TUGAS KELOMPOK 2 - TATAP MUKA KE 13 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
1. ANALISIS PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
PT. TELKOM INDONESIA
KELOMPOK 2
Disusun Oleh :
Defana Nurhafilah (43219110255)
Nadia Suparasari (43219110262)
Sabarina Purba (43219110263)
Suci Apriani (43216110551)
DOSEN : Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si
Mata Kuliah :
Sistem Informasi Manajemen
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
S1 – AKUNTANSI
REGULER 2
MENTENG
2. ABSTRAK
Sistem informasi di dalam bisnis telah berkembang dengan pesat hingga dewasa ini sistem
informasi, termasuk sistem informasi Sumber Daya Manusia (SDM), memegang peranan penting bagi
setiap perusahaan. Penelaahan terhadap implementasi sistem informasi perlu dilakukan untuk
mengevaluasi sistem guna pengembangan lebih lanjut sistem tersebut. Evaluasi kesuksesan sistem
informasi menjadi hal krusial karena sistem informasi, termasuk sistem informasi SDM, telah menjadi
basis penting dalam pengambilan keputusan di dalam perusahaan.
Informasi merupakan hal penting bagi perusahaan terutama dalam bidang pelayanan guna untuk
membantu customer. Informasi pada PT. Telekomunikasi Selular terutama pada divisi pelayanan pada
saat ini masih menggunakan cara menyebarkan dan mengelola informasi secara manual. Untuk membantu
mengenai proses pengelolaan dokumen pada PT. Telekomunikasi Selular yang masih menggunakan cara
manual dan penyimpanan data masih dalam bentuk arsip maka dibangunlah Sistem Informasi Mylibrary
Telkomsel.
ABSTRACT
. Information systems in business have grown rapidly to this day information systems, including
Human Resources (HR) information systems, play an important role for every company. A review of the
implementation of information systems needs to be done to evaluate the system for further development
of the system. Evaluation of the success of information systems is crucial because information systems,
including HR information systems, have become an important basis in decision making within the
company.
Information is important for companies, especially in the field of service to help customers.
Information on PT. Cellular telecommunications, especially in the service division today still uses how to
disseminate and manage information manually. To help with the document management process at PT.
Cellular telecommunications that still use manual means and data storage is still in the form of archives
then built Telkomsel Mylibrary Information System
Kata Kunci :
Pengembangan Sistem Informasi, PT Telkom Indonesia
4. PENDAHULUAN
PT. Telekomunikasi Selular adalah
nama merek dari operator GSM dan jaringan
telepon UMTS Mobile yang beroperasi di
Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun
1995, dan merupakan anak perusahaan dari
Telkom Indonesia. Saat ini perusahaan memiliki
160 juta pelanggan. PT. Telekomunikasi Selular
Beroperasi di Indonesia dengan GSM 900-1800
MHz, jaringan 3G dan 4G, dan internasional
melalui 323 mitra roaming internasional di 170
negara (akhir September 2008). Perusahaan ini
menyediakan pelanggan dengan pilihan antara
tiga kartu prabayar simPATI, Loop dan Kartu
As, atau layanan pasca bayar kartuHALO, serta
berbagai layanan dan program.
Sejak tahun 1950an hingga kini, sistem
informasi di dalam bisnis telah berkembang
dengan pesat hingga dewasa ini sistem
informasi, termasuk sistem informasi Sumber
Daya Manusia (SDM), memegang peranan
penting bagi setiap perusahaan. Penelaahan
terhadap implementasi sistem informasi perlu
dilakukan untuk mengevaluasi sistem guna
pengembangan lebih lanjut sistem tersebut.
Evaluasi kesuksesan sistem informasi menjadi
hal krusial karena sistem informasi, termasuk
sistem informasi SDM, telah menjadi basis
penting dalam pengambilan keputusan di dalam
perusahaan. Penelitian ini difokuskan pada
analisis sistem informasi SDM di PT
Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom
Indonesia).
Informasi merupakan hal penting bagi
perusahaan terutama dalam bidang pelayanan
guna untuk membantu customer. Informasi pada
PT. Telekomunikasi Selular terutama pada divisi
pelayanan pada saat ini masih menggunakan
cara menyebarkan dan mengelola informasi
secara manual, sehingga dampaknya informasi
yang disebarkan tidak sampai menyeluruh dan
tidak terdokumentasi dengan baik. Terdapat
beberapa permasalahan dalam
pengimplementasiannya, di antaranya adalah
untuk proses pengelolaan dokumen masih
menggunakan proses manual, proses
pengarsipan dokumen yang masih berupa
pengarsipan yang tidak teratur sehingga
dokumen mudah hilang dan status dokumen
yang diajukan penulis tidak dapat dimonitor
secara langsung.
