SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
QS. Ali Imron [3]: 190-191
Kurniadin, S.Ag
3.23 Mengevaluasi makna Q.S. Ali Imran/3: 190-191,
dan Q.S.
Ali Imran/3: 159, serta Hadis tentang berpikir
kritis dan
bersikap demokratis
4.23.1 Membaca Q.S. Ali Imran (3): 190-191 dan Q.S.
Ali Imran
(3): 159; sesuai dengan kaidah tajwid dan
makhrajul huruf.
4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Ali Imran (3):
190-191
dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan lancar.
4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-orang
◦ Menganalisis Qs. Ali Imran/3:190-191, QS. Ali
Imran/3:159 dan hadis tentang berpikir kritis dan
bersikap demokratis.
◦ Membaca Qs. Ali Imran/3:190-191, QS. Ali
Imran/3:159 sesuai dengan kaidah tajwid dan
makhrajul huruf.
◦ Mendemonstrasikan hafalan Qs. Ali Imran/3:190-191,
QS. Ali Imran/3:159 dengan lancar
◦ Menunjukkan sikap kritis sebagai implementasi dari
pemahaman Qs. Ali Imran/3:190-191, QS. Ali
Imran/3:159 dan hadis terkait.
BERPIKIR
KRITIS
1.
 Kemampuan untuk berpikir jernih
dan rasional, yang meliputi
kemampuan untuk berpikir reflektif
dan independen.
 Sebagai orang beriman kita
hendaklah mengimani semua firman-
firman Allah kemudian berusaha
memahami makna yang terkandung
dan merefleksikannya ke dalam sikap
dan tindakan yang positif.

َ
‫و‬ ِ
‫ض‬ْ‫ر‬
َ
‫األ‬َ
‫و‬ ِ
‫ات‬َ
‫او‬ َ‫م‬ َّ
‫الس‬ ِ
‫ق‬
ْ
‫ل‬
َ
‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َّ
‫ن‬ِ‫إ‬
َّ‫الن‬َ
‫و‬ ِ
‫ل‬ْ‫ي‬
َّ
‫الل‬ ِ
‫ف‬
َ
‫ال‬ِ‫ت‬
ْ
‫اخ‬
ِ‫ار‬َ‫ه‬
َ
‫ل‬
ٰ
﴿ ِ
‫اب‬َ‫ب‬
ْ
‫ل‬
َ
‫األ‬ ‫ي‬ِ‫ل‬ ْ
‫و‬
ُ
ِ
ِ
‫أل‬ ٍ
‫ات‬َ‫ي‬
١٩٠
‫ا‬ َ
‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬
ُ
‫ك‬
ْ
‫ذ‬َ‫ي‬ َ
‫ين‬ ِ‫ذ‬
َّ
‫ال‬ ﴾
‫ا‬ ً‫ام‬َ‫ي‬ِ‫ق‬ َ ِ
‫ّلل‬
َ
‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬َ
‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫وب‬ُ‫ن‬ ُ‫ج‬ َ‫ى‬
َ
‫ل‬َ‫ع‬َ
‫و‬ ‫ا‬ً‫ود‬ُ‫ع‬
ُ
‫ق‬َ
‫و‬
َ
‫او‬ َ‫م‬ َّ
‫الس‬ ِ
‫ق‬
ْ
‫ل‬
َ
‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ
‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬
َّ
‫ك‬
ِ
‫ات‬
ِ
‫ض‬ْ‫ر‬
َ
‫األ‬َ
‫و‬
ٰ
َ‫ب‬ ‫ا‬
َ
‫ذ‬ َ‫ه‬ َ
‫ت‬ ْ‫ق‬
َ
‫ل‬
َ
‫خ‬ ‫ا‬ َ‫م‬ ‫ا‬َ‫ن‬َّ‫ب‬َ‫ر‬
ً
‫ال‬ ِ‫اط‬
ٰ
ِ‫ق‬
َ
‫ف‬ َ
‫ك‬
َ
‫ان‬ َ‫ح‬ْ‫ب‬ ُ
‫س‬
‫ا‬َ‫ن‬
﴿ ِ‫ار‬َّ‫الن‬ َ
‫اب‬
َ
‫ذ‬َ‫ع‬
١٩١
﴾
Terjemahnya
190.Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi,
dan silih bergantinya malam dan siang terdapat
tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal,
191.(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil
berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan
mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan
bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah
Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci
Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
Sesungguhn
ya
dalam
penciptaa
n
Langit
Dan
bumi
Dan
pergantia
n
malam
Dan
siang
Terdap
at
tanda2
bagi
Orang
yang
berakal
(yaitu)
orang-
orang
Yang
menging
at
Allah
Sambil
berdiri
Dan
duduk
ِ‫إ‬
ْ
‫اخ‬َ
‫و‬ ‫ي‬
‫ض‬ْ
‫َر‬‫أل‬‫ا‬َ
‫و‬ ‫ي‬
‫ات‬َ
‫او‬َ
‫م‬َّ
‫الس‬ ‫ي‬
‫ق‬ْ‫ل‬َ
‫خ‬ ‫ي‬
‫ِف‬ َّ
‫ن‬
َ
ََّ
‫ه‬َّ‫ل‬‫ا‬َ
‫و‬ ‫ي‬
َِّْْ‫ل‬‫ال‬ ‫ي‬
َِ‫َا‬‫ي‬‫ِت‬
‫ي‬
‫ر‬‫ا‬
﴿ ِ
‫اب‬َ‫ب‬
ْ
‫ل‬
َ
‫األ‬‫ي‬ِ‫ل‬ ْ
‫و‬
ُ
ِ
ِ
‫أل‬ ٍ
‫ات‬َ‫ي‬
َ
‫ل‬
١٩٠
َ ِ
‫اّلل‬ َ
‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬
ُ
‫ك‬
ْ
‫ذ‬َ‫ي‬ َ
‫ين‬ ِ‫ذ‬
َّ
‫ال‬ ﴾
‫ا‬ ً‫ام‬َ‫ي‬ِ‫ق‬
‫ا‬ً‫ود‬ُ‫ع‬
ُ
‫ق‬َ
‫و‬
Dan
dalam
(keadaan
)
Mereka
berbaring
Dan
mereka
memikirka
n
Tentang
pencipta
an
Langit-
langit
Dan
bumi
Ya
Tuhan
kami
Tidakla
h
Engkau
ciptaka
n
Ini
(semuany
a)
Sia-
sia
Maha
Suci
Engkau
Lindungl
ah kami
‫ي‬ِ‫ف‬ َ
‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬
َّ
‫ك‬
َ
‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬َ
‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫وب‬ُ‫ن‬ ُ‫ج‬ َ‫ى‬
َ
‫ل‬َ‫ع‬َ
‫و‬
ِ
‫ض‬ْ‫ر‬
َ
‫األ‬َ
‫و‬ ِ
‫ات‬َ
‫او‬ َ‫م‬ َّ
‫الس‬ ِ
‫ق‬
ْ
‫ل‬
َ
‫خ‬
ٰ
ً
‫ال‬ ِ‫اط‬َ‫ب‬‫ا‬
َ
‫ذ‬ َ‫ه‬ َ
‫ت‬ ْ‫ق‬
َ
‫ل‬
َ
‫خ‬ ‫ا‬ َ‫م‬‫ا‬َ‫ن‬َّ‫ب‬َ‫ر‬
ٰ
ِ‫ار‬َّ‫الن‬ َ
‫اب‬
َ
‫ذ‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ق‬
َ
‫ف‬ َ
‫ك‬
َ
‫ان‬ َ‫ح‬ْ‫ب‬ ُ
‫س‬
﴿
١٩١
﴾
(dari
Azab
Neraka
Tajwid

