SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Para pemuda adalah salah satu penentu masa depan dan kemajuan bangsa
dan negara. Namun sayangnya, masih banyak para pemuda yang masih belum
menyadari hal tersebut.
Para pemuda kadang menganggap enteng 4 pilar di bangsa Indonesia. Hati
mereka masih saja belum bergerak melihat keadaan yang ada di Negara kita.
Maka melihat hal tersebut saya ingin menyampaikan betapa penting dan
diperlukannya suatu karakter pemuda. Pendidikan karakter pada intinya bertujuan
membentuk bangsa yang tangguh, kompetitif, berakhlak mulia, bermoral,
bertoleran, bergotong royong, berjiwa patriotik, berkembang dinamis, berorientasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang semuanya dijiwai oleh iman dan takwa
kepada Tuhan yang Maha Esa berdasarkan Pancasila.
Empat pilar kebangsaan adalah :
1. Pancasila
2. Undang-Undang Dasar 1945
3. Negara Kesatuan Republik Indonesia
4. Bhinneka Tunggal Ika
Dengan demikian, melalui makalah ini. saya berharap para pemuda dapat
bangkit melihat seluruh keadaan di Indonesia. Menjadi pemuda yang berkarakter.
Berjiwa peduli sesama, bermoral, mandiri dan jujur serta berjuang demi
mencerdaskan kehidupan masyarakat.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah para pemuda dapat memiliki karakter dengan 4 pilar (Pancasila,
UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika) ?
2. Bagaimana cara pemuda Indonesia memiliki karakter melalui 4 pilar
(Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika) ?
2
3. Apa saja karakter para pemuda yang akan dibentuk jika mereka menyadari
dan ingin memajukan bangsa Indonesia ?
4. Bagaimana cara memperkuat karakter pemuda melalui 4 pilar tersebut ?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apakah para pemuda dapat memiliki karakter dengan 4
pilar.
2. Untuk mengetahui cara pemuda Indonesia memiliki 4 karakter melalui 4
pilar.
3. Untuk mengetahui apa saja karaker pemuda yang akan terbentuk melalui 4
pilar jika mereka menyadari dan ingin memajukan bangsa indonesia.
4. Untuk mengetahui cara memperkuat karakter pemuda melalui 4 pilar.
1.4 Manfaat
1. Memperkenalkan manfaat bagi bangsa jika para pemuda menyadari
kondisi bangsa.
2. Memperkenalkan informasi bagaimana pentingnya suatu perubahan yang
lebih
3. Memperkenalkan bagaimana karakter yang baik dan cara mempertahankan
kekokohan suatu karakter tersebut.
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Deskripsi Teori
Para pemuda adalah generasi penerus bangsa yang dapat mewujudkan
mimpi-mimpi bangsa, jika para pemuda tersebut mau berubah dan menyadari diri
menjadi lebih baik, lebih maju sehingga dapat menciptakan karakter-karakter
bangsa yang berpotensi dan berdaya juang saing.
Jika generasi muda pada saat ini pandai untuk mengeluarkan atau
mengelola potensi-potensi yang ada dalam diri mereka masing-masing serta
menjaga sumber daya alam dan kekayaan alam yang kita miliki saat ini, pasti
Indonesia akan maju. Karakter yang unggul sangatlah perlu di tanamkan dalam
diri para generasi muda sebab karakter merupakan akar sekaligus cerminan dari
budaya sebuah bangs.
Apabila semua para generasi muda memiliki karakter yang unggul maka,
pastilah bangsa kita ini akan terlihat sebagai bangsa yang pantas menjadi contoh
pada Negara-negara lain.
Dan untuk mewujudkan hal itu, selain memiliki karakter yang unggul juga
harus didampingi oleh 4 pilar kebangsaan agar bangsa kita menjadi lebih baik
daripada sebelumnya dengan memperoleh negara yang maju dan masa depan
bangsa yang lebih cerah. Karakter pemuda dapat terbentuk jika 4 pilar selalu
menopang atau menjadi pegangan bagi para pemuda.
Untuk mendukung perwujudan cita-cita pembangunan karakter
sebagaimana diamanatkan dalam Pancasila dan Pembukaan UUD 1945 serta
mengatasi permasalahan kebangsaan saat ini, maka Pemerintah menjadikan
pembangunan karakter sebagai salah satu program prioritas pembangunan
nasional
4
2.2 Landasan Teori
Pilar adalah tiang penguat atau penyangga. Pilar memiliki peran yang
sangat sentral dan menentukan, karena bila pilar ini tidak kokoh atau rapuh akan
berakibat robohnya bangunan yang disanggannya. Selanjutnya bila dihubungkan
dengan 4 Pilar Kebangsaan, artinya ada 4 tiang penguat atau penyangga yang
sama-sama kuat, untuk menjaga keutuhan berkehidupan kebangsaan Indonesia.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa 4 Pilar Kebangsaan adalah 4 penyangga yang
menjadi panutan dalam keutuhan bangsa Indonesia
A. Pengertian-pengertian dasar judul laporan
Pada kata 4 pilar kebangsaan mencakup tentang Pancasila sebagai
pandangan hidup bangsa Indonesia, Undang-Undang Dasar 1945 sebagai
landasan hukum untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak
serta peradaban bangsa yang bermartabat, NKRI sebagai kesatuan bangsa di
dalam kebhinekaan tetap terjaga, dan Bhineka Tunggal Ika untuk
mempersatukan perbedaan dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Jadi 4 pilar ini akan sangat berperan dalam menopang terbentuknya karakter
bangsa dan untuk memperkuat karakter bangsa asalkan para pemudanya
selalu mau menghargai dan menjadikan pedoman 4 pilar tersebut.
B. Definisi-Definisi yang berhubungan dengan permasalahan
4 pilar bangsa yang menopang para pemuda bangsa, hingga membentuk
karakter adalah suatu kriteria yang akan terbentuk jika para pemuda mau
bersaing menjadi lebih baik, berjdaya juang saing, menghasilkan benih-benih
yang berpotensi agar lebih maju. Namun semua takkan terbentuk jika para
pemudanya tidak berpedoman pada ke-4 pilar tersebut. Malah sebaliknya,
yang terjadi adalah para pemuda menjerumuskan bangsanya kedalam
masalah yang membuat negaranya takkan maju, jadi butuh kesabaran dari
para pemuda itu sendiri dan pedoman kepada 4 pilar kebangsaan.
2.3 Kerangka Berpikir Empat Pilar Kebangsaan
Pemuda merupakan salah satu penentu kemajuan suatu bangsa dan negara,
karena dari pemudalah lahir calon – calon pemimpin baru dimasa yang akan
5
datang. , jika generasi muda pada saat ini pandai untuk mengeluarkan/mengelola
potensi-potensi yang ada dalam diri mereka masing-masing serta menjaga sumber
daya alam dan kekayaan alam yang kita miliki saat ini, pasti Indonesia akan maju.
Karakter yang unggul sangatlah perlu di tanamkan dalam diri para generasi muda
sebab karakter merupakan akar sekaligus cerminan dari budaya sebuah bangsa.
Pemuda harus memiliki karakter yang unggul dan juga harus didampingi oleh 4
pilar kebangsaan agar bangsa kita menjadi lebih baik daripada sebelumnya dengan
memperoleh negara yang maju dan masa depan bangsa yang lebih cerah.
Memperkuat karakter pemuda bangsa Indonesia diawali dengan perwujudan 4
pilar kebangsaan Indonesia, yaitu:
a. Pancasila, Sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa Indonesia.
Dalam mengusahakan dan Menyelenggarakan Sistem Pendidikan Nasional
Mengamalkan pancasila sebagai dasar Negara dan pandangan hidup
bangsa Indonesia dalam mengusahakan dan menyelenggarakan sistem
pendidikan nasional dengan tujuan bahwa dengan dasar pelaksanaan
