2. Hipotesis adalah pernyataan mengenai
hubungan, proposisi tentatif mengenai hubungan
antara dua variabel atau lebih mengenai
fenomena atau variabel
Fungsi utama dari suatu hipotesis penelitian
adalah sebagai pedoman dalam memberikan
arah dan jalannya kegiatan penelitian yang
dilakukan, mulai dari penyusunan desain
penelitian, penentuan kriteria dalam penyusunan
instrumen penelitian, termasuk berfungsi sebagai
pedoman dalam menetapkan indikator-indikator
tentang aspek-aspek atau variabel-variabel yang
diukur, juga sebagai pedoman dalam
menentukan teknik analisis data penelitian.
05/12/2022
stmik ppkia 2
3. 1. Hipotesis harus disusun dalam kalimat yang menyatakan
hubungan antara dua variabel atau lebih.
2. Hipotesis harus dilandasi argumentasi yang kuat
berdasarkan pada teori dan atau pengalaman lapangan
yang kuat.
3. Hipotesis harus dapat diuji dan diukur (testable and
measurable) melalui penelitian lapangan.
4. Hipotesis harus disusun dalam kalimat yang singkat dan
jelas (concise)
5. Hipotesis harus konsisten dengan teori-teori yang ada.
6. Hipotesis harus disusun sedemikian rupa sehingga
eksplanasi yang dikemukakan memiliki argumentasi yang
jelas dan dapat dipertanggungjawabkan secara nalar dan
atau rasional.
05/12/2022
stmik ppkia 3
4. Hipotesis substantif/ Hipotesis penelitian : biasanya
berupa pernyataan yang memberikan jawaban
sementara terhadap masalah penelitian yang
diajukan oleh peneliti.
Misalnya: “Ada korelasi antara aktivitas berorganisasi
dengan solidaritas sosial”.
Hipotesis statistik : hipotesis yang digunakan dalam
konteks statistik parametrik, bersifat kuantitatif.
Contoh hipotesis statistik: “Ada perbedaan rata-rata
prestasi belajar siswa antara siswa yang berasal dari
daerah pedesaan dengan siswa yang berasal dari
daerah perkotaan”.
05/12/2022
stmik ppkia 4
5. Hipotesis nol dinyatakan dalam bentuk “tidak ada
perbedaan” atau “tidak ada korelasi”.
Misalnya “tidak ada perbedaan antara prestasi
belajar antara siswa yang berasal dari daerah
pedesaan dengan siswa yang berasal dari daerah
perkotaan”.
Hipotesis alternatif merupakan hipotesis yang
menggambarkan tentang hasil akhir dari kesimpulan
penelitian yang diharapkan sesuai dengan
rancangan penelitian.
Misalnya “ada korelasi antara keaktifan
berorganisasi dengan solidaritas sosial”.
05/12/2022
stmik ppkia 5
6. Hipotesis directional menunjukkan bahwa peneliti
telah mengambil sikap untuk menyatakan bahwa
variabel yang satu lebih tinggi dibandingkan dengan
variabel yang lain.
Misalnya: “rata-rata prestasi belajar siswa yang diajar
dengan metode baru lebih tinggi dibandingkan
dengan rata-rata prestasi belajar yang diajar dengan
metode konvensional”.
Hipotesis un-directional, peneliti belum mengambil
sikap untuk menyatakan bahwa variabel yang satu
lebih tinggi atau lebih rendah dibandingkan dengan
variabel yang lain.
Misalnya: “ada perbedaan rata-rata antara prestasi
belajar siswa yang diajar dengan metode baru
dengan rata-rata siswa yang diajar dengan metode
konvensional”.
