Konflik Ukraina-Rusia memasuki dimensi fisik, teknologi, sosial budaya, ekonomi, politik, dan militer. Eskalasi ketegangan dapat memicu gangguan pasokan energi dan kenaikan harga minyak serta ancaman perang cyber. Dominasi Rusia atas ketahanan energi Ukraina menjadi masalah utama. Semoga konflik dapat diselesaikan secara damai melalui badan internasional.

1. TERBATAS
1
TERBATAS
TINJAUAN KONFLIK UKRAINA DIHADAPKAN 6 DIMENSI : FISIK DAN LINGKUNGAN
HIDUP, TEKNOLOGI, SOSIAL BUDAYA, EKONOMI, POLITIK DAN MILITER
Demonstrasi di Ukraina telah berlangsung hampir sebulan, dan tanda-tanda
penyelesaian belum tampak. Perbedaan antara oposisi dan pemerintah semakin kuat,
terutama terkait kerja sama dengan kelompok Uni Eropa dan Serikat Rusia yang
melibatkan Belarus dan Khazakhstan. Yang makin mengkhawatirkan adalah kelompok
massa di bawah pun telah terbelah antara yang mendukung bergabung dengan ekonomi
Uni Eropa dan yang bergabung dengan ekonomi eks negara Uni Sovyet di bawah
kepemimpinan Rusia. Hal ini bisa menimbulkan konflik yang lebih luas dari sekadar
perebutan kekuasaan di tingkat elite, tetapi horizontal di antara rakyat Ukranina. (http : //
www.satuharapan.com / read-detail / read / kedaulatan – ekonomi – dan – revolusi -
ukraina : Senin, 16 Desember 2013).
Ketergantungan ekonomi Ukrainan (pada Rusia), adalah sumber masalah bagi
negara Ukraina sekarang. Pada awalnya dan secara geografis Ukraina bisa dilihat sebagai
negara yang memiliki posisi strategis sebagai “jembatan” bagi Rusia dan negara-negara
eks Uni Sovyet ke Eropa. Posisi strategis ini secara teori memang bisa menempatkan
Ukraina memeiliki “kartu” penting. Namun kenyataan yang dihadapi Ukraina sekarang
berbeda. Justru Ukraina menjadi “kartu” yang dimainkan Uni Eropa dan Rusia.
Ketergantungan Ukraina secara ekonomi menjadikan negara itu bukan memainkan
kartu posisi strategis, tetapi menjadi “kartu” yang dimainkan negara atau blok ekonomi lain.
Masalah ekonomi akan menjadi masalah yang serius bagi rakyat, karena akan menyangkut
kebutuhan dasar. Dan hal ini sebenarnya menuju proses negara itu kehilangan kedaulatan.
Pemimpin oposisi Ukraina, Arseniy Yatsenyk, telah menyebutkan perjuangannya sebagai
revolusi kemerdekaan, sebagai upaya melawan kolonial.
Pada akhirnya Konflik di Ukraina kian membara. Perang terbuka Ukraina dengan
tetangga besarnya Rusia, siap meletus kapan saja. Bagi massa demonstran anti-
pemerintah di Ukraina, menggulingkan kekuasaan Presiden Viktor Yanukovych - yang lolos
ke Rusia - ternyata menimbulkan masalah baru. Rusia marah besar atas tergulingnya
Yanukovych, sekutu dekat Presiden Vladimir Putin, lewat revolusi rakyat. Sejak akhir pekan
lalu, Rusia mengirim pasukan ke Semenanjung Crimea, wilayah otonomi khusus di Ukraina
demi, "Melindungi kepentingan dan rakyat Rusia.

2. TERBATAS
2
TERBATAS
Crimea berhasil dikuasai secara cepat oleh Rusia. Selain Moskow masih punya
barak militer di kota pelabuhan Sevastopol, mayoritas penduduk Ukraina di Crimea
berbahasa Rusia dan tentu saja sangat mendukung langkah cepat Moskow mengirim
pasukan saat pemerintahan pusat masih sangat rapuh setelah tergulingnya Yanukovych
Dari latar belakang diatas, maka rumusan masah adalah : Sejauhmana Konflik
Ukraina dihadapkan 6 Dimensi : Fisik dan Lingkungan hidup, Teknologi, Sosial Bidaya,
Ekonomi, Politik dan Militer.