undang-undang dasar Negara Republik Indonesia maka seluruh elemen
masyarakat dapat mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku di
negara Indonesia. Karena di era globalisasi saat ini kita menghadapi
berbagai macam tantangan. Tantangan itu bukan hanya dari dalam tapi
tantangan itu berasal dari luar. Sebagai landasan, Pancasila merupakan
rujukan, acuan, dan sekaligus tujuan dalam pembangunan karakter bangsa.
Dalam konteks yang bersifat subtansial, pembangunan karakter bangsa
memiliki makna membangun manusia dan bangsa Indonesia yang
berkarakter Pancasila. Berkarakter Pancasila berarti manusia dan bangsa
Indonesia memiliki ciri dan watak religius, humanis, nasionalis,
demokratis, dan mengutamakan kesejahteraan rakyat. Nilai-nilai
fundamental ini menjadi sumber nilai luhur yang dikembangkan dalam
pendidikan karakter bangsa.
b. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sebagai
Landasan Hukum Untuk Mengembangkan Kemampuan dan Membentuk
Watak Serta Peradaban Bangsa yang Bermartabat, dalam Rangka
6
Mencerdaskan Kehidupan Bangsa. Melaksanakan Hukum Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Sebagai Landasan
Hukum Untuk Mengembangkan Kemampuan dan Membentuk Watak
Serta Peradaban Bangsa yang Bermartabat, dalam Rangka Mencerdaskan
Kehidupan Bangsa yang bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab
dalam mengisi kemerdekaan. “Pemuda Indonesia memiliki 3 aspek
penting, yaitu Aspek Mentalitas, Aspek Kapasitas dan Aspek Kemampuan
Beradaptasi.”
c. Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai kesatuan bangsa Melalui
Satu Sistem Pendidikan Nasional Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang pada
akhirnya dapat mewujudkan sikap dan perilaku Bela Negara yang
dilandasi Wawasan Kebangsaan. Karakter yang dibangun pada manusia
dan bangsa Indonesia adalah karakter yang memperkuat dan
memperkukuh komitmen terhadap NKRI, bukan karakter yang
berkembang secara tidak terkendali, apalagi menggoyahkan NKRI. Oleh
karena itu, rasa cinta terhadap tanah air (patriotisme) perlu dikembangkan
dalam pembangunan karakter bangsa. Pengembangan sikap demokratis
dan menjunjung tinggi HAM sebagai bagian dari pembangunan karakter
harus diletakkan dalam bingkai menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan
bangsa (nasionalisme), bukan untuk memecah belah bangsa dan NKRI.
Oleh karena itu, landasan keempat yang harus menjadi pijakan dalam
pembangunan karakter bangsa adalah komitmen terhadap NKRI.
Membangun Kesadaran Bela Negara pada pemuda merupakan sesuatu
yang penting dan tidak bisa dianggap suatu hal yang sepele, karena
pemuda merupakan generasi penerus bangsa yang tidak dapat
didisparitaskan dari sejarah bangsa ini.
7
d. Bhineka Tunggal Ika untuk Mewujudkannya Kehidupan Bermasyarakat,
berbangsa dan Bernegara Landasan selanjutnya yang mesti menjadi
perhatian semua pihak dalam pembangunan karakter bangsa adalah
semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Semboyan itu bertujuan menghargai
perbedaan/keberagaman, tetapi tetap bersatu dalam ikatan sebagai bangsa
Indonesia, bangsa yang memiliki kesamaan sejarah dan kesamaan cita-cita
untuk mewujudkan masyarakat yang “adil dalam kemakmuran” dan
“makmur dalam keadilan” dengan dasar negara Pancasila dan dasar
konstitusional UUD 1945. Di dalam kehidupan berbangsa disekeliling kita
terdapat agama, suku, ras, kesenian, adat, bahasa, dan lain sebagainya
namun tetap satu kesatuan yang sebangsa dan setanah air. Dipersatukan
dengan bendera, lagu kebangsaan, mata uang, bahasa dan lain-lain yang
sama. Para generasi muda dapat menerima perbedaan yang dimaksud
dalam Bhineka Tunggal Ika dengan menanamkan sifat toleransi serta
mewujudkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara. Dengan tujuan timbulnya hubungan kekeluargaan dengan
mempererat tali silaturahmi atau persaudaraan antar sesama masyarakat
dalam satu bangsa yang berbhineka.
Sebagai generasi muda atau figur bangsa Indonesia kita harus dibekali
oleh kreativitas, inovatif, kecerdasan dan keterampilan. Jika di negara kita yang
tercinta ini semua generasi muda bisa memiliki kriteria tersebut saya yakin bahwa
negara Indonesia akan bisa bersaing dengan negara lain. Pemuda Indonesia itu
bisa, karena Pemuda adalah seseorang yang memiliki suatu semangat yang begitu
membara dalam kesehariannya dan selalu menciptakan karya – karya terbaiknya
yang di wujudkan dalam kebersamaan yang menggambarkan kepada dunia luar
bahwa negara Indonesia itu bukan hanya sekedar semboyan yaitu Bhineka
Tunggal Ika. Tetapi negara Indonesia adalah bersatu, memiliki berbagai macam
suku, agama, ras, berbagai macam budaya dan berbeda latar belakang pendidikan
namun Pemuda Indonesia dapat bertoleransi antara satu dengan yang lainnya.
8
Namun dari sudut pandang yang berbeda banyak pendapat bahwa negara
Indonesia memiliki banyak pengaruh terutama pada generasi muda seperti
maraknya pengaruh narkoba yang mewarnai kehidupan pada generasi pemuda
sekarang ini. Yang hal ini dapat membawa para generasi muda Indonesia terpuruk
dalam kegelapan untuk mencapai cita-cita mereka menjadi anak generasi penerus
bangsa, namun generasi muda itu tidak selamanya hitam. Bangkitlah semangat
para generasi muda yang bisa membawa perubahan Bangsa kita yang tercinta ini
jauh lebih baik di masa yang akan datang. Kerna di pundak generasi mudalah
yang akan menentukan nasib bangsa di masa yang akan datang, yang bisa
mengganti para generasi tua dalam roda kepemerintahan. Pemuda Indonesia
adalah pemuda nasionalisme, patriotisme, cinta bangsa dan tanah air, Menggalang
persatuan dan kesatuan Indonesia, menghilangkan penonjolan kekuatan atau
kekuasaan, keturunan dan perbedaan warna kulit dan menumbuhkan rasa senasib
dan sepenanggungan.
Kokohnya mentalitas para pemuda menjadi modal mengahdapi berbagai
problematika yang terjadi di masyararakat. Maka, para pemuda Indonesia harus
bisa melatih dan membina diri agar memiliki mentalitas yang kuat dan kokoh.
Aspek Kapasitas sangat penting dimiliki oleh para generasi muda bangsa
indonesia untuk menunjukkan bahwa dirinya memiliki kelebihan dan keunikan
dibanding dengan orang-orang di luar sana. Pemuda Indonesia harus mampu
memanajemenkan dan memimpin masyarakat Indonesia dalam lingkup pekerjaan
yang lebih luas. Lingkungan disekitar kita senantiasa berubah. Dengan adanya
perubahan tersebut maka para pemuda Indonesia harus mempunyai Aspek
Kemampuan untuk Beradaptasi dalam lingkungan yang senantiasa berubah.
Saat ini adalah zamannya bagi para pemuda untuk berkarya dengan sebaik
– baiknya. Ide – ide baru dari para pemuda kini terus dinanti kontribusinya.
Bangsa saat ini masih terus menunggu para pemuda memberikan pencerahan
dalam perjalanan hidup ini. Karakter seorang pemuda yang harus dimiliki saat ini
haruslah sesuai dengan zaman dan persaingan global. Sedangkan, pemuda yang
hanya menghapuskan waktunya dengan begitu saja akan menyesal di kemudian
hari. Karakter yang harus melekat dalam hati seorang pemuda bangsa adalah