ِ
‫ض‬ْ‫ر‬
َ
‫األ‬َ
‫و‬ ِ
‫ات‬َ
‫او‬ َ‫م‬ َّ
‫الس‬ ِ
‫ق‬
ْ
‫ل‬
َ
‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َّ
‫ن‬ِ‫إ‬
‫ال‬َ
‫و‬ ِ
‫ل‬ْ‫ي‬
َّ
‫الل‬ ِ
‫ف‬
َ
‫ال‬ِ‫ت‬
ْ
‫اخ‬َ
‫و‬
ِ‫ار‬َ‫ه‬َّ‫ن‬
َ
‫ل‬
ٰ
﴿ ِ
‫اب‬َ‫ب‬
ْ
‫ل‬
َ
‫األ‬ ‫ي‬ِ‫ل‬ ْ
‫و‬
ُ
ِ
ِ
‫أل‬ ٍ
‫ات‬َ‫ي‬
١٩٠
َ
‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬
ُ
‫ك‬
ْ
‫ذ‬َ‫ي‬ َ
‫ين‬ ِ‫ذ‬
َّ
‫ال‬﴾
‫ا‬ ً‫ام‬َ‫ي‬ِ‫ق‬ َ ِ
‫اّلل‬
َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬َ
‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫وب‬ُ‫ن‬ ُ‫ج‬ َ‫ى‬
َ
‫ل‬َ‫ع‬َ
‫و‬ ‫ا‬ً‫ود‬ُ‫ع‬
ُ
‫ق‬َ
‫و‬
َ‫م‬ َّ
‫الس‬ ِ
‫ق‬
ْ
‫ل‬
َ
‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ
‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬
َّ
‫ك‬
ِ
‫ات‬َ
‫او‬
ِ
‫ض‬ْ‫ر‬
َ
‫األ‬َ
‫و‬
ٰ
َ‫ب‬‫ا‬
َ
‫ذ‬ َ‫ه‬ َ
‫ت‬ ْ‫ق‬
َ
‫ل‬
َ
‫خ‬ ‫ا‬ َ‫م‬‫ا‬َ‫ن‬َّ‫ب‬َ‫ر‬
ً
‫ال‬ ِ‫اط‬
ٰ
َ
‫ف‬ َ
‫ك‬
َ
‫ان‬ َ‫ح‬ْ‫ب‬ ُ
‫س‬
‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ق‬
﴿ ِ‫ار‬َّ‫الن‬ َ
‫اب‬
َ
‫ذ‬َ‫ع‬
١٩١
﴾
 AT-TABARI DAN IBNU ABI HATIM meriwayatkan dari IBNU ABBAS R.A. bahwa
orang Quraisy mendatangi kaum Yahudi dan bertanya, “Bukti-bukti kebenaran
apa yang dibawa Musa kepadamu?”. Kemudian dijawab, “Tongkatnya dan
tangannya yang putih bersinar bagi yang memandangnya”.
 Kemudian, mereka mendatangi kaum NASRANI dan bertanya, “Bagaimana
dengan Isa?” Dijawab, “Isa menyembuhkan mata yang buta sejak lahir dan
penyakit sopak serta menghidupkan orang yang sudah mati.”
 Selanjutnya, mereka mendatangi RASUL dan berkata, “Mintalah dari Tuhanmu
agar Bukit Safa itu menjadi emas.” Maka Rasul berdo’a, dan turunlah Q.S. Ali-
Imran:190-191)
 Mengajak mereka memikirkan langit dan bumi tentang kejadiannya,
hal-hal yang menakjubkan di dalamnya, seperti bintang, matahari,
bulan, dan peredarannya, laut, gunung, pohon, buah, binatang, dan
sebagainya.
Pertama,
bersungguh-sungguh
menggali ilmu pengetahuan.
 Kedua, Selalu Berpegang Teguh pada Kebaikan
dan Keadilan
 Ketiga, Teliti dan Kritis dalam Menerima
Informasi, Teori, ataupun Dalil yang
Dikemukakan Orang Lain (Lihat QS, Az-zumar,
18).
 Keempat, Sanggup Mengambil Pelajaran dari
Sejarah Umat Terdahulu
 Kelima, Istiqamah dalam Melaksanakan Shalat
Lail
 Keenam, Takut Kepada Allah
 Manusia sebelumnya mengira
bahwa bumi itu datar, lalu pada
tahun 1577 ketika Sir Francis
Drake berkeliling dunia dia
membuktikan bahwa bumi itu
bulat.
• 14 abad yang lalu:
“Dan bumi sesudah itu
dihamparkan (DUYA,
makna lain adalah telur
burung unta)-Nya.” QS.
An-Naziat ayat 30 Geo-spherical
 Cahaya refleksi atau
cahayanya sendiri?
• 14 abad yang lalu: “Maha
Suci Allah yang
menjadikan di langit
gugusan-gugusan bintang
dan Dia menjadikan juga
padanya matahari (syams-
siroj, yang bercahaya) dan
bulan yang bercahaya
(qomar-nur, dari refleksi).”
QS. Al-Furqon ayat 61)
• Sebelumnya, banyak orang mengira bahwa
bulan memiliki cahayanya sendiri, tp kini kita
mengetahui bahwa cahaya bulan bukanlah
cahayanya sendiri, melainkan refleksi dari
cahaya matahari.
 Sebelumnya, orang memahami
bahwa matahari berputar tapi ia
tidak berotasi pada porosnya
(matahari statis).
• 14 abad yang lalu: “Dan Dialah
yang telah menciptakan malam
dan siang, matahari dan bulan.
Masing-masing dari keduanya
itu beredar di dalam garis
edarnya.” QS. Al-Anbiya’ ayat
33)
• Zaman modern
membuktikan bahwa
matahari buth waktu kira-
kira 25 hari untuk
menyelesaikan satu rotasi.
• َّْْ‫ل‬‫ال‬ َ
‫ق‬َ‫ل‬َ
‫خ‬ ‫ي‬‫ي‬
‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ
‫و‬ُ
‫ه‬َ
‫و‬
َ
‫ار‬َ
ََّ
‫ه‬َّ‫ل‬‫ا‬َ
‫و‬ َ
ِ
َ
‫ر‬َ
‫م‬َ
‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬َ
‫و‬ َ
‫س‬ْ
‫َّم‬
‫الش‬َ
‫و‬
ُِ
‫ك‬ۖ
ٍ
‫ك‬َ‫ل‬َ
‫ه‬‫ف‬ ‫ي‬
‫ِف‬
َ
‫ن‬‫و‬ُ
‫ح‬َ‫ب‬ْ
‫س‬َ‫ي‬
[
٢١:٣٣
]
 Pada tahun 1580 ketika Sir Bernard Palissy
membicarakan tentang siklus air untuk pertama
kalinya ttg evaporasi air laut.
• 14 abad yang lalu: “Dan
Dialah yang meniupkan
angin sebagai pembawa
berita gembira sebelum
kedatangan rahmat-Nya
(hujan); hingga apabila
angin itu telah membawa
awan mendung, Kami halau
ke suatu daerah yang
tandus, lalu Kami turunkan
hujan di daerah itu, maka
Kami keluarkan dengan
sebab hujan itu pelbagai
macam buah-buahan.
Seperti itulah Kami
membangkitkan orang-
orang yang telah mati,
mudah-mudahan kamu
mengambil pelajaran.
QS. Al-A’raf ayat 57)
 Para geologis berkata bahwa dalamnya
muka bumi adalah 300.780 mil. Bagian
intinya panas dan cair, bagian luarnya
kerak tipis, hanya 1-20 mil tebalnya, dan
ada kemungkinan besar ia akan
berguncang. Karena fenomena melipat,
yang menciptakan pegunungan yang
mencegah bumi dari guncangan
(gempa).
• 14 abad yang lalu: “Dan telah Kami jadikan di bumi
ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu
(tidak) goncang bersama mereka dan telah Kami
jadikan (pula) di bumi itu jalan-jalan yang luas, agar
mereka mendapat petunjuk” QS. Al-Anbiya’ ayat 31)
• ‫ي‬
‫اس‬َ
‫و‬َ
‫ر‬ ‫ي‬
‫ض‬ْ
‫َر‬ْ
‫األ‬ ‫ي‬
‫ِف‬ ‫ا‬ََّْ‫ل‬َ
‫ع‬َ
‫ج‬َ
‫و‬
ْ
‫م‬‫يي‬