Negara pecahan ini (Ukraina, pecahan uni soviet) dapat terus berada dalam
ketegangan yang dapat memicu pertentangan antara satu kelompok dengan kelompok lain.
Setelah Unisoviet runtuh, Kedua etnis yang tinggal di Ukraina merasa ketakutan dengan
adanya kemungkinan akan terjadinya konflik antara keduanya. Untuk itu penulis ingin
mengetahui sampai sejauh mana Konflik Ukraina dihadapkan 6 Dimensi (Fisik dan
Lingkungan hidup, Teknologi, Sosial Bidaya, Ekonomi, Politik dan Militer).
Pertama, Fisik dan Lingkungan hidup. Konflik Ukraina – Rusia terus memanas
dan jika melibatkan konflik militer maka akan menyebabkan terjadinya ketidak seimbangan
laju pertumbuhan dengan daya dukung lingkungan. Diikuti dengan ancaman yang mencuat
yang menyangkut ketahanan pangan global, akan terjadinya krisis air bersih untuk mimum
karena semakin sulit mendapatkan air bersih untuk minum. Jika konflik Ukraina – Rusia
terus berkepanjangan, maka perubahan iklim akan semakin terasa, kekurangan kekayaan
hayati serta hilangnya spesies tertentu yang dapat berujung pada musnahnya manusia.
Keadaan krisis pangan akan semakin terasa.
Kedua, Teknologi. Akibat kemajuan teknologi yang semakin pesat sebagai akibat
konflik Ukraina – Rusia, perang cyber semakin terasa di kedua negara. Menurut Laporan
http://www.tempo.co/read/news/2014/03/06, peretas dari kedua negara itu sedang
menyebar maleware dan perusakan software resmi di negara "musuhnya". Saat ini, peretas
dari Ukraina dianggap sudah memasuki situs berita resmi Rusia. Mereka mensabotase isi
berita dengan pesan yang bisa memunculkan propaganda. Sedangkan pihak Ukraina
menuduh peretas Rusia menjebol akses komunikasi mobile dan sasarannya adalah para
pejabat negara tersebut sehingga akan saling merusak jaringan komunikasi ke dua negara.
Ketiga, Sosial Budaya. Penduduk Ukraina khawatir dengan keselamatan mereka
dengan terjadinya pertarungan politik Rusia dan Ukraina. KRIMEA yang pernah menjadi
negara Muslim terkuat di Eropa Timur, penduduknya khawatir dengan keselamatan mereka
dengan terjadinya pertarungan politik Rusia dan Ukraina. Krimea pernah menjadi Khanate
Islam antara tahun 1441 sampai tahun 1783 dan menjadi negara vassal Turki Utsmaniyah.

3. TERBATAS
3
TERBATAS
Wilayahnya mencakup hampir seluruh Ukraina sekarang ini. Negara ini kemudian direbut
Rusia dan menjadi bagian Ukraina setelah runtuhnya Uni Soviet. Akibatnya, mereka yang
kini hanya minoritas di Ukraina. "Masyarakat Tatar menjadi yang paling rentan di Krimea,
karena sebagian masyarakatnya mendukung pemerintahan intern Ukraina dan integritas
teritorial Ukraina sehingga akibat korban politik dari konflik Ukraina – Rusia akan
menimbulkan permasalahan sosial budaya.
Pada tiga bulan terakhir konflik terus meluas yang dihiasi dengan berbagai negosiasi
dan kekerasan. Kedua kubu (demonstran dan pemerintah Yanukovych) bertindak menjadi
lebih agresif keduanya saling membunuh, terhitung banyak korban antara demonstran dan
polisi sehingga terjadi gejolak dan kerusuhan sosial yang amat tinggi. Sekarang elemen-
elemen nasionalis mulai bergabung dengan kelompok demonstran dan menyebabkan lebih
banyak kekerasan yang terjadi.
