Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Database Mirroring Microsoft Sql Server
1. TUGAS BESAR
SISTEM MANAJEMEN BASISDATA
DATABASE MIRRORING SQL SERVER
Disusun Oleh:
Nama/NIM : Septian Rico Hernawan/ 14523032
Nama/NIM : Achmad Fariid Amali / 14523075
Nama/NIM : Tungky Adi Pradana / 14523081
Nama/NIM : Lukman Ahmad Riadi / 14523245
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
2017
2. Apa itu Database Mirroring ?
Database mirroring adalah proses “penduplikatan” database ke tempat lain, dimana
bertujuan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada database kita,
misalnya mesin database crash, dan lain sebagainya. Kita bisa saja mempergunakan
backup dari database kita apabila terjadi sesuatu dengan database kita, tetapi tentunya
untuk proses recovery akan butuh waktu dan juga data yang ada tidak akan bisa pada state
terakhir.
Database mirroring ini juga mendukung fasilitas untuk failover, dimana apabila terjadi
sesuatu dengan database primary (principal server) kita masih punya cadangan di database
sekunder (mirror server). Principal dan mirror server berkomunikasi sebagai partner dalam
mirroring ini, dan masing-masing mempunyai role sebagai principal role dan mirror role,
tetapi bisa saja pada suatu saat role ini berpindah, yang tadinya mempunyai role sebagai
principal bisa saja menjadi mirror dan sebaliknya. Adapun langkah - langkah melakukan
database mirroring sebagai berikut :
Langkah pertama yaitu membuat database baru dengan nama Dosen pada instance
Principle.
3. Lalu lakukan full backup pada database terlebih dahulu ke folder yang akan dituju.
Lalu tampilannya akan seperti gambar yang dibawah ini.
4. Kemudian backup log transaksinya juga.
File backup tersebut akan tersimpan seperti gambar dibawah ini.
5. Langkah selanjutnya adalah melakukan proses restore full backup ke mirror server.
Lalu klik general setelah itu klik device dan add.
7. Lalu klik files.
Ubah dari.
Menjadi.
Pilih opsi NORECOVERY untuk membuat database yang direstore dalam bentuk restoring
state sehingga backup tambahan lainnya dapat di restore juga. Ketika database ada pada
restoring state, tidak ada user yang dapat mengakses database atau konten database.
8. Status database dosen sukses untuk di restore.
Kemudian Restore juga log transaksinya ke server mirror juga. Langkahnya juga hampir
sama.
11. Lalu klik options dan pilih NO RECOVERY.
Setelah itu akan muncul pesan seperti ini.
Langkah selanjutnya adalah melakukan mirroring.
Pertama klik database Dosen lalu klik task lalu mirror.
12. Lalu akan muncul tampilan seperti dibawah ini lalu klik configure security dan klik ok.
13. Jadi disini sekaligus dibuat mirror server. Mirror server berfungsi sebagai penambah
mekanisme pengamanan data. Dengan membuatnya, maka nanti ada opsi tambahan yaitu
synchronous automatic failover option. Jadi data dapat disinkronisasi semisal salah satu
dari server principal atau mirror error.
Disini akan dibuat endpoint yaitu SQL server object yang mana ia dapat membuat SQL
server untuk dapat berkomunikasi dalam jaringan yaitu dari server mirroring.
17. Karena seluruh server instance menggunakan 1 akun, maka tidak perlu
menspesifikasikannya lagi.
Lalu akan muncul gambar seperti ini dan klik finish.
18. Setelah itu akan muncul pesan seperti gambar di bawah ini.
Sebelum kita mulai proses mirrorring, kita pilih pilihan ‘Do Not Start Mirroring’ untuk melihat
operating mode yang kita gunakan.
19. Lalu akan muncul seperti yang ada digambar bawah ini dan klik start mirroring.
Apabila muncul notifikasi error seperti ini, maka kita harus mengganti beberapa konfigurasi
terlebih dahulu.
20. Pilih SQL Server 2014 Configuration.
Lalu akan muncul seperti gambar dibawah ini dan klik properties.
21. Kemudian akan muncul seperti gambar dibawah ini, lalu kemudian klik browse.
Kemudia tekan OK.
22. Lalu tekan OK kembali.
Kemudian akan muncul pesan seperti gambar dibawah ini dan klik Yes.
27. Kemudian pilih SQL Server (WITNESS) properties dan juga pilih browse.
Select Use or Group kembali tekan Advance lalu klik OK seperti gambar di atas.
28. Kemudian pilih SQL Server (WITNESS) properties dan browse.
Setelah tekan Ok akan muncul gambar dibawah ini.
29. Setelah itu kita coba lakukan proses mirroring lagi.
Langkahnya sama seperti yang di atas itu.
37. Untuk melakukan proses pembuktian mirroring, kita buat tabel dulu dan mengisinya dengan
beberapa data.
Beri nama dan tipe data pada kolom.
Save tabel dan beri nama tabel.
38. Berinama tabel dan tekan Ok.
Refresh folder tabel.
Kemudian tabel berhasil di buat.
41. Akan muncul gambar seperti dibawah ini.
Lakukan failover pada database yang telah di mirror.
42. Setelah klik mirror akan muncul gambar ini.
Setelah anda menekan tombol Yes seperti gambar diatas, refresh database yang di mirror di
instance principal maupun instance mirror
43. Hasilnya akan seperti ini gambar dibawah ini.
Cek isi tabel Dosen pada instance Mirror.