9
berpikir global, berinisiatif yang tinggi, kuat jasmani maupun rohani, empati dan
peduli.
Ada seseorang yang mengatakan bahwa karakter seseorang tidak bisa
dirubah, tapi kepribadian seseoranglah yang bisa dirubah. Maka dari itu, ada yang
namanya sekolah kepribadian, tidak ada yang namanya sekolah karakter. “Tapi
bukankah karakter bisa dibentuk atau dibangun.?” Maka dari itu ada istilah
“character building”. Apa sih sebenarnya arti dari karakter dan kepribadian itu?
Jika diamati hampir sama tapi jelas beda. Namun keduanya saling berkaitan dan
tidak bisa dilepaskan satu sama lainnya.
2.4 Peran Empat Pilar Kebangsaan dalam Membentuk Karakter Bangsa
Karakter adalah nilai-nilai yang khas-baik (tahu nilai kebaikan, mau
berbuat baik, nyata berkehidupan baik, dan berdampak baik terhadap lingkungan)
yang terpateri dalam diri dan terejawantahkan dalam perilaku. Karakter secara
koheren memancar dari hasil olah pikir, olah hati, olah raga, serta olah rasa dan
karsa seseorang atau sekelompok orang. Karakter merupakan ciri khas seseorang
atau sekelompok orang yang mengandung nilai, kemampuan, kapasitas moral, dan
ketegaran dalam menghadapi kesulitan dan tantangan.
Karakter bangsa adalah kualitas perilaku kolektif kebangsaan yang khas-
baik yang tecermin dalam kesadaran, pemahaman, rasa, karsa, dan perilaku
berbangsa dan bernegara sebagai hasil olah pikir, olah hati, olah rasa dan karsa,
serta olah raga seseorang atau sekelompok orang. Karakter bangsa Indonesia akan
menentukan perilaku kolektif kebangsaan Indonesia yang khas-baik yang
tecermin dalam kesadaran, pemahaman, rasa, karsa, dan perilaku berbangsa dan
bernegara Indonesia yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila, norma UUD 1945,
keberagaman dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika, dan komitmen terhadap
NKRI.
Pembangunan Karakter Bangsa adalah upaya kolektif-sistemik suatu
negara kebangsaan untuk mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang
sesuai dengan dasar dan ideologi, konstitusi, haluan negara, serta potensi
kolektifnya dalam konteks kehidupan nasional, regional, dan global yang
10
berkeadaban untuk membentuk bangsa yang tangguh, kompetitif, berakhlak
mulia, bermoral, bertoleran, bergotong royong, patriotik, dinamis, berbudaya, dan
berorientasi Ipteks berdasarkan Pancasila dan dijiwai oleh iman dan takwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa.
Pembangunan karakter bangsa dilakukan secara koheren melalui proses
sosialisasi, pendidikan dan pembelajaran, pemberdayaan, pembudayaan, dan kerja
sama seluruh komponen bangsa dan negara.
Berikut ini merupakan beberapa sikap yang mencerminkan karakter
bangsa, diantaranya:
1. Saling menghormati dan menghargai,
2. Rasa kebersamaan dan tolong menolong,
3. Rasa kesatuan dan persatuan,
4. Rasa peduli dalam bermasyarakat berbangsa dan Negara,
5. Adanya moral dan akhlak dan di landasi nilai-nilai agama,
6. Perilaku dan sifat-sifat kejiwaan dan saling menghormati dan
menguntungkan,.
7. Kelakuan dan tingkah laku menggambarkan nilai-nilai agama, hukum, dan
budaya, serta
8. Sikap dan prilaku menggambarkan nilai-nilai kebangsaan, dan sebagainya.
9. Selain itu pula, untuk membangun karakter bangsa diperlukan sikap
menjunjung tinggi beberapa nilai, seperti:
a. Nilai kejuangan,
b. Nilai semangat,
c. Nilai kebersamaan atau gotong royong,
d. Nilai kepedulian atau solider,
e. Nilai sopan santun ,
f. Nilai persatuan dan kesatuan,
g. Nilai kekeluargaan, serta
h. Nilai tanggungjawab, dan sebagainya.
11
Faktor Membangun Karakter Bangsa, diantaranya sebagai berikut:
a. Agama,
b. Normatif (Hukum dan peraturan yang berlaku),
c. Pendidikan,
d. Ideologi,
e. Kepemimpinan,
f. Lingkungan,
g. Politik,
h. Ekonomi, dan
i. Sosial Budaya.
12
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan
Para pemuda adalah salah satu penentu masa depan dan kemajuan bangsa
dan negara. Karakter yang unggul sangatlah perlu di tanamkan dalam diri para
generasi muda sebab karakter merupakan akar sekaligus cerminan dari budaya
sebuah bangsa.
Jadi 4 pilar ini akan sangat berperan dalam menopang terbentuknya
karakter bangsa dan untuk memperkuat karakter bangsa asalkan para pemudanya
selalu mau menghargai dan menjadikan pedoman 4 pilar tersebut.
1. Mengamalkan Pancasila Sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup
Bangsa Indonesia. Dalam mengusahakan dan Menyelenggarakan Sistem
Pendidikan Nasional Mengamalkan pancasila sebagai dasar Negara dan
pandangan hidup bangsa Indonesia dalam mengusahakan dan
menyelenggarakan sistem pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sebagai
Landasan Hukum Untuk Mengembangkan Kemampuan dan Membentuk
Watak Serta Peradaban Bangsa yang Bermartabat, dalam Rangka
Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
3. Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai kesatuan bangsa Melalui
Satu Sistem Pendidikan Nasional Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang pada
akhirnya dapat mewujudkan sikap dan perilaku Bela Negara yang
dilandasi Wawasan Kebangsaan.
4. Bhineka Tunggal Ika untuk Mewujudkannya Kehidupan Bermasyarakat,
berbangsa dan Bernegara Di dalam kehidupan berbangsa disekeliling kita
terdapat agama, suku, ras, kesenian, adat, bahasa, dan lain sebagainya
namun tetap satu kesatuan yang sebangsa dan setanah air.
13
Saat ini adalah zamannya bagi para pemuda untuk berkarya dengan sebaik
– baiknya. Ide – ide baru dari para pemuda kini terus dinanti kontribusinya.
Bangsa saat ini masih terus menunggu para pemuda memberikan pencerahan
dalam perjalanan hidup ini. Karakter seorang pemuda yang harus dimiliki saat ini
haruslah sesuai dengan zaman dan persaingan global. Karakter yang harus
melekat dalam hati seorang pemuda bangsa adalah berpikir global, berinisiatif
yang tinggi, kuat jasmani maupun rohani, empati dan peduli.
3.2 Saran
Empat pilar kebangsaan ini diharapkan tidak hanya bersifat teoritis saja.
Namun, harus di implementasikan oleh bangsa kita. Agar tidak hanya seperti
angin yang berlalu saja.
14
DAFTAR PUSTAKA
 Satuan Kerja Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti.
2012. Rencana pembelajaran dan Metode Pembelajaran serta Model
Evaluasi Hasil Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan-Kurikulum
Perguruan Tinggi Berbasis Kopetensi. Jakarta: Direktorat Pembelajaran
dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti.
 http://www.academia.edu/5983545/PENTINGNYA_IDENTITAS_SEBU
AH_NEGARA_DALAM_MENGHADAPI_TUNTUTAN_GLOBALISA
SI
 http://alhada-fisip11.web.unair.ac.id/artikel_detail-42607-Makalah-
Cara%20Mengembalikan%20Jati%20Diri%20Bangsa%20Indonesia.html
 http://elgibran91.blogspot.com/2011/12/empat-pilar-kebangsaan.html
 http://javanese-education.blogspot.com/2011/01/empat-pilar-kehidupan-
rbangsa-dan.html
 http://www.stialanbandung.ac.id/index.php?option=com_content&view=ar
ticle&id=417:pema syarakatan-empat-pilar-kehidupan-bernegara-
kajian-dan-strategi-implementasinya- bagian-
kedua&catid=12:artikel&Itemid=85

