Modul ini membahas tentang observasi berbagai komponen perangkat pembelajaran seperti kurikulum, silabus, kalender pendidikan, rencana pekan efektif, dan program tahunan/semester. Terdapat penjelasan mengenai pengertian masing-masing komponen beserta contoh-contohnya. Modul ini juga membahas cara menganalisis kurikulum, mengembangkan silabus, dan membuat rencana pekan efektif.
1. MODUL 1
OBSERVASI LITERATUR
Deskripsi kegiatan
Pada kegiatan modul 1 ini praktikan melaporkan hasil observasi literatur yang berkaitan
dengan komponen perangkat pembelajaran ditinjau dari berbagai sumber antara lain :
A. Kemampuan memahami perangkat pembelajaran
1. Kurikulum
Deskripsikan tentang pengertian kurikulum menurut para pakar dan sebutkan jenis-jenis
kurikulum serta lengkapi dengan sumbernya (footnote)
Berikut pengertian kurikulum menurut para ahli:
a. Harsono (2005)
kurikulum merupakan gagasan pendidikan yang diekpresikan dalam praktik.
Dalam bahasa latin, kurikulum berarti track atau jalur pacu. Saat ini definisi
kurikulum semakin berkembang, sehingga yang dimaksud kurikulum tidak hanya
gagasan pendidikan tetapi juga termasuk seluruh program pembelajaran yang
terencana dari suatu institusi pendidikan.
b. Grayson (1978)
kurikulum adalah suatu perencanaan untuk mendapatkan keluaran (out-
comes) yang diharapkan dari suatu pembelajaran. Perencanaan tersebut disusun
secara terstruktur untuk suatu bidang studi, sehingga memberikan pedoman dan
instruksi untuk mengembangkan strategi pembelajaran (Materi di dalam kurikulum
harus diorganisasikan dengan baik agar sasaran (goals) dan tujuan (objectives)
pendidikan yang telah ditetapkan dapat tercapai.
c. Purwadi (2003)
Memilah pengertian kurikulum menjadi enam bagian : (1) kurikulum sebagai
ide; (2) kurikulum formal berupa dokumen yang dijadikan sebagai pedoman dan
panduan dalam melaksanakan kurikulum; (3) kurikulum menurut persepsi pengajar;
(4) kurikulum operasional yang dilaksanakan atau dioprasional kan oleh pengajar di
kelas; (5) kurikulum experience yakni kurikulum yang dialami oleh peserta didik;
dan (6) kurikulum yang diperoleh dari penerapan kurikulum.
d. Nengly and Evaras (1976)
Kurikulum adalah semua pengalaman yang direncanakan yang dilakukan oleh
sekolah untuk menolong para siswa dalam mencapai hasil belajar kepada kemam-
puan siswa yang paling baik.
e. George A. Beaucham (1976)
2. kurikulum sebagai bidang studi membentuk suatu teori yaitu teori kurikulum.
Selain sebagai bidang studi kurikulum juga sebagai rencana pengajaran dan sebagai
suatu sistem (sistem kurikulum) yang merupakan bagian dari sistem persekolahan.
f. Hilda Taba (1962)
Kurikulum sebagai a plan for learning, yakni sesuatu yang direncanakan untuk
dipelajari oleh siswa. Sementara itu, pandangan lain mengatakan bahwa kurikulum
sebagai dokumen tertulis yang memuat rencana untuk peserta didik selama di
sekolah.(Hilda Taba ;1962 dalam bukunya “Curriculum Development Theory and
Practice).1
Jadi bisa dikatakan bahwasannya Kurikulum adalah sebuah perangkat mata
pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga pendidikan
yang isinya mencangkup rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta
didik dalam satu periode jenjang pendidikan.
Jenis-jenis Kurikulum
a. Rencana Pelajaran 1947
kurikulum pertama setelah kemerdekaan. Meski dinamakan Rencana Pelajaran
1947, saat itu kurikulum ini lebih dikenal dengan leer plan atau rencana pelajaran.
