Ringkasan dokumen menyebutkan bahwa penolakan tes Covid-19 terjadi di berbagai daerah di Indonesia karena adanya stigma, ketidakpercayaan masyarakat, dan provokasi informasi palsu. Faktor kunci untuk menanggulangi hal ini adalah sosialisasi, edukasi, dan penegakan hukum terhadap oknum-oknum yang menyebarkan berita bohong."
2. Ringkasan Eksekutif
Temuan
Berita penolakan tes Covid19 (Rapid atau swab) terjadi cukup dinamis di media massa, karena terjadi di berbagai tempat
dan hampir setiap hari muncul. Sedangkan di media sosial, hanya beberapa insiden penolakan yang jadi viral. Seperti di
Makassar, Sorong, NTT, Ambon, Pasar Cileungsi, dan Kediri. Umumnya penolakan tes itu muncul dari warga di daerah zona
rawan dan dari pedagang pasar yang diduga jadi episentrum penularan.
Analisis
Ketidakpercayaan masyarakat menjadi aspek dominan dari penolakan tes. Perasaan itu muncul didorong oleh stigma
Covid19 yang hampir jadi aib, beredarnya hoaks konspiratif kesehatan, hingga provokasi dari oknum-oknum masyarakat.
Meski ada pula penolakan bermotif ekonomi, seperti terjadi di pasar Cileungsi yang takut ditutup atau sepi pembeli.
Saran
Sosialiasi dan edukasi menjadi faktor kunci untuk menghilangkan stigma serta misinformasi terkait test Covid19 ini. Selain
itu, upaya tegas atau penegakan hukum juga dirasa perlu untuk menimbulkan efek gentar bagi pihak yang ingin
memprovokasi atau menyebar hoaks tidak bertanggung jawab.
3. RESEARCH QUESTION
Stigma terhadap Pasien
• Bagaimana stigma yang terbentuk di publik sehingga terjadi penolakan tes Covid-19
• Bagaimana respons publik atas stigma tersebut
Setting Keyword
Keyword: tolak, penolakan, menolak, ditolak
Should Contain: test, tes
4. MATRIKS ISU
Date Place Problem Issue/Cause How Medium Solution
Key Influencer
Mass Media Social Media
14 Mei
Lombok Barat,
NTB
Warga Menolak Tes Merasa sehat
Menolak bertemu tim
medis
Media Massa
Sosialisasi, kerja
sama satgas-TNI-
Polri
Sekretaris Camat
Batu Layar
14 Mei
Karangploso,
Malang
Pedagang Pasar tolak tes Merasa sehat Memarahi petugas Media Massa Persuasi
Tim Kesehatan
Puskesmas
15 Mei Garut
Ketua DPRD menolak tes dari
Dinkes
Menganggap alatnya jelek
Menolak ikut rapid
test
Media Massa Tes mandiri
Ketua DPRD
Garut, Wabup
Garut
15 Mei Garut
Anggota DPRD tolak tes dari
Dinkes
Tidak mau pakai anggaran
dewan (uang rakyat)
Menolak ikut rapid
test
Media Massa Tes mandiri Anggota DPRD
16 Mei
Tamalate,
Makassar
Warga Balang Baru tolak
rapid test
Takut dijebak, menganggap
Covid19 penyakit orang
kaya
Aksi bersama tolak tes
Media
Massa,
Twitter,
Instagram
Sosialisasi dan
persuasi
Perwakilan warga @makassar_iinfo
16 Mei Banjarmasin
Pedagang Pasar Lama
menolak rapid test massal
Merasa sehat, mengaku
sudah pernah dites,
mengklaim hidup bersih
Menolak rapid tes Media Massa
Sosialisasi dan
persuasi
Perwakilan
pedagang pasar
5. MATRIKS ISU
Date Place Problem Issue/Cause How Medium Solution
Key Influencer
Mass Media Social Media
18 Mei
Kodingareng,
Makassar
Sebagian warga tolak rapid
test
(tidak dijelaskan)
Menolak ikut rapid
test
Media Massa Dibiarkan
Camat
Sangkarrang
18 Mei
Pasar Induk
Cianjur
Pedagang tolak rapid test
Merasa sehat, takut
hasilnya positif
Menolak test,
negosiasi tawarkan
uang
Media massa Persuasi Plt. Bupati Cianjur
18 Mei
Pasar Kota
Malang
Pedagang tolak rapid test
Takut hasilnya positif, takut