More Related Content

What's hot

Kewarganegaraan kelompok 6
Kewarganegaraan kelompok 6Kewarganegaraan kelompok 6
Kewarganegaraan kelompok 6Maya Mardilla
 
Daftar isi dan lampiran
Daftar isi dan lampiranDaftar isi dan lampiran
Daftar isi dan lampiranRezza Adzmi
 
Bedah Soal Kewarganegaraan
Bedah Soal KewarganegaraanBedah Soal Kewarganegaraan
Bedah Soal KewarganegaraanRico Afrinando
 
pendidikan kewarganegaraan kelompok "Materi identitas nasional"
pendidikan kewarganegaraan kelompok  "Materi identitas nasional"pendidikan kewarganegaraan kelompok  "Materi identitas nasional"
pendidikan kewarganegaraan kelompok "Materi identitas nasional"aliffya_irlandha
 
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamIlmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamWulandari Rima Kumari
 
Makalah individu
Makalah individuMakalah individu
Makalah individutaufiq99
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatRika Mouri
 
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IlmuPancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmudayurikaperdana19
 
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesiaPancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesiaNena Puji
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester GanjilSoal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjilahmad sururi
 
Ringkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Ringkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN  PESERTA DIDIKRingkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN  PESERTA DIDIK
Ringkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN PESERTA DIDIKsintaroyani
 
Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...
Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...
Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...Nia Khusnul Chotimah
 
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaKemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaLestari Moerdijat
 
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaAdrian Ekstrada
 

What's hot (20)

Kewarganegaraan kelompok 6
Kewarganegaraan kelompok 6Kewarganegaraan kelompok 6
Kewarganegaraan kelompok 6
 
Daftar isi dan lampiran
Daftar isi dan lampiranDaftar isi dan lampiran
Daftar isi dan lampiran
 
Bedah Soal Kewarganegaraan
Bedah Soal KewarganegaraanBedah Soal Kewarganegaraan
Bedah Soal Kewarganegaraan
 
pendidikan kewarganegaraan kelompok "Materi identitas nasional"
pendidikan kewarganegaraan kelompok  "Materi identitas nasional"pendidikan kewarganegaraan kelompok  "Materi identitas nasional"
pendidikan kewarganegaraan kelompok "Materi identitas nasional"
 
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamIlmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
 
Tugas makalah wawasan nusantara
Tugas makalah wawasan nusantaraTugas makalah wawasan nusantara
Tugas makalah wawasan nusantara
 
Makalah individu
Makalah individuMakalah individu
Makalah individu
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Pertanyaan presentasi
Pertanyaan presentasiPertanyaan presentasi
Pertanyaan presentasi
 
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IlmuPancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
 
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesiaPancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester GanjilSoal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Ringkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Ringkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN  PESERTA DIDIKRingkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN  PESERTA DIDIK
Ringkasan Materi Kuliah PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
 
Jurnal lengkap
Jurnal lengkapJurnal lengkap
Jurnal lengkap
 
Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...
Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...
Makalah pendidikan pancasila penerapan nilai pancasila sebagai pendidikan kar...
 