Keempat, Ekonomi. Pada saat ini kondisi Ukraina sangat rapuh, negara Ukraina
sangat bergantung pada pasokan energi murah yang disediakan oleh pemerintah Rusia,
hal ini adalah strategi Rusia untuk mempertahankan ketergantungan negara Ukraina
dengan Rusia. Kelemahan ini sangat merugikan Ukraina terutama kehadirannya pada uni
eropa sangat membahayakan stabilitas Ekonomi anggota Uni Eropa, hal ini menyebabkan
negara ini tidak dapat bergabung dengan Uni Eropa, sehingga peluang masa depan yang
lebih baik pun semakin kecil.
Meningkatnya ketegangan konflik Ukraina-Rusia dinilai telah membuat harga emas
bertahan di level tinggi. Berdasarkan data yang dilansir cnbc.com, pada perdagangan
Jumat (14/3/2014) hingga pukul 13.14 WIB, harga emas internasional ditransaksikan
melemah US$1,6 (0,12%) ke posisi US$1.370,8 per troy ounce. Selain dari pada itu harga
minyak dan gas naik di tengah ancaman eskalasi konflik antara Rusia dan Ukraina. Konflik
kedua negara tersebut dapat memicu gangguan pasokan gas di seluruh Eropa. Rusia
memasok 30 persen permintaan gas Eropa. Setengah dari pasokan gas tersebut mengalir
melalui Ukraina. Konflik yang berujung perang dikhawatirkan dapat berujung pada
kekurangan pasokan dan kenaikan harga yang signifikan. Seperti dikutip laman Telegraph,
harga minyak mentah jenis brent menembus titik tertinggi pada 2014 ke level US$ 112 per
barel dalam perdagangan intraday. Di Inggris, harga gas naik lebih dari 8 persen. Pada
2006 dan 2009, harga gas juga naik karena Rusia menghentikan aliran gas ke Ukraina
terkait ketegangan di antara kedua negara. Eropa menjadi tidak terlalu tergantung pada
Ukraina untuk pasokan gas sejak Rusia membangun banyak pipa gas pada 2011.
Akibatnya jika terjadi perang akan memberikan dampak yang signifikan pada pasokan gas

4. TERBATAS
4
TERBATAS
dan harga minyak. Dampak pada Uni Eropa akan sangat signifikan. Sanksi akan ditujukan
pada Rusia. Sanksi yang mungkin diberikan adalah larangan ekspor gas, antara lain
Inggris, Prancis, dan Jerman.
Kekhawatiran lain mengenai terjadinya perang konflik Ukraina – Rusia juga
membuat bursa Eropa melemah. Indeks Frankfurt DAX 30 melemah 3,44 persen,
sedangkan indeks FTSE 100 turun 1,49 persen. Indeks Paris CAC 40 melemah 2,66
persen. Indeks lokal Rusia, Micex dan RTS masing-masing turun 11 dan 12 persen.
(http://www.gainscope.co.id/konflik-rusia-ukraina-dorong-kenaikan-harga-minyak).
Kelima, Politik. Dengan memanasnya ketegangan politik Ukraina – Rusia, dimana
Militer Ukraina dalam status siaga penuh setelah Parlemen Rusia menyetujui pengerahan
pasukan ke negaranya. Ukraina dilanda kekacauan politik yang tak pernah disaksikan
dalam 1 dekade. Pada awalnya adalah protes atas penanganan pakta perdagangan
dengan Uni Eropa meningkat ke tersingkirnya Presiden Viktor Yanukovych yang pro -
Rusia.
Keenam, Militer. Dua kapal perang anti-kapal selam Rusia telah muncul di lepas
pantai Crimea, melanggar perjanjian yang mengatur kehadiran Armada Rusia di
semenanjung. Tentara Rusia juga dilaporkan mengepung sejumlah bangunan
pemerintahan dan pangkalan militer di Crimea. Bangunan parlemen, bandara, gedung
televisi negara, dan pusat telekomunikasi. Sekitar 6.000 tentara tambahan Rusia dan 30
kendaraan lapis baja tambahan sekarang berada di Crimea. (http : //news.liputan6.com /
read / 2017193 / ancaman – serangan – rusia – militer – ukraina –siaga - penuh, 02 Maret
2014 08:11).