Rencana Pelajaran 1947 memprioritaskan pendidikan watak, kesadaran bernegara
dan bermasyarakat, ketimbang pendidikan kognitif.
b. Rencana Pelajaran Terurai 1952
Pada tahun 1952, Kementrian pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan mener-
bitkan buku Pedoman Kurikulum SD yang diberi nama “Rencana Pelajaran Teru-
rai untuk Sekolah Rakyat III dan IV”, fungsinya untuk membimbing para guru
dalam kegiatan mengajar di sekolah terhadap murid sekolah dasar.
c. Rencana Pendidikan 1964
Menjelang akhir kekuasaan Presiden Soekarno, negara menggulirkan Rencana
Pendidikan 1964 atau Kurikulum 1964. Fokus kurikulum ini adalah pengembangan
daya cipta, rasa, karsa, karya, dan moral (Pancawardhana). Rencana Pendidikan
1964 dihapus oleh Orde Baru dan diganti dengan Kurikulum 1968 yang sifatnya
politis.
d. Kurikulum 1968
Kurikulum 1968 merupakan perwujudan dari perubahan orientasi pada pelak-
sanaan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Dari segi tujuan pendidi-
kan, Kurikulum 1968 bertujuan bahwa pendidikan ditekankan pada upaya untuk
1Sanjaya. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. (Jakarta:
Kencana Prenada Media Group. 2006). 54
3. membentuk manusia Pancasila sejati, kuat, dan sehat jasmani, mempertinggi
kecerdasan dan keterampilan.
e. Kurikulum 1975
Kurikulum 1975 di-setting agar siswa mampu mengembangkan pikiran dan
memecahkan problem belajar dan kehidupan.
f. Kurikulum 1984
Kurikulum 1984 merupakan hasil penyempurnaan dari kurikulum 1975. Seca-
ra umum, isi dari kurikulum 1984 mengarah pada orientasi pelajaran yang menekan-
kan pada keseimbangan antara kognitif, keterampilan, sikap, antara teori dan praktik,
menunjang akan tercapainya tujuan pendidikan dan pengajaran.
g. Kurikulum 1994
Kurikulum ini merupakan pengembangan dari kurikulum sebelumnya dengan
dasar kurikulum 1984 pada kurikulum 1994 muncul istilah CBSA (Cara Belajar
Siswa Aktif). Kegiatan belajar cenderung didalam kelas, mengejar target berupa
materi yang harus dikuasai, berorientasi kognitif. Yang dilaksanakan sesuai dengan
Undang-Undang No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
h. Kurikulum 2004 (KBK)
Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) atau Kurikulum 2004, adalah kuriku-
lum dalam dunia pendidikan di Indonesia yang mulai diterapkan sejak tahun 2004.
i. Kurikulum 2006 (KTSP)
Kurikulum 2006 atau yang dikenal dengan nama Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) merupakan kurikulum operasional pendidikan yang disusun dan
dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan yang berlaku di Indonesia. KTSP
diberlakukan mulai tahun ajaran 2006/2007 yang menggantikan kurikulum 2004
(KBK). Kurikulum ini lahir seiring dengan pemberlakuan Undang-undang Nomor
20 tahun 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional serta Peraturan Pemerintah
Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
j. Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang berlaku dalam Sistem Pendidikan
Indonesia. Kurikulum ini merupakan kurikulum tetap diterapkan oleh pemerintah
untuk menggantikan Kurikulum-2006 yang telah berlaku selama kurang lebih 6
tahun.
k. Kurikulum 2013 Revisi
Kurikulum 2013 yang diberlakukan secara nasional pada tahun ajaran atau
Tahun Ajaran 2016/2017 bukanlah kurikulum 2013 lalu, melainkan kurikulum 2013
yang telah direvisi oleh Kemendikbud. Kurikulum 2013 yang lalu dinilai memberat-
kan kini telah diervisi oleh Kemendikbud sehingga diharapkan tidak lagi memberat-
4. kan dan setiap sekolah dapat menerapkan kurikulum 2013 revisi pada Tahun Ajaran
2016/2017.
2. Silabus
Deskripsikan tentang pengertian silabus menurut para pakar dan lengkapi dengan
sumbernya (footnote)
Berikut pengertian silabus menurut para pakar :
a. Salim (1987)
Istilah silabus dapat didefinisikan sebagai ”garis besar, ringkasan, ikhtisar,
atau pokok-pokok isi atau materi palajaran.
b. Yulaelawati (2004)
Silabus merupakan seperangkat rencana serta pengaturan pelaksanaan pembe-
lajaran dan penilaian yang disusun secara sistematis memuat komponen-komponen
yang saling berkaitan untuk mencapai penguasaan kompetensi dasar.2
Jadi Silabus adalah suaru perangkat pembelajaran yang tersusun sebagai
rencana pembelajaran atau bisadikatan isi materi dari beberapa pembahasan di
dalam pembelajaran.
3. Kalender Pendidikan
Deskripsikan tentang pengertian kalender pendidikan menurut pendapat anda dan boleh
lengkapi dengan sumber rujukannya
Kalender pendidikan adalah sebuah jadwal kegiatan tahunan suatu lembaga
pendidikan yang memuat semua hal yang terkait dengan proses belajar-mengajar,
penerimaan peserta didik, dan kelulusan.