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaKemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
 
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa IndonesiaMakalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
 
Makalah Aqidah Akhlak
Makalah Aqidah AkhlakMakalah Aqidah Akhlak
Makalah Aqidah Akhlak
 
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
 

Similar to Karakter Pemuda dan 4 Pilar

CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docxCAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docxliadewi19
 
ETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptx
ETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptxETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptx
ETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptxRockyGunawan
 
01 PP 111-120.pdf
01 PP 111-120.pdf01 PP 111-120.pdf
01 PP 111-120.pdfdewiyani41
 
Makalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraanMakalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraanevi rahayu
 
Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern
Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern
Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern mitaendah0
 
PPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptx
PPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptxPPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptx
PPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptxSilviakristianingtya
 
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan KebangsaanMusni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaanmusniumar
 
CP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKA
CP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKACP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKA
CP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKAModul Guruku
 
Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...
Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...
Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...ppgshintasimbolon971
 
1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdf
1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdf1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdf
1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdfHartantoTanto15
 
Pancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa Indonesia
Pancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa IndonesiaPancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa Indonesia
Pancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa Indonesiabellamiaariella3
 
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdfRuang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdfAnisaFajar3
 
Pendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan Bangsa
Pendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan BangsaPendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan Bangsa
Pendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan BangsaDadang Solihin
 
2017 d nugroho_dwi_cahyono
2017 d nugroho_dwi_cahyono2017 d nugroho_dwi_cahyono
2017 d nugroho_dwi_cahyononugrohodwic7
 

Similar to Karakter Pemuda dan 4 Pilar (20)

CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docxCAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILAjuliani.docx
 
ETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptx
ETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptxETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptx
ETIKA_DAN_INTEGRITAS.pptx
 
01 PP 111-120.pdf
01 PP 111-120.pdf01 PP 111-120.pdf
01 PP 111-120.pdf
 
Makalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraanMakalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraan
 
Ppd
PpdPpd
Ppd
 
Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern
Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern
Peran Pemuda Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pancasila di Era Modern
 
Cp pp kn
Cp pp knCp pp kn
Cp pp kn
 
PPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptx
PPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptxPPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptx
PPT FILSAFAT ILMU SILVIA K 22B (119).pptx
 
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan KebangsaanMusni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
Musni Umar: Generasi Muda dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan
 
CP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKA
CP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKACP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKA
CP PPKn FASE B KURIKULUM MERDEKA
 
Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...
Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...
Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .Kelompok 3 Filosofi Pendidikan .pptxKelompok ...
 
1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdf
1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdf1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdf
1.3. Capaian Pembelajaran Kelas 4_22-23.pdf
 
Pancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa Indonesia
Pancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa IndonesiaPancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa Indonesia
Pancasila sebagai Pembangun, Pembentukan Karakter Bangsa Indonesia
 
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdfRuang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
 
Kepenegakan
KepenegakanKepenegakan
Kepenegakan
 
Pendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan Bangsa
Pendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan BangsaPendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan Bangsa
Pendidikan Bela Negara dan Ketahanan Nasional dalam rangka Pembangunan Bangsa
 
2017 d nugroho_dwi_cahyono
2017 d nugroho_dwi_cahyono2017 d nugroho_dwi_cahyono
2017 d nugroho_dwi_cahyono
 
4 pilar kebangsaan
4 pilar kebangsaan 4 pilar kebangsaan
4 pilar kebangsaan
 
PENDIDIKAN KARAKTER.pptx
PENDIDIKAN KARAKTER.pptxPENDIDIKAN KARAKTER.pptx
PENDIDIKAN KARAKTER.pptx
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 