‫ِب‬ َ
‫ْد‬‫ي‬َ
‫َت‬ ‫َن‬‫أ‬ َ
‫ي‬
ُ‫ب‬ُ
‫س‬ ‫ا‬ً
‫اج‬َ
‫ج‬‫ي‬‫ف‬ ‫ا‬َ
َْ‫ي‬‫ف‬ ‫ا‬ََّْ‫ل‬َ
‫ع‬َ
‫ج‬َ
‫و‬
ْ
ََ‫ه‬‫ي‬ ْ
‫م‬ُ
ََّ‫ل‬َ
‫ع‬َّ‫ل‬ ً
‫َا‬
َ
‫ن‬‫و‬ُ
‫د‬َ‫ِت‬
 Sebelumnya, kita tahu bahwa ada
dua jenis air, air tawar dn air asin.
• 14 abad yang lalu: “Dan Dialah yang
membiarkan dua laut yang mengalir
(berdampingan); yang ini tawar lagi
segar dan yang lain asin lagi pahit; dan
Dia jadikan antara keduanya DINDING
DAN BATAS YANG MENGHALANGI.”
QS. Al-Furqon ayat 53)
• ْ‫ي‬َ
‫ر‬ْ
‫ح‬َ‫ب‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ
‫ج‬َ
‫ر‬َ
‫م‬ ‫ي‬‫ي‬
‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ
‫و‬ُ
‫ه‬َ
‫و‬
َ
‫ر‬ُ
‫ه‬‫ف‬ ٌ
‫ب‬ْ
‫ذ‬َ
‫ع‬ ‫ا‬َ
‫ذ‬ََٰ
‫ه‬ ‫ي‬
‫ن‬
ٌ
‫ات‬
َ‫ه‬‫ب‬ َ
َِ
‫ع‬َ
‫ج‬َ
‫و‬ ٌ
‫اج‬َ
‫ُج‬‫أ‬ ٌ
‫ح‬ْ‫ل‬‫ي‬
‫م‬ ‫ا‬َ
‫ذ‬ََٰ
‫ه‬َ
‫و‬
ً
‫خ‬َ
‫ز‬ْ
‫ر‬َ‫ه‬‫ب‬ ‫ا‬َ
‫م‬ُ
ََ
‫ه‬َّْ
‫ه‬ْ
‫ا‬
‫ا‬ً
‫ور‬ُ
‫ج‬َّْ
‫َّم‬ ‫ا‬ً
‫ر‬ْ
‫ج‬‫ي‬
‫ح‬َ
‫و‬
[
٢٥:٥٣
]
 Segala sesuatu (makhluk) tercipta dari air.
• 14 abad yang lalu: “Dan dari air Kami jadikan segala
sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada
juga beriman? (QS Al-Anbiya ayat 30)
• َ
‫ش‬ َّ
ُِ
‫ك‬ ‫ي‬
‫اء‬َ
‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ
‫ن‬‫ي‬
‫م‬ ‫ا‬ََّْ‫ل‬َ
‫ع‬َ
‫ج‬َ
‫و‬
ٍ
‫ي‬َ
‫ح‬ ٍ
‫ء‬ْ
‫ي‬
َ‫ف‬َ‫أ‬ ۖ
َ
‫َا‬
َ
‫ن‬‫و‬َُّ‫ي‬
‫م‬ْ
‫ؤ‬ُ‫ه‬‫ي‬
[
٢١:٣٠
]
• 14 abad yang lalu: “Dan sesungguhnya Kami telah
menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.
Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan)
dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami
jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan
segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan
tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan
daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk)
lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.
(QS. Al-Mukminun ayat 12-14)
 Allah ciptakan semua jenih buah-buahan
berpasang-pasangan
• 14 abad yang lalu: “Maka Kami tumbuhkan
dengan air hujan itu berjenis-jenis dari
tumbuh-tumbuhan yang bermacam-
macam.“ (QS Taa Haa ayat 53)
• ََّٰ
‫َّت‬َ
‫ش‬ ٍ
‫ات‬َ‫ب‬َّ‫ه‬‫ن‬ ‫ن‬‫ي‬
‫م‬ ‫ا‬ً
‫اج‬َ
‫و‬ْ
‫َز‬‫أ‬ ‫ي‬
‫ه‬‫ي‬‫ب‬ ‫ا‬ََّْ
‫ج‬َ
‫ر‬ْ
‫َخ‬‫أ‬َ‫ف‬
[
٢٠:٥٣
]
• 14 abad yang lalu: “Dan menjadikan
padanya semua buah-buahan
berpasang-pasangan.” (QS. Ar-Ra’du
ayat 3)
• َ
َِ
‫ع‬َ
‫ج‬ ‫ي‬
‫ات‬َ
‫ر‬َ
‫َّم‬‫ث‬‫ال‬ ‫ي‬
ُِ
‫ك‬‫ن‬‫ي‬
‫م‬َ
‫و‬
‫ي‬ْ
‫ي‬َ
‫ج‬ْ
‫و‬َ
‫ز‬ ‫ا‬َ
َْ‫ي‬‫ف‬
‫ي‬ْ
‫ي‬َ
‫ه‬َّْ‫ه‬‫ث‬‫ا‬
 Angin membawa awan yang
mengandung uap air. Awan
bertumpuk satu sama lain.
Muatan positif dan negatif
bercampur hingga menimbulkan
kilat. Lalu angin menurunkan
hujan dari awan itu. Pada saat
yang sama, angin mengawinkan
tumbuh-tumbuhan, yakni
membawa benih jantan
tumbuhan untuk dikawinkan
dengan benih betina.
• Dan Kami telah meniupkan angin untuk mengawinkan (tumbuh-tumbuhan)
dan Kami turunkan hujan dari langit, lalu Kami beri minum kamu dengan
air itu, dan sekali-kali bukanlah kamu yang menyimpannya. (QS. Al-Hijr: 22)
• Hujan yang turun disimpan dalam
perut bumi. Lewat sumur dan mata air,
ia bermanfaat untuk semua makhluk
hidup, baik tumbuhan, hewan maupun
manusia.
 Binatang dan burung-burung hidup dalam
komunitas bagaikan manusia.
• 14 abad yang lalu: “Dan tiadalah binatang-binatang
yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang
dengan kedua sayapnya, melainkan umat (juga)
seperti kamu.” (QS Al-An’am ayat 38)
• ‫ي‬
‫ض‬ْ
‫َر‬ْ
‫األ‬ ‫ي‬
‫ِف‬ ٍ
‫ة‬َّ‫ب‬‫ا‬َ
‫د‬ ‫ن‬‫ي‬
‫م‬ ‫ا‬َ
‫م‬َ
‫و‬
ُ‫ي‬‫ي‬
‫ط‬َ‫ي‬ ٍ
‫ر‬‫ي‬‫ائ‬َ‫ط‬ َ
‫َل‬َ
‫و‬
ْ
‫َم‬‫أ‬ ٌ
‫م‬َ
‫ُم‬‫أ‬ َّ
‫َل‬‫ي‬‫إ‬ ‫ي‬
‫ه‬َْْ
‫اح‬َََّ
‫ي‬
‫ِب‬
‫م‬ُ
‫ك‬ُ‫ل‬‫ا‬َ‫ث‬
• 14 abad yang lalu: “Dan Tuhanmu
mewahyukan kepada lebah: "Buatlah
sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-
pohon kayu, dan di tempat-tempat
yang dibikin manusia", kemudian
makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-
buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu
yang telah dimudahkan (bagimu). Dari
perut lebah itu ke luar minuman (madu)
yang bermacam-macam warnanya, di
dalamnya terdapat obat yang
menyembuhkan bagi manusia.
Sesungguhnya pada yang demikian itu
benar-benar terdapat tanda
(kebesaran Tuhan) bagi orang-orang
yang memikirkan.” (QS. An-Nahl ayat
68-69)
• Lebah yang bisa menemukan jalannya
dengan sendiri
 Mengambil hikmah dari semua ciptaan
allah SWT
 Menjadi arif dalam menghadapi
lingkungan yang membuat tidak nyaman
 Mendorong untuk melakukan penelitian
untuk menemukan sains dan teknologi
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1. Jelaskan kandungan Q.S. Ali Imron ayat 190-191
secara singkat, jelas dan benar!
2. Bila ada nun mati (‫)ن‬ atau tanwin bertemu dengan
huruf hijaiyah ada lima hukum bacaan , sebutkan
dan jelaskan dan berikan contohnya masing-
masing satu !
3. Apa yang dimaksud dengan bacaan qolqolah. Sebut
dan jelaskan serta beri contohnya satu (1) !
4. Sebutkan manfaat berpikir kritis !
5. Sebutkan perilaku berdemokrasi yang Islami!