Jadi kalender pendidikan adalah sebuah agenda yang telah di tetapkan oleh suatu
lembaga yang di dalamnya mencakup kegiatan-kegiatan yang akan di laksanakan di
dalam lembaga tersebut.
4. Rencana Pekan Efektif
Deskripsikan tentang pengertian Rencana Pekan Efektif(RPE) menurut pendapat anda
dan boleh lengkapi dengan sumber rujukannya
Rincian pekan efektif adalah sebuah hitungan hari-hari efektif yang ada pada
tahun pelajaran berlangsung.
Jadi pekan efektif ini adalah sebuah perhitungan hari-hari yang yang efektif
dalam pembelajaran.
5. Program Tahunan
Deskripsikan tentang pengertian Program Tahunan (prota) menurut pendapat anda dan
boleh lengkapi dengan sumber rujukannya
2 Abdul Majid. Perencanaan Pembelajaran. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 2005).38-39.
5. Program tahunan adalah sebuah penetapan alokasi waktu selama satu tahun
pembelajaran untuk mencapai kompetensi inti dasar yang ada di dalam kurikulum.3
Jadi Prota ini adalah sebuah alokasi waktu yang dimana di gunakan untuk
mencapai kompetensi dasar dari kurikulum tersebut.
6. Program semester
Deskripsikan tentang pengertian Program semester (Promes) menurut pendapat anda
dan boleh lengkapi dengan sumber rujukannya
Rencana program semester merupakan penjabaran dari program tahunan.
Program tahunan disusun untuk menentukan jumlah jam yang diperlukan untuk
mencapai kompetensi dasar, sedangkan program semester diarahkan untuk menjawab
minggu keberapa atau kapan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar itu
dilakukan.
Jadi Program semester adalah rancangan kegiatan belajar mengajar secara
garis besar yang dibuat dalam jangka waktu satu semester dengan memperhatikan
program tahunan dan alokasi waktu tiap minggu .
7. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Deskripsikan tentang pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) menurut
pendapat anda dan boleh lengkapi dengan sumber rujukannya
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah rancangan pembelajaran mata
pelajaran per unit yang akan ditetapkan guru dalam pembelajaran di kelas.
Jadi RPP merupakan upaya untuk memperkirakan tindakan yang akan dilakukan
dalam kegiatan pembelajaran.
B. Kemampuan membuat perangkat pembelajaran
1. Kurikulum
Jelasakan bagaimana cara menganalisa atau menelaah kurikulum pada tingkat satuan
pendidikan yang relevan dengan potensi sekolah
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menganalisa kurikulum
a. Analisis konteks
b.
Mengidentifikasi Standar Isi dan Standar Kemampuan Lulusan sebagai sumber
dan acuan penyusunan kurikulum.
Menganalisis kondisi yang ada dari satuan pendidikan yang meliputi peserta
didik, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, biaya dan
program-program.
3Sanjaya, Pengembangan Kurikulum, (Jakarta: Rosdakarya, 2010), 49
6. Menganalisis peluang dan tantangan yang ada di masyarakat dan lingkungan
sekitar, komite sekolah, dewan pendidikan, dinas pendidikan, asosiasi profesi,
dunia industri dan dunia kerja, sumber daya alam dan sosial budaya.
c. Mekanisme penyusunan
Pembentukan tim penyusun
Pembentukan tim penyusun terdiri atas guru, konselor, dan kepala sekolah.
Kegiatan penyusunan
Bisa berbentuk rapat kerja
Pemberlakuan
Apabila telah mendapatkan persetujuan dari komite dan juga mendapatkan
pertimbangan dari dinas tingkat kabupaten atau kota yang bertanggung jawab
dalam bidang pendidikan.
2. Silabus
Jelasakan bagaimana cara mengembangkan silabus pada tingkat satuan pendidikan
yang relevan dengan kondisi siswa
Langkah-langkah pengembangan silabus tingkat satuan pendidikan k13
a. Mengkaji kompetensi inti dan kompetensi dasar
b. Mengidentifikasi materi pokok atau pembelajaran
c. Mengembangkan kegiatan pembelajaran
d. Penentuan jenis penilaian
e. Menentukan alokasi waktu
f. Menentukan sumber belajar
3. Kalender Pendidikan
Jelasakan bagaimana cara menggunakan dan memanfaatkan kalender pendidikan pada
tingkat satuan pendidikan dan lengkapi dengan contoh kalender pendidikannya
Kita harus paham dengan kode-kode yang ada pada kalender pendidikan tersebut,
apabila kita telah paham betul maka kita dengan mudah untuk menganalisa kapan dan
apa yang akan terjadi di dalam kalender tersebut.