Karakter Pemuda dan 4 Pilar

  • 1. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Para pemuda adalah salah satu penentu masa depan dan kemajuan bangsa dan negara. Namun sayangnya, masih banyak para pemuda yang masih belum menyadari hal tersebut. Para pemuda kadang menganggap enteng 4 pilar di bangsa Indonesia. Hati mereka masih saja belum bergerak melihat keadaan yang ada di Negara kita. Maka melihat hal tersebut saya ingin menyampaikan betapa penting dan diperlukannya suatu karakter pemuda. Pendidikan karakter pada intinya bertujuan membentuk bangsa yang tangguh, kompetitif, berakhlak mulia, bermoral, bertoleran, bergotong royong, berjiwa patriotik, berkembang dinamis, berorientasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang semuanya dijiwai oleh iman dan takwa kepada Tuhan yang Maha Esa berdasarkan Pancasila. Empat pilar kebangsaan adalah : 1. Pancasila 2. Undang-Undang Dasar 1945 3. Negara Kesatuan Republik Indonesia 4. Bhinneka Tunggal Ika Dengan demikian, melalui makalah ini. saya berharap para pemuda dapat bangkit melihat seluruh keadaan di Indonesia. Menjadi pemuda yang berkarakter. Berjiwa peduli sesama, bermoral, mandiri dan jujur serta berjuang demi mencerdaskan kehidupan masyarakat. 1.2 Rumusan Masalah 1. Apakah para pemuda dapat memiliki karakter dengan 4 pilar (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika) ? 2. Bagaimana cara pemuda Indonesia memiliki karakter melalui 4 pilar (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika) ?
  • 2. 2 3. Apa saja karakter para pemuda yang akan dibentuk jika mereka menyadari dan ingin memajukan bangsa Indonesia ? 4. Bagaimana cara memperkuat karakter pemuda melalui 4 pilar tersebut ? 1.3 Tujuan 1. Untuk mengetahui apakah para pemuda dapat memiliki karakter dengan 4 pilar. 2. Untuk mengetahui cara pemuda Indonesia memiliki 4 karakter melalui 4 pilar. 3. Untuk mengetahui apa saja karaker pemuda yang akan terbentuk melalui 4 pilar jika mereka menyadari dan ingin memajukan bangsa indonesia. 4. Untuk mengetahui cara memperkuat karakter pemuda melalui 4 pilar. 1.4 Manfaat 1. Memperkenalkan manfaat bagi bangsa jika para pemuda menyadari kondisi bangsa. 2. Memperkenalkan informasi bagaimana pentingnya suatu perubahan yang lebih 3. Memperkenalkan bagaimana karakter yang baik dan cara mempertahankan kekokohan suatu karakter tersebut.
  • 3. 3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Deskripsi Teori Para pemuda adalah generasi penerus bangsa yang dapat mewujudkan mimpi-mimpi bangsa, jika para pemuda tersebut mau berubah dan menyadari diri menjadi lebih baik, lebih maju sehingga dapat menciptakan karakter-karakter bangsa yang berpotensi dan berdaya juang saing. Jika generasi muda pada saat ini pandai untuk mengeluarkan atau mengelola potensi-potensi yang ada dalam diri mereka masing-masing serta menjaga sumber daya alam dan kekayaan alam yang kita miliki saat ini, pasti Indonesia akan maju. Karakter yang unggul sangatlah perlu di tanamkan dalam diri para generasi muda sebab karakter merupakan akar sekaligus cerminan dari budaya sebuah bangs. Apabila semua para generasi muda memiliki karakter yang unggul maka, pastilah bangsa kita ini akan terlihat sebagai bangsa yang pantas menjadi contoh pada Negara-negara lain. Dan untuk mewujudkan hal itu, selain memiliki karakter yang unggul juga harus didampingi oleh 4 pilar kebangsaan agar bangsa kita menjadi lebih baik daripada sebelumnya dengan memperoleh negara yang maju dan masa depan bangsa yang lebih cerah. Karakter pemuda dapat terbentuk jika 4 pilar selalu menopang atau menjadi pegangan bagi para pemuda. Untuk mendukung perwujudan cita-cita pembangunan karakter sebagaimana diamanatkan dalam Pancasila dan Pembukaan UUD 1945 serta mengatasi permasalahan kebangsaan saat ini, maka Pemerintah menjadikan pembangunan karakter sebagai salah satu program prioritas pembangunan nasional
  • 4. 4 2.2 Landasan Teori Pilar adalah tiang penguat atau penyangga. Pilar memiliki peran yang sangat sentral dan menentukan, karena bila pilar ini tidak kokoh atau rapuh akan berakibat robohnya bangunan yang disanggannya. Selanjutnya bila dihubungkan dengan 4 Pilar Kebangsaan, artinya ada 4 tiang penguat atau penyangga yang sama-sama kuat, untuk menjaga keutuhan berkehidupan kebangsaan Indonesia. Sehingga dapat disimpulkan bahwa 4 Pilar Kebangsaan adalah 4 penyangga yang menjadi panutan dalam keutuhan bangsa Indonesia A. Pengertian-pengertian dasar judul laporan Pada kata 4 pilar kebangsaan mencakup tentang Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia, Undang-Undang Dasar 1945 sebagai landasan hukum untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat, NKRI sebagai kesatuan bangsa di dalam kebhinekaan tetap terjaga, dan Bhineka Tunggal Ika untuk mempersatukan perbedaan dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Jadi 4 pilar ini akan sangat berperan dalam menopang terbentuknya karakter bangsa dan untuk memperkuat karakter bangsa asalkan para pemudanya selalu mau menghargai dan menjadikan pedoman 4 pilar tersebut. B. Definisi-Definisi yang berhubungan dengan permasalahan 4 pilar bangsa yang menopang para pemuda bangsa, hingga membentuk karakter adalah suatu kriteria yang akan terbentuk jika para pemuda mau bersaing menjadi lebih baik, berjdaya juang saing, menghasilkan benih-benih yang berpotensi agar lebih maju. Namun semua takkan terbentuk jika para pemudanya tidak berpedoman pada ke-4 pilar tersebut. Malah sebaliknya, yang terjadi adalah para pemuda menjerumuskan bangsanya kedalam masalah yang membuat negaranya takkan maju, jadi butuh kesabaran dari para pemuda itu sendiri dan pedoman kepada 4 pilar kebangsaan. 2.3 Kerangka Berpikir Empat Pilar Kebangsaan Pemuda merupakan salah satu penentu kemajuan suatu bangsa dan negara, karena dari pemudalah lahir calon – calon pemimpin baru dimasa yang akan
  • 5. 5 datang. , jika generasi muda pada saat ini pandai untuk mengeluarkan/mengelola potensi-potensi yang ada dalam diri mereka masing-masing serta menjaga sumber daya alam dan kekayaan alam yang kita miliki saat ini, pasti Indonesia akan maju. Karakter yang unggul sangatlah perlu di tanamkan dalam diri para generasi muda sebab karakter merupakan akar sekaligus cerminan dari budaya sebuah bangsa. Pemuda harus memiliki karakter yang unggul dan juga harus didampingi oleh 4 pilar kebangsaan agar bangsa kita menjadi lebih baik daripada sebelumnya dengan memperoleh negara yang maju dan masa depan bangsa yang lebih cerah. Memperkuat karakter pemuda bangsa Indonesia diawali dengan perwujudan 4 pilar kebangsaan Indonesia, yaitu: a. Pancasila, Sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa Indonesia. Dalam mengusahakan dan Menyelenggarakan Sistem Pendidikan Nasional Mengamalkan pancasila sebagai dasar Negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia dalam mengusahakan dan menyelenggarakan sistem pendidikan nasional dengan tujuan bahwa dengan dasar pelaksanaan undang-undang dasar Negara Republik Indonesia maka seluruh elemen masyarakat dapat mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku di negara Indonesia. Karena di era globalisasi saat ini kita menghadapi berbagai macam tantangan. Tantangan itu bukan hanya dari dalam tapi tantangan itu berasal dari luar. Sebagai landasan, Pancasila merupakan rujukan, acuan, dan sekaligus tujuan dalam pembangunan karakter bangsa. Dalam konteks yang bersifat subtansial, pembangunan karakter bangsa memiliki makna membangun manusia dan bangsa Indonesia yang berkarakter Pancasila. Berkarakter Pancasila berarti manusia dan bangsa Indonesia memiliki ciri dan watak religius, humanis, nasionalis, demokratis, dan mengutamakan kesejahteraan rakyat. Nilai-nilai fundamental ini menjadi sumber nilai luhur yang dikembangkan dalam pendidikan karakter bangsa. b. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sebagai Landasan Hukum Untuk Mengembangkan Kemampuan dan Membentuk Watak Serta Peradaban Bangsa yang Bermartabat, dalam Rangka
