Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Materi Konsep Teknologi (Industri & manufaktur)
1. Pengertian istilah “INDUSTRI”
• Industri ≡ kelompok usaha/organisasi produktif
yang menghasilkan produk serupa/sejenis.
Industri sepatu, industri gula, industri
perhotelan.
• Produk ≡ barang/jasa bernilai ekonomi yang
ditawarkan [suatu] perusahaan/organisasi.
• produktif ≡ senantiasa [secara dinamik] :
memenuhi keperluan dan kepuasan konsumen;
efisien dalam penggunaan kekayaan alam [
sumber daya] dan efektif dalam menghasilkan
2. • Industri :
mensumber-dayakan kekayaan alam (≡
menjelma- kan /mentransformasi kekayaan
alam menjadi sumber daya); kekayaan alam ⊃
bahan mentah, tek- nologi, manusia, uang,
barang modal, & informasi.
menghasilkan produk kebutuhan konsumen;
mendatangkan kekayaan + kesejahteraan
bagi perusahaannya sendiri dan [sebagian]
masyarakat.
• Berbudaya industri[al] ≡ berbudaya produktif.
• Masyarakat industri[al] (industrialso cie ty) ≡
3. 10 Kebutuhan DasarManusia
• Pangan.
• Energi.
• Pemukiman dan peralatan rumah tangga.
• Sandang (termasuk kosmetik, parfum,
perhiasan).
• Kesehatan dan pengobatan.
• Pendidikan.
• Transportasi.
• Komunikasi.
• Keamanan (+ pertahanan)
• Olahraga, hiburan dan rekreasi/pariwisata.
4. KelompokUtama Industri
• INDUSTRI PRIMER :
Industri budidaya : pertanian, perkebunan,
kehutanan, peternakan, perikanan.
Industri ekstraktif : pertambangan mineral logam, non-
logam, batubara, minyak & gas bumi, panas bumi.
• INDUSTRI SEKUNDER :
Industri fabrikasi ⊃ manufaktur + proses.
Industri utilitas : listrik, air bersih, bahan bakar.
Industri konstruksi : konstruksi bangunan,
konstruksi berat, konstruksi perdagangan khusus.
5. Konstruksi berat : jalan raya, pelabuhan, pabrik, dsb.
Konstr. perdag. khusus : instalatur listrik, pipa air, dsb.
• INDUSTRI TERSIER ≡ Industri Jasa:
Industri transportasi dan komunikasi.
Industri perdagangan: distributor, grosir,
pedagang eceran.
Industri keuangan: perbankan, asuransi, bursa
efek, pialang saham.
Industri pemerintahan: kota, wilayah, negara.
Industri jasa lainnya: pendidikan, pelayanan
kesehatan, pariwisata + perhotelan, hiburan, konsul-
tan, reparasi mesin, penciptaan/perwujudan teknologi.
6. INDUSTRI FABRIKASI
• mewujudkan produk barang dengan menggarap dan
mengolah bahan mentah di dalam sarana yang berwujud
fisik pabrik atau bengkel.
• mencakup industri manufaktur + industri proses (kimia).
• Industri manufaktur: tahap-tahap utama transfor-masi
bahan mentah → produk ≡ peristiwa mekanik(fisik) :
pemotongan, pengirisan, penggilingan, pencam-puran
makroskopik, penganyaman (penenunan), penge-coran,
penempaan, pencetakan, pembentukan, perakitan.
• Bahasa awam : manufaktur≡ dilakukan besar-besaran di
pabrik dengan mengerahkan tenaga buruh ( robot).
7. • Industri proses (kimia) : tahap-tahap utama trans-
formasi bahan mentah → produk ≡ proses kimia
(reak-si kimia dan/atau peristiwa kimia-fisik).
• Peristiwa kimia fisik⊃
pencampuran molekuler bahan-bahan yang
rumus & struktur molekulnya berlainan;
penguapan, penyubliman, pengembunan,
pembe- kuan, pengkristalan bahan
(terutama yang berkom- ponen molekuler
> 1);
pemisahan larutan (≡ campuran homogen)
menjadi zat-zat penyusunnya.
