SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Download to read offline
A. PENGERTIAN
Teknologi yang menyediakan penghantar datadigital melewati kabel yang
digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat. Biasanya
kecepatan unduh dari DSL berkisar dari 128 kb/d sampai 24.000 kb/d tergantung
dari teknologi DSL tersebut. Kecepatan unggahDSL lebih rendah dari unduh
versi ADSL dan sama cepat untuk SDSL.
B. Prinsip Kerja Subsciber pada Internet Telepon
ADSL menggunakan kabel telpon yang telah ada, jadi bukan fiber optics. ADSL
juga dijuluki revolusi di bidang internet atau istilah asingnya “broadband”.
ADSL mampu mengirimkan data dengan kecepatan bit yang tinggi, berkisar antara
1.5 Mbps – 8 Mbps untuk arah downstream (sentral – pelanggan), dan antara 16
Kbps – 640 Kbps untuk arah upstream (pelanggan – sentral). Kemampuan
transmisi ADSL inilah yang mampu mengirimkan layanan interaktif multimedia
melalui jaringan akses tembaga. ADSL sendiri merupakan salah satu anggota dari
“DSL Family”. Teknologi x-DSL sendiri mempunyai berbagai macam variasi
C. Instalasi Subscriber secara umum internet telepon
Melakukan Dial-Up Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk terkoneksi
dengan internet. Salah satu caranya adalah koneksi internet dengan dial-up yaitu
akses internet dengan menggunakan jalur telepon. Untuk melakukan koneksi ini,
perangkat yang dibutuhkan adalah sebagai berikut ini:
~ 1 unit komputer
~ 1 modem
~ 1 sambungan telepon
Hal yang harus dilakukan adalah :
~ Berlangganan ke salah satu ISP terdekat
~ Memasang modem ke komputer
~ Menginstall software internet yang disediakan oleh ISP
~ Menghubungkan komputer (dial-up) ke ISP
4. Kelamahan dari Dial-Up adalah sebagai berikut :
a) Saat melakukan koneksi internet, telepon tidak dapat digunakan untuk
sambungan keluar atau menerima telepon.
b) Akses ini menggunakan modem analog, sehingga kecepatan akses lebih rendah
dibandingkan metode lainnya, yaitu berkisar antara 64 kbps sampai 128 kbps.
c) Metode ini tidak dapat dijadikan hotspot karena kecepatan internet yang rendah.
Internet Service Provider yang menggunakan metode ini adalah Telkomnet Instant
dan D~NET.
5. Langkah-langkah menghubungkan komputer ke internet menggunakan ISP
Telkomnet Instant :
1. Klik Start> Program> Accessories> Communication > Pilih Network
Connections
6. Klik Create a new connection Klik Next *Kotak dialog New Connection Wizard
8. Pilih Connect to the Internet, lalu klik Next. *Kotak dialog Network Connection
Type
9. Plih Set Up my connection mannualy, lalu klik Next. *Kotak dialog Getting
Ready
10. Pilih Connect using a dial-up modem, klik Next. *Kotak dialog Internet
Connection
11. Pilih modem analog yang anda gunakan untuk setting dialup, klik Next. Jika
teman-teman punya laptop atau modem internet pada komputer dekstop, tidak
perlu melakukan instalasi modem. Driver modem sudah terinstal ketika menginstal
sistem operasi atau driver laptop. 8. Ketik telkomnet instan pada kotak ISP name.
D. Konfigurasi Subscriber pada internet telepon
Banyak teknologi DSL menggunakan sebuah lapisan asynchronous transfer
mode agar dapat beradaptasi dengan sejumlah teknologi yang berbeda.
Implementasi DSL dapat menciptakan jembatan jaringan atau penghalaan. Dalam
konfigurasi jembatan jaringan, kelompok komputer pengguna terhubungkan ke