  • 6. 6 Mencerdaskan Kehidupan Bangsa. Melaksanakan Hukum Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Sebagai Landasan Hukum Untuk Mengembangkan Kemampuan dan Membentuk Watak Serta Peradaban Bangsa yang Bermartabat, dalam Rangka Mencerdaskan Kehidupan Bangsa yang bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab dalam mengisi kemerdekaan. “Pemuda Indonesia memiliki 3 aspek penting, yaitu Aspek Mentalitas, Aspek Kapasitas dan Aspek Kemampuan Beradaptasi.” c. Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai kesatuan bangsa Melalui Satu Sistem Pendidikan Nasional Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang pada akhirnya dapat mewujudkan sikap dan perilaku Bela Negara yang dilandasi Wawasan Kebangsaan. Karakter yang dibangun pada manusia dan bangsa Indonesia adalah karakter yang memperkuat dan memperkukuh komitmen terhadap NKRI, bukan karakter yang berkembang secara tidak terkendali, apalagi menggoyahkan NKRI. Oleh karena itu, rasa cinta terhadap tanah air (patriotisme) perlu dikembangkan dalam pembangunan karakter bangsa. Pengembangan sikap demokratis dan menjunjung tinggi HAM sebagai bagian dari pembangunan karakter harus diletakkan dalam bingkai menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa (nasionalisme), bukan untuk memecah belah bangsa dan NKRI. Oleh karena itu, landasan keempat yang harus menjadi pijakan dalam pembangunan karakter bangsa adalah komitmen terhadap NKRI. Membangun Kesadaran Bela Negara pada pemuda merupakan sesuatu yang penting dan tidak bisa dianggap suatu hal yang sepele, karena pemuda merupakan generasi penerus bangsa yang tidak dapat didisparitaskan dari sejarah bangsa ini.
  • 7. 7 d. Bhineka Tunggal Ika untuk Mewujudkannya Kehidupan Bermasyarakat, berbangsa dan Bernegara Landasan selanjutnya yang mesti menjadi perhatian semua pihak dalam pembangunan karakter bangsa adalah semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Semboyan itu bertujuan menghargai perbedaan/keberagaman, tetapi tetap bersatu dalam ikatan sebagai bangsa Indonesia, bangsa yang memiliki kesamaan sejarah dan kesamaan cita-cita untuk mewujudkan masyarakat yang “adil dalam kemakmuran” dan “makmur dalam keadilan” dengan dasar negara Pancasila dan dasar konstitusional UUD 1945. Di dalam kehidupan berbangsa disekeliling kita terdapat agama, suku, ras, kesenian, adat, bahasa, dan lain sebagainya namun tetap satu kesatuan yang sebangsa dan setanah air. Dipersatukan dengan bendera, lagu kebangsaan, mata uang, bahasa dan lain-lain yang sama. Para generasi muda dapat menerima perbedaan yang dimaksud dalam Bhineka Tunggal Ika dengan menanamkan sifat toleransi serta mewujudkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dengan tujuan timbulnya hubungan kekeluargaan dengan mempererat tali silaturahmi atau persaudaraan antar sesama masyarakat dalam satu bangsa yang berbhineka. Sebagai generasi muda atau figur bangsa Indonesia kita harus dibekali oleh kreativitas, inovatif, kecerdasan dan keterampilan. Jika di negara kita yang tercinta ini semua generasi muda bisa memiliki kriteria tersebut saya yakin bahwa negara Indonesia akan bisa bersaing dengan negara lain. Pemuda Indonesia itu bisa, karena Pemuda adalah seseorang yang memiliki suatu semangat yang begitu membara dalam kesehariannya dan selalu menciptakan karya – karya terbaiknya yang di wujudkan dalam kebersamaan yang menggambarkan kepada dunia luar bahwa negara Indonesia itu bukan hanya sekedar semboyan yaitu Bhineka Tunggal Ika. Tetapi negara Indonesia adalah bersatu, memiliki berbagai macam suku, agama, ras, berbagai macam budaya dan berbeda latar belakang pendidikan namun Pemuda Indonesia dapat bertoleransi antara satu dengan yang lainnya.
  • 8. 8 Namun dari sudut pandang yang berbeda banyak pendapat bahwa negara Indonesia memiliki banyak pengaruh terutama pada generasi muda seperti maraknya pengaruh narkoba yang mewarnai kehidupan pada generasi pemuda sekarang ini. Yang hal ini dapat membawa para generasi muda Indonesia terpuruk dalam kegelapan untuk mencapai cita-cita mereka menjadi anak generasi penerus bangsa, namun generasi muda itu tidak selamanya hitam. Bangkitlah semangat para generasi muda yang bisa membawa perubahan Bangsa kita yang tercinta ini jauh lebih baik di masa yang akan datang. Kerna di pundak generasi mudalah yang akan menentukan nasib bangsa di masa yang akan datang, yang bisa mengganti para generasi tua dalam roda kepemerintahan. Pemuda Indonesia adalah pemuda nasionalisme, patriotisme, cinta bangsa dan tanah air, Menggalang persatuan dan kesatuan Indonesia, menghilangkan penonjolan kekuatan atau kekuasaan, keturunan dan perbedaan warna kulit dan menumbuhkan rasa senasib dan sepenanggungan. Kokohnya mentalitas para pemuda menjadi modal mengahdapi berbagai problematika yang terjadi di masyararakat. Maka, para pemuda Indonesia harus bisa melatih dan membina diri agar memiliki mentalitas yang kuat dan kokoh. Aspek Kapasitas sangat penting dimiliki oleh para generasi muda bangsa indonesia untuk menunjukkan bahwa dirinya memiliki kelebihan dan keunikan dibanding dengan orang-orang di luar sana. Pemuda Indonesia harus mampu memanajemenkan dan memimpin masyarakat Indonesia dalam lingkup pekerjaan yang lebih luas. Lingkungan disekitar kita senantiasa berubah. Dengan adanya perubahan tersebut maka para pemuda Indonesia harus mempunyai Aspek Kemampuan untuk Beradaptasi dalam lingkungan yang senantiasa berubah. Saat ini adalah zamannya bagi para pemuda untuk berkarya dengan sebaik – baiknya. Ide – ide baru dari para pemuda kini terus dinanti kontribusinya. Bangsa saat ini masih terus menunggu para pemuda memberikan pencerahan dalam perjalanan hidup ini. Karakter seorang pemuda yang harus dimiliki saat ini haruslah sesuai dengan zaman dan persaingan global. Sedangkan, pemuda yang hanya menghapuskan waktunya dengan begitu saja akan menyesal di kemudian hari. Karakter yang harus melekat dalam hati seorang pemuda bangsa adalah