8. • Industri kimia ≡ sub-sektor industri proses
(kimia) yang produk-produknya diidentifikasi
masyarakat sebagai bahan/zat kimia (⊃ amoniak,
metanol, asam sulfat, asam nitrat, asam cuka,
garam, soda, etilen, propilen, gliserin, iodium,
aspirin, parasetamol).
• Industri-industri gula, minyak goreng, mentega,
bir, minuman dingin (bahan pangan), kapur dan
semen (bahan bangunan), besi-spons,
aluminium mentah, nikel mentah, tembaga
mentah (logam) ⊄ industri kimia, tetapi ⊂ industri
proses (kimia).
9. INDUSTRI KIMIA
• Industri kimia dasar, antara, dan fungsional.
• Industri kimia dasar : mengolah sumber daya alam
menjadi zat-zat kimia dasar.
• Sumber daya alam :
terbarukan (≈ yang dibudidayakan) : hasil2
pertani-
an, perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan.
tak terbarukan (≈ yang ditambang) : bijih logam / non-
logam, batubara, minyak dan gas bumi.
• Zat-zat kimia dasar ≡ zat-zat yang biasa diperoleh pada
tahap awal/hulu pengolahan sumber daya alam.
10. • Contoh zat kimia dasar : asam sulfat (dari belerang),
NaCl, Na2CO3, NaOH (dari air laut), amoniak dan me-tanol
(dari gas bumi), fenol (dari batubara), etilen, pro-pilen,
benzen dan ksilen (dari minyak bumi).
• Zat kimia antara : disintesis dari zat kimia dasar dan
dimanfaatkan sebagai bahan mentah pembuatan bahan
(≡ produk) kimia fungsional.
• Produk kimia fungsional : oleh individu ataupun indus-tri
konsumen tidak direaksikan lebih lanjut, melainkan, jika
tak digunakan langsung, diformulasi/diramu/difa-brikasi
menjadi produk akhir.
• Suatu zat bisa sekaligus berfungsi sbg zat kimia dasar,
antara, maupun fungsional !.
11. Diagram transfor-
masi sumber da-
ya alam menjadi
produk-produk
kebutuhan pera-
daban manusia.
Industri proses
kimia ≡ Industri
penghasil zat-zat
kimia dasar, an-
tara +
fungsional, +
industri proses.
12. • Diagram alternatif :
• Aneka produk in-
dustri proses kimia
digunakan dalam
semua bidang
kebutuhan manusia.
• Sejumlah besar
bahan kimia
diperjual-belikan di
dalam industri
proses kimia
sendiri !.
13. Karakteristikindustri kimia dasar
• Pengolah kekayaan alam (→ sumber daya alam).
• Menumbuhkan keterkaitan luas antar industri atau sektor
ekonomi.
• Penggerak pengembangan wilayah/zona industri.
Pabrik grass root : didirikan pada lokasi (site ) yang betul-
betul baru; investasi mencakup biaya pengembangan
lokasi + infrastruktur lain.
• Umumnya berskala produksi besar.
• Teknologinya dinamik.
Revamping(retrofitting) ≡ pembaharuan/pemutakhiran
pera-latan maupun alur proses pabrik agar daya saing
tetap terjaga.
• Lazim : padat energi, padat modal & non-padat karya.
• Perlu pengelolaan lingkungan yang baik.
15. Catatan :
• No. 5 : kapur tohor, CaO + kapur padam, Ca(OH)2.
• No. 27 : camp. orto-, meta-, para-ksilena.
• No. 36 : Potash ≡ KCl (terutama), K2CO3, K2SO4.
• No. 45 : Na2O.nSiO2 , n = ½ s/d 4.
• No. 53 : CH3-(CH2)n-CH=CH2, n = 3 s/d 15.
• No. 56 : CCl2F2 (Freon 12) dan CCl3F (Freon 11).
• No. 70 : camp. n-CmH2m+2, dengan m = 10 s/d 14.
