Dokumen tersebut membahas tentang mamalia air, termasuk definisi, jenis, dan karakteristik kelompok mamalia air seperti cetacea (paus dan lumba-lumba), pinnipedia (anjing laut), dan sirenia (dugong dan manatee).
1. MAMALIA AIR
TUJUAN
Mahasiswa mampu Mengidentifikasi dan
Mendeskripsikan Jelas jenis-jenis dan status
mamalia yang hidup di perairan, baik perairan laut
maupun perairan tawar.
APA ITU:
3. feed upon milk from the mother’s breast”
Jumlah: 4.500 spesies
(Storer and Usinger 1957)
Mamalia Air:
“binatang berdarah panas (worm-bloded), dimana
anak yang dilahirkan diberi makan oleh induk betina
dengan cara menyusui: hanya saja media hidupnya di
air laut atau air tawar”
(Anon 1962)
4. Mamalia Air:
“mamalia air mempunyai panas tubuh yang tetap
atau konstan dan bagian luar tubuhnya ditutupi oleh
bulu/rambut yang fungsinya sebagai penyekat:
penyebaran luas, baik tropis maupun sub-tropis
bahkan daerah dingin”
(Colbert 1949)
SEJAUH MANA KITA
7. Mamalia Air:
1.Agak sulit dilihat atau ditemukan masyarakat
2.Penelitian-penelitian dan tulisan-tulisan tentang
mamalia air boleh dikatakan sangat dilalaikan, karena
menyangkut biaya yang besar, dan meliputi daerah
yang sangat luas.
3.Kurangnya tenaga ahli tersedia ataupun
10. Mamalia laut
Mammals of the Worlds (Walker 1964):
“Ordo Cetacea, Pinnipedia, dan Sirenia”
Berrill (1966):
Mamalia air laut: Ordo Cetacean, Carnivora, dan Sirenia
Ordo Cetaceae:
Kelompok paus (Whales), Lumba-lumba
(Dolphins), Lumba-lumba (Porpoises).
â—† Famili Platanististidae, contohnya lumba-lumba yang hidup di air tawar.
â—† Famili Ziphilidae, contohnya Beaked Whales dan Battle-nosed Whale. â—†
11. Famli Physeteridae, contohnya sperm Whales.
â—† Famli Onodintidae, contohnya Belugas dan narwhales.
â—† Famli Delphinidae, contohnya Lumba-lumba laut (Porspoises), Paus (Killer
Whales).
â—† Famli Eschrichtidae, contohnya Gray Whales.
â—† Famili Balaenopteridae, contohnya Humback Whales dan Blue Whale.Famli
Balaenidae, contohnya Right Whales
Ordo Pinnipedia:
Anjing laut (seal), singa laut (sea lion) dan
Walruses â—† Famli Otariidae, contohnya Sea Lions dan
Walruses â—† Famli Odobenidae, contohnya Walruses
â—† Famli Phocidae, contohnya Hair Sales.
12. Ordo Sirenia:
Dugongs dan Manatees
â—† Famili Dugongidae, contohnya Duyung (Dogong dugon)
dan sapi laut atau sea cows.
â—† Famili Trichechideae, contohnya Manatees
Dolphins (Famli
Delphindae) Vs
Porpoises (Famili Phocoenidae)
Dolphins vs Porpoises
(Fisheries Center Leaflet no 1)
Moncong atau Snout:
13. Dolphins -🡪 panjang seperti paruh; Porpoises 🡪 pendek dan tumpul.
Gigi:
Dolphis 🡪 besar dan kecil dan jika dibelah secara melintang menunjukan
bundaran Porpoises 🡪kecil-kecil dan jika dibelah secara melintang kelihatan pipih.
Tulang Dermal:
Dolphins 🡪 tidak memiliki , tetapi ada tulang yang disebut protoburannces kecil
Porpoises 🡪 mempunyai tulang dermal yang letaknya ditengah-tengah depan sirip dorsal.
Tapi ada beberapa spesies porpoises tidak mempunyai sirip dorsal seperti Finles black
porpoises (Neophocaena phocaenoides), yang terdapat di Tanjung Good Hope (Anon
1965).
Dolphins vs Porpoises
(Fisheries Center Leaflet no 1)
Sifat Gerakan:
Dolphins 🡪 berenang mendahului haluan kapal, juga menyentak sebuah rintang dalam
14. perjalanan berupa gelombang timbul dari gerakan maju kapal.
Porpoises 🡪 gerakannya suka melompat kesamping atau menyimpang tiba-tiba karena
terkejut/takut dan binatang ini sangat sulit ditangkap.
Persamaan:
Mengambil udara dengan memperlihatkan bagian tubuhnya kepermukaan dan bernafas
dengan paru-paru.