05/12/2022
stmik ppkia 6
7. HIPOTESIS TERARAH (direksional)
1 pihak (kanan / kiri)
TIDAK TERARAH (undireksonal)
2 pihak
Hipotesis
Penelitian
Siswa yang belajar bahasa lebih
serius daripada siswa yang
belajar IPS
Ada perbedaan keseriusan siswa
antara yang belajar bahasa dengan
yang belajar IPS
Hipotesis Nol
(Yang diuji)
Siswa yang belajar bahasa tidak
menunjukkan kelebihan
keseriusan daripada yang belajar
IPS
Ho : b < i
Ha : b > i
Tidak terdapat perbedaan
keseriusan belajar siswa antara
bahasa dan IPS
Ho : b = i
Ha : b ≠ I
Hipotesis : uji signifikansi (keberartian) terhadap hipotesis yang dibuat ;
berbentuk hipotesis penelitian dan hipotesis statistik (H0) ;
hipotesis bisa terarah, bisa juga tidak terarah ;
akibat dari adanya Ho, maka akan ada Ha (hipotesis alternatif) yakni
hipotesis yang akan diterima seandainya Ho ditolak
05/12/2022
stmik ppkia 7
8. Populasi yaitu keseluruhan individu atau
objek yang diteliti dan memiliki
beberapa karakteristik yang sama.
Populasi memiliki variasi/sebaran yang
luas.
Penelitian eksperimen membutuhkan
populasi yang relatif homogen.
Semakin homogen populasi semakin
meningkatkan validitas eksperimental.
12/5/2022
stmik ppkia 8
9. Sampel adalah sebagian dari populasi.
Syarat pengambilan sampel adalah yang
representatif populasinya.
Penggunaan sampel dalam penelitian
eksperimen menggunakan prinsip efisiensi.
Dengan meneliti sedikit subjek, hasilnya dapat
digunakan untuk menggambarkan seluruh
populasi.
12/5/2022
stmik ppkia 9
10. POPULASI, adalah kelompok objek pengamatan ataupun
penelitian yang bisa berupa benda, binatang, manusia,
bilangan dan lain-lain. Sebagai bahan penelitian, populasi
mempunyai karateristik tertentu, lengkap dan juga jelas.
Populasi bisa juga dikatakan sebagai totalitas dari semua objek
yang hendak diteliti.
SAMPEL, adalah bagian kecil dari populasi yang diambil
sebagai objek pengamatan karena dianggap bisa mewakili
populasi. Hasil penelitian yang didapatkan dari sampel ini pada
akhirnya akan digunakan dalam menentukan kesimpulan atas
populasi.
12/5/2022
stmik ppkia 10
11. Kelebihan :
- Mencakup lebih banyak faktor sehingga lebih
kompleks dalam pencariannya
- Banyak objek yang dapat dimasukkan.
Kekurangan :
- Karena banyaknya ruang lingkup, maka akan mulai
menyusahkan dalam penelitian
- Lebih boros dalam penggunaan biaya dan waktu
- Pengurasan dalam tenaga dalam pencarian data.
12/5/2022
stmik ppkia 11
12. Kelebihan :
- Lebih menghemat waktu dan biaya
- Pencarian data lebih mudah, karena pencarian
dalam kelompok kecil
- Mudah diteliti
Kekurangan :
- Harus tepat dalam pemilihan, salah memilih maka
akan berakibat fatal akan hasil yang dicari
- Harus melakukan pengacakan yang tidak begitu
efektif
12/5/2022
stmik ppkia 12
13. POPULASI
Seluruh mahasiswa
di kampus
FRAME SAMPEL
Daftar mahasiswa
yang registrasi
semester terakhir
UNIT EKSPERIMEN
Seorang mahasiswa
SAMPEL
20 Mahasiswa dari
yang registrasi
12/5/2022
stmik ppkia 13
14. Kerepresentatifan yaitu kecenderungan sampel
yang mendekati keadaan identik populasi.
Kerepresentatifan sampel dipengaruhi:
◦ Homogenitas populasi
◦ Jumlah sampel yang dipilih
◦ Banyaknya karakteristik subjek
◦ Adekuasitas teknik pengambilan sampel
12/5/2022
stmik ppkia 14
15. Aspek tempat/geografis merupakan wilayah
atau tempat subjek penelitian bertempat tinggal
(propinsi, kabupaten, sekolah)
Aspek subjek (jenis kelamin, umur, rasial,
pendidikan, kepribadian, sejarah kehidupan
dan inteligensi)
Aspek sosial yang mencakup kelas sosial,
keluarga dan lingkungan sosialnya.