subnet tunggal. Implementasi awal menggunakan DHCP untuk menyediakan detail
jaringan seperti alamat IPkepada peralatan pengguna, dengan otentikasi
melalui alamat MAC atau memberikan nama host. Kemudian implementasi
seringkali menggunakan PPP melalui Ethernet atau asynchronous transfer mode
(PPPoE atau PPPoA).
DSL juga memiliki rasio pembagian jaringan data yang layak dipertimbangkan
pada saat memilih teknologi jalur lebar.
Prosedur Pengamatan Kerja Sistem Telekomunikasi
1. Proses komunikasi diawali dengan sebuah pesan atau informasi yang harus
dikirimkan dari individu / perangkat satu ke perangkat lain.
2. Pesan/informasi tersebut selanjutnya dikonversi kedalam bentuk biner atau bit
yang selanjutnya bit tersebut di encode menjadi sinyal.
3. Proses ini terjadi pada perangkat encoder.
4. Sinyal tersebut kemudian oleh transmitter dikirimkan/dipancarkan melalui
media yang telah dipilih.
5. Dibutuhkan media transmisi (radio, optik, coaxial, tembaga) yang baik agar
gangguan selama disaluran dapat dikurangi.
6. Selanjutnya sinyal tersebut diterima oleh stasiun penerima.
7. Sinyal tersebut didecode kedalam format biner atau bit yang selanjutnya diubah
kedalam pesan/informasi asli agar dapat dibaca/didengar oleh perangkat penerima.
Prosedur Pengamatan Kerja Sistem Telekomunikasi Menggunakan VoIP
1. Transmission Control Protocol (TCP) merupakan protokol yang menjaga
reliabilitas hubungan komunikasi end- to-end. Konsep dasar cara kerja TCP adalah
mengirim dan menerima segmen–segmen informasi dengan panjang data
bervariasi pada suatu datagram internet. Dalam hubungan VoIP, TCP digunakan
pada saat signaling, TCP digunakan untuk menjamin setup suatu panggilan pada
sesi signaling. TCP tidak digunakan dalam pengiriman data suara karena pada
komunikasi data VoIP penanganan data yang mengalami keterlambatan lebih
penting dari pada penanganan paket yang hilang.
2. User Datagram Protocol (UDP) merupakan salah satu protocol utama diatas IP,
yang lebih sederhana dibandingkan dengan TCP. UDP digunakan untuk situasi
yang tidak mementingkan mekanisme reliabilitas. UDP digunakan pada VoIP pada
pengiriman audio streaming yang berlangsung terus menerus dan lebih
mementingkan kecepatan pengiriman data agar tiba di tujuan tanpa memperhatikan
adanya paket yang hilang walaupun mencapai 50% dari jumlah paket yang
dikirimkan. Karena UDP mampu mengirimkan data streaming dengan cepat.
Untuk mengurangi jumlah paket yang hilang saat pengiriman data (karena tidak
terdapat mekanisme pengiriman ulang) maka pada teknologi VoIP pengiriman data
banyak dilakukan pada private network.
3. Internet Protocol (IP) Internet Protocol didesain untuk interkoneksi sistem
komunikasi komputer pada jaringan paket switched. Pada jaringan TCP/IP, sebuah
komputer di identifikasi dengan alamat IP. Tiap-tiap komputer memiliki alamat IP
yang unik, masing-masing berbeda satu sama lainnya. Hal ini dilakukan untuk
mencegah kesalahan pada transfer data. Terakhir, protokol data akses berhubungan
langsung dengan media fisik. Secara umum protokol ini bertugas untuk menangani
pendeteksian kesalahan pada saat transfer data. Untuk komunikasi datanya,
Internet Protokol mengimplementasikan dua fungsi dasar yaitu addressing dan
fragmentasi. Salah satu hal penting dalam IP dalam pengiriman informasi adalah
metode pengalamatan pengirim dan penerima.