Ordo Cetaceae:
Sub-Ordo: Odontoceti (Paus Bergigi) dan Mysticeti
(Paus Barbaleen)
Ukuran Panjang Tubuh:
Subordo odontoceti 🡪 Porpoises dengan ukuran panjang < 1,8
m (6ft); Dolphin dengan ukuran panjang > 1,8 m - < 9 m (3
ft), dan Whale dengan panjang tubuh > 9 m (30 ft). Subordo
Mysticeti 🡪 kelompok Whale.
15. Lubang hidung (blow hole):
Subordo Odontoceti 🡪 satu buah
Subordo Mysticeti 🡪 dua buah
Ordo Cetaceae:
Sub-Ordo: Odontoceti (Paus Bergigi) dan Mysticeti
(Paus Barbaleen)
Jenis Makanan:
Odontoceti 🡪 paus bergigi ialah berbagai jenis nekton, ikan-ikan dasar
dan cephalopoda: Orcinus orca memakan mamalia lain dan burung
burung laut.
Mysticeti 🡪 filter feeder mengambil euphausid planktonis, copepoda dan
Eschrichtius sp khususnya ampipoda dasar.
Masa Kehamilan:
Odontoceti 🡪 11 - 16 bulan
Mysticeti 🡪 10 - 12 bulan
Berat Bayi Lahir dibandingkan dengan Berat Tubuh Induk (%):
16. Odontoceti 🡪 7 – 25 %
Mysticeti 🡪 3 – 4 %
Ordo Cetaceae:
Sub-Ordo: Odontoceti (Paus Bergigi) dan Mysticeti
(Paus Barbaleen)
INDONESIA:
No. Famili Jumlah Genus Spesies
1. Delphinidae (Ocean Dolphin Killer Whales) 14 24 2.
Phoceanidae (Porpoises) 1 1 3. Physeteridae (Sperm Whales) 2
2 4. Zipiidae (Beaked Whales 1 1
No. Famili Jumlah Genus Spesies
1. Balaenidae (Right Whales) 1 1 2. Balaenopteridae (Rorqual
Whales) 2 5 3. Esrichtidae (Gray Whales) 1 1
17.
18. PINNIPEDS
• Pinnipeds adalah mamalia laut yang hidup di lingkungan
perairan.
• Termasuk di dalamnya: seals (Phocidae), sea lion & fur
seals (Otariidae) dan walrus (Otobenidae).
• Beberapa jenis mampu menyelam hingga kedalaman 1500
ft selama 2 jam
• Tdd 31 spesies mamalia
• Bersifat amphibia
• Bereproduksi di daratan atau ice flow •
Kebanyakan pinnipedia tinggal dekat dengan
19. daratan sepanjang hidupnya (California sea
lion & harbor seals), dan menghabiskan
sebagian besar waktunya di daratan
21. • Hidup berkelompok, yang dikenal dengan istilah rookies.
• Seals jantan mencapai dewasa di usia 7 tahun
(panjang 2 m, berat 250 kg), sementara seals
betina pada usia 3 tahun (berat 52 kg).
• Masa kehamilan 8 – 12 bulan. Melahirkan di daratan.
• Induk seals dapat dengan mudah menemukan
anaknya diantara ribuan seals dengan
mengenali suara dan bau anaknya.
• Beberapa spesies (ex. Northern fur seal) berada di
lautan sepanjang waktu kecuali pada periode/musim
kawin (4 bulan)
22. • Umumnya hidup di daerah temperate dan kutub
• Spesies dari daerah yang lebih hangat sudah sangat
jarang ditemui (Hawaiian monk seal & Mediterranean
seal), bahkan punah (Caribbean monk seal)
• Kemungkinan berevolusi dari hewan seperti berang
berang (weasel) atau seperti beruang yang beradaptasi
dengan ekosistem laut.
• Pinnipedia berukuran lbh kecil dari cetacean
– Paling kecil : ringed seal (90 kg)
– Paling besar : southern elephant seal (629 kg)
• Btk tubuh streamline, dgn leher dan telinga yang
tereduksi, dan genitalia tertutup
23. • Blubber mencapai 25% bobot tubuh
• Blubber berfungsi untuk insulasi, bouyancy, penyimpanan
makanan dan meluncur di air (sreamlining)
Tdd 3 famili:
Family Otariidae (eared seal):
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Subfilum: Vertebrata
Kelas: Mammalia
24. Ordo: Carnivora
Subordo: Pinnipedia
Spesies : Otariidae (singa laut)
– sea lions dan fur seals memiliki telinga eksternal
(cuping telinga) yang pendek
– Dapat berjalan dengan menggunakan ke-4 flipper:
memutar flipper belakang untuk bergerak ke
depan --- WALKER
– Lebih leluasa bergerak di daratan dibandingkan
true seals, merupakan hewan atraktif di kebun
binatang dan akuarium
– Kekuatan renang berasal dari flipper
25. depan.
– Menggunakan flipper depan sebagai
pengayuh dan flipper belakang sebagai
kontrol arah.
– Yang termasuk ke dalam famili ini:
California sea lions, Steller sea lions,
Northern fur seals, dan Guadalupe fur
seals.
27. • Umumnya hidup di perairan (migrasi,
mencari makan)
• Sebagian hidupnya di daratan
(berkembang biak dan
beristirahat)
• Oleh karena itu Otariidae disebut hewan
semi akuatik
28.
29. • Family Phocidae (true or earless seals):
– Tidak memiliki telinga luar (cuping telinga) dan bergerak di
daratan dengan cara mengingsut (crawling)
– Flipper depan berukuran kecil, flipper/kaki belakang tidak
dapat memutar maju --- WRIGLERS
– Menggunakan sirip belakang untuk menghasilkan gaya
dorong ke depan
– Kayuh renang menggunakan flipper belakang/ekor, dan
kontrol arah dengan flipper depan.
– Yang termasuk ke dalam famili ini: Pacific harbor seals and
northern elephant seals.
31. untuk ukuran dewasa dan panjang 1.2
meter.
• Anjing laut terbesar, yaitu anjing laut gajah
selatan (Mirounga leonina) memiliki panjang
maksimal hingga 4 meter dan berat 2200
kg.
Habitat dan Distribusi
• Hidup hampir diseluruh wilayah lautan kecuali di
Samudera Hindia khususnya di wilayah es yang
mengapung dan lapisan es lainnya.
• Mendiami daerah berpasir, batuan besar, pantai
dan goa.
32. • Beberapa spesies ditemukan di danau Siberia,
Rusia, dan Finlandia
• Peta distribusi Phocidae
• Family Odobenidae:
33. – Walrus memiliki 2 gading panjang
– Habitatnya di Laut Arctic dan pecahan es
– Tidak memiliki telinga luar (cuping telinga), namun
dapat memutar sirip belakang/kaki dan berjalan di
daratan.
– Perbedaan dari pinnipedia lain (selain memiliki
gading) adalah memiliki 2 kanting udara besar di
bagian lehernya.
– Kantung udara ini dapat membesar untuk mengangkat
kepala di atas air saat tidur, atau sebagai ruang
resonansi untuk memperkuat suaradi bawah air.
37. • Manatees dan dugongs--- sea cows
• endangered species.
• 4 spesies hidup yang tersisa terancam punah ---
kerusakan habitat dan kegiatan manusia,serta
pembangunan pesisir.
• Manatees dan dugongs merupakan mamalia laut
bersifat herbivora.
• Ada 4 famili dalam ordo ini , yaitu:
– Family Prorastomidae
– Family Protosirenidae
– Family Dugongidae
– Family Trichechidae
Kingdom: Animalia
40. sangat rendah dan zero tolerance terhadap
suhu dingin --- berlawanan dengan mamalia
laut lainnya.
• Seluruh hidupnya berada di air --- dolphins
dan whales.
• Sehingga karakteristik sirenian???
43. • Memiliki warna tubuh abu-abu, namun dapat
terlihat abu-abu kecoklatan ---- pengaruh algae.
• Amazonian manatees biasanya memiliki warna
bercak putih atau merah jambu pada bagian
tengah tubuh (pinggul) dan dada.
44.
45. Perairan payau pesisir Indo-Pasifik dan lautan Atlantik Tersebar
di perairan tropis Indo-Pasifik, mulai dari Provinsi Filipina,
Taiwan dan, Cina sampai ke pantai utara Australia dan
47. • Terdiri dari 2 spesies modern: dugong dan Steller's sea cow
(punah)
• Dugong ditemukan sepanjang pantai Africa Timur, Laut
Merah, dan sampai hampir seluruh pantai Asia melalui
Filipina (namun tidak termasuk Jepang), dan Australia.
• Stellar's sea cow pernah hidup di Laut Bering (Rusia).
• Dugong berukuran besar (sampai 400 kg dan panjang sampai
3,5 m).
52. • Mamalia laut asli pesisir utara dan timur Samudera
pasifik Utara.
53. • Spesies dengan bobot paling berat dari famili
berang-berang (weasel/Mustelidae).
• Lebih gemuk, tulang rusuk lebih besar, dan ekor
lebih kecil dari spesies berang-berang lainnya. •
Mamalia laut paling kecil.
• Kebanyakan hidup di perairan laut.
• Kingdom : Animalia
• Phylum : Chordata
• Subphylum : Vertebrata
• Class : Mammalia
• Order : Carnivora
• Family : Mustelidae
54. • Subfamily : Lutrinae
• Genus : Enhydra
• Species : E. lutris
• Sea Otter terdistribusi secara luas. •
Ditemukan diseluruh benua kecuali Australia
dan Antartika.