Penggunaan sistem informasi
sudahmemasuki seluruh sektor bisnis, hal ini
ditandaidengan penggunaan sistem informasi
pada duniakorporasi kecil, menengah hingga
besar. Sisteminformasi sudah menjadi kebutuhan
korporasi yangmemiliki visi dalam peningkatan
kinerja.
Penggunaan sistem informasi dimulai
padatahun 1960-an dimana era sistem
informasidimulai.1 Pada tahun 1960-an adalah
era dimanapemrosesan data dilakukan dengan
menggunakankomputer stand alone. Sejak saat
itulah berbagaisektor bisnis menggunakan
sistem informasi sebagaipendukung bisnisnya.
Penggunaan sistem informasiselain dapat
5. membantu kinerja korporasi, sisteminformasi
juga dapat mengefisienkan berbagaisumber daya
korporasi seperti waktu dan semuasumber daya
yang membutuhkan biaya
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
(Telkom) menggunakan internet untuk
mendekatkan PTTelkom dengan pelanggannya
dan para pemegang saham. Selain website
www.telkom.co.id yang berisi tentang PT
Telkom secara garis besar, PT Telkomjuga
memiliki website khusus divisi TelkomFlexi
yaitu www.telkomflexi.com.
Persaingan antar operator seluler
sangatterasa saat ini, mulai dari perluasan
coverage area hingga perang tarif yang sangat
menggiurkan konsumen. PT Telkom khususnya
Divisi Telkom Flexi dituntut untuk memberikan
pelayanan ekstra agar dapat menjaring
konsumen yang lebihluas. Pelayanan adalah
salah satu strategi jitu untuk merebut hati
pelanggan.
LITERATUR TEORI
Kajian tentang keamanan informasi telah
dimulai sejak manu-sia melakukan komunikasi.
Informasi bersifat rahasia baik pesan atau
dokumen telah tumbuh bersama teknologi untuk
memenuhi kebutuhan manusia. Kajian terkait
dengan ini sejak awal selalu terkait langsung
dengan perangkat keras, kemudian perangkat
lunak, namun karena ke-beradaan informasi
lebih bernilai dari segalanya, perilaku manusia
cen-derung untuk menguasai informasi.
Beberapa pertumbuhan kajian ten-tang
keamanan informasi diungkapkan dalam kertas
kerja ini, yang bertu-juan sebagai bahan
bandingan dalam pengajaran keamaman
komputer. Kajian ini dibantu oleh beberapa
pustaka yang menunjukkan adanya pertumbuhan
menarik tentang keamanan informasi.
PEMBAHASAN
Analisa Proses Bisnis Sistem Berjalan
Proses penyebaran informasi yang telah
berjalan masih menggunakan proses yang tidak
sepenuhnya terkomputerisasi, pengelolaan
dokumen masih menggunakan lembaran kertas
dan masih dibuat dengan menggunakan aplikasi
desktop yang sederhana yaitu, menggunakan
Microsoft Word, dan yang diberikan kepada
pihak divisi Service Planning masih berupa
kertas pula. Sehingga, memungkinkan terjadinya
dokumen yang mudah hilang, status validasi
dokumen yang tidak diketahui, dan lamanya
waktu dalam proses memberikan informasi,
akibatnya kinerja dan informasi menjadi sangat
lambat diterima. Dalam pengimplementasian
system pendistribusian informasi terdapat
beberapa pengguna yang akan menjalankannya,
yaitu:
o Administrator
o Redaksi
o Editor
o Reviewer
o Penulis
6. Proses bisnis pada pengelolaan
dokumen pada PT. Telekomunikasi Selular
menggunakan Use Case Diagram untuk
memodelkan proses bisnisnya, dan digunakan
untuk memodelkan proses yang sistemnya masih
berjalan secara manual.
