
 

Similar to Otk bpnb (20)

Permendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK Kemendikbud
Permendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK KemendikbudPermendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK Kemendikbud
Permendikbud no 11 tahun 2015 tentang OTK Kemendikbud
 
Perpres nomor 82 tahun 2019
Perpres nomor 82 tahun 2019Perpres nomor 82 tahun 2019
Perpres nomor 82 tahun 2019
 
Perpres no 24_th_2010
Perpres no 24_th_2010Perpres no 24_th_2010
Perpres no 24_th_2010
 
Permen nomor 79 tahun 2014
Permen nomor 79 tahun 2014Permen nomor 79 tahun 2014
Permen nomor 79 tahun 2014
 
Permen 7
Permen 7Permen 7
Permen 7
 
Permen nomor 79 tahun 2014 muatan lokal
Permen nomor 79 tahun 2014  muatan lokalPermen nomor 79 tahun 2014  muatan lokal
Permen nomor 79 tahun 2014 muatan lokal
 
Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013
Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013
Permen nomor 79 tahun 2014 mulok kurikulum 2013
 
Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013
Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013
Permendikbud no 79 tahun 2014 tentang muatan lokal kurikulum 2013
 
PP nomor 3 tahun 2021
PP nomor 3 tahun 2021PP nomor 3 tahun 2021
PP nomor 3 tahun 2021
 
Permendikbud no. 39 tahun 2012 tentang LPPKS
Permendikbud no. 39 tahun 2012 tentang LPPKSPermendikbud no. 39 tahun 2012 tentang LPPKS
Permendikbud no. 39 tahun 2012 tentang LPPKS
 
Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...
Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...
Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional nomor 3 tahun 2001 tentang Organisasi ...
 
Salinan permen diknas no. 58 th.2014
Salinan permen diknas no. 58 th.2014Salinan permen diknas no. 58 th.2014
Salinan permen diknas no. 58 th.2014
 
MOU
MOUMOU
MOU
 
Peraturan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 42 Tahun 2019 Tentang Pedoman Tek...
Peraturan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 42 Tahun 2019  Tentang  Pedoman Tek...Peraturan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 42 Tahun 2019  Tentang  Pedoman Tek...
Peraturan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 42 Tahun 2019 Tentang Pedoman Tek...
 
Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019
Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019
Salinan Perpres Nomor 70 Tahun 2019
 
Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020
 
Salinan perpres nomor 114 tahun 2021
Salinan perpres nomor 114 tahun 2021Salinan perpres nomor 114 tahun 2021
Salinan perpres nomor 114 tahun 2021
 
Salinan perpres nomor 72 tahun 2019
Salinan perpres nomor 72 tahun 2019Salinan perpres nomor 72 tahun 2019
Salinan perpres nomor 72 tahun 2019
 
Permen tahun2012 nomor29 otk untirta
Permen tahun2012 nomor29 otk untirtaPermen tahun2012 nomor29 otk untirta
Permen tahun2012 nomor29 otk untirta
 
PERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT
PERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT  ISTIADATPERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT  ISTIADAT
PERATURAN DESA PELESTARIAN DAN PENGUATAN BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT
 

Recently uploaded

MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...ngrecopemdes
 
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptxPELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptxZainul Ulum
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfNezaPurna
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxwansyahrahman77
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorDi Prihantony
 
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptxStandar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptxhartonohajar
 
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfAgenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfHeru Syah Putra
 

Recently uploaded (7)

MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
 
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptxPELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
 
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptxStandar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
 
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfAgenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
 