batal puasa
Menolak tes Media Massa Dibiarkan
Jubir Gugus Tugas
Kota Malang
19 Mei Sorong
Puluhan warga Klaligi tolak
rapid test
Kuatir dikarantina dan tidak
bisa cari nafkah
Memblokir akses
masuk gang
Media Massa
Pendekatan
persuasif
Kapuskesmas
Malawei
19 Mei
Kabupaten
Barru, Sulsel
Warga tolak rapid test (Tidak dijelaskan)
Mengunci diri di
rumah
Media Massa
Pendekatan
persuasif
keagamaan
Gugus Tugas
Barru, Sulsel
22 Mei
Sumenep,
Madura
Takmir Masjid tolak rapid test
usai salat jumat berjamaah
Merasa tidak diajak
koordinasi
Protes ada petugas Media massa
Pendekatan
persuasif
Takmir Masjid
Jami, Bupati
Sumenep
6. MATRIKS ISU
Date Place Problem Issue/Cause How Medium Solution
Key Influencer
Mass Media Social Media
23 Mei
Badung,
Denpasar
Warga tolak rapid test Misinformasi Tidak mau ikut tes Media massa sosialisasi Kadiskes Badung
27 Mei
Wolomarang,
NTT
Warga tolak rapid test misinformasi
ODP kabur dari
kampung
Media massa Tracking
Lurang
Wolomarang
27 Mei Sorong
Warga tolak rapid test (tahap
II)
takut
Warga mengungsi ke
pulau terpencil
Media massa Tracking
Kapuskesmas
Malawei, Sorong
1 Juni
Ngawi, Jawa
Timur
Pedagang Sayur tolak rapid
test
Takut kehilangan nafkah
Menolak ikut rapid
test massal
Media Massa persuasi
Perwakilan
pedagang sayur
1 Juni Sikka, NTT Warga tolak tes swab Takut dites
Petugas dilempari dan
diancam
Media massa,
Twitter
persuasi Gugus Tugas Sikka @Aryprasetyo85
3 Juni Ciracas
Sebagian pedagang pasar
tolak ikut rapid tes masal
Mengaku sibuk berjualan,
takut ketahuan sakit
Tidak mau ikut tes,
kabur
Media Massa Dibujuk
Kepala pasar
Ciracas
7. MATRIKS ISU
Date Place Problem Issue/Cause How Medium Solution
Key Influencer
Mass Media Social Media
3 Juni Adonara, NTT Warga tolak rapid test (tidak dijelaskan) Nakes diusir
Media
Massa,
Twitter
Persuasi petugas
dan aparat TNI
Satgas Covid19
Flores Timur
@Aryprasetyo85
3 Juni
Pasar Taman,
Sidoarjo
Pedagang tolak rapid test Takut hasilnya positif Kabur Media Massa
Dijemput Paksa
TNI-Polri
Gugus Tugas
Covid19 Sidoarjo
3 Juni
Parungpanjang,
Bogor
Warga tolak tes swab Takut, malu Menolak tes swab Media Massa persuasi
Puskesmas
Parungpanjang
4 Juni Silale, Ambon Warga tolak rapid test
Provokasi,
ketidakpercayaan pada
Nakes
Blokir jalan,
demonstrasi
Media
Massa,
Twitter
Persuasi dan
tegas
Warga setempat,
gugus tugas Covid
Ambon
@is_pelssy
5 Juni Jeneponto
Pedagang dan pengunjung
pasar tolak rapid tes
Takut hasil positif
Menghindar dan
kabur dari rapid test
Media Massa Dibiarkan
Gugus tugas
Covid19
Jeneponto
6 Juni
Pulau Terong,
Batam
Warga provokasi tolak rapid
test
Provokasi
Posting status
provokatif di
Facebook
Media
Massa,
Facebook
Ditangkap Polisi Polresta Barelang Reza Idris (Fb)
8. MATRIKS ISU
Date Place Problem Issue/Cause How Medium Solution
Key Influencer
Mass Media Social Media
6 Juni
Berbagai
tempat di
Makassar
Warga tolak rapid test
Misinformasi, takut hasil
positif, takut dikarantina
Blokir jalan, kabur,
intimidasi Nakes
Media
Massa,
Twitter,
Instagram
Persuasi, tegas
Gugus Tugas
Covid19
Makassar
@makassar_iinfo
(Ig), @Daeng_info
(twitter)
7 Juni Ambon Sopir truk menolak rapid test Biayanya kemahalan
Unjuk rasa menolak
rapid test
Media Massa negosiasi
Satgas covid,
perwakilan sopir
truk
8 Juni
Desa Kedak,
Kediri
Warga tolak rapid test
Merasa sudah isolasi
mandiri
Blokir jalan,
demonstrasi,
Media
Massa,