Perancangan Sistem Usulan
Untuk menjamin agar sebuah sistem
dapat berjalan seperti yang diharapkan, instansi
perlu menerapkan ketentuan/batasan yang dapat
menjaga integritas/keabsahan data, jangan
sampai merusak sistem yang ada atau merugikan
instansi/organisasi. Begitu juga dengan data-data
yang terdapat pada Sistem Pengajuan Dokumen
di PT. Telekomunikasi Selular. Beberapa
ketentuan yang harus diperhatikan untuk
menjaga keabsahan data, yaitu hanya
administrator dan staf divisi Service Planning
yang dapat melakukan pengisian data.
Implementasi Sistem
1. Analisa Kebutuhan Sistem
Sistem yang akan dirancang dan
dibangun bernama Sistem Informasi
MyLibrary Telkomsel. Sistem
informasi ini dirancang menggunakan
PHP dan basis datanya adalah
PhpMyAdmin (mySQL). Sistem
MyLibrary Telkomsel adalah sebuah
sistem informasi yang dirancang untuk
melakukan pendistribusian dan
pengelolaan jurnal informasi untuk
karyawan front linier. Data-data tertentu
akan dimasukkan ke dalam form yang
tersedia di aplikasi. Selanjutnya data-
data tersebut akan ditampung di dalam
sebuah basis data. Dari data-data yang
sudah tersimpan di dalam basis data,
pihak redaksi dapat mengelola data
untuk diproses, diedit, diperiksa sampai
diterbitkan. Aplikasi ini membantu
bagian Service Planning dan Informasi
dalam proses pendistribusian dan
pengelolaan informasi terbaru. Selain
itu, pada proses penyimpanan data
secara digital belum tersedia, adapun
sistem yang digunakan untuk proses
penyimpanan masih berjalan secara
manual dimana data koleksi jurnal lama
masih disimpan dalam catatan kertas
atau diarsipkan. Secara umum perangkat
lunak ini digunakan oleh administrator,
redaksi, pegawai fungsional, reviewer,
editor dan karyawan front linier untuk
pendistribusian dan pengelolaan data
jurnal. Dalam proses pengelolaan jurnal
yang telah diajukan pegawai divisi
service planning tidak memiliki media
untuk mengontrol status jurnal yang
sedang diproses.
2. Tampilan Sistem
Tampilan halaman utama sebelum login,
halaman login, halaman administrator,
masing-masing disajikan Halaman
admin tambah data pegawai, admin
tambah data user, admin tambah data
7. bidang, admin tambah data jabatan, dan
admin tambah data kategori.
Analisis Sistem (System Analysis)
PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.(TELKOM)
merupakan perusahaan penyelenggara informasi
dan telekomunikasi (InfoComm) serta penyedia
jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap
(full service and network provider) yang terbesar
di Indonesia. TELKOM (yang selanjutnya
disebut juga Perseroan atau Perusahaan)
menyediakan jasa telepon tidak bergerak kabel
(fixed wire line), jasa telepon tidak bergerak
nirkabel (fixed wireless), jasa telepon bergerak
(cellular), data & internet dan network &
interkoneksi baik secara langsung maupun
melalui perusahaan asosiasi.
KESIMPULAN
Dengan adanya Sistem Informasi
Mylibrary Telkomsel yang dibangun dengan
berbasis website ini maka, proses pengelolaan
informasi dan proses pengarsipan dokumen
dapat dilakukan dengan terkomputerisasi dan
dokumen tersimpan dalam basis data secara
teratur. Sistem Informasi Mylibrary Telkomsel
yang dibangun dengan berbasis website ini
penulis, redaksi, editor maupun reviewer dapat
mengetahui status pengajuan dokumen secara
realtime. Sistem Informasi Mylibrary Telkomsel
yang dibangun dengan berbasis website ini
proses penyebaran informasi akan lebih cepat
dan akurat.
.
8. DAFTAR PUSTAKA
Riad Sahara, Hendra Prastiawan, Dulkipli Rizal. (2016). Rancang Bangun Sistem Informasi Mylibrary
Telkomsel Berbasis Website (Studi Kasus: PT. Telekomunikasi Selular). Jurnal Format Volume 6 nomor 2
Tahun 2016 :: ISSN : 2089 -5615
Nia Kumaladewi, Zulfiandri, Dicky Triyana. (2014). PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASIPENDAFTARAN
TELKOMFLEXI CLASSY(STUDI KASUS: KANTOR DAERAH TELEKOMUNIKASI JAKARTASELATAN). Studi
Informatika: Jurnal Sistem Informasi , 7(2), 2014, 1-11