More Related Content

What's hot

PERANGKAT INTERNET
 PERANGKAT INTERNET PERANGKAT INTERNET
PERANGKAT INTERNETieckkavie
 
PPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
PPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANETPPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
PPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANETmbryan810
 
Materitik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internet
Materitik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internetMateritik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internet
Materitik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internetfaradillahruldy
 
TIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
TIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANETTIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
TIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANETedchrisp08
 
Tugas tik power point
Tugas tik power pointTugas tik power point
Tugas tik power pointEka Tersenyum
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internetaldisofyan
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internetBadruz Zaman
 
Cara Kerja Internet
Cara Kerja Internet Cara Kerja Internet
Cara Kerja Internet ekahartanti
 
Cara kerja internet[1]
Cara kerja internet[1]Cara kerja internet[1]
Cara kerja internet[1]Andi Kusuma
 
Kecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranetKecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranetariellekeona
 
Macam Macam Koneksi Internet
Macam Macam Koneksi InternetMacam Macam Koneksi Internet
Macam Macam Koneksi Internetsalmafirda
 
Materitikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternet
Materitikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternetMateritikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternet
Materitikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternetmasawanwinanto
 

What's hot (16)

PERANGKAT INTERNET
 PERANGKAT INTERNET PERANGKAT INTERNET
PERANGKAT INTERNET
 
PPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
PPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANETPPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
PPT AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
 
Materitik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internet
Materitik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internetMateritik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internet
Materitik kelas 9 bab 4 perangkat keras akses internet
 
TIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
TIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANETTIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
TIK_KECEPATAN AKSES DAN PERANGKAT KERAS INTERNET DAN INTRANET
 
Tugas tik power point
Tugas tik power pointTugas tik power point
Tugas tik power point
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internet
 
Bab 3 akses internet
Bab 3 akses internetBab 3 akses internet
Bab 3 akses internet
 
Kelompok 5
Kelompok 5Kelompok 5
Kelompok 5
 
Tik bab 6
Tik bab 6Tik bab 6
Tik bab 6
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internet
 
Cara Kerja Internet
Cara Kerja Internet Cara Kerja Internet
Cara Kerja Internet
 
BAB 5
BAB 5BAB 5
BAB 5
 
Cara kerja internet[1]
Cara kerja internet[1]Cara kerja internet[1]
Cara kerja internet[1]
 
Kecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranetKecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses internet dan perangkat keras internet dan intranet
 
Macam Macam Koneksi Internet
Macam Macam Koneksi InternetMacam Macam Koneksi Internet
Macam Macam Koneksi Internet
 
Materitikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternet
Materitikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternetMateritikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternet
Materitikkelas9bab4perangkatkerasaksesinternet
 

Similar to Intalasi suscribe telepon

TIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMG
TIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMGTIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMG
TIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMGnikenprasasti_
 
presentation kelas 9 bab 5
presentation kelas 9 bab 5 presentation kelas 9 bab 5
presentation kelas 9 bab 5 amaliadhea
 
Kecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranetKecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranetasede123
 
Tik bab 5 9e kelompoke Nanda Puji
Tik bab 5 9e kelompoke Nanda PujiTik bab 5 9e kelompoke Nanda Puji
Tik bab 5 9e kelompoke Nanda PujiPujiNanda
 
Tugas TI 2 hilda ziya 140240012
Tugas TI 2 hilda ziya 140240012Tugas TI 2 hilda ziya 140240012
Tugas TI 2 hilda ziya 140240012bagus9958
 
INTERNET.ppt
INTERNET.pptINTERNET.ppt
INTERNET.pptGobah1
 
MATERI KELAS 11 INTERNET
MATERI KELAS 11 INTERNETMATERI KELAS 11 INTERNET
MATERI KELAS 11 INTERNETBEJOGAMING
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptTaufikFadhilah
 
slide_11_-_12_INTERNET.ppt
slide_11_-_12_INTERNET.pptslide_11_-_12_INTERNET.ppt
slide_11_-_12_INTERNET.ppthajarharike
 
slide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.ppt
slide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.pptslide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.ppt
slide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.pptssuser032bb01
 

Similar to Intalasi suscribe telepon (20)

TIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMG
TIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMGTIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMG
TIK KELAS 9 BAB 5 SMT 2 DASAR-DASAR PENGGUNAAN INTERNET SMPN 18 SMG
 
presentation kelas 9 bab 5
presentation kelas 9 bab 5 presentation kelas 9 bab 5
presentation kelas 9 bab 5
 
Kecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranetKecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranet
Kecepatan akses dan perangkat keras internet dan intranet
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Bab 5 9d
Bab 5 9dBab 5 9d
Bab 5 9d
 
Power Point 1
Power Point 1Power Point 1
Power Point 1
 
Tik bab 5 9e
Tik bab 5 9eTik bab 5 9e
Tik bab 5 9e
 
Tik bab 5 9e kelompoke Nanda Puji
Tik bab 5 9e kelompoke Nanda PujiTik bab 5 9e kelompoke Nanda Puji
Tik bab 5 9e kelompoke Nanda Puji
 