• No. 78 : n-CmH2m+1-C6H5, m = 10 s/d 14.
• No. 81 : (HO-C2H4)n-NH3-n, n = 1 s/d 3.
• No. 88 : C7H16 yang linier maupun bercabang.
• No. 92 : (CmH2m+1)n-NH3-n, m = 1 s/d 3, n = 1 s/d 3.
16. Teknologi-teknologi yang diterapkan
oleh industri proses kimia :
1. Teknologi sintesis produk.
• seringkali berintikan pelaksanaan reaksi kimia yang
melahirkan produk dari reaktan (bahan mentah);
• hampir selalu melibatkan operasi-operasi penyiapan
bahan mentah, serta pemisahan dan pemurnian produk
dari pengotor-pengotornya.
2. Teknologi formulasi/peramuan produk.
pembauran bahan-bahan kimia menuruti proporsi/resep
tertentu, via pencampuran, pelarutan, emulsifikasi, dsb,
untuk mendapatkan produk (ramuan) yang berunjuk-kerja
dikehendaki.
17. Penggolongan produk-produkkimia industrial
- berdasar syarat penjualan + volume produksi -
1. Produktak-terdiferensiasi :
1a. bahan kimia komoditas sejati.
soda, amoniak, urea, metanol, etanol, vinil asetat.
1b. bahan kimia adi.
asam sitrat, parasetamol, dihidroksiaseton, metil biru.
2. Produkterdiferensiasi :
2a. bahan kimia komoditas semu.
deterjen, serat sintetik, minyak goreng, bensin.
2b. bahan kimia khusus.
katalis, pelumas, bahan kimia pengolah air, tinta.
18. Parameter P. tak-terbedakan P. terbedakan
Komposisi zat kimia tertentu campuran/ramuan
Syarat mutu kemurnian/level pengotor pertelaan unjuk kerja
Wujud barang selalu sama (tak ber-
gantung produsen)
bervariasi, ber-
gantung produsen
Penggunaan aneka ragam 1 – 2 penerapan
Parameter B.k. komoditas B.k. adi/khusus
Vol. produksi besar kecil
Sumber bahan
mentah
dikuasai produsen pasar bebas
19. Produk kimia komoditas sejati vs produk kimia khusus
Parameter Komoditas sejati Bahan kimia khusus
Volume produksi Besar Kecil
Tolok ukur mutu Komposisi kimia Unjuk kerja
Layanan konsumen Sedikit Banyak
Cara pemenangan
pasar
Skala produksi kinerja produk
nama dagang
paket produk
Pawang teknologi Lisensor/kontraktor Produsen
Laba per unit Relatif kecil Relatif besar
Ongkos pemasaran Rendah (≈15 %) Tinggi (25 - 40 %)
Alokasi utk Litbang
(% dari sales revenue)
Relatif rendah
(2 - 4 %)
Relatif tinggi
(6 - 10 %)
20. Bahan kimia khusus - senyawa tertentu
• Antioksidan
• Biosida & bakterisida
• Curing ag e nts
(penggembleng)
• Zat pengemulsi
• Peredam api
• Flokulan
• Zat anti-pembatuan
• Zat anti-busa
• Zat pengental.
• Pengawet pangan
• Pigmen & zat warna
• Che lating ag e nts
• Monomer khusus
• Zat pewangi &
penyedap
• Absorber UV
• Zat pembasah
• Zat penolak air
• Insektisida
• Material diagnostik
• Zat kimia elektronik
21. Bahan kimia khusus - ramuan
• Perekat & penyekat
• Pupuk & pestisida
• Parfum dan kosmetik
• Bahan pangan
• Minyak & gemuk
lumas
• Cat dan pelabur
• Sabun dan pembersih
• Pemulus logam
• Bahan kimia lapangan
minyak
• Bahan fotografi
• Material plastik
• Tinta
• Karet
• Bahan kimia tekstil
• Bahan kimia kertas
• Preparasi obat
• Inhibitor korosi
• Bahan kimia kulit