Otk bpnb

  • 1. SALINAN PERATURAN PENDIDlKAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 15 TENTANG ORGANISASI DAN PELESTARIAN NILAI BUDAYA RAHMAT MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN REPUBLIK Menimbang a. bahwa sebagai lanjut penataan Kementerian Kebudayaan, perlu kerja Balai Budaya; b. bahwa dan Balai Pelestarian Nilai te1ah Menteri Pendayagunaan dan Reformasi berdasarkan Nomor B/2957/M. /09/2015 tanggal 8 2015; c. bahwa pertimbangan dimaksud dalam huruf b, perlu Peraturan Menteri Kebudayaan Organisasi dan 1. 11 eagar Budaya Negara Republik 2010 Nomor 1 Tambahan Republik
  • 2.
  • 3. - 2 ­ 2. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1993 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1992 tentang Benda eagar Budaya (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1993 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3516); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2015 tentang Museum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 195); 4. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 8); 5. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 15); 6. Keputusan Presiden Nomor 121/P Tahun 2014 tentang Pembentukan Kementerian dan Pengangkatan Menteri Kabinet Kerja Periode Tahun 2014 - 2019 sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 79/P Tahun 2015 tentang Penggantian Beberapa Menteri Kabinet Kerja Periode Tahun 2014-2019; 7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor PERI 18/M.PAN/ 11/2008 tentang Pedoman Organisasi Unit Pelaksana Teknis Kementerian dan Lembaga Pemerintah Nonkementerian; 8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 593); MEMUTUSKAN: Menetapkan PERATURAN MENTERI PENDIDlKAN DAN KEBUDAYAAN TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA.
  • 4.
  • 5. - 3 ­ I FUNGSI 1 (1) Balai Pelestarian selanjutnya dalam Peraturan Kebudayaan ini BPNB teknis Kementerian Pendidikan dan bidang pelestarian nilai budaya yang bawah dan bertanggung jawab kepada Kebudayaan. (2) 2 BPNB melaksanakan pelestarian kesenian, perfilman, kesejarahan di Pasa13 Dalam sebagaimana Pasal2, menyelenggarakan fungsi: a. pengkajian terhadap perfilman, dan b. pelindungan tradisi, kesejarahan; c. pengembangan tradisi, dan kesejarahan; d. pemanfaatan tradisi, e. f..''-'LU'....'''<;Ui''''-<.4.U kemitraan di ".J'L'Y',-,-A"',"", kepercayaan, kesenian, f. pendokumentasian pelindungan, tradisi, perfilman, kesejarahan; dan pelaksanaan urusan ketatausahaan
  • 6.
  • 7. 4­ II ORGANISASI Pasal4 BPNB atas: a. Kepala; b. Usaha; dan c. Fungsional. Pasa15 mempunyai urusan kepegawaian, persuratan barang milik kerumahtanggaan, Pasal6 (1) jabatan fungsional dimaksud 4 huruf c melakukan dengan jabatan masmg-masmg ketentuan perundangan­ .un..'vn. jabatan dimaksud pada (1), terdiri atas dalam kelompok fungsional keahliannya. dan jumlah dimaksud pada ayat (2) kebutuhan dan beban (4) Jenis dan jenjang J fungsional dimaksud pada ayat (2) berdasarkan peraturan
  • 8.
  • 9. - 5 ­ BAB III ESELONISASI Pasa17 (1) Kepala BPNB merupakan jabatan struktural eselon IIl.a atau sebutan lain sesuai ketentuan peraturan perundang­ undangan. (2) Kepala Subbagian merupakan jabatan struktural eselon IV.a atau sebutan lain sesuaJ ketentuan peraturan perundang-undangan. BABIV NOMENKLATUR, LOKASI, DAN WILAYAH KERJA Pasa18 (1) BPNB terdiri atas: a. BPNB Aceh; b. BPNB Sumatera Barat; c. BPNB Kepulauan Riau; d. BPNB Jawa Barat; e. BPNB D.I.Yogyakarta; f. BPNB Kalimantan Barat; g. BPNB Bali; h. BPNB Sulawesi Selatan; 1. BPNB Sulawesi Utara; J. BPNB Maluku; k. BPNB Papua. (2) Lokasi dan wilayah kerja BPNB sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Pendidian dan Kebudayaan ini. BABV TATA KERJA Pasa19 Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana
  • 10.
  • 11. - 6 ­ a. Direktorat di lingkungan Direktorat Jenderal Kebudayaan; b. Pusat Pengembangan PerfIlman; c. pemerintah provinsi dan pemerintah kabupatenjkota; dan d. unit organisasi terkait lainnya di dalam dan di luar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pasal 10 Dalam melaksanakan tugas dan fungsi, BPNB harus menyusun: a. peta bisnis proses yang menggambarkan tata hubungan kerja yang efektif dan efisien di lingkungan BPNB; dan b. analisis jabatan, peta jabatan, analisis beban kerja, dan uralan tugas terhadap seluruh jabatan di lingkungan BPNB. Pasal 11 Setiap unit kerja membantu Kepala BPNB dalam melaksanakan tugas di bidang tugasnya masing-masing. Pasal 12 Setiap pimpinan unit kerja dan kelompok jabatan fungsional dalam melaksanakan tugasnya wajib: a. menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi serta kerja sama baik di lingkungan internal maupun eksternal BPNB; b. melaksanakan akuntabilitas kinerja; dan c. melaporkan kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya kepada atasan secara berjenjang. Pasal 13 Setiap pimpinan unit kerja di lingkungan BPNB bertanggung jawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahannya dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahan.
