Dokumen tersebut membahas tentang revolusi industri, konsep dasar dan terminologi dari technopreneurship, tujuan entrepreneur, model technopreneurship, perbedaan antara entrepreneurship dan technopreneurship dalam hal motivasi, kepemilikan, gaya manajerial, kepemimpinan, riset dan pengembangan, outsourcing dan jaringan kerja, serta potensi pertumbuhan dan target pasar.
2. REVOLUSI INDUSTRI
Industry
1.0
•mekanisasi
•tenaga uap Industry
2.0
•produksi
massal
•energi listrik
Industry
3.0
•otomatisasi
•komputer &
elektronik
Industry
4.0
•internet
•sistem
cyber-fisik
Industry
5.0
•kustomisasi
massal
3. KONSEP DASAR
Technology
Entrepreneurship
Technopreneurship
“… proses pembentukan dan
kolaborasi antara bidang usaha dan
penerapan teknologi sebagai
instrumen pendukung dan sebagai
dasar dari usaha itu sendiri, baik
dalam proses, sistem, pihak yang
terlibat, maupun produk yang
dihasilkan”
(Hariyono & Andrini, 2020)
4. TERMINOLOGI
• Entrepreneur merupakan orang yang menjalankan usaha atau
perusahaan dengan kemungkinan untung atau rugi.
• Technology merupakan penerapan pengetahuan ilmiah untuk
tujuan praktis manusia, atau untuk perubahan dan manipulasi
lingkungan manusia.
• Technopreneur merupakan orang yang memiliki semangat
entrepreneur dengan memanfaatkan technology sebagai nilai
jualnya.
5. TUJUAN ENTREPRENEUR
Mencari uang/untung
•Dikerjakan oleh diri sendiri
•Menghabiskan waktu untuk melakukan pengawasan
•Belum pernah menjadi pengusaha
•Hasil tergantung pada usaha sendiri
•Yang dikembangkan adalah omset
Menghasilkan uang/untung
•Memiliki manajemen/tim
•Waktu digunakan untuk memperluas relasi
•Sudah pernah menjadi pedagang
•Hasil tergantung pada kinerja tim
•Yang dikembangkan adalah aset
7. ENTREPRENEURSHIP VS
TECHNOPRENEURSHIP
Aspek Entrepreneurship Technopreneurship
Motivasi • Motivasi
• Ide & konsep
• Eksploitasi
• Akumulasi kekayaan
• Revolusioner
• Kompetensi & risiko
• Adaptasi
• Finansial & prestise
Kepemilikan • Pengendalian saham
• Maksimisasi laba
• Penguasaan pasar
• Pertambahan nilai
Gaya Manajerial • Berdasarkan pengalaman
• Profesionalisme
• Manajemen risiko
• Pengalaman terbatas
• Fleksibel
• Strategis
Kepemimpinan • Otoritas tinggi
• Daya tawar
• Kolektif
• Visioner
8. ENTREPRENEURSHIP VS
TECHNOPRENEURSHIP
Aspek Entrepreneurship Technopreneurship
R&D • Bukan prioritas utama
• Mengandalkan lisensi
• Kepemimpinan riset &
inovasi
• Akses ke sumber
teknologi
Outsourcing & Jaringan
Kerja
• Penting tapi sulit
mendapatkan tenaga ahli
• Kemampuan umum
• Pengembangan bersama
tim outsourcing
• Science and techno-park
Potensi Pertumbuhan • Nasional cepat, global
lambat
• Pemimpin pasar dalam
waktu singkat
• Akuisisi teknologi baru
• Aliansi global untuk
mempertahankan
pertumbuhan
Target Pasar • Nasional
• Penetrasi pasar lamban
• Produk baru untuk
• Global
• Penekanan time to
market, pre- dan post-