More Related Content

Similar to 1. Berpikir Kritis_fix.pptx

Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1
Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1
Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1bandongan
 
QV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdfQV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdfQIROATI
 
QV2-3_Mohammad Ferandy.pdf
QV2-3_Mohammad Ferandy.pdfQV2-3_Mohammad Ferandy.pdf
QV2-3_Mohammad Ferandy.pdfQIROATI
 
Terukur dan objectiv alquran dan hadits
Terukur dan objectiv alquran dan haditsTerukur dan objectiv alquran dan hadits
Terukur dan objectiv alquran dan haditsNur Fuanto
 
Keindahan Surah Yaasin 1
Keindahan Surah Yaasin 1Keindahan Surah Yaasin 1
Keindahan Surah Yaasin 1Azhani Najib
 
QV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdfQV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdfQIROATI
 
Ayat al qur'an dalam iptek
Ayat al qur'an dalam iptekAyat al qur'an dalam iptek
Ayat al qur'an dalam iptekLilin Ariandi
 
KLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptx
KLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptxKLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptx
KLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptxMUHRIFKY9
 
Rahasia dan Makna Surat As-Sajdah
Rahasia dan Makna Surat As-SajdahRahasia dan Makna Surat As-Sajdah
Rahasia dan Makna Surat As-SajdahMirza Syah
 
