2. Kelompok 2 :
Risma Anis Khoirunnisa’ (7317028)
Dona Ahfaj Widianty (7318003)
Lisa Munika (7318008)
Ahmad Solehen (7318014)
Alna Apriliana (7318016)
3. Latar
Belakang
Remaja merupakan generasi penerus bangsa
yang nantinya akan melanjutnya cita - cita dari
generasi sebelumnya. Oleh karena itu, mereka
harus bisa menjadi orang dewasa yang
berkualitas. Yaitu dengan harus memastikan
bagaimana cara tumbuh kembang secara
optimal dengan menjadi remaja yang bisa
memiliki perilaku sehat, mampu menghadapi
perubahan, dan bebas dari perlakuan yang
salah.
4. Konsep Remaja
Apa itu remaja ??
Remaja / adolesens adalah periode perkembangan dimana individu
mengalami perubahan dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa,
biasanya antara usia 13-20 tahun. Namun, jika pada usia remaja
sudah menikah maka sudah tergolong dalam kelompok dewasa.
5. Pembagian Kelompok Usia Remaja
Berdasarkan pertumbuhan dan perkembangan
fisik, sosial, dan psikoligis selama transisi dari
masa kanak-kanak ke masa dewasa :
• Remaja awal (10 - 13 tahun sampai dengan 14 - 15 tahun)
• Remaja pertengahan (14 – 15 tahun sampai dengan 17
tahun)
• Remaja akhir (17-21 tahun)
6. Perkembangan
a. Perkembangan Kognitif
Remaja
1) Abstrak (teoritis).
Menghubungkan ide dan
pemikiranuntuk
memecahkan masalah.
Contoh : aljabar.
2) Idealistik. Berfikir secara
ideal mengenai diri sendiri,
orang lain maupun masalah
sosial kemasyarakatan yang
ditemui dalam hidupnya.
3) Logika. Berfikir seperti
seorang ilmuwan, membuat
suatu perencanaan untuk
memecahkan suatu masalah.
Kemudian mereka pecahkan
secara runtut dan sistematis.
b. Perkembangan
Psikososial Remaja
1) Menyesuaikan diri
dengan perubahan
fisiologis – psikologis
2) Belajar bersosialisasi
3) Memperoleh
kebebasan secara
emosional dari orang
tua dan orang dewasa
lain
4) Remaja bertugas untuk
menjadi warga negara
yang bertanggung
jawab.
5) Memperoleh
kemandirian dan
kepastian secara
ekonomis
7. Lanjutan…
c. Perkembangan Identitas Diri
1) Konsep diri
2) Evaluasi diri
3) Harga diri
4) Efikasi diri
5) Kepercayaan diri
6) Tanggung jawab
7) Komitmen
8) Ketekunan
9) Kemandirian
8. Masalah Kesehatan Remaja
Menurut WHO, 2019 secara umum masalah yang terjadi pada kelompok
kesehatan remaja di dunia :
• Injuries (Kecelakaan Lalu Lintas). Ini adalah masalah utama yang sering terjadi.
• Mental Health.
• Depresi
• Bulliying
• Violence
• HIV / AIDS
• Infectious Disease
• Early Pregnancy and childbirth
• Alcohol and drug abuse
• Nutrition and micronutrients deficiencies (anemia)
9. Masalah Kesehatan Remaja
Masalah Kesehatan Remaja di Indonesia menurut Survey Kesehatan
Berbasis Sekolah (2015) :
• Merokok
• Konsumsi alkohol dan narkotika
• Perilaku seks pranikah yang berakibat pada kehamilan yang tidak diinginkan, aborsi, HIV /AIDS
• Cedera, yaitu jatuh atau mengalami kecelakaan lalu lintas
Selain itu, Permasalahan gizi juga harus diperhatikan pada kelompok remaja
yaitu anemia, obesitas dan kurang energi kronis (Riskesdas, 2018).
10. Program
Kesehatan
Remaja
a. Pelayanan Kesehatan Peduli
Remaja (Permenkes RI No.25
Tahun 2014). Kegiatannya
meliputi :
1) Pelayanan konseling
2) Pelayanan klinis medis
3) Pelayanan rujukan
4) Pemberian komunikasi,
informasi, dan edukasi kesehatan
remaja
5) Partisipasi remaja
6) Ketrampilan social
b. Posyandu Remaja (Kemenkes RI,
2018). Meliputi kegiatan promotif
dan preventif, yaitu :
1) Pendidikan Ketrampilan Hidup
Sehat (PKHS)
2) Kesehatan reproduksi remaja
3) Kesehatan jiwa dan pencegahan
penyalahgunaan NAPZA
4) Gizi
5) Aktivitas fisik
6) Pencegahan Penyakit Tidak
Menular (PTS)
7) Pencegahan kekerasan pada
remaja
11. Lanjutan…
c. Program Generasi Berencana / GenRe (BKKBN,
2017)
• Kehidupan berkeluarga bagi remaja melalui pemahaman
tentang kedewasaan usia perkawinan, sehingga mereka
mampu melangsungkan jenjang pendidikan secara terencana;
berkarir dalam pekerjaan secara terencana; serta menikah
dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan
reproduksi.