SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
“ Hubungan
Antara Al-Qur’an
dan Sunnah”
NAZWA FITRIA HABIBAH
PRAZILIA LOVIA PUTRI
DELVI FITRIA
Dalam fungsinya ini, menurut hemat penulis sunnah
melakukan ta‟kid (penguat) atas hukum-hukum yang
terkandung dalam al Quran
Sunnah Menguatkan Hukum
yang telah ditetapkan Al-
Qur’an
mempergunakan beberapa cara,
diantaranya sebagai berikut :
a. Menegaskan kedudukan hukumnya, seperti dengan sebutan
wajib, fardlu dan ungkapan yang sejenisnya untuk perbuatan-
perbuatan yang diperintahkan dan sebutan haram untuk
kategori perbuatan yang dilarang.
b. Memerintahkan segi-segi bahasa yang timbul sebagai efek
dari suatu perbuatan yang terlarang dan memperingatkan
sanksi hukuman yang berat bagi pelaku perbuatan terlarang
atau meninggalkan kewajiban.
c. Memperingatkan amaliyah secra dawamatas suatu kewajiban
dan menampakkan suatu kebencian yang sangat terhadap
suatu yang dilarang.
d. Menerangkan posisi kewajiban dan larangan dalam syari‟at
Islam. Sebagai contoh sunnah yang termasuk fungsi mu‟aqid, di
antaranya hadits yang menta‟qidkan kewajiban shalat dan
puasa.
Sunnah memberikan rincian
terhadap pernyataan umum
Al-Qur’an
Dalam fungsinya yang kedua ini, segi-segi
tabyin(penjelas) sunnah al Qur‟an antara lain:
a. Mengikat makna-makna yang bersifat lepas, yang
terkandung dalam ayat-ayat al Qura‟an, seperti
pergelangan tangan yang ditunjuk oleh sunnah sebagai
penjelasan teradap “yadun” yang tedapat dalamm QS.
Al Maidah ayat 38.
b. Mengkhususkan ketetapan yangdisebutkan secara
umum dalam nas-nas al Qur‟an, seperti bayan al
ghararsebagai pengecualian atas dihalalkannya jual
beli yang tersebut dalam QS al Baqarah ayat 275.
c. Menjelaskan mekanisme pelaksanaan dari
ketetapan-ketetapan al Qur‟an, seperti tata
carapelaksanaan shalat, haji, puasa dan kewajiban-
kewajiban lainnya
Sunnah adalah sumber hukum kedua dalam agama Islam setelah Al-
Qur'an. Sunnah merupakan tindakan, perkataan, dan persetujuan
yang diamalkan dan diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Sunnah memiliki peran penting dalam memahami dan
mengaplikasikan ajaran Islam yang terdapat dalam Al-Qur'an.
Salah satu fungsi utama Sunnah adalah untuk membatasi atau
menjelaskan kemutlakan yang dinyatakan dalam Al-Qur'an.
Sunnah membatasi
kemutlakan yang
dinyatakan Al-Qur’an
Takhshîsh al-‘Âm Maksudnya adalah hadis berfugsi untuk men-
takhshîsh atau mengecualikan ayat-ayat yang sifatnya masih umum,
misalnya hadis tentang harta warisan, yaitu:“Kami para sahabat
Nabi tidak meninggalkan harta warisan”. “........... Nabi Saw
bersabda: tidaklah seorang muslim mewarisi harta dari orang kafir
dan orang kafir tidak boleh mewarisi harta muslim”.
Sunnah memberikan
pengecualian terhadap
pernyataan umum Al-Qur’an
Dalam fungsinya yang ketiga ini, sunnah melakukan tasyri’ yang
boleh dikata sebagai tambahan atas hukum-hukum yang tersurat
dalam al Quran, seperti larangan memakan binatang buas yang
bertaring dan burung yang berkaki menyambar sebagai tambahan
atas empat jenis hewan yang haramkan untuk dimakan dalam al
Qur‟an. Ketiga fungsi sunnah sebagaimana keterangan di atas, dua
yang pertama disepakati oleh para ulama, sementara yang ketiga
diperselisihkan. Adapun masalah pokok yang diperselisihkan
tersebut adalah apakah sunnah dapat menetapkan hukum secara
mandiri tanpa bergantung kepada al Qur‟an atau penetapan itu
selalu mempunyai ushl dalam al Qur‟an.
Sunnah menetapkan hukum
baru yang belum
ditetapkan Al-Qur’an
THANK
YOU