Jika perang sampai meletus, di atas kertas, militer Ukraina bukan tandingan Rusia --
pewaris utama kekayaan dan kekuasaan Uni Soviet.
Dari sisi personel, pada 2012, anggota angkatan bersenjata Rusia yang aktif
berjumlah 845.000. Sementara Ukraina 130.000. Demikian data Europa World, sebuah
sumber referensi online. Belum lagi anggarannya. Rusia punya anggaran US$ 78 miliar
pada 2013, Ukraina hanya US$ 1,6 miliar, menurut Jane's Defence Weekly. Sebuah artikel
yang dipublikasikan pada Juni 2011 mengutip pengamat militer yang memprediksikan
Ukraina akan menghadapi sebuah kondisi "vakum defensif" selama satu dekade jika
investasi di bidang militer tetap tidak berubah. (http://news.liputan6.com/read/2017690/di-
atas-kertas-milter-rusia-lebih-unggul-dari-ukraina, Senin, 03 Maret 2014 15:52).

5. TERBATAS
5
TERBATAS
Dari uraian di atas, maka penulis berkesimpulan bahwa hingga saat ini sederetan
tentara Rusia yang berkumpul di perbatasan Rusia-Ukraina. Dunia mengecam hal tersebut,
hal ini dapat menimbulkan ketegangan antar kedua negara dan dapat mengganggu
stabilitas ekonomi Eropa (jika terus berlanjut). Pengunduran diri president Yanukovych
mungkin tidak mampu menyelesaikan berbagai masalah besar negara ini. Dominasi Rusia
terhadap ketahanan energi negeri ini bisa jadi salah satu masalah utama negeri. Semoga
Dunia dan Uni Eropa mampu memberikan efek positif terhadap perkembangan dan
kemajuan politik dan ekonomi di Ukraina.
Saran : Negara-negara Barat tidak menginginkan konfrontasi sehingga kita
berharap Rusia membawa konflik ini ke badan-badan internasional seperti PBB. Jika Rusia
tidak memilih dengan cara diplomatik, maka kemungkinan Amerika Serikat dan mitra-
mitranya akan mengisolasi Rusia secara politik dan ekonomi.
Demikian Essay ini di buat semoga bermanfaat.
Referensi :
1. http://www.tempo.co/read/news/2014/03/06/117559891/Konflik-Rusia-Ukraina-Picu-
Perang-Cyber.
2. http : // www.republika.co.id / berita / internasional / global / 14 / 03 / 0 7 / n223gm-
konflik – rusiaukraina – muslim – krimea - trauma
3. http : // dunia - islam.pelitaonline.com / news / 2014 / 03 / 07 / muslim – krimea –
terancam – panasnya – konflik - ukraina
4. http :/ /www.waspada.co.id / index.php?option=com_content &view=article &id =
319057:konflik-ukraina-rusia-emas-bertahan&catid=18:bisnis&Itemid=95
5. http : //www.gainscope.co.id / konflik-rusia-ukraina-dorong-kenaikan-harga-minyak /
4 Maret 2014.
6. http: // www.sayangi.com / ekonomi / keuangan / read / 19162 / indeks-regional-
menanti-dampak-konflik-rusia-ukraina.
7. http: // news.liputan6.com / read / 2017193 / ancaman-serangan-rusia-militer-
ukraina-siaga-penuh
8. http : //news.liputan6.com / read / 2017690 / di-atas-kertas-milter-rusia-lebih-unggul-
dari-ukraina
9. http: // www.tempo.co / read / news / 2014 / 03 / 03 / 117559106 / Secara-Militer-
Ukraina-Bukan-Tandingan-Rusia
Bandung, Maret 2014
Asrul