Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut merupakan modul pelatihan keterampilan presentasi yang efektif.
2. Materi pelatihan meliputi tiga bagian yaitu kepercayaan diri, isi presentasi, dan teknik presentasi.
3. Peserta pelatihan ditugaskan untuk merekam presentasi mereka sendiri sebagai praktik.
3. HALIMATUS SA'DIYAH ADIKARA S.I.KOM, M.I.KOM
2007-2008
2008-2015
2012-2015
2015-now
Penyiar Radio Proalma
Presenter TV Cakra Semarang TV
Dosen AKRB, STMM MMTC,
Universitas Amikom
Penyiar Radio IBC FM
MC Formal & Nonformal
Coach & Founder
Diyah Adikara Speaking Class
Podcaster
2019-now
Dosen STIKOM Semarang
4. TUGAS PRAKTIK BESOK!
4
Membuat presentasi secara langsung melalui aplikasi ZOOM dan merekamnnya dengan ketentuan
berikut ini:
1. Materi presentasi adalah materi yang disampaikan oleh Mafindo dan tim pada webinar 28 Oktober
2020.
2. Durasi minimal 5 menit maksimal 7 menit.
3. Dikumpulkan maksimal Rabu 28 Oktober 2020 pukul 19.00 WIB dengan mengirimkan video
rekaman (cek video tutorial tugas) melalui Google Drive, setting untuk “semua orang yang memiliki
link”, kirim link kepada coach melalui grup WA atau email ke
diyahadikara.speakingclass@gmail.com
4. Proses presentasi dlakukan seolah olah ada audiens sehingga melakukan proses presentasi dengan
salam, sapa dan share screen yang beriisikan materi (ppt) presentasi, dan penutup.
5. Desain presentasi diijinkan untuk menggunakan power point, canva atau aplikasi penyedia
templete presentasi lainnya.
6. Teknik presentasi disampaikan sesuai dengan materi pelatihan EFFECTIVE PRESENTATION SKILL
yang disampaikan pada modul ini dan pada saat penjelasan webinar.
12. 1. Mengatasi Demam Panggung (6P)
Persiapan & Latihan Penyesuaian diri
Positif Thinking &
Afirmasi Diri Pemanasan
Posisi Tubuh Jadi
Lebih Positif Pernafasan
12
30’
3x
5x
2’
14. 2. Mengatasi BLANK
14
KEYWORDING : Tidak
menghafal; temukan kata
kunci untuk memudahkan
mengingat; tentukan
alur/rute pembicaraan
(mind map); gunakan
improvisasi.
ATUR PERNAFASAN:
Blank bisa juga disebabkan
oleh kurangnya oksigen
pada otak.
21. 21
1. Menyusun Isi (70-80%)
Poin per Poin
Kronologis Waktu
Problem-Solusi
Perbandingan
22. 22
POINT REASON EXAMPLE POINT
Elaborasi Point
Kalimat Utama
Argumentasi
pendukung
(data, fakta,
pendapat ahli)
Contoh nyata,
studi kasus,
contoh aplikatif &
Budaya pop
Jadi…
(menyampaikan
kembali point)
23. Contoh PREP
• POINT : saya rasa belajar public speaking itu penting
• REASON : Economic World Forum merilis 10 skills yang wajib dimiliki
untuk menghadapi era 4.0 dan perubahan yang ada. 8 diantaranya
membutuhkan kemampan public Speaking. Public Speaking bukan lagi
nilai tambah tapi wajib dikuasai semua orang. kreativitas, pemikiran
kritis, dan problem solving menjadi 3 aspek penting yang harus dikuasai
generasi sekarang. Semakin kompleks permasalahan dan semakin ketat
persaingan menjadikan 3 hal tersebut harus dimiliki tetapi bagaimana
menyampaikannya ke orang lain jika kemampuan berbicara yang efektif
dan efisien tidak dikuasai? Kemampuan negosiasi dan manajemen
manusia menjadi hal yang tidak kalah penting dan keduanya
membutuhkan kemampuan public speaking yang mumpuni.
23
24. • EXAMPLE : Coba sebutkan pekerjaan apa yang tidak membutuhkan
kemampuan berbicara? Bahkan pegawai pemakaman atau juru
kuncipun membutuhkan kemampuan berbicara dengan pengunjung
pusara. Peneliti hewan tumbuhan atau yang selalu di lab? Pada
akhirnya dia akan menyampaikan hasil pekerjaannya dengan sebuah
presentasi.