Salah satu contoh pemanfaatan kalender yaitu sebagai petunjuk hari-hari efektif
di dalam pembelajaran di sekolah atau madrasah.
contoh kalender pendidikan:
7. 4. Rencana Pekan Efektif
Jelasakan bagaimana cara membuat RPE pada tingkat satuan pendidikan dan mohon
dilengkapi dengan contohnya
Untuk menghitung RPE, maka mau tidak mau kita harus membuka Kalender
Pendidikan. Hitung pekan dalam 1 semster. Bagimana jika dalam 1 bulan jumlah
harinya tidak pas dengan 1 pekan?! misalnya pada bulan juli, 3 hari terakhir bergabung
dengan 4 hari dalam bulan agustus, maka ini masuk dalam bulan Agustus. Karena
jumlah harinya lebih banyak yang Agustus. Namun, ada yang memiliki pendapat
berbeda yaitu masuk ke Juli. Menjadi masalah jika ini malah tidak dihitung, Harus
diingat bahwa kaidah dalam 1 bulan maksimal 5 pekan belum pernah ada 1 bulan=6
pekan.
8. hitung jumlah pekan yg tidak memiliki tanda pada keterangan (dalam lingkaran)
Setelah dihitung, maka hasil jumlah pekan dimasukkan pada format RPE,
A = Jumlah Pekan dalam 1 semester
B= Jumlah Pekan tidak efektif
C= Pekan efektif
D= Jam Pelajaran (ada mapel dengan 1jp, 2jp disesuaikan dengan jadwal pelajaran)
Setelah semua dimasukkan dalam format RPE beserta rumus-rumusnya, maka hasil
akhirnya adalah Jumlah Jam efektif (pada contoh 28 jam pelajaran). RPE menjadi
penting karena merupakan penentu awal pembuatan Program Tahunan (PROTA),
Program Semester (PROMES), Pembagian SK-KD, dan pembuatan RPP.
Format Contoh RPE
9. 5. Program Tahunan
Jelasakan bagaimana cara membuat Prota pada tingkat satuan pendidikan dan mohon
dilengkapi dengan contohnya
Langkah-langkah dalam merancang prota
Menelaah jumlah KD atau tema dan subtema pada suatu kelas.
Menghitung jumlah Minggu Belajar Efektif (MBE) dalam satu tahun.
Mendistribusikan alokasi waktu Minggu Belajar Efektif (MBE) ke dalam KD atau
subtema
6. Program semester
Jelasakan bagaimana cara membuat Promes pada tingkat satuan pendidikan dan mohon
dilengkapi dengan contohnya
Adapun langkah-langkah perancangan program semester, meliputi:
1. Menelaah kalender pendidikan dan ciri khas satuan pendidikan berdasarkan
kebutuhan tingkat satuan pendidikan.
2. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu pembelajaran efektif,
dan waktu pembelajaran efektif (per minggu). Hari-hari libur meliputi:
Jeda tengah semester
Jeda antar semester
Libur akhir Tahun Pelajaran
Hari libur keagamaan
Hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional
10. Hari libur khusus
3. Menghitung jumlah Hari Belajar Efektif (HBE) dan Jam Belajar Efektif (JBE) setiap
bulan dan semester dalam satu tahun.
4. Mendistribusikan alokasi waktu yang disediakan untuk suatu subtema serta memper-
timbangkan waktu untuk ulangan serta analisis materi.
7. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Jelasakan bagaimana cara membuat RPP pada tingkat satuan pendidikan dan mohon
dilengkapi dengan contohnya
11. a. Mencantumkan Identitas
Terdiri dari: Nama sekolah, Mata Pelajaran, Kelas, Semester, Standar Kompe-
tensi, Kompetensi Dasar, Indikator dan Alokasi Waktu.
Hal yang perlu diperhatikan adalah:
RPP boleh disusun untuk satu Kompetensi Dasar (KD)
Standar Kompetensi (SK), Kompetensi Dasar (KD), dan Indikator dikutip dari
silabus, dan merupakan suatu alur pikir yang saling terkait.
Indikator merupakan:
Ciri perilaku (bukti terukur) yang dapat memberikan gambaran bahwa peserta
didik telah mencapai kompetensi dasar.
Penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku
yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, satuan pendidikan, dan
potensi daerah.
Rumusannya menggunakan kata kerja operasional yang terukur dan/atau dapat
diobservasi
Digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian.