More Related Content

Similar to ppt ulum hadist df.pdf

ppt agama kelompok 6 (12).pptx
ppt agama kelompok 6 (12).pptxppt agama kelompok 6 (12).pptx
ppt agama kelompok 6 (12).pptx
MinangYulindra
 
Hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
HhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhHhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
Hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
Remaja Sufi
 
Hubungan sunnah-dan-alquran
Hubungan sunnah-dan-alquranHubungan sunnah-dan-alquran
Hubungan sunnah-dan-alquran
Taufik Hidayat
 
Makalah karateristik islam
Makalah karateristik islamMakalah karateristik islam
Makalah karateristik islam
HaubibBro
 
Konsep hukum agama islam
Konsep hukum agama islamKonsep hukum agama islam
Konsep hukum agama islam
Inchy Yaa Rfy
 
SUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmn
SUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmnSUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmn
SUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmn
IlhamRahimullah
 

Similar to ppt ulum hadist df.pdf (20)

Power point pai sma x sumber hukum islam
Power point pai sma x  sumber hukum islamPower point pai sma x  sumber hukum islam
Power point pai sma x sumber hukum islam
 
Sumber Hukum Islam ( Sub - AlQuran )
Sumber Hukum Islam ( Sub - AlQuran )Sumber Hukum Islam ( Sub - AlQuran )
Sumber Hukum Islam ( Sub - AlQuran )
 
PAI - SUMBER HUKUM ISLAM
PAI - SUMBER HUKUM ISLAMPAI - SUMBER HUKUM ISLAM
PAI - SUMBER HUKUM ISLAM
 
SUMBER HUKUM ISLAM
SUMBER HUKUM ISLAMSUMBER HUKUM ISLAM
SUMBER HUKUM ISLAM
 
Quran sunnah ijma' qiyas
Quran sunnah ijma' qiyasQuran sunnah ijma' qiyas
Quran sunnah ijma' qiyas
 
ppt agama kelompok 6 (12).pptx
ppt agama kelompok 6 (12).pptxppt agama kelompok 6 (12).pptx
ppt agama kelompok 6 (12).pptx
 
Studi Hukum Islam
Studi Hukum IslamStudi Hukum Islam
Studi Hukum Islam
 
Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2
Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2
Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2
 
Hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
HhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhHhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
Hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
 
Al qur'an
Al qur'anAl qur'an
Al qur'an
 
Hubungan sunnah-dan-alquran
Hubungan sunnah-dan-alquranHubungan sunnah-dan-alquran
Hubungan sunnah-dan-alquran
 
Makalah karateristik islam
Makalah karateristik islamMakalah karateristik islam
Makalah karateristik islam
 
Konsep hukum agama islam
Konsep hukum agama islamKonsep hukum agama islam
Konsep hukum agama islam
 
Let's Celebrate Ramadan's End Newsletter by Slidesgo.pptx
Let's Celebrate Ramadan's End Newsletter by Slidesgo.pptxLet's Celebrate Ramadan's End Newsletter by Slidesgo.pptx
Let's Celebrate Ramadan's End Newsletter by Slidesgo.pptx
 
Pembiasaan Pembacaan Hadits dan Penerapannya untuk Mewujudkan Akhlak Rasulul...
Pembiasaan Pembacaan Hadits  dan Penerapannya untuk Mewujudkan Akhlak Rasulul...Pembiasaan Pembacaan Hadits  dan Penerapannya untuk Mewujudkan Akhlak Rasulul...
Pembiasaan Pembacaan Hadits dan Penerapannya untuk Mewujudkan Akhlak Rasulul...
 
Makalah hukum islam, hukum taklifi dan hukum wadi
Makalah hukum islam, hukum taklifi dan hukum wadiMakalah hukum islam, hukum taklifi dan hukum wadi
Makalah hukum islam, hukum taklifi dan hukum wadi
 
SUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmn
SUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmnSUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmn
SUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.docxmn
 
Makalah nasikh mansukh
Makalah nasikh mansukhMakalah nasikh mansukh
Makalah nasikh mansukh
 
