Semoga Bermanfaat Amin

1. TUGAS
JARINGAN NIRKABEL
DAN
KOMPUTASI BERGERAK
Standarisasi Jaringan Wireless
Pada Frekuensi 2,4 GHz dan 5,8 GHz
&
Channel Width
Nama : MUHD NUR QADRY TIKE
Npm : 121055520112116

2. Menurut Pengertian
• Jaringan Wireless ialah jaringan tanpa kabel (Nirkabel) yang artinya proses
penyampaian data dilakukan melalui udara dengan memanaatkan
gelombang elektromagnetik.karena menggunakan gelombang radio sebagai
media transmisi datanya,maka komponen wireless yang akan anda gunakan
harus memiliki standart frekuensi yang sama yang didefinisikan oleh IEEE
802.11(Institute of Electrical and Electronic Engineers) adalah serangkaian
spesifikasi kendali akses medium dan lapisan fisik untuk
mengimplementasikan komunikasi komputer wireless local area network di
frekuensi 2.4, 3.6, 5, dan 60 GHz. Mereka diciptakan dan dioperasikan oleh
Institute of Electrical and Electronics Engineers. Versi dasar dirilis tahun 1997
dan telah melalui serangkaian pembaruan dan menyediakan dasar bagi
produk jaringan nirkabel Wi-Fi.

3. Memahami Sistem Kerja Frekuensi 2.4 GHz dan 5.8
GHz pada Wifi
WiFi adalah sebuah teknologi
jaringan yang bekerja dengan
memanfaatkan teknologi Wireless
dan bisa bekerja pada dua jenis
spectrum frekuensi yang berbeda
yaitu 2.4 GHz dan 5.8 GHz. Dua jenis
frekuensi ini tentu memiliki sistem
kerja yang berbeda dan bisa
dioperasikan dalam dua kondisi yang
berbeda.
• Kecepatan Jaringan Frekuensi
2.4GHz dan 5.8GHz
• Tingkat Gangguan
Hukumnya adalah semakin
tinggi frekuensi maka daya
jangkauan akan lebih kecil.

4. Perbedaan Frekuensi 2.4GHz dan 5.8GHz
Frekuensi 2.4 GHZ memiliki beberapa
ciri yang sangat jelas terlihat yaitu
bekerja dengan 3 chanel tanpa
overlapping, standar wireless adalah
B, G dan N, jangkauan jaringan yang
lebih luas, dan tingkat gangguan yang
lebih tinggi. Sementara itu frekuensi
5.8GHz memiliki sekitar 23 channle
non over lapping, dengan standar
jaringan A, N dan AC, jangkauan
yang lebih kecil dan gangguan yang
lebih sedikit dibandingkan dengan
frekuensi 2.4GHz.
Begitu juga dengan yang 5GHz.
Frekuensi 5Ghz juga dibagi menjadi
beberapa channel.

5. Keuntungan dari Frekuensi
band 2,4 GHz dan Band 5,8 GHz
• Keuntungan dari band 2.4GHz adalah:
- "lebih baik" toleransinya pada pohon dan hambatan kecil daripada 5.8GHz
- Sebagian besar kompatibel dengan perangkat Wi-Fi standar, seperti ponsel Wi-Fi,
laptop dan IP Wi-Fi kamera.
- Tidak perlu lisensi .
Kekurangannya 2.4GHz adalah:
- Hanya tiga channel yg non-overlapping.
- Ini adalah frekuensi ramai, ada banyak gangguan dari telepon nirkabel, SOHO
Wireless Router, Micro-Owen, dll ...
- Ia memiliki zona Fresnel yg lebih besar
• Keuntungan dari band 5.8GHz adalah:
- Ada gain antena yg lebih tinggi
- Fresnel zona yang lebih kecil.
- Biasanya, jauh lebih sedikit gangguan dari sumber lain.
Kelemahan dari band 5.8GHz adalah:
- Jauh lebih toleran dengan hambatan, seperti pohon atau dinding, dibanding band
2.4GHz.

6. Channel Width
channel width (Lebar Saluran) itu menentukan kapasitas maximum data yg
bisa dilalui dlm 1 channel. semakin besar lebar kanal semakin besar juga
kemungkinan untuk tertangkapnya intervensi dan volume noise. Itu sebabnya
mengapa semakin lebar kanal semakin berkurang juga sensivitas penerimaan.
lebar kanal juga mempengaruhi daya transmit, semakin lebar kanal semakin
besar pula daya yg diperlukan untuk transmit. Intinya lebar kanal salah satu
fakor yg mempengaruhi jarak.

7. Fungsi Saluran Lebar
Berbagai ruangan untuk dua
modulasi sebagai fungsi lebar
saluran .
kisaran ini manfaat dari menggunakan
lebar saluran sempit. Percobaan ini
melibatkan transfer UDP antara dua
laptop dengan kartu Atheros WiFi. The $ y
$ sumbu mewakili rentang komunikasi
dua laptop menggunakan lebar saluran
yang berbeda. Kami menggunakan kantor
sebagai satuan jarak dan menentukan
rentang sebagai jumlah minimum kantor
menyeberang di mana tingkat kerugian
antara dua node adalah 100%.

8. Sifat Saluran Lebar
Pada bagian ini , kita mencirikan dampak saluran lebar pada tiga dari metrik kunci
komunikasi nirkabel : throughput yang aliran , berbagai penerimaan paket , dan konsumsi
daya . Dalam semua kasus , kita menjelaskan alasan yang mendasari untuk perilaku
yang diamati dan bagaimana hal itu berbeda dari apa yang dapat diharapkan . Temuan
bagian ini membentuk dasar dari argumen kami untuk adaptasi dinamis lebar saluran .
Salah satu manfaat dari saluran sempit adalah peningkatan jangkauan. Kemampuan ini
dapat harnesssed untuk menyediakan cakupan nirkabel ditingkatkan . AP di pinggiran
gedung perkantoran dapat ditugaskan saluran sempit untuk meningkatkan cakupan
wilayah

9. Kesimpulan
• Dalam pertama kalinya bagaimana - menggunakan standar, hardware off-the-
rak - saluran-lebar IEEE 802.11 berbasis saluran komunikasi jaringan dapat
diubah adaptif dalam perangkat lunak. Kami juga menunjukkan bagaimana
itu bermanfaat untuk beradaptasi lebar saluran.
• Sementara kami menunjukkan bahwa keuntungan signficant dapat diperoleh
dari mengadaptasi saluran lebar, Beberapa hardware dan software tantangan
harus dipenuhi untuk sepenuhnya menyadari manfaat beradaptasi lebar
saluran yang kita mengungkap dalam makalah ini. Di sisi hardware,
kemampuan yang paling berguna akan untuk radio untuk dapat memecahkan
kode paket di lebar yang berbeda (di pusat frekuensi yang sama).
Kemampuan ini akan menghilangkan biaya koordinasi dari adaptasi lebar
saluran dan memungkinkan node untuk secara sepihak menyesuaikan lebar.