Alokasi waktu diperhitungkan untuk pencapaian satu kompetensi dasar,
dinyatakan dalam jam pelajaran dan banyaknya pertemuan (contoh: 2 x
40 menit).
b. Merumuskan Tujuan Pembelajaran
Output (hasil langsung) dari satu paket kegiatan pembelajaran.Bila pembe-
lajaran dilakukan lebih dari 1 (satu) pertemuan, ada baiknya tujuan pembelajaran
juga dibeda-kan menurut waktu pertemuan, sehingga tiap pertemuan dapat
memberikan hasil.
c. Menentukan Materi Pembelajaran
Untuk memudahkan penetapan materi pembelajaran, dapat mengacu pada
indikator.
d. Menentukan Metode Pembelajaran
Metode dapat diartikan sebagai model atau pendekatan pembelajaran, bergan-
tung pada karakteristik pendekatan dan/atau strategi yang dipilih. Karena itu pada
bagian ini dicantumkan pembelajaran dan metode yang diintegrasikan dalam satu
kegiatan pembe-lajaran peserta didik:
Pendekatan pembelajaran yang digunakan, misalnya: pendekatan proses, kontek-
stual, pembelajaran langsung, pemecahan masalah, saintifik dan sebagainya.
Metode-metode yang digunakan, misalnya: ceramah, inkuiri, discovery,
observasi, diskusi, e-learning dan sebagainya.
12. e. Menetapkan Kegiatan Pembelajaran
Untuk mencapai suatu kompetensi dasar, langkah-langkah minimal yang harus
dipenuhi pada setiap unsur kegiatan pembelajaran adalah sebagai berikut:
Kegiatan Pendahuluan
Kegiatan pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam satu pertemuan
yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi dan menfokuskan perhatian peser-
ta didik untuk berpastisipasi aktif dalam proses belajar mengajar.
Kegiatan Inti
Berisi langkah-langkah sistematis yang dilalui peserta didik untuk dapat
mengkons-truksi ilmu sesuai dengan skemata (frame work) masing-masing.
Langkah-langkah tersebut disusun sedemikian rupa agar peserta didik dapat
menunjukkan perubahan perilaku sebagaimana dituangkan pada tujuan pembe-
lajaran dan indikator.
Kegiatan Penutup
Merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri aktivitas pembe-
lajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk membuat rangkuman/kesimpulan, pe-
nilaian dan refleksi hasil belajar peserta didik, dan tindak lanjut pembelajaran
(dapat berupa kegiatan di luar kelas, di rumah atau tugas sebagai bagian reme-
dy/pengayaan).
Langkah-langkah pembelajaran dimungkinkan disusun dalam bentuk selu-
ruh rangkaian kegiatan, sesuai dengan karakteristik model pembelajaran yang di-
pilih, menggunakan urutan sintaks sesuai dengan modelnya. Oleh karena itu, ke-
giatan pendahuluan/pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup tidak harus ada
dalam setiap pertemuan.
f. Memilih Sumber Belajar
Pemilihan sumber belajar mengacu pada perumusan yang ada dalam silabus
yang dikembangkan.Sumber belajar mencakup sumber rujukan, lingkungan, media,
nara sumber, alat dan bahan. Sumber belajar dituliskan secara lebih operasional, dan
bisa langsung dinyatakan bahan ajar apa yang digunakan.
g. Menentukan Media Pembelajaran
Media pembelajaran adalah media yang akan digunakan dalam proses pembe-
lajan.
h. Menentukan Penilaian
Penilaian dijabarkan atas teknik penilaian, bentuk instrument, dan instrument
yang dipakai
13.
14. C. Kemampuan memahami RPP
1. SK/KD
Jelasakan apa pengertian dari SK dan KD serta jelaskan pula apa perbedaanya (foot-
note)
Pengertian SK dan KD
Standar Kompetensi deskripsi pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus
dikuasai setelah siswa mempelajari mata pelajaran tertentu pada jenjang pendidikan
tertentu pula.4
Kompetensi Dasar adalah pengetahuan, keterampilan dan sikap minimal yang
harus dicapai oleh siswa untuk menunjukkan bahwa siswa telah menguasai standar
kompetensi yang telah ditetapkan, oleh karena itulah maka kompetensi dasar
merupakan penjabaran dari standar kompetensi.5
Perbedaan SK dan KD
a. SK
Standard Kompetensi sebagai tujuan pembelajaran itu dideskripsikan secara
eksplisit, sehingga dijadikan standar dalam pencapaian tujuan kurikulum.
b. KD
Kompetensi dasar sebagai tujuan pembelajaran dirumuskan dalam bentuk peri-
laku yang bersifat umum sehingga masih sulit diukur ketercapaiannya.
2. Indikator dan tujuan
Jelasakan tentang pengertian indikator dan tujuan dan apa ada perbedaannya?