12/5/2022
stmik ppkia 15
16. Untuk memperoleh keadaan sampel yang
representatif, ada bebrapa aspek sampel yang
harus diperhatikan peneliti, yaitu:
◦ Jumlah Sampel (Number of sample)
◦ Besar Anggota Sampel (Sample Size)
◦ Teknik Pengambilan Sampel
12/5/2022
stmik ppkia 16
17. Yaitu banyaknya kelompok sampel yang dibutuhkan
dalam suatu eksperimen
Jumlah sampel ini ditentukan oleh desain
eksperimennya
Melakukan komparasi antara kelompok eksperimen
dan kontrol maka jumlah sampel yang dibutuhkan 2
atau Komparasi dua perlakuan pada satu sampel
(Kelompok amatan ulang)
12/5/2022
stmik ppkia 17
18. Peneliti menentukan berapa besar anggota
sampel yang akan diambil dari populasi.
Besar anggota sampel eksperimen tidak
ditentukan besarnya populasi tetapi oleh
kekuatan pengaruh perlakuan dari studi
sebelumnya.
Semakin besar power of effect diperlukan
sampel yang relatif sedikit, semakin lemah
dibutuhkan sampel yang relatif banyak.
12/5/2022
stmik ppkia 18
19. ◦ PROBABILITY SAMPLING
Yaitu teknik pengambilan sampel yang didasarkan
atas probabilitas bahwa setiap unit sampling
memiliki kesempatan yang sama untuk terpilih
menjadi sampel.
◦ NONPROBABILITY SAMPLING
Yaitu teknik pengambilan sampel yang besarnya
peluang anggota populasi untuk terpilih menjadi
sampel tidak diketahui.
12/5/2022
stmik ppkia 19
20. ◦ Yaitu teknik pengambilan sampel yang didasarkan
atas probabilitas bahwa setiap unit sampling memiliki
kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi sampel.
◦ Teknik Random:
Random Sederhana (Simple Random)
Pemilihan urutan nomor (Random Ordering)
Random Berdasarkan Tabel (Random Number
Tables)
Seleksi Komputer (Computer Selection)
12/5/2022
stmik ppkia 20
21. SIMPLE RANDOM SAMPLING
◦ Dapat dilakukan pada populasi yang homogen
◦ Dilakukan dengan cara mengundi
nama/nomor subjek dalam populasi
CLUSTER SAMPLING
◦ Melakukan randomisasi pada kelompok bukan
terhadap subjek secara individual
12/5/2022
stmik ppkia 21
22. STRATIFIED SAMPLING
Dilakukan pada populasi yang memiliki strata atau
subkelompok dan dari masing-masing subkelompok
diambil sampel terpisah.
◦ PROPORTIONAL
Menentukan prosentasi besarnya sampel dari
keseluruhan populasi.
Menerapkan proporsi dalam pengambilan sampel
bagi setian strata.
◦ DISPROPORTIONAL
Penentuan sampel dilakukan tidak dengan
mengambil proporsi yang sama bagi setiap strata
untuk mencapai jumlah yang sama dari masing-
masing strata.
12/5/2022
stmik ppkia 22
23. ACCIDENTAL SAMPLING
➢Faktor kebetulan yang dijumpai peneliti
QUOTA SAMPLING
➢Mengambil sampel dalam jumlah tertentu dan
dianggap merefleksikan populasi
PURPOSIVE SAMPLING
➢Pemilihan sampel sesuai dengan yang dikehendaki
➢Kasus unik, sulit mengambil sampel
➢Investigasi mendalam
SNOWBALL SAMPLING
➢ Menetapkan subjek yang sesuai kriteria sampel,
kemudian meminta subjek tersebut untuk menunjukkan
subjek lain yang sesuai kriteria sampel.
12/5/2022
stmik ppkia 23
25. Sebagai upaya menerapkan hasil suatu eksperimen pada
subjek di luar subjek eksperimen.
Eksperimen Laboratorium kurang dapat digeneralisasikan
sedangkan eksperimen lapangan lebih luas generalisasinya.
Suatu eksperimen dapat digeneralisasikan secara luas dengan
cara melakukan replikasi pada tempat, subjek dan situasi yang
berbeda.
12/5/2022
stmik ppkia 25