QV 2 Elviera Kartini AGA6.pdf
QV 2 Elviera Kartini AGA6.pdfQV 2 Elviera Kartini AGA6.pdf
QV 2 Elviera Kartini AGA6.pdfQIROATI
 
ppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdf
ppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdfppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdf
ppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdfbimajoy
 
KB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'an
KB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'anKB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'an
KB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'anIstna Zakia Iriana
 
Ppt hari kamat
Ppt hari kamatPpt hari kamat
Ppt hari kamatsalsavr
 
Makalah Tentang Yaumul Hasyr
Makalah Tentang Yaumul HasyrMakalah Tentang Yaumul Hasyr
Makalah Tentang Yaumul HasyrHilman Yusri
 
Dakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat Kurnia
Dakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat KurniaDakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat Kurnia
Dakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat KurniaErwin Wahyu
 
Hari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesia
Hari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesiaHari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesia
Hari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesiaHarunyahyaBahasaIndonesia
 

Similar to 1. Berpikir Kritis_fix.pptx (20)

Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1
Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1
Bab 7-ayat-al-quran-tentang-iptek1
 
QV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdfQV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 12 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
 
QV2-3_Mohammad Ferandy.pdf
QV2-3_Mohammad Ferandy.pdfQV2-3_Mohammad Ferandy.pdf
QV2-3_Mohammad Ferandy.pdf
 
al hikam 16.pptx
al hikam 16.pptxal hikam 16.pptx
al hikam 16.pptx
 
Terukur dan objectiv alquran dan hadits
Terukur dan objectiv alquran dan haditsTerukur dan objectiv alquran dan hadits
Terukur dan objectiv alquran dan hadits
 
Keindahan Surah Yaasin 1
Keindahan Surah Yaasin 1Keindahan Surah Yaasin 1
Keindahan Surah Yaasin 1
 
QV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdfQV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
QV 13 ELVIERA KARTINI AGA6.pdf
 
Ayat al qur'an dalam iptek
Ayat al qur'an dalam iptekAyat al qur'an dalam iptek
Ayat al qur'an dalam iptek
 
KLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptx
KLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptxKLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptx
KLP 11 Ilmu Al-Qur'an Lingkungan.pptx
 
Rahasia dan Makna Surat As-Sajdah
Rahasia dan Makna Surat As-SajdahRahasia dan Makna Surat As-Sajdah
Rahasia dan Makna Surat As-Sajdah
 
QV 2 Elviera Kartini AGA6.pdf
QV 2 Elviera Kartini AGA6.pdfQV 2 Elviera Kartini AGA6.pdf
QV 2 Elviera Kartini AGA6.pdf
 
ppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdf
ppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdfppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdf
ppt-bab-1-membiasakan-berpikir-kritis-dan-semangat-mencintai-iptek-update.pdf
 
Modul 10 kb 4
Modul 10 kb 4Modul 10 kb 4
Modul 10 kb 4
 
KB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'an
KB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'anKB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'an
KB 4 Integrasi ilmu Pengetahuan Di Dalam Al-Qur'an
 
Ppt hari kamat
Ppt hari kamatPpt hari kamat
Ppt hari kamat
 
Makalah Tentang Yaumul Hasyr
Makalah Tentang Yaumul HasyrMakalah Tentang Yaumul Hasyr
Makalah Tentang Yaumul Hasyr
 
Dakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat Kurnia
Dakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat KurniaDakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat Kurnia
Dakwah Poros Hidup (2014) - M. Rahmat Kurnia
 
Lailatul qodar
Lailatul qodarLailatul qodar
Lailatul qodar
 
Lailatul qodar
Lailatul qodarLailatul qodar
Lailatul qodar
 
Hari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesia
Hari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesiaHari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesia
Hari akhir dan al mahdi. indonesian. bahasa indonesia
 