(footnote)
Pengertian Indikator Dan Tujuan Pembelajaran
Indikator adalah perilaku yang dapat diukur dan di observasi untuk menunjukan
ketercapaian kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran .6
Tujuan pembelajaran adalah perilaku yang hendak dicapai atau yang dapat
dikerjakan oleh seorang siswa pada kondisi dan tingkat kompetensi tertentu.7
Perbedaan antara Indikator dan Tujuan Pembelajaran.
Perbedaan dari Indikator dan Tujuan Pembelajaran adalah bahwa kemampuan
yang dirumuskan pada indicator pencapaian kompetensi merupakan target pencapaian
kemampuan individu siswa sedangkan kemampuan yang dirumuskan pada tujuan
pembelajaran merupakan target pencapaian kemampuan siswa secara kolektif.
4 Wina sanjaya, kurikulum dan pembelajaran (Jakarta : kencana prenada media group, 2008).
170
5 Ibid. 171
6 Mulyasa. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. (Bandung. PT.Remaja Rosda Karya.
2007). 139
7Hamzah B. Uno. Perencanaan Pembelajaran. (Jakarta. PT.Bumi Aksara). 178
15. 3. Metode dan Skenario Pembelajaran
Jelasakan tentang pengertian dari keduanya dan jelaskan pula aspek perbedaannya?
(footnote)
Pengertian Metode dan Skenario Pembelajaran
Metode pembelajaran adalah cara-cara atau teknik penyajian bahan pelajaran
yang akan digunakan oleh guru pada saat menyajikan bahan pelajaran, baik secara
individual atau secara kelompok.8
Skenario Pembelajaran adalah urutan cerita yang disusun oleh seorang guru agar
suatu peristiwa pembelajaran terjadi sesuai dengan yang di inginkan.9
Perbedaan antara Metode Pembelajaran dan Skenario Pembelajaran
Metode adalah cara-cara yang dilakukan oleh seorang guru untuk menyajikan
pembelajaran.
Sedangkan skenario pembelajaran adalah alur-alur pembelajaran yang disusun
oleh seorang guru.
4. Media dan Sumber Belajar
Jelasakan tentang pengertian dari keduanya dan jelaskan pula aspek perbedaannya?
(footnote)
Pengertian Media dan Sumber Belajar
Media Pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan yang dapat di manfaatkan
untuk keperluan pembelajaran10
Menurut Ahmad Rohani sumber belajar (learning resources) adalah segala
macam sumber yang ada diluar diri seseorang (peserta didik) dan yang memungkinkan
(memudahkan) terjadinya proses belajara.11
5. Penilaian
Apa yang dimaksud dengan penilaian? Bagaimana cara menilai? Apa saja aspek yang
dinilai dalam pembelajaran? Jelaskan!
Pengertian Penilaian
Menurut Permendikbud No.23 Tahun 2016, Penilaian adalah proses pengumpulan
dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.
Cara Penilaian
Penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui tahapan
a. Menyusun perencanaan penilaian
8Ahmad Sabri. Strategi Belajar Mengajar Micro Teaching. (Jakarta. Quantum Teaching.
2005). 52
9Omar Hamalik. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. (Bandung. Bumi
Aksara). 57
10Sundayana, Rustina. Media Pembelajaran Matematika. (Bandung. Alfabeta. 2013). 69
11Ahmad Rohani. Media Intruksional Edukatif. (Jakarta. Rineka Cipta. 1997). 102
16. b. Mengembangkan instrument penilaian
c. Mengembangkan instrument penilaian
d. Melaksanakan penilaian
e. Memanfaatkan hasil penilaian
f. Melaporkan hasil penilain dalam bentuk angka dengan skala 0-100 dan deskripsi.
Merancang penilaian pembelajaran dimulai dari menyusun perencanaan penila-
ian. Sumber yang dijadikan acuan adalah silabus. Dalam silabus telah ditetapkan indi-
kator penilaian.
Dari indikator keberhasilan inilah kemudian disusun kisi-kisi soal, untuk selanjut-
nya disusun instrument penilaian (soal atau tugas) untuk mengukur keberhasilan pem-
belajaran.
