Dokumen tersebut membahas tentang algoritma dan contoh-contohnya. Secara singkat, algoritma adalah urutan langkah logis untuk menyelesaikan masalah, yang dapat berupa sekuensial, seleksi, iterasi, atau paralel. Dokumen tersebut juga memberikan contoh algoritma sederhana seperti menghitung luas segitiga, menentukan kelulusan, dan pseudocode.
2. Algoritma
Algoritma adalah urutan langkah logis
tertentu untuk memecahkan suatu masalah .
Urutan langkah logis, yang berarti algoritma
harus mengikuti suatu urutan tertentu, tidak
boleh melompat-lompat
(Micorsoft Press Computer and Internet Dictionary 1997, 1998)
3. Algoritma
Alur pemikiran dalam menyelesaikan suatu
pekerjaan yang dituangkan secara tertulis.
Alur pikiran, sehingga algoritma seseorang dapat
juga berbeda dari algoritma orang lain
Tertulis, yang artinya dapat berupa kalimat, gambar,
atau tabel tertentu
(Algoritma dan Struktur Data dengan C, C++, dan Java oleh Moh Sjukani)
4. Jenis Proses Algoritma
• Sequence Process: instruksi dikerjakan secara sekuensial,
berurutan.
• Selection Process: instruksi dikerjakan jika memenuhi kriteria
tertentu
• Iteration Process: instruksi dikerjakan selama memenuhi suatu
kondisi tertentu.
‡
• Concurrent Process: beberapa instruksi dikerjakan secara
bersama.
5. Dalam bidang komputer, algoritma sangat
diperlukan dalam menyelesaikan berbagai
masalah pemrograman
Tanpa algoritma yang dirancang dengan baik
maka proses pemrograman akan menjadi
salah, rusak, atau lambat dan tidak efisien
7. Contoh Algoritma - Kondisi
Mengupas Kentang
Kondisi
Jika baju berwarna muda : pakai celemek
Jika baju tidak berwarna muda : tidak pakai celemek
Algoritma :
1. Mengambil kentang di rak
2. Mengambil panci
3. Jika menggunakan baju cerah : pakai celemek
Jika tidak : tidak pakai celemek
4. Kupas kentang
5. Masukan kentang ke dalam panci
8. Contoh Algoritma - Perulangan
Mengupas Kentang
Banyak kentang yang harus dikupas 150 bh
Algoritma :
1. Mengambil kentang di rak
2. Mengambil panci
3. Selama kentang belum 150 buah
Kupas kentang
4. Masukan kentang ke dalam panci
9. Contoh Algoritma – Perulangan dgn Kondisi
Mengupas Kentang
Banyak kentang yang harus dikupas 150 bh
Jika kentang busuk , buang !
Algoritma :
1. Mengambil kentang di rak
2. Mengambil panci
3. Selama kentang belum 150 buah
Jika kentang busuk
Buang !
Jika tidak busuk
Kupas kentang
4. Masukan kentang ke dalam panci
10. Algoritma Menghitung Luas Segitiga
1. Masukan alas (a)
2. Masukan tinggi (t)
3. Luas = 0.5 * a * t
4. Tulis Luas
11. Algoritma Menentukan Kelulusan
1. Masukan nilai quiz (quiz)
2. Masukan nilai uts (uts)
3. Masukan nilai uas (uas)
4. Nilai akhir = (0.2 * quiz) + (0.3 * uts) + (0.5 * uas)
5. Jika Nilai akhir lebih besar sama dengan 75
Tulis “Lulus”
Jika Nilai akhir lebih kecil dari 75
Tulis “Tidak Lulus”
12. Latihan
1. Algoritma menelepon teman
2. Algoritma membuat teh hangat 1 gelas
3. Algoritma menghitung luas lingkaran
4. Algoritma menentukan predikat nilai akhir
NA = (0.15 * Tugas) + (0.2 * quiz) + (0.3 * uts) + (0.35 * uas)
NA >= 80 : A
NA >= 70 & NA<80 : B
NA <70 : C
13. Pseudocode
Kode atau tanda yang menyerupai
(pseudo) program atau merupakan
penjelasan cara menyelesaikan suatu
masalah.
Pseudo-code sering digunakan oleh
manusia untuk menuliskan algoritma
14. Contoh Pseudocode
Contoh algoritma :
Masukan panjang
Masukan lebar
Luas = panjang * lebar
Tampilkan Luas
Contoh pseudocode
input p
input l
Ls = p*l
print LS