1. Berpikir Kritis_fix.pptx

  • 1. QS. Ali Imron [3]: 190-191 Kurniadin, S.Ag
  • 2. 3.23 Mengevaluasi makna Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, serta Hadis tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis 4.23.1 Membaca Q.S. Ali Imran (3): 190-191 dan Q.S. Ali Imran (3): 159; sesuai dengan kaidah tajwid dan makhrajul huruf. 4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Ali Imran (3): 190-191 dan Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan lancar. 4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-orang
  • 3. ◦ Menganalisis Qs. Ali Imran/3:190-191, QS. Ali Imran/3:159 dan hadis tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis. ◦ Membaca Qs. Ali Imran/3:190-191, QS. Ali Imran/3:159 sesuai dengan kaidah tajwid dan makhrajul huruf. ◦ Mendemonstrasikan hafalan Qs. Ali Imran/3:190-191, QS. Ali Imran/3:159 dengan lancar ◦ Menunjukkan sikap kritis sebagai implementasi dari pemahaman Qs. Ali Imran/3:190-191, QS. Ali Imran/3:159 dan hadis terkait.
  • 5.  Kemampuan untuk berpikir jernih dan rasional, yang meliputi kemampuan untuk berpikir reflektif dan independen.  Sebagai orang beriman kita hendaklah mengimani semua firman- firman Allah kemudian berusaha memahami makna yang terkandung dan merefleksikannya ke dalam sikap dan tindakan yang positif.
  • 6.
  • 7.  َ ‫و‬ ِ ‫ض‬ْ‫ر‬ َ ‫األ‬َ ‫و‬ ِ ‫ات‬َ ‫او‬ َ‫م‬ َّ ‫الس‬ ِ ‫ق‬ ْ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َّ ‫ن‬ِ‫إ‬ َّ‫الن‬َ ‫و‬ ِ ‫ل‬ْ‫ي‬ َّ ‫الل‬ ِ ‫ف‬ َ ‫ال‬ِ‫ت‬ ْ ‫اخ‬ ِ‫ار‬َ‫ه‬ َ ‫ل‬ ٰ ﴿ ِ ‫اب‬َ‫ب‬ ْ ‫ل‬ َ ‫األ‬ ‫ي‬ِ‫ل‬ ْ ‫و‬ ُ ِ ِ ‫أل‬ ٍ ‫ات‬َ‫ي‬ ١٩٠ ‫ا‬ َ ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬ ُ ‫ك‬ ْ ‫ذ‬َ‫ي‬ َ ‫ين‬ ِ‫ذ‬ َّ ‫ال‬ ﴾ ‫ا‬ ً‫ام‬َ‫ي‬ِ‫ق‬ َ ِ ‫ّلل‬ َ ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬َ ‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫وب‬ُ‫ن‬ ُ‫ج‬ َ‫ى‬ َ ‫ل‬َ‫ع‬َ ‫و‬ ‫ا‬ً‫ود‬ُ‫ع‬ ُ ‫ق‬َ ‫و‬ َ ‫او‬ َ‫م‬ َّ ‫الس‬ ِ ‫ق‬ ْ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬ َّ ‫ك‬ ِ ‫ات‬ ِ ‫ض‬ْ‫ر‬ َ ‫األ‬َ ‫و‬ ٰ َ‫ب‬ ‫ا‬ َ ‫ذ‬ َ‫ه‬ َ ‫ت‬ ْ‫ق‬ َ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ‫ا‬ َ‫م‬ ‫ا‬َ‫ن‬َّ‫ب‬َ‫ر‬ ً ‫ال‬ ِ‫اط‬ ٰ ِ‫ق‬ َ ‫ف‬ َ ‫ك‬ َ ‫ان‬ َ‫ح‬ْ‫ب‬ ُ ‫س‬ ‫ا‬َ‫ن‬ ﴿ ِ‫ار‬َّ‫الن‬ َ ‫اب‬ َ ‫ذ‬َ‫ع‬ ١٩١ ﴾
  • 8. Terjemahnya 190.Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, 191.(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
  • 9. Sesungguhn ya dalam penciptaa n Langit Dan bumi Dan pergantia n malam Dan siang Terdap at tanda2 bagi Orang yang berakal (yaitu) orang- orang Yang menging at Allah Sambil berdiri Dan duduk ِ‫إ‬ ْ ‫اخ‬َ ‫و‬ ‫ي‬ ‫ض‬ْ ‫َر‬‫أل‬‫ا‬َ ‫و‬ ‫ي‬ ‫ات‬َ ‫او‬َ ‫م‬َّ ‫الس‬ ‫ي‬ ‫ق‬ْ‫ل‬َ ‫خ‬ ‫ي‬ ‫ِف‬ َّ ‫ن‬ َ ََّ ‫ه‬َّ‫ل‬‫ا‬َ ‫و‬ ‫ي‬ َِّْْ‫ل‬‫ال‬ ‫ي‬ َِ‫َا‬‫ي‬‫ِت‬ ‫ي‬ ‫ر‬‫ا‬ ﴿ ِ ‫اب‬َ‫ب‬ ْ ‫ل‬ َ ‫األ‬‫ي‬ِ‫ل‬ ْ ‫و‬ ُ ِ ِ ‫أل‬ ٍ ‫ات‬َ‫ي‬ َ ‫ل‬ ١٩٠ َ ِ ‫اّلل‬ َ ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬ ُ ‫ك‬ ْ ‫ذ‬َ‫ي‬ َ ‫ين‬ ِ‫ذ‬ َّ ‫ال‬ ﴾ ‫ا‬ ً‫ام‬َ‫ي‬ِ‫ق‬ ‫ا‬ً‫ود‬ُ‫ع‬ ُ ‫ق‬َ ‫و‬
  • 10. Dan dalam (keadaan ) Mereka berbaring Dan mereka memikirka n Tentang pencipta an Langit- langit Dan bumi Ya Tuhan kami Tidakla h Engkau ciptaka n Ini (semuany a) Sia- sia Maha Suci Engkau Lindungl ah kami ‫ي‬ِ‫ف‬ َ ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬ َّ ‫ك‬ َ ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬َ ‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫وب‬ُ‫ن‬ ُ‫ج‬ َ‫ى‬ َ ‫ل‬َ‫ع‬َ ‫و‬ ِ ‫ض‬ْ‫ر‬ َ ‫األ‬َ ‫و‬ ِ ‫ات‬َ ‫او‬ َ‫م‬ َّ ‫الس‬ ِ ‫ق‬ ْ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ٰ ً ‫ال‬ ِ‫اط‬َ‫ب‬‫ا‬ َ ‫ذ‬ َ‫ه‬ َ ‫ت‬ ْ‫ق‬ َ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ‫ا‬ َ‫م‬‫ا‬َ‫ن‬َّ‫ب‬َ‫ر‬ ٰ ِ‫ار‬َّ‫الن‬ َ ‫اب‬ َ ‫ذ‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ق‬ َ ‫ف‬ َ ‫ك‬ َ ‫ان‬ َ‫ح‬ْ‫ب‬ ُ ‫س‬ ﴿ ١٩١ ﴾ (dari Azab Neraka
  • 11. Tajwid  ِ ‫ض‬ْ‫ر‬ َ ‫األ‬َ ‫و‬ ِ ‫ات‬َ ‫او‬ َ‫م‬ َّ ‫الس‬ ِ ‫ق‬ ْ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َّ ‫ن‬ِ‫إ‬ ‫ال‬َ ‫و‬ ِ ‫ل‬ْ‫ي‬ َّ ‫الل‬ ِ ‫ف‬ َ ‫ال‬ِ‫ت‬ ْ ‫اخ‬َ ‫و‬ ِ‫ار‬َ‫ه‬َّ‫ن‬ َ ‫ل‬ ٰ ﴿ ِ ‫اب‬َ‫ب‬ ْ ‫ل‬ َ ‫األ‬ ‫ي‬ِ‫ل‬ ْ ‫و‬ ُ ِ ِ ‫أل‬ ٍ ‫ات‬َ‫ي‬ ١٩٠ َ ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬ ُ ‫ك‬ ْ ‫ذ‬َ‫ي‬ َ ‫ين‬ ِ‫ذ‬ َّ ‫ال‬﴾ ‫ا‬ ً‫ام‬َ‫ي‬ِ‫ق‬ َ ِ ‫اّلل‬ َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬َ ‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫وب‬ُ‫ن‬ ُ‫ج‬ َ‫ى‬ َ ‫ل‬َ‫ع‬َ ‫و‬ ‫ا‬ً‫ود‬ُ‫ع‬ ُ ‫ق‬َ ‫و‬ َ‫م‬ َّ ‫الس‬ ِ ‫ق‬ ْ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬ َّ ‫ك‬ ِ ‫ات‬َ ‫او‬ ِ ‫ض‬ْ‫ر‬ َ ‫األ‬َ ‫و‬ ٰ َ‫ب‬‫ا‬ َ ‫ذ‬ َ‫ه‬ َ ‫ت‬ ْ‫ق‬ َ ‫ل‬ َ ‫خ‬ ‫ا‬ َ‫م‬‫ا‬َ‫ن‬َّ‫ب‬َ‫ر‬ ً ‫ال‬ ِ‫اط‬ ٰ َ ‫ف‬ َ ‫ك‬ َ ‫ان‬ َ‫ح‬ْ‫ب‬ ُ ‫س‬ ‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ق‬ ﴿ ِ‫ار‬َّ‫الن‬ َ ‫اب‬ َ ‫ذ‬َ‫ع‬ ١٩١ ﴾