Pai smk kelas 10 smt 2 - p1
Pai smk kelas 10   smt 2 - p1Pai smk kelas 10   smt 2 - p1
Pai smk kelas 10 smt 2 - p1
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 

ppt ulum hadist df.pdf

  • 1. “ Hubungan Antara Al-Qur’an dan Sunnah” NAZWA FITRIA HABIBAH PRAZILIA LOVIA PUTRI DELVI FITRIA
  • 2. Dalam fungsinya ini, menurut hemat penulis sunnah melakukan ta‟kid (penguat) atas hukum-hukum yang terkandung dalam al Quran Sunnah Menguatkan Hukum yang telah ditetapkan Al- Qur’an
  • 3. mempergunakan beberapa cara, diantaranya sebagai berikut : a. Menegaskan kedudukan hukumnya, seperti dengan sebutan wajib, fardlu dan ungkapan yang sejenisnya untuk perbuatan- perbuatan yang diperintahkan dan sebutan haram untuk kategori perbuatan yang dilarang. b. Memerintahkan segi-segi bahasa yang timbul sebagai efek dari suatu perbuatan yang terlarang dan memperingatkan sanksi hukuman yang berat bagi pelaku perbuatan terlarang atau meninggalkan kewajiban. c. Memperingatkan amaliyah secra dawamatas suatu kewajiban dan menampakkan suatu kebencian yang sangat terhadap suatu yang dilarang. d. Menerangkan posisi kewajiban dan larangan dalam syari‟at Islam. Sebagai contoh sunnah yang termasuk fungsi mu‟aqid, di antaranya hadits yang menta‟qidkan kewajiban shalat dan puasa.
  • 4. Sunnah memberikan rincian terhadap pernyataan umum Al-Qur’an Dalam fungsinya yang kedua ini, segi-segi tabyin(penjelas) sunnah al Qur‟an antara lain: a. Mengikat makna-makna yang bersifat lepas, yang terkandung dalam ayat-ayat al Qura‟an, seperti pergelangan tangan yang ditunjuk oleh sunnah sebagai penjelasan teradap “yadun” yang tedapat dalamm QS. Al Maidah ayat 38. b. Mengkhususkan ketetapan yangdisebutkan secara umum dalam nas-nas al Qur‟an, seperti bayan al ghararsebagai pengecualian atas dihalalkannya jual beli yang tersebut dalam QS al Baqarah ayat 275. c. Menjelaskan mekanisme pelaksanaan dari ketetapan-ketetapan al Qur‟an, seperti tata carapelaksanaan shalat, haji, puasa dan kewajiban- kewajiban lainnya
  • 5. Sunnah adalah sumber hukum kedua dalam agama Islam setelah Al- Qur'an. Sunnah merupakan tindakan, perkataan, dan persetujuan yang diamalkan dan diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sunnah memiliki peran penting dalam memahami dan mengaplikasikan ajaran Islam yang terdapat dalam Al-Qur'an. Salah satu fungsi utama Sunnah adalah untuk membatasi atau menjelaskan kemutlakan yang dinyatakan dalam Al-Qur'an. Sunnah membatasi kemutlakan yang dinyatakan Al-Qur’an
  • 6. Takhshîsh al-‘Âm Maksudnya adalah hadis berfugsi untuk men- takhshîsh atau mengecualikan ayat-ayat yang sifatnya masih umum, misalnya hadis tentang harta warisan, yaitu:“Kami para sahabat Nabi tidak meninggalkan harta warisan”. “........... Nabi Saw bersabda: tidaklah seorang muslim mewarisi harta dari orang kafir dan orang kafir tidak boleh mewarisi harta muslim”. Sunnah memberikan pengecualian terhadap pernyataan umum Al-Qur’an
  • 7. Dalam fungsinya yang ketiga ini, sunnah melakukan tasyri’ yang boleh dikata sebagai tambahan atas hukum-hukum yang tersurat dalam al Quran, seperti larangan memakan binatang buas yang bertaring dan burung yang berkaki menyambar sebagai tambahan atas empat jenis hewan yang haramkan untuk dimakan dalam al Qur‟an. Ketiga fungsi sunnah sebagaimana keterangan di atas, dua yang pertama disepakati oleh para ulama, sementara yang ketiga diperselisihkan. Adapun masalah pokok yang diperselisihkan tersebut adalah apakah sunnah dapat menetapkan hukum secara mandiri tanpa bergantung kepada al Qur‟an atau penetapan itu selalu mempunyai ushl dalam al Qur‟an. Sunnah menetapkan hukum baru yang belum ditetapkan Al-Qur’an