Twitter
Persuasi, isolasi
mandiri
Kapolres Kediri @cagubnyinyir2
9 Juni
Muara Badak,
Tenggarong
Forum takmir masjid-
musholla tolak rapid test
provokasi
Buat surat resmi
penolakan dan viral di
media sosial
Media
Massa,
Facebook
edukasi Bupati Kukar
9 Juni
Deppasawi,
Makassar
Warga tolak rapid test
Takut hasilnya positif,
provokasi,
Blokir jalan, tolak
tenaga medis
Media massa Edukasi, persuasi
10 Juni
Pasar Cileungsi,
Bogor
Pedagang pasar tolak rapid
test
Sakit hati karena pasar jadi
sepi
Petugas medis diusir
Media
Massa,
Twitter
Pengetatan
protokol
kesehatan
Dinkes Kab.Bogor,
pedagang pasar
@pawangcat,
@arjuno_ireng01
9. MATRIKS ISU
Date Place Problem Issue/Cause How Medium Solution
Key Influencer
Mass Media Social Media
10 Juni
Plosokerep,
Jombang, Jawa
Timur
22 Warga tolak rapid test Takut hasilnya reaktif
Mengunci diri di
rumah
Media Massa sosialisasi
Satgas IDI
Jombang
10 Juni
Pasar Argosari,
Gn.Kidul
Pedagang tolak rapid test
Takut hasilnya reaktif, tidak
bisa dagang
Kabur Media Massa Rapid test ulang
Dinkes Gn.Kidul,
pedagang, tukang
parkir
11 Juni RSUD Mataram Keluarga tolak swab test misinformasi Mengamuk di RSUD Media massa persuasi
Kapolresta
Mataram
11 Juni Pasar Cirebon
Pedagang tolak rapid test
masal
Takut pasar ditutup Menolak ikut tes Media massa Edukasi
Kepala pasar,
pedagang
10. TREN MEDIA MASSA
Penolakan tes
dari Makassar,
Cianjur, Malang
Pedagang pasar
Cileungsi tolak tes
Banyak
kecamatan di
Makassar tolak
tes
Warga Tamalate
Makassar tolak
rapid test
Takmir Masjid
Sumenep tolak
tes pasca shalat
Jumat
Warga Sorong &
Wolomarang
tolak rapid test
Warga NTB,
Pedagang pasar
Malang tolak tes
Warga Sikka,
Pedagang sayur
Ngawi tolak tes
Pedagang dan
pengunjung
pasar Jeneponto
tolak rapid test
Provokator
penolak tes di
Batam, ditangkap
Catatan:
• Tidak semua peristiwa penolakan di-highlight di slide ini. Lebih lengkapnya bisa merujuk pada matriks isu.
• Wilayah tempat paling banyak terjadi penolakan adalah di Makassar, Maluku, NTT, dan sebagian wilayah di Pulau Jawa.
• Penolakan banyak dilakukan oleh warga di suatu lingkungan, dan juga di area pasar yang diduga menjadi episentrum penyebaran
sekaligus lokasi rapid test massal.
11. TREN MEDIA SOSIAL
Warga Tamalate
Makasar tolak
rapid test
Warga Klaligi
Sorong tolak
rapid test
Warga Silale,
Ambon, tolak
rapid test
Warga Kediri
tolak rapid test
Warga Kodingareng
Makasar tolak
rapid test
Warga Adonara NTT
tolak tes swab
Pedagang pasar
Cileungsi tolak rapid
test
12. TOP NARASI
3.226 times 384 times 147 times 143 times 138 times
Dari 5 narasi teratas tentang penolakan tes, ada dua yang menceritakan viralnya peristiwa penolakan di Makassar (@Daeng_Info)
dan Pasar Cileungsi (@pawangcat). Sedangkan narasi yang paling populer justru bicara tentang warga yang menolak karantina di
Rumah Sakit setelah hasil tesnya keluar (@black_valley1) yang menyiratkan ketidakpercayaan pada tes Covid19.
@black_valley1: Sepasang
suami istri di dusun Bulus desa
Sewulan kecamatan Dagangan
Kabupaten Madiun yang sudah
dites dan positif Covid19, menolak
dibawa ke RS Mereka bilang, alat
tes itu buatan manusia dan bisa
saja salah.
@QiraniAyara: Jokowi Naikkan
Diam2 Iuran BJPS, Prodem:
Boikot Bayar Pajak&Tolak Bayar
BPJS “.....Jika ditanya siapa yg
mengajari tdk taat hukum, maka
jwb sj ‘Jokowi” ujar Nicho *Tes
nih.... Setuju gak dg pernyataan
Prodem?