Bab 5 9d pp
Bab 5 9d ppBab 5 9d pp
Bab 5 9d pp
 
Bab 5 9dtik
Bab 5 9dtikBab 5 9dtik
Bab 5 9dtik
 
Bab 5 9d
Bab 5 9dBab 5 9d
Bab 5 9d
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Tugas 2
Tugas 2Tugas 2
Tugas 2
 
Tugas TI 2 hilda ziya 140240012
Tugas TI 2 hilda ziya 140240012Tugas TI 2 hilda ziya 140240012
Tugas TI 2 hilda ziya 140240012
 
Teknologi jaringan
Teknologi  jaringanTeknologi  jaringan
Teknologi jaringan
 
INTERNET.ppt
INTERNET.pptINTERNET.ppt
INTERNET.ppt
 
MATERI KELAS 11 INTERNET
MATERI KELAS 11 INTERNETMATERI KELAS 11 INTERNET
MATERI KELAS 11 INTERNET
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
 
slide_11_-_12_INTERNET.ppt
slide_11_-_12_INTERNET.pptslide_11_-_12_INTERNET.ppt
slide_11_-_12_INTERNET.ppt
 
slide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.ppt
slide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.pptslide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.ppt
slide_11_-_12_INTERNET_Kelas_DELAPAN.ppt
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 