  • 9. 9 berpikir global, berinisiatif yang tinggi, kuat jasmani maupun rohani, empati dan peduli. Ada seseorang yang mengatakan bahwa karakter seseorang tidak bisa dirubah, tapi kepribadian seseoranglah yang bisa dirubah. Maka dari itu, ada yang namanya sekolah kepribadian, tidak ada yang namanya sekolah karakter. “Tapi bukankah karakter bisa dibentuk atau dibangun.?” Maka dari itu ada istilah “character building”. Apa sih sebenarnya arti dari karakter dan kepribadian itu? Jika diamati hampir sama tapi jelas beda. Namun keduanya saling berkaitan dan tidak bisa dilepaskan satu sama lainnya. 2.4 Peran Empat Pilar Kebangsaan dalam Membentuk Karakter Bangsa Karakter adalah nilai-nilai yang khas-baik (tahu nilai kebaikan, mau berbuat baik, nyata berkehidupan baik, dan berdampak baik terhadap lingkungan) yang terpateri dalam diri dan terejawantahkan dalam perilaku. Karakter secara koheren memancar dari hasil olah pikir, olah hati, olah raga, serta olah rasa dan karsa seseorang atau sekelompok orang. Karakter merupakan ciri khas seseorang atau sekelompok orang yang mengandung nilai, kemampuan, kapasitas moral, dan ketegaran dalam menghadapi kesulitan dan tantangan. Karakter bangsa adalah kualitas perilaku kolektif kebangsaan yang khas- baik yang tecermin dalam kesadaran, pemahaman, rasa, karsa, dan perilaku berbangsa dan bernegara sebagai hasil olah pikir, olah hati, olah rasa dan karsa, serta olah raga seseorang atau sekelompok orang. Karakter bangsa Indonesia akan menentukan perilaku kolektif kebangsaan Indonesia yang khas-baik yang tecermin dalam kesadaran, pemahaman, rasa, karsa, dan perilaku berbangsa dan bernegara Indonesia yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila, norma UUD 1945, keberagaman dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika, dan komitmen terhadap NKRI. Pembangunan Karakter Bangsa adalah upaya kolektif-sistemik suatu negara kebangsaan untuk mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang sesuai dengan dasar dan ideologi, konstitusi, haluan negara, serta potensi kolektifnya dalam konteks kehidupan nasional, regional, dan global yang
  • 10. 10 berkeadaban untuk membentuk bangsa yang tangguh, kompetitif, berakhlak mulia, bermoral, bertoleran, bergotong royong, patriotik, dinamis, berbudaya, dan berorientasi Ipteks berdasarkan Pancasila dan dijiwai oleh iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Pembangunan karakter bangsa dilakukan secara koheren melalui proses sosialisasi, pendidikan dan pembelajaran, pemberdayaan, pembudayaan, dan kerja sama seluruh komponen bangsa dan negara. Berikut ini merupakan beberapa sikap yang mencerminkan karakter bangsa, diantaranya: 1. Saling menghormati dan menghargai, 2. Rasa kebersamaan dan tolong menolong, 3. Rasa kesatuan dan persatuan, 4. Rasa peduli dalam bermasyarakat berbangsa dan Negara, 5. Adanya moral dan akhlak dan di landasi nilai-nilai agama, 6. Perilaku dan sifat-sifat kejiwaan dan saling menghormati dan menguntungkan,. 7. Kelakuan dan tingkah laku menggambarkan nilai-nilai agama, hukum, dan budaya, serta 8. Sikap dan prilaku menggambarkan nilai-nilai kebangsaan, dan sebagainya. 9. Selain itu pula, untuk membangun karakter bangsa diperlukan sikap menjunjung tinggi beberapa nilai, seperti: a. Nilai kejuangan, b. Nilai semangat, c. Nilai kebersamaan atau gotong royong, d. Nilai kepedulian atau solider, e. Nilai sopan santun , f. Nilai persatuan dan kesatuan, g. Nilai kekeluargaan, serta h. Nilai tanggungjawab, dan sebagainya.
  • 11. 11 Faktor Membangun Karakter Bangsa, diantaranya sebagai berikut: a. Agama, b. Normatif (Hukum dan peraturan yang berlaku), c. Pendidikan, d. Ideologi, e. Kepemimpinan, f. Lingkungan, g. Politik, h. Ekonomi, dan i. Sosial Budaya.
  • 12. 12 BAB III KESIMPULAN DAN SARAN 3.1 Kesimpulan Para pemuda adalah salah satu penentu masa depan dan kemajuan bangsa dan negara. Karakter yang unggul sangatlah perlu di tanamkan dalam diri para generasi muda sebab karakter merupakan akar sekaligus cerminan dari budaya sebuah bangsa. Jadi 4 pilar ini akan sangat berperan dalam menopang terbentuknya karakter bangsa dan untuk memperkuat karakter bangsa asalkan para pemudanya selalu mau menghargai dan menjadikan pedoman 4 pilar tersebut. 1. Mengamalkan Pancasila Sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa Indonesia. Dalam mengusahakan dan Menyelenggarakan Sistem Pendidikan Nasional Mengamalkan pancasila sebagai dasar Negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia dalam mengusahakan dan menyelenggarakan sistem pendidikan Nasional. 2. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Sebagai Landasan Hukum Untuk Mengembangkan Kemampuan dan Membentuk Watak Serta Peradaban Bangsa yang Bermartabat, dalam Rangka Mencerdaskan Kehidupan Bangsa 3. Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai kesatuan bangsa Melalui Satu Sistem Pendidikan Nasional Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang pada akhirnya dapat mewujudkan sikap dan perilaku Bela Negara yang dilandasi Wawasan Kebangsaan. 4. Bhineka Tunggal Ika untuk Mewujudkannya Kehidupan Bermasyarakat, berbangsa dan Bernegara Di dalam kehidupan berbangsa disekeliling kita terdapat agama, suku, ras, kesenian, adat, bahasa, dan lain sebagainya namun tetap satu kesatuan yang sebangsa dan setanah air.
  • 13. 13 Saat ini adalah zamannya bagi para pemuda untuk berkarya dengan sebaik – baiknya. Ide – ide baru dari para pemuda kini terus dinanti kontribusinya. Bangsa saat ini masih terus menunggu para pemuda memberikan pencerahan dalam perjalanan hidup ini. Karakter seorang pemuda yang harus dimiliki saat ini haruslah sesuai dengan zaman dan persaingan global. Karakter yang harus melekat dalam hati seorang pemuda bangsa adalah berpikir global, berinisiatif yang tinggi, kuat jasmani maupun rohani, empati dan peduli. 3.2 Saran Empat pilar kebangsaan ini diharapkan tidak hanya bersifat teoritis saja. Namun, harus di implementasikan oleh bangsa kita. Agar tidak hanya seperti angin yang berlalu saja.
  • 14. 14 DAFTAR PUSTAKA  Satuan Kerja Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti. 2012. Rencana pembelajaran dan Metode Pembelajaran serta Model Evaluasi Hasil Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan-Kurikulum Perguruan Tinggi Berbasis Kopetensi. Jakarta: Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti.  http://www.academia.edu/5983545/PENTINGNYA_IDENTITAS_SEBU AH_NEGARA_DALAM_MENGHADAPI_TUNTUTAN_GLOBALISA SI  http://alhada-fisip11.web.unair.ac.id/artikel_detail-42607-Makalah- Cara%20Mengembalikan%20Jati%20Diri%20Bangsa%20Indonesia.html  http://elgibran91.blogspot.com/2011/12/empat-pilar-kebangsaan.html  http://javanese-education.blogspot.com/2011/01/empat-pilar-kehidupan- rbangsa-dan.html  http://www.stialanbandung.ac.id/index.php?option=com_content&view=ar ticle&id=417:pema syarakatan-empat-pilar-kehidupan-bernegara- kajian-dan-strategi-implementasinya- bagian- kedua&catid=12:artikel&Itemid=85