Aspek-aspek yang dinilai
a. Aspek personal guru
b. Aspek professional guru
c. Aspek sosial guru
17. MODUL 2
OBSERVASI LAPANGAN
Deskripsi kegiatan
Pada kegiatan ini praktikum melakukan obeservasi lapangan di sekolah/madrasah yang
dituju terkait dengan :
A. Identitas sekolah/madrasah
Jelaskan kondisi obyektif sekolah/madrasah tujuan anda yang bisa menggambarkan
kondisi sekolah bisa dalam bentuk tabel seperti profil sekolah atau dalam bentuk narasi
yang dikembangkan oleh praktikum. (jelaskan informannya dalam bentuk footnote)
NO PROFIL LEMBAGA REKAM DATA YANG DIPEROLEH.12
1 Nama Sekolah MTs Tashilul Falah
2 Ijin Pendirian/Operasional MTsS/08.0127/2020
3 NSS/NSM 121235080127
4 NPSN 70008921
5 Alamat sekolah : Jalan Merdeka Bodang
Dusun/rt/rw Sumber Puring/01/05
Desa/kecamatan Bodang/Padang
Kabupaten Lumajang
6 Nomor Telp lembaga 081336697288
7 Status sekolah Swasta
8 Nama yayasan Tashilul Falah
9 Badan Hukum AHU-0028204.AH.01.04 Tahun 2015
10 Nama Kepala Umar Sholeh, S.H
11 Nomor Telp/HP 085231204996
12 Visi Membina Mental Islami dan Berakhlakul Karimah
13 Misi a. Menjadikan Siswa Berakhlak Serta Berkepriba-
dian Islami
b. Menyiapkan Generasi yang Unggul diBidang
Isla-mi.
12 Umar Sholeh, Kepala Madrasah, Bodang, 03 April 2021, Pukul 08:00 wib
18. B. Tentang Kurikulum
Jelaskan tentang kurikulum yang digunakan oleh sekolah dan jelaskan pula perjalanan
kurikulum yang pernah dipakai oleh sekolah dimaksud. (jelaskan informannya dalam
bentuk footnote)
Kurikulum yang digunakan oleh lembaga madrasah MTs Tashilul Falah adalah
kurikulum 2013, perjalanan kurikulum tersebut dipengaruhi beberapa hal, salah satunya
yaitu faktor pendirian madrasah.13
Dimana dalam penyusunan kurikulum masih sangat tidak setabil, dikarenakan
kurang fahamnya para guru-guru dalam menyusun media pembelajaran.
C. Tentang Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Jelaskan kondisi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan baik dari segi kuantitas maupun
kualitas sekolah/madrasah yang dimaksud. (jelaskan informannya dalam bentuk footnote)
Di dalam lembaga MTs Tashilul Falah ada beberapa tenaga kependidikan yang
masih dalam tahap perkembangan, di antaranya yaitu seperti TU dan juga Bendahara,
dalam proses administrasi mereka masih membutuhkan bimbingan dari berbagai pihak,
yaitu kepala madrasah dan juga guru-guru senior.14
Sedangkan dari tenaga pendidik sendiri masih banyak dari guru-guru yang kurang
mampu dalam menyusun perangkat pembelajaran, namun ada juga yang sudah mumpuni
dalam penyusunan perangkat pembelajaran tersebut. Dari beberapa guru yang tidak faham
tersebut terkendala dari cara penyusunan dan pengerjaannya seperti apa. Namun untuk di
dalam belajar mengajar guru-guru sangat ahli di dalam bidangnya sendiri.
13 Saifun Nuri, WakaKurikulum, Bodang, 03 April 2021, Pukul 08:45 wib
14 Umar Sholeh, Kepala Madrasah, Bodang, 03 April 2021, Pukul 09:00 wib
19. MODUL 3
OBSERVASI PRAKTIK MENGAJAR
Deskripsi kegiatan
Pada kegiatan ini praktikum melakukan observasi kegiatan guru saat mengajar di kelas
dan mencatat aktifitas pembelajaran selama mengajar. Kegiatan ini paling sedikit
mengobservasi empat (4) guru yang sesuai dengan program studinya.