@chocolatosj: Menghadapi
new normal, Bagi masyarakat
yang memang diminta untuk
melakukan rapid test, aku harap
jangan di tolak yaa, karena ini
adalah bagian dari pemutusan
rantai penyebaran Covid-19
#OptimisNewNormal
@Daeng_Info: Warga menutup
jalan ketika Tenaga Medis datang
untuk lakukan rapid test di
Tinumbu 148 siang tadi (6/6),
warga menolak dilakukan rapid
test massal di wilayah mereka.
@pawangcat: Pedagang di Pasar
Cileungsi menolak di adakan rapid
test & swab massal
Welcome to +62 land
13. TOP INFLUENCER
Top influencer isu penolakan tes Covid19 berasal dari kanal berita/informasi daerah (@Daeng_Info dan @asumsico) dan
warganet/influencer publik (@black_valley, @Qirani_Ayra, @chocolatosj). Melihat influencer yang paling berpengaruh itu
berasal dari warganet/publik, bisa dianggap bahwa isu penolakan tes covid19 lebih banyak berkembang antar masyarakat,
bukan dari kanal berita/informasi kewilayahan.
@black_valley1 @Qirani_Ayra
03 04 05
@chocolatosj @Daeng_Info @asumsico
3.227 engagement 384 engagement 151 engagement 149 engagement 139 engagement
14. HASHTAGS
• Tagar #RapidTest pada
isu Penolakan Rapid
Test tidak terlalu
banyak.
• Justru yang terlihat
lebih menonjol adalah
kampanye
menyambut Normal
Baru
(#OptimisNewNormal
,
#StopPolitisasiNewNo
rmal,
#TNIPolriKAwalNewN
ormal)
• Selain itu, ada juga
beberapa tagar yang
merujuk pada lokasi
penolakan tes seperti
#Kediri, #Garut,
#Makassar, dll.
15. ANALISIS EMOSI
Emosi yang masih dominan muncul dalam perbincangan adalah Surprise, yang mayoritas
menunjukkan keheranan warganet terhadap perilaku orang yang menolak ikut
rapid/swab test. Bahkan ada juga yang heran dengan tuduhan konspiratif sebagai latar
belakang penolakan tersebut. Meski di luar itu, ada juga yang mengungkapkan dirinya
paham alasan seseorang menolak ikut tes.
@rissadikac
Heran
Bener-bener heran,kenapa sih orang-orang
menolak tes corona? Tes doang ya Allah apa
susahnya sih,kagak dites ujian ini kagakkk-_-
Petong Mirzha Hanifah
@hanifahmirzhah
Rapid Test Bikin
Resah?
Oh gausah jauh ternyata, lingkungan RT/RW
sini kabarnya menolak rapid test karena akan
menimbulkan keresahan. Padahal mungkin
banyak juga warga yg pengen menggunakan
kesempatan "gratis" itu
Arah Jam 3
@Darma_Gun
Paham Alasan Penolakan
Bikin acara pelantikan dirinya tanpa protokol
kesehatan,dalihnya yang berkumpul di
ruangan semua orang sehat. Membolehkan
resepsi pernikahan,dan terakhir bacot soal
Herd imunity. Menjadi tidak heran sebagian
masyarakat di Makasar menolak Rapid test.
Ai
@raifalaskar
Kaget Tuduhan Konspiratif
Di beberapa media massa, ada yang menolak
rapid test gratis, ada yang mengambil paksa
jenazah yang terindikasi, ada yang lari dari
rumah sakit, ada yang mengusir tenaga medis
seperti binatang, dan masih banyak lagi lainnya.
Lebih mirisnya, pandemi ini dituduh pure bisnis!
Wow.
Glory Man United
@yaelahadil
Bingung Tes Ditolak
Indonesia melawan covid-19 Para pedagang di
pasar Cileungsi tolak rapid test, 7 pedagang
positif, aktivitas pasar masih berjalan seperti
biasa walaupun udah disuruh tutup. Heran,
Indonesia mo ngelawan covid apa emang gua
yg stupid?
16. ANALISIS EMOSI
Emosi yang juga banyak muncul adalah trust, yang sebenarnya hampir serupa
dengan surprise, yaitu rasa heran. Warganet cenderung tidak percaya bahwa
masih ada orang yang meragukan tes. Alih-alih, para penolak tes dianggap lebih
percaya hoaks ketimbang tes yang ilmiah.
Vivi
@virrasj
Yakin Pada Sehat?
Orang-orang yang menolak rapid test itu,
alasannya apa deh? Gratis padahal. Yakin
banget sehat?
Patma
@tempeserebuan
Berharap Masyarakat
Percaya Tes
siapapun yg baca ini. tolong banget, kl keluar
rumah pake ya masker nya. Lebih sadar lg sm
pandemi skrg. Penolakan tes swab ? dude,
corona bkn hal sepele, lewat tes itu kita bisa
berentiin pandemi pelan pelan. ayolah.
kesadarannya tolong. saya jg mau sekolah,
bosen di rumah mulu.
Tony Hawk Pro Skater
@AdiyatjatiW
Yakin Ada yang salah
Kenapa ada penolakan pada petugas medis
yang mau tes COVID? Pasti ada yang salah ini
sedulur-sedulur
Maurits
@Maurits20063379
Penolak Rapid Test itu
aneh
Yang aneh2 aja orang rapid test kok ditolak.
Maunya apa sih, maksud tertular langsung ko
gitu? Aya2 wae.
@irfanlaode
Masyarakat Percaya Hoaks
Sudah gampang makan hoax, gampang percaya
yg viral, jemput paksa jenazah, tolak tes rapid,
sekarang bongkar makam. Hebat hebat
memang kalian.
La Ode Irfan
17. ANALISIS EMOSI
Ekspresi yang juga cukup banyak muncul adalah emosi fear. Manifestasi
emosi ini muncul dalam berbagai bentuk di percakapan. Mulai dari takut ke
pasar karena pedagangnya berpotensi menularkan penyakit, butuh
diyakinkan pemerintah untuk ikut tes, hingga heran dengan “keberanian”
penyebar hoaks konspirasi kesehatan.
Rieka
@missugarika
Takut ke pasar
Pedagang pasar menolak Rapid Test. Takut sepi
Ini mohon maaf bukannya kita pembeli jadi
malahan takut jadinya? PS: saya yang lebih
seneng belanja ke Pasar daripada ke
Supermarket. Lebih meyakinkan saya utk ke
pasar lagi kalau pd disiplin
Kika Syafii
@kikasyafii
Waspada Tertular di Pasar
Waspada penularan di pasar ! Ini orang tahu
nggak ya kalau pengurus PD Pasar menolak
tawaran untuk test, alasannya takut di tutup
pasarnya. Lebih suka ketularan dibanding hati-
hati.
PE
@IPeYekti
Jangan Tolak Tes
Bagi kamu yang memang diminta untuk
melakukan rapid test, tolong lah jangan di tolak
apalagi disepelein, ikutin aja aturannya ya..
dengan kalian mengikuti rambu-rambu nya
lumayan kan bisa mutusin rantai penyebaran
Covid-19
Dimas
@Dimas_Skeptis
Butuh Diyakinkan Pemerintah
sebagian kelompok masyarakat menolak rapid
test nampaknya krn salah pemahaman Mrk
takut kalau hasil test positif bakalan diangkut
ambulance ke RS Kayaknya pemerintah perlu
menegaskan lagi bahwa meski hasil rapid test
reaktif, bila klinisnya baik2 saja boleh isolasi
mandiri
Yolanda D Oktaviani
@yolandwio
Gak Takut sebar hoaks
Konspirasi?
Gasengaja liat lg akun yg isinya menggaungkan
covid konspirasi, fake pandemic, mendukung
gerakan tolak rapid test, dan fitnah kalo RS &
nakes sengaja semua dibikin covid demi klaim
kemenkes. Bergidik. Ringan banget ya sebar
sebar kaya gitu ke 153K followers. Apakah tidak
takut
18. SNA
• Analisa jaringan sosial (Social
Network Analysis – SNA)
menunjukkan banyak klaster
yang tersebar. Ini
mengindikasikan, masing-
masing klaster mengusung
narasi atau peristiwanya sendiri.
• Terpencarnya narasi bisa terlihat
dari beberapa peristiwa
penolakan yang viral (di
Makassar dan Pasar Cileungsi)
yang muncul di klaster berbeda.
Bahkan informasi di kanal berita,
mengenai beberapa penolakan
tes, seolah tidak diamplifikasi
oleh klaster lainnya.
• Faktor lain yang turut membuat
SNA kali ini terpencar-pencar
adalah, tidak semua klaster di
isu penolakan rapid test, bicara
mengenai penolakan tes itu
sendiri. Ada juga yang
mengusung tentang penolakan
tenaga kesehatan. Atau malah
mengajak masyarakat untuk ikut
rapid test massal.
Sekeluarga
Tolak
dikarantina
Penolakan di
Makassar
Penolakan di
Ps. Cileungsi