Intalasi suscribe telepon

  • 1. A. PENGERTIAN Teknologi yang menyediakan penghantar datadigital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat. Biasanya kecepatan unduh dari DSL berkisar dari 128 kb/d sampai 24.000 kb/d tergantung dari teknologi DSL tersebut. Kecepatan unggahDSL lebih rendah dari unduh versi ADSL dan sama cepat untuk SDSL. B. Prinsip Kerja Subsciber pada Internet Telepon ADSL menggunakan kabel telpon yang telah ada, jadi bukan fiber optics. ADSL juga dijuluki revolusi di bidang internet atau istilah asingnya “broadband”. ADSL mampu mengirimkan data dengan kecepatan bit yang tinggi, berkisar antara 1.5 Mbps – 8 Mbps untuk arah downstream (sentral – pelanggan), dan antara 16 Kbps – 640 Kbps untuk arah upstream (pelanggan – sentral). Kemampuan transmisi ADSL inilah yang mampu mengirimkan layanan interaktif multimedia melalui jaringan akses tembaga. ADSL sendiri merupakan salah satu anggota dari “DSL Family”. Teknologi x-DSL sendiri mempunyai berbagai macam variasi C. Instalasi Subscriber secara umum internet telepon Melakukan Dial-Up Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk terkoneksi dengan internet. Salah satu caranya adalah koneksi internet dengan dial-up yaitu akses internet dengan menggunakan jalur telepon. Untuk melakukan koneksi ini, perangkat yang dibutuhkan adalah sebagai berikut ini: ~ 1 unit komputer ~ 1 modem ~ 1 sambungan telepon Hal yang harus dilakukan adalah : ~ Berlangganan ke salah satu ISP terdekat ~ Memasang modem ke komputer ~ Menginstall software internet yang disediakan oleh ISP ~ Menghubungkan komputer (dial-up) ke ISP 4. Kelamahan dari Dial-Up adalah sebagai berikut :
  • 2. a) Saat melakukan koneksi internet, telepon tidak dapat digunakan untuk sambungan keluar atau menerima telepon. b) Akses ini menggunakan modem analog, sehingga kecepatan akses lebih rendah dibandingkan metode lainnya, yaitu berkisar antara 64 kbps sampai 128 kbps. c) Metode ini tidak dapat dijadikan hotspot karena kecepatan internet yang rendah. Internet Service Provider yang menggunakan metode ini adalah Telkomnet Instant dan D~NET. 5. Langkah-langkah menghubungkan komputer ke internet menggunakan ISP Telkomnet Instant : 1. Klik Start> Program> Accessories> Communication > Pilih Network Connections 6. Klik Create a new connection Klik Next *Kotak dialog New Connection Wizard 8. Pilih Connect to the Internet, lalu klik Next. *Kotak dialog Network Connection Type 9. Plih Set Up my connection mannualy, lalu klik Next. *Kotak dialog Getting Ready 10. Pilih Connect using a dial-up modem, klik Next. *Kotak dialog Internet Connection 11. Pilih modem analog yang anda gunakan untuk setting dialup, klik Next. Jika teman-teman punya laptop atau modem internet pada komputer dekstop, tidak perlu melakukan instalasi modem. Driver modem sudah terinstal ketika menginstal sistem operasi atau driver laptop. 8. Ketik telkomnet instan pada kotak ISP name. D. Konfigurasi Subscriber pada internet telepon Banyak teknologi DSL menggunakan sebuah lapisan asynchronous transfer mode agar dapat beradaptasi dengan sejumlah teknologi yang berbeda. Implementasi DSL dapat menciptakan jembatan jaringan atau penghalaan. Dalam konfigurasi jembatan jaringan, kelompok komputer pengguna terhubungkan ke subnet tunggal. Implementasi awal menggunakan DHCP untuk menyediakan detail jaringan seperti alamat IPkepada peralatan pengguna, dengan otentikasi melalui alamat MAC atau memberikan nama host. Kemudian implementasi seringkali menggunakan PPP melalui Ethernet atau asynchronous transfer mode (PPPoE atau PPPoA). DSL juga memiliki rasio pembagian jaringan data yang layak dipertimbangkan pada saat memilih teknologi jalur lebar.
  • 3. Prosedur Pengamatan Kerja Sistem Telekomunikasi 1. Proses komunikasi diawali dengan sebuah pesan atau informasi yang harus dikirimkan dari individu / perangkat satu ke perangkat lain. 2. Pesan/informasi tersebut selanjutnya dikonversi kedalam bentuk biner atau bit yang selanjutnya bit tersebut di encode menjadi sinyal. 3. Proses ini terjadi pada perangkat encoder. 4. Sinyal tersebut kemudian oleh transmitter dikirimkan/dipancarkan melalui media yang telah dipilih. 5. Dibutuhkan media transmisi (radio, optik, coaxial, tembaga) yang baik agar gangguan selama disaluran dapat dikurangi. 6. Selanjutnya sinyal tersebut diterima oleh stasiun penerima. 7. Sinyal tersebut didecode kedalam format biner atau bit yang selanjutnya diubah kedalam pesan/informasi asli agar dapat dibaca/didengar oleh perangkat penerima. Prosedur Pengamatan Kerja Sistem Telekomunikasi Menggunakan VoIP 1. Transmission Control Protocol (TCP) merupakan protokol yang menjaga reliabilitas hubungan komunikasi end- to-end. Konsep dasar cara kerja TCP adalah mengirim dan menerima segmen–segmen informasi dengan panjang data bervariasi pada suatu datagram internet. Dalam hubungan VoIP, TCP digunakan pada saat signaling, TCP digunakan untuk menjamin setup suatu panggilan pada sesi signaling. TCP tidak digunakan dalam pengiriman data suara karena pada komunikasi data VoIP penanganan data yang mengalami keterlambatan lebih penting dari pada penanganan paket yang hilang. 2. User Datagram Protocol (UDP) merupakan salah satu protocol utama diatas IP, yang lebih sederhana dibandingkan dengan TCP. UDP digunakan untuk situasi yang tidak mementingkan mekanisme reliabilitas. UDP digunakan pada VoIP pada pengiriman audio streaming yang berlangsung terus menerus dan lebih mementingkan kecepatan pengiriman data agar tiba di tujuan tanpa memperhatikan adanya paket yang hilang walaupun mencapai 50% dari jumlah paket yang dikirimkan. Karena UDP mampu mengirimkan data streaming dengan cepat. Untuk mengurangi jumlah paket yang hilang saat pengiriman data (karena tidak terdapat mekanisme pengiriman ulang) maka pada teknologi VoIP pengiriman data banyak dilakukan pada private network. 3. Internet Protocol (IP) Internet Protocol didesain untuk interkoneksi sistem komunikasi komputer pada jaringan paket switched. Pada jaringan TCP/IP, sebuah komputer di identifikasi dengan alamat IP. Tiap-tiap komputer memiliki alamat IP
  • 4. yang unik, masing-masing berbeda satu sama lainnya. Hal ini dilakukan untuk mencegah kesalahan pada transfer data. Terakhir, protokol data akses berhubungan langsung dengan media fisik. Secara umum protokol ini bertugas untuk menangani pendeteksian kesalahan pada saat transfer data. Untuk komunikasi datanya, Internet Protokol mengimplementasikan dua fungsi dasar yaitu addressing dan fragmentasi. Salah satu hal penting dalam IP dalam pengiriman informasi adalah metode pengalamatan pengirim dan penerima.