  • 12.  AT-TABARI DAN IBNU ABI HATIM meriwayatkan dari IBNU ABBAS R.A. bahwa orang Quraisy mendatangi kaum Yahudi dan bertanya, “Bukti-bukti kebenaran apa yang dibawa Musa kepadamu?”. Kemudian dijawab, “Tongkatnya dan tangannya yang putih bersinar bagi yang memandangnya”.  Kemudian, mereka mendatangi kaum NASRANI dan bertanya, “Bagaimana dengan Isa?” Dijawab, “Isa menyembuhkan mata yang buta sejak lahir dan penyakit sopak serta menghidupkan orang yang sudah mati.”  Selanjutnya, mereka mendatangi RASUL dan berkata, “Mintalah dari Tuhanmu agar Bukit Safa itu menjadi emas.” Maka Rasul berdo’a, dan turunlah Q.S. Ali- Imran:190-191)  Mengajak mereka memikirkan langit dan bumi tentang kejadiannya, hal-hal yang menakjubkan di dalamnya, seperti bintang, matahari, bulan, dan peredarannya, laut, gunung, pohon, buah, binatang, dan sebagainya.
  • 14.  Kedua, Selalu Berpegang Teguh pada Kebaikan dan Keadilan  Ketiga, Teliti dan Kritis dalam Menerima Informasi, Teori, ataupun Dalil yang Dikemukakan Orang Lain (Lihat QS, Az-zumar, 18).  Keempat, Sanggup Mengambil Pelajaran dari Sejarah Umat Terdahulu  Kelima, Istiqamah dalam Melaksanakan Shalat Lail  Keenam, Takut Kepada Allah
  • 15.  Manusia sebelumnya mengira bahwa bumi itu datar, lalu pada tahun 1577 ketika Sir Francis Drake berkeliling dunia dia membuktikan bahwa bumi itu bulat. • 14 abad yang lalu: “Dan bumi sesudah itu dihamparkan (DUYA, makna lain adalah telur burung unta)-Nya.” QS. An-Naziat ayat 30 Geo-spherical
  • 16.  Cahaya refleksi atau cahayanya sendiri? • 14 abad yang lalu: “Maha Suci Allah yang menjadikan di langit gugusan-gugusan bintang dan Dia menjadikan juga padanya matahari (syams- siroj, yang bercahaya) dan bulan yang bercahaya (qomar-nur, dari refleksi).” QS. Al-Furqon ayat 61) • Sebelumnya, banyak orang mengira bahwa bulan memiliki cahayanya sendiri, tp kini kita mengetahui bahwa cahaya bulan bukanlah cahayanya sendiri, melainkan refleksi dari cahaya matahari.
  • 17.  Sebelumnya, orang memahami bahwa matahari berputar tapi ia tidak berotasi pada porosnya (matahari statis). • 14 abad yang lalu: “Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.” QS. Al-Anbiya’ ayat 33) • Zaman modern membuktikan bahwa matahari buth waktu kira- kira 25 hari untuk menyelesaikan satu rotasi. • َّْْ‫ل‬‫ال‬ َ ‫ق‬َ‫ل‬َ ‫خ‬ ‫ي‬‫ي‬ ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ ‫و‬ُ ‫ه‬َ ‫و‬ َ ‫ار‬َ ََّ ‫ه‬َّ‫ل‬‫ا‬َ ‫و‬ َ ِ َ ‫ر‬َ ‫م‬َ ‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬َ ‫و‬ َ ‫س‬ْ ‫َّم‬ ‫الش‬َ ‫و‬ ُِ ‫ك‬ۖ ٍ ‫ك‬َ‫ل‬َ ‫ه‬‫ف‬ ‫ي‬ ‫ِف‬ َ ‫ن‬‫و‬ُ ‫ح‬َ‫ب‬ْ ‫س‬َ‫ي‬ [ ٢١:٣٣ ]
  • 18.  Pada tahun 1580 ketika Sir Bernard Palissy membicarakan tentang siklus air untuk pertama kalinya ttg evaporasi air laut. • 14 abad yang lalu: “Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang- orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran. QS. Al-A’raf ayat 57)
  • 19.  Para geologis berkata bahwa dalamnya muka bumi adalah 300.780 mil. Bagian intinya panas dan cair, bagian luarnya kerak tipis, hanya 1-20 mil tebalnya, dan ada kemungkinan besar ia akan berguncang. Karena fenomena melipat, yang menciptakan pegunungan yang mencegah bumi dari guncangan (gempa). • 14 abad yang lalu: “Dan telah Kami jadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu (tidak) goncang bersama mereka dan telah Kami jadikan (pula) di bumi itu jalan-jalan yang luas, agar mereka mendapat petunjuk” QS. Al-Anbiya’ ayat 31) • ‫ي‬ ‫اس‬َ ‫و‬َ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ض‬ْ ‫َر‬ْ ‫األ‬ ‫ي‬ ‫ِف‬ ‫ا‬ََّْ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ج‬َ ‫و‬ ْ ‫م‬‫يي‬ ‫ِب‬ َ ‫ْد‬‫ي‬َ ‫َت‬ ‫َن‬‫أ‬ َ ‫ي‬ ُ‫ب‬ُ ‫س‬ ‫ا‬ً ‫اج‬َ ‫ج‬‫ي‬‫ف‬ ‫ا‬َ َْ‫ي‬‫ف‬ ‫ا‬ََّْ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ج‬َ ‫و‬ ْ ََ‫ه‬‫ي‬ ْ ‫م‬ُ ََّ‫ل‬َ ‫ع‬َّ‫ل‬ ً ‫َا‬ َ ‫ن‬‫و‬ُ ‫د‬َ‫ِت‬