KEGIATAN OBSERVASI
A. Guru 1 :
Mata Pelajaran :
Nama lengkap :
Pendidikan Terahir :
Tempat/Tgl/Lahir :
Alamat rumah :
Observasi Tanggal :
Hasil observasi : Jelaskan hasil pengamatan anda tentang guru yang
diobservasi terkait dengan hal-hal berikut
Jelaskan tentang kemampuan membuka dan menutup pembelajaran
Jelaskan tentang kemampuan menyampaikan materi
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan metode
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan media dan sumber belajar
Jelaskan tentang kemampuan memotivasi
20. Jelaskan cara guru menyikapi siswa yang melanggar saat pembelajaran berlangsung
21. B. Guru 2 :
Mata Pelajaran :
Nama lengkap :
Pendidikan Terahir :
Tempat/Tgl/Lahir :
Alamat rumah :
Observasi Tanggal :
Hasil observasi : Jelaskan hasil pengamatan anda tentang guru yang
diobservasi terkait dengan hal-hal berikut
Jelaskan tentang kemampuan membuka dan menutup pembelajaran
Jelaskan tentang kemampuan menyampaikan materi
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan metode
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan media dan sumber belajar
22. Jelaskan tentang kemampuan memotivasi
Jelaskan cara guru menyikapi siswa yang melanggar saat pembelajaran berlangsung
23. C. Guru 3 :
Mata Pelajaran :
Nama lengkap :
Pendidikan Terahir :
Tempat/Tgl/Lahir :
Alamat rumah :
Observasi Tanggal :
Hasil observasi : Jelaskan hasil pengamatan anda tentang guru yang
diobservasi terkait dengan hal-hal berikut
Jelaskan tentang kemampuan membuka dan menutup pembelajaran
Jelaskan tentang kemampuan menyampaikan materi
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan metode
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan media dan sumber belajar
24. Jelaskan tentang kemampuan memotivasi
Jelaskan cara guru menyikapi siswa yang melanggar saat pembelajaran berlangsung
25. D. Guru 4 :
Mata Pelajaran :
Nama lengkap :
Pendidikan Terahir :
Tempat/Tgl/Lahir :
Alamat rumah :
Observasi Tanggal :
Hasil observasi : Jelaskan hasil pengamatan anda tentang guru yang
diobservasi terkait dengan hal-hal berikut
Jelaskan tentang kemampuan membuka dan menutup pembelajaran
Jelaskan tentang kemampuan menyampaikan materi
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan metode
Jelaskan tentang kemampuan menggunakan media dan sumber belajar
26. Jelaskan tentang kemampuan memotivasi
Jelaskan cara guru menyikapi siswa yang melanggar saat pembelajaran berlangsung
27. MODUL 4
KEGIATAN PRAKTIK MENGAJAR
Deskripsi kegiatan
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa pada modul empat (4) ini adalah praktik mengajar
dengancara membuat RPP terlebih dahulu dikonsultasikan kepada guru pembimbing dan
dipraktikan:
Kegiatan Praktik
A. Praktik di kelas :
Hari/Tgl/Bln/Thn :
Mata Pelajaran :
Guru Mapel :
Berikut RPP yang digunakan saat praktik mengajar
Jelaskan Pelaksanaan praktik terkait kemampuan dan kesiapan siswa
Jelaskan persoal-persoalan yang ditemukan selama mengajar dikelas
29. B. Praktik di kelas :
Hari/Tgl/Bln/Thn :
Mata Pelajaran :
Guru Mapel :
Berikut RPP yang digunakan saat praktik mengajar
Jelaskan Pelaksanaan praktik terkait kemampuan dan kesiapan siswa
Jelaskan persoal-persoalan yang ditemukan selama mengajar dikelas
Jelaskan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan selanjutnya
30.
31. C. Praktik di kelas :
Hari/Tgl/Bln/Thn :
Mata Pelajaran :
Guru Mapel :
Berikut RPP yang digunakan saat praktik mengajar
Jelaskan Pelaksanaan praktik terkait kemampuan dan kesiapan siswa
Jelaskan persoal-persoalan yang ditemukan selama mengajar dikelas
Jelaskan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan selanjutnya
32.
33. 4. Praktik di kelas :
Hari/Tgl/Bln/Thn :
Mata Pelajaran :
Guru Mapel :
Berikut RPP yang digunakan saat praktik mengajar
Jelaskan Pelaksanaan praktik terkait kemampuan dan kesiapan siswa
Jelaskan persoal-persoalan yang ditemukan selama mengajar dikelas
Jelaskan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan selanjutnya
34.
35. MODUL 5
KEGIATAN EVALUASI DAN TINDAK LANJUT
Deskripsi kegiatan
Pada modul lima (5) ini praktikkan hanya menyimpulkan dan mengevaluasi hasil
pengamatan terhadap guru yang mengajar dan hasil praktik yang dilakukan sendiri. Adakah
persoal-persoalan pembelajaran yang harus ditingkatkan, dihindari atau ditindaklanjuti.
Silahkan anda jelaskan sebagai kesimpulan dari pelaksanaan praktik.
A. Kesimpulan
1.Hasil dari observasi
Jelaskan temuan-temuan selama anda melakukan pengamatan kepada empat guru
ditempat anda melakukan PPL mandiri dibawah ini dan lengkapi dengan rekomendasi
atau tindaklanjut jika diperlukannya.
2.Hasil dari praktik mengajar (4kali praktik)
Jelaskan temuan-temuan selama anda melakukan praktik PPL mandiri yang dilakukan
sebanyak empat kali tatap muka dibawah inidan lengkapi dengan rekomendasi atau
tindaklanjut jika diperlukannya.
B. Saran
Isilah saran-saran dibawah ini jika anda menganggap perlu untuk disampaikan