Peranan koperasi dalam pembangunan sosial dan ekonomi indonesia
1. Peranan Koperasi Dalam
Pembangunan Sosial dan
Ekonomi Indonesia
Nina Auliana
25211175
2EB07
Jurusan Akuntansi
Fakultas Ekonomi
Universitas Gunadarma
2012
2. Sejarah Singkat Tentang Koperasi
Gerakan koperasi dimulai pada abad ke-20, pada umumnya merupakan hasil
dari usaha yang tidak spontan dan tidak dilakukan orang-orang yang sangat
kaya. Koperasi tumbuh dari kalangan rakyat, karena penderitaan yang
ditimbulkan oleh sistem kapitalisme yang memuncak.
Gerakan koperasi di Indonesia pertama kali diperkenalkan oleh Patih R.Aria
Wiria Atmaja tahun 1896 dengan mendirikan sebuah Bank untuk para pegawai
negeri di Purwokerto. Ia terdorong oleh keinginannya untuk menolong para
pegawai yang makin menderita karena terjerat oleh lintah darat yang
memberikan bunga pinjaman yang tinggi. Gerakan ini akhirnya berkembang
dan ditiru oleh Boedi Utomo dan SDI.
3. Pengertian Koperasi
Koperasi menurut UU tahun 1992, didefinisikan sebagai
badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau
badan hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip-prinsip koperasi
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
berdasar atas asas kekeluargaan.
4. Peranan Koperasi Di Bidang Sosial
Menjadi pendorong bagi para anggotanya untuk
memiliki semangat kerja sama dalam
membangun tatanan sosial masyarakat yang
lebih baik.
Membantu terciptanya suatu tatanan sosial yang
bersifat demokratis serta melindungi hak dan
kewajiban semua orang.
Membantu terwujudnya suatu kehidupan
masyarakat yang tentram dan damai.
5. Peranan KoperasiDi Bidang
Ekonomi
Meningkatkan penghasilan anggota-anggotanya.
Menawarkan barang dan jasa dengan harga yang lebih murah.
Menumbuhkan motif berusaha yang berperikemanusiaan.
Menumbuhkan sikap jujur dan keterbukaan dalam pengelolaan
koperasi.
Melatih masyarakat untuk menggunakan pendapatannya
secara lebih efektif dan membiasakan untuk hidup hemat.