– North America
– South America
– Africa
– Eurasia
56. • Memiliki lapisan kulit yang terdiri atas banyak bulu
dan padat, seperti Mustelidae (berang-berang). •
Kaki bagian depan kecil dan lincah dengan cakar. •
Kaki bagian belakang “flipper-like” yang besar dan
berselaput.
• Juvenile : dark-cinnamon brown.
• Adults : lighter gray or buff coloration.
• Lubang hidung dan telinga dapat menutup.
• Kaki belakang berperan sebagai propulsi dalam
berenang. Panjang, Lebar-Pipih, dan
berselaput.
57. • Ekor cukup pendek, tebal, agak pipih, dan berotot.
• Sea Otters mendorong diri dalam air dengan
menggerakan bagian belakang tubuh
termasuk ekor, dan kaki belakang. (atas
bawah).
• Saat dalam air, membentuk streamline,
menekan tungkai depan ke dada.
58. • Mengkonsumsi 9 kg makanan sehari. •
Memakan Bulu Babi, Kepiting, Abalone,
59. Kerang-kerangan, dan Ikan-ikan.
• Keytone species, mengontrol populasi Bulu
Babi.
• Perkawinan terjadi didalam air. Kehamilan
bervariasi mulai dari 4-12 bulan.
• Kelahiran terjadi sepanjang tahun, puncak
antara bulan Mei dan Juni.
MAMALIA AIR TAWAR
Pesut dan Manatee
Simson (1945) yang berjudul The Principles of Clasification and
60. a Clasification of Mammals (Simson 1945)
Subordo Odontoceti:
Superfamilia yaitu Physeteroidea, Platanistoidea dan
Delphinoidea.
Plastanistoidae 🡪 subfamilia 🡪 Plamistinae, Iniidae,
Platanistinae
Platanistinae 🡪 Genus Platanista, Wagner 1930 🡪 Platanista
gangetica Lebeck 1801 (Gangetic Dolphin). Daerah
penyebarannya meliputi Sungai Indus, Ganges, Brahmaputra
Subfamilia Iniidae 🡪 genus Lipotes. Miller, 1918 🡪 Lipotes
vexillefer (Chinese River Dolphin). Daerah penyebarannya
meliputi danau Tunting, sungai Yangtzekiang dan sungai hunan
semuanya di Negara RRC.
Famili Delphinidae 🡪 satu genus Orcaella Gray 1866
Pada tahun 1866 🡪 Orcella Gray
Tahun 1871 🡪 Orcella brevirostris. Daerah penyebaran
61. meliputi sungai Irrawaddy mulai dari desa promote sampai
Bhamo, Muangthai/siam, Jawa, Kalimantan dan
Semenanjung Malaka.
Orcella brevirostris mempunyai dua subspecies masing
masing adalah:
Subspesies brevirostris brevirostris Owen, 1866 🡪 Sinonimnya
Phoecaena (Orca) brevirostris Owen, 1866.
O. brevirostris fluminalis fluminalis Anderson, 1871 🡪 Sinonim
O. fluminalis Anderson, 1871.
Daerah penyebarannya 🡪 Sungai Irrawaddy, Burma dan Sungai
Mahakam
BEBERAPA HAL YANG
MENGANCAM KEBERADAAN
MAMALIA AIR:
1. Perburuan
65. Teluk Faeroe Islands, Denmark
2.000-3.500/tahun paus pilot
Terima Kasih
PENYEBARAN MAMALIA AIR
66. Dugong dugon
Banyak ditemukan di Indo-Pasifik dan
termasuk kedalam kelompok red data
book (CITES) sebagai hewan
dilindungi
Balaenoptera brydei
Termasuk kelompok hewan yang
dilindungi dengan populasi saat ini
diduga antara 40-80.000 dalam daftar
CITES I
67. Sausa chinensis
Merupakan kelompok lumba
lumba putih dan mulai banyak
diperhatikan untuk dilakukan
perlindungan
Stenella atenuata
Lumba lumba jenis in tergolong
memiliki gerombol yang lebih
banyak, namun saat ini dampak
penangkapan juga ikut
mengancam keberadaanya.
68. Stenella longorostis
Spinner Dolphins jumlahnya lebih besar
dilainnya, namun demikian jenis ini lebih
mudah dekat dengan manusia.
Tursiop aduncus
Fury dan Harrison (2008) menyelidiki
habitat di subtropis Australia dan
menemukan bahwa 60% dan 37% dari
lumba-lumba diidentifikasi adalah asli
wilayah tersebut, 26% dan 21% yang
bermigrasi dan 14% dan 42% migrasi
KELIMPAHAN
RELATIF Frekuensi
Kelimpahan
Nama Jenis Nama umum Jumlah penemuan (%)