  • 12.
  • 13. - 7 - Pasal 14 Setiap pimpinan unit kerja wajib mengawasi bawahannya dan apabila terjadi penyimpangan agar mengambil langkah­ langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang­ undangan. Pasal 15 Setiap plmpman unit kerja wajib mengikuti dan mematuhi petunjuk, bertanggung jawab kepada atasannya dan menyampaikan laporan secara berkala tepat waktunya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pasal 16 Kepala BPNB dalam melaksanakan tugasnya: a. wajib menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada Direktur Jenderal Kebudayaan dan pimpinan unit kerja yang secara fungsional mempunyru hubungan kerja dengan BPNB. b. wajib mengolah dan menggunakan laporan sebagai bahan penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk memberikan petunjuk kepada bawahan. BAB VI KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 17 Rincian tugas unit kerja sebagai penjabaran tugas dan fungsi dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini ditetapkan lebih lanjut dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Pasal 18 Bagan Organisasi BPNB sebagaimana tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.
  • 14.
  • 15. 8 ­ BAB VII KETENTUAN Pasal 19 saat Menteri dan Kebudayaan a. dan pelaksanaan Menteri Kebudayaan Nomor 2012 tentang dan Tata Nilai Budaya dilaksanakan dilakukan tugas dan fungsi Peraturan Pendidikan dan pejabat memangku jabatan melaksanakan fungsinya sampal diangkat pejabat Pendidikan dan lnl. VIII KETENTUAN PENUTUP 20 saat Peraturan Pendidikan dan Inl mulai berlaku, Pendidikan Nomor 53 Tahun Organisasi Balai Pelestarian dicabut dan tidak berlaku. Pasa121 Perubahan susunan organisasi menurut Peraturan dan ditetapkan oleh Menteri dan mendapat persetujuan menteri urusan di bidang aparatur
  • 16.
  • 17. - 9 ­ Pasa122 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 1m mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 9 Oktober 2015 MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, TID. ANIES BASWEDAN Diundangkan di Jakarta pada tanggal 22 Oktober 2015 DIREKTUR JENDERAL PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, TID. WIDODO EKATJAHJANA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2015 NOMOR 1582 Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
  • 18.
  • 19. - 10 ­ LAMPIRAN I PERATURAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 40 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA a.LH,,",", NILAI BUDAYA NOMENKLATUR, LOKASI, BALAI PELESTARIAN 8. Balai Budaya (BPNB Bali) Nilai NOMENKLATUR Pelestarian Nilai (BPNB Budaya Sumatera 3. Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepulauan (BPNB Kepulauan 4. Balai Pelestarian Nilai BudayaJawa (BPNB Jawa 5. Balai Budaya D.I Nilai Balai Budaya Barat (BPNB .,"".CAllBB.CU Mergangsan, Kota Yogyakarta, Pontianak Selatan, a. Kota Pontianak, Kalimantan Barat b. Timur Kuta Utara, Bali Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan WILAYAH KERJA a. Aceh b. Provinsi Utara a. Provinsi Barat b. Provinsi c. Provinsi Selatan a. Provinsi Riau b. c. d. a. b. c. d. a. b. _______~_---lDLYo akarta c.(BPNB D.I~:s:::6L=:::::"';:':~_+-=-~~~~~__-+-­
  • 20.
  • 21. - 11 ­ NO. NOMENKLATUR LOKASI WILAYAH KERJA 9. Balai Pelestarian Nilai Budaya Sulawesi Utara (BPNB Sulawesi Utara) Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara a. b. c. Provinsi Sulawesi Utara Provinsi Sulawesi Tengah Provinsi Gorontalo 10. Balai Pelestarian Nilai Budaya Maluku (BPNB Maluku) Teluk Ambon, Kota Ambon, Maluku a. b. Provinsi Maluku Provinsi Maluku Utara 11 Balai Pelestarian Nilai Budaya Papua (BPNB Papua) Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua a. b. Provinsi Papua Provinsi Papua Barat MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, TID. ANIES BASWEDAN Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Aris Soviyani NIP. 196112071986031001
  • 22.
  • 23. - 12 ­ SALINAN LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 40 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA BAGAN ORGANISASI BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA KEPALA SUBBAGIAN TATA USAHA KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, TID. ANIES BASWEDAN Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Aris Soviyani NIP. 196112071986031001