(contoh video public speaking anak)
• POINT : oleh karena itu, belajar public speaking ini menjadi penting
bahkan harus dikuasai sejak dini.
24
25. 25
Complex
Problem Solving
Critical Thinking Creativity
People
Management
Coordinating
With Others
Emotional
Intelligence
Judgment &
Decision Making
Service
Orientation
Negotiation
Cognitive
Flexibility
World Economic Forum: ada 10 kemampuan
utama yang paling dibutuhkan di 2020
26. STORY TELLING!
Karakter Tujuan Hambatan
Solusi/Pesan
Moral (Materi
Presentasi)
26
Membuat Premis yang terdiri satu kalimat sederhana yang menjadi rangkuman
keseluruhan cerita.
“Seorang anak berbibir suwing ingin menjadi seorang pembaca berita sehebat
Najwa Shihab, anak itu miskin, dia berusaha mencari uang untuk operasi dan
mendapatkan pendidikan tinggi”
36. CLOSING
• Berikan sinyal penutupan dengan :
“sebagai penutupan...”
“sebelum mengakhiri, mari kita ringkas
apa saja yang sudah kita dapatkan...”
• Memberikan ringkasan
• Power closing
1. Menggunakan kutipan
2. Menggunakan cerita (storytelling)
3. Memberikan call to action
36
42. ARTIKULASI
Berlatih Arikulasi ( AIUEO – ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ)
Latihan tongue twister :
1. “SEMPAT-SEMPATNYA SEMUT-SEMUT ITU SALING SENYUM-SENYUM
DAN SALAM-SALAMAN SAMA SEMUT-SEMUT YANG MAU SENYUM-
SENYUM DAN SALAM-SALAMAN SAMA SEMUT-SEMUT ITU”
2. “KELEDAI MAKAN KEDELAI DI KEDAI”
3. “KEPALA DIGARUK, KELAPA DIPARUT”
4. “DUDUNG, AMBILKAN DANDANG DI DINDING DONG, DUNG!“
5. “KUKU KAKI KAKAK-KAKAK KU KAYAK KUKU KAKI KAKEK-KAKEK KU”
42
47. A : Head Room, B : Ruangan Kanan Kiri, C: . melihat
kamera bukan layar, posisi kamera Eye Level
47
48. LATIHAN
SIAPA DISINI YANG SUKA MENONTON FILM?/ SAYA RASA HAMPIR SEMUA
ORANG SUKA SEKALI MENONTON FILM// SELAIN SEBAGAI SEBUAH
HIBURAN /FILM JUGA MENJADI SUMBER INSPIRASI YANG DAPAT
MEMBUAT HIDUP KITA JADI LEBIH BAIK//
ADA BERBAGAI MACAM GENRE FILM/ KURANG LEBIH ADA 23 JENIS
GENRE FILM YANG PERNAH DIBUAT/ SEPERTI ANIMASI/ DOKUMENTER/
FANTASI/ FAMILY/ THRILLER/ ACTION/ KOMEDI /DAN MASIH BANYAK
LAGI// SECARA UMUM/ KESEMUA GENRE ITU DAPAT DIKELOMPOKAN
MENJADI DUA BAGIAN BESAR/ YAITU/ BERSIFAT FIKSI/ DAN NON-FIKSI//
48
65. Pelajari Cara Berbicara Spontan
Menjawab
pertanyaan
mengapa dan
bagaimana
Mengomen-
tari sesuatu
Menceritakan
kembali dan
berpendapat
Membuat
kalimat
kompleks
dengan durasi
tertentu
Mengevaluasi
penampilan
untuk
perbaikan dan
peningkatan
65
66. Berlatih Intonasi &
Ekspresi agar Menarik
a. Latihan membaca untuk
membedakan koma dan
titik
b. Membaca cerita
anak/dongeng
c. Membuat Naskah dan
membaca seperti saat
berbicara (jangan
terdengar membaca)
66
67. Fre
Praktik, Latihan, Evaluasi, Latihan, Praktik
FASE KETAKUTAN FASE KEPASTIAN/KEAMANAN
67
FREKUENSI LATIHAN BERKURANGNYA RASA TAKUT
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Rasa takut, cemas, tegang
Pendobrakan untuk bebas
dari rasa takut
68. “Menguasai Public Speaking adalah keharusan,
belajar public speaking harus bertahap,
berurutan, dan ada evaluasi untuk perbaikan
dan peningkatan.”
Jadi ayo kerjakan tugasnya, karena bagian
terpenting dari Public Speaking adalah
Praktik & Evaluasi!
68