  • 20.  Sebelumnya, kita tahu bahwa ada dua jenis air, air tawar dn air asin. • 14 abad yang lalu: “Dan Dialah yang membiarkan dua laut yang mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya DINDING DAN BATAS YANG MENGHALANGI.” QS. Al-Furqon ayat 53) • ْ‫ي‬َ ‫ر‬ْ ‫ح‬َ‫ب‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ ‫ج‬َ ‫ر‬َ ‫م‬ ‫ي‬‫ي‬ ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ ‫و‬ُ ‫ه‬َ ‫و‬ َ ‫ر‬ُ ‫ه‬‫ف‬ ٌ ‫ب‬ْ ‫ذ‬َ ‫ع‬ ‫ا‬َ ‫ذ‬ََٰ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ٌ ‫ات‬ َ‫ه‬‫ب‬ َ َِ ‫ع‬َ ‫ج‬َ ‫و‬ ٌ ‫اج‬َ ‫ُج‬‫أ‬ ٌ ‫ح‬ْ‫ل‬‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬َ ‫ذ‬ََٰ ‫ه‬َ ‫و‬ ً ‫خ‬َ ‫ز‬ْ ‫ر‬َ‫ه‬‫ب‬ ‫ا‬َ ‫م‬ُ ََ ‫ه‬َّْ ‫ه‬ْ ‫ا‬ ‫ا‬ً ‫ور‬ُ ‫ج‬َّْ ‫َّم‬ ‫ا‬ً ‫ر‬ْ ‫ج‬‫ي‬ ‫ح‬َ ‫و‬ [ ٢٥:٥٣ ]
  • 21.  Segala sesuatu (makhluk) tercipta dari air. • 14 abad yang lalu: “Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (QS Al-Anbiya ayat 30) • َ ‫ش‬ َّ ُِ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫اء‬َ ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ ‫ن‬‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬ََّْ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ج‬َ ‫و‬ ٍ ‫ي‬َ ‫ح‬ ٍ ‫ء‬ْ ‫ي‬ َ‫ف‬َ‫أ‬ ۖ َ ‫َا‬ َ ‫ن‬‫و‬َُّ‫ي‬ ‫م‬ْ ‫ؤ‬ُ‫ه‬‫ي‬ [ ٢١:٣٠ ] • 14 abad yang lalu: “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik. (QS. Al-Mukminun ayat 12-14)
  • 22.  Allah ciptakan semua jenih buah-buahan berpasang-pasangan • 14 abad yang lalu: “Maka Kami tumbuhkan dengan air hujan itu berjenis-jenis dari tumbuh-tumbuhan yang bermacam- macam.“ (QS Taa Haa ayat 53) • ََّٰ ‫َّت‬َ ‫ش‬ ٍ ‫ات‬َ‫ب‬َّ‫ه‬‫ن‬ ‫ن‬‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬ً ‫اج‬َ ‫و‬ْ ‫َز‬‫أ‬ ‫ي‬ ‫ه‬‫ي‬‫ب‬ ‫ا‬ََّْ ‫ج‬َ ‫ر‬ْ ‫َخ‬‫أ‬َ‫ف‬ [ ٢٠:٥٣ ] • 14 abad yang lalu: “Dan menjadikan padanya semua buah-buahan berpasang-pasangan.” (QS. Ar-Ra’du ayat 3) • َ َِ ‫ع‬َ ‫ج‬ ‫ي‬ ‫ات‬َ ‫ر‬َ ‫َّم‬‫ث‬‫ال‬ ‫ي‬ ُِ ‫ك‬‫ن‬‫ي‬ ‫م‬َ ‫و‬ ‫ي‬ْ ‫ي‬َ ‫ج‬ْ ‫و‬َ ‫ز‬ ‫ا‬َ َْ‫ي‬‫ف‬ ‫ي‬ْ ‫ي‬َ ‫ه‬َّْ‫ه‬‫ث‬‫ا‬
  • 23.  Angin membawa awan yang mengandung uap air. Awan bertumpuk satu sama lain. Muatan positif dan negatif bercampur hingga menimbulkan kilat. Lalu angin menurunkan hujan dari awan itu. Pada saat yang sama, angin mengawinkan tumbuh-tumbuhan, yakni membawa benih jantan tumbuhan untuk dikawinkan dengan benih betina. • Dan Kami telah meniupkan angin untuk mengawinkan (tumbuh-tumbuhan) dan Kami turunkan hujan dari langit, lalu Kami beri minum kamu dengan air itu, dan sekali-kali bukanlah kamu yang menyimpannya. (QS. Al-Hijr: 22) • Hujan yang turun disimpan dalam perut bumi. Lewat sumur dan mata air, ia bermanfaat untuk semua makhluk hidup, baik tumbuhan, hewan maupun manusia.
  • 24.  Binatang dan burung-burung hidup dalam komunitas bagaikan manusia. • 14 abad yang lalu: “Dan tiadalah binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat (juga) seperti kamu.” (QS Al-An’am ayat 38) • ‫ي‬ ‫ض‬ْ ‫َر‬ْ ‫األ‬ ‫ي‬ ‫ِف‬ ٍ ‫ة‬َّ‫ب‬‫ا‬َ ‫د‬ ‫ن‬‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬َ ‫م‬َ ‫و‬ ُ‫ي‬‫ي‬ ‫ط‬َ‫ي‬ ٍ ‫ر‬‫ي‬‫ائ‬َ‫ط‬ َ ‫َل‬َ ‫و‬ ْ ‫َم‬‫أ‬ ٌ ‫م‬َ ‫ُم‬‫أ‬ َّ ‫َل‬‫ي‬‫إ‬ ‫ي‬ ‫ه‬َْْ ‫اح‬َََّ ‫ي‬ ‫ِب‬ ‫م‬ُ ‫ك‬ُ‫ل‬‫ا‬َ‫ث‬ • 14 abad yang lalu: “Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon- pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia", kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah- buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.” (QS. An-Nahl ayat 68-69) • Lebah yang bisa menemukan jalannya dengan sendiri
  • 25.  Mengambil hikmah dari semua ciptaan allah SWT  Menjadi arif dalam menghadapi lingkungan yang membuat tidak nyaman  Mendorong untuk melakukan penelitian untuk menemukan sains dan teknologi
  • 26. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar ! 1. Jelaskan kandungan Q.S. Ali Imron ayat 190-191 secara singkat, jelas dan benar! 2. Bila ada nun mati (‫)ن‬ atau tanwin bertemu dengan huruf hijaiyah ada lima hukum bacaan , sebutkan dan jelaskan dan berikan contohnya masing- masing satu ! 3. Apa yang dimaksud dengan bacaan qolqolah. Sebut dan jelaskan serta beri contohnya satu (1) ! 4. Sebutkan manfaat berpikir kritis ! 5. Sebutkan perilaku berdemokrasi yang Islami!

Editor's Notes

  1. Menyelidiki dan mengamati semua rahasia wahyu (al-Qur’an maupun gejala-gejal alam), menangkap hukum-hukum yang tersirat di dalamnya, kemudian menerapkannya dalam.