Dokumen ini membahas tentang rumus empiris dan rumus molekul. Rumus empiris ditentukan dengan membagi massa atau persentase massa unsur dalam senyawa dengan massa atom relatifnya. Rumus molekul menyatakan jenis dan jumlah atom yang menyusun senyawa. Contoh soal ditunjukkan bagaimana menentukan rumus molekul suatu senyawa organik berdasarkan kandungan unsur dan massa molekul relatifnya.
3. RUMUS EMPIRIS
RUMUS MOLEKUL
Dalam menentukan rumus empiris
yang dicari terlebih dahulu adalah
massa atau persentase massa dalam
senyawa, kemudian dibagi dengan
massa atom relatif (Ar) masing-masing
unsur. artinya untuk menentukan
rumus empiris yang perlu dicari
adalah perbandingan mol dari
unsur-unsur dalam senyawa tersebut.
Rumus molekul adalah rumus
kimia yang menyatakan jenis
dan jumlah atom yang
menyusun suatu senyawa.
Misalnya:
C2H4 (etena), CO(NH2)2 (urea)
dan asam asetat atau asam cuka
(CH3COOH).
4. 200 g senyawa organik mempunyai massa molekul relatif = 180, senyawa ini terdiri
dari 40% karbon, 6,6% hidrogen dan sisanya adalah oksigen. Jika diketahui Ar.C =
12, Ar.H = 1, dan Ar.O = 16. Maka tentukan rumus molekul senyawa ini?
Jadi rumus empiris senyawa tersebut adalah CH2O
5. Dari rumus molekul yang telah diperoleh maka rumus molekul dapat
ditentukan sbagai berikut
CH2O)n
(Ar C x n) + (2.Ar H x n) + (Ar.O) = Mr senyawa
12n + 2n + 16n = 180
30n = 180
n = 6
jadi rumus molekulnya adalah C6H12O6.
6. Persamaan kimia menggambarkan reaksi kimia yang terdiri atas rumus kimia
pereaksi dan hasil reaksi disertai koefisien masing-masing.Satu zat atau lebih
dapat diubah menjadi zat jenis baru, Perubahan yang terjadi dapat dijelaskan
dengan menggunakan rumus kimia zat yang terlibat dalam reaksi ( Reaksi
seimbang )
Misal, reaksi antara gas hidrogen dengan gas oksigen membentuk air dapat
dijelaskan sebagai berikut: