SlideShare a Scribd company logo
1 of 97
Badan Kependudukan dan
Keluarga Berencana Nasional
Presentasi
Kesehatan
Reproduksi
Remaja
NAPZA
SEKSUALITAS
Arti seks
1.Jenis kelamin
2.Reproduksi seksual
3.Organ seks
4.Rangsangan / gairah
seksual
5.Hubungan seks
Asal kata: seks
Asal kata: seks
Arti seks
1.Jenis kelamin
2.Reproduksi
seksual
3.Organ seks
4.Rangsangan /
gairah seksual
5.Hubungan seks
Laki-laki || Perempuan
Asal kata: seks
Arti seks
1.Jenis kelamin
2.Reproduksi
seksual
3.Organ seks
4.Rangsangan /
gairah seksual
5.Hubungan seks
Menghasilkan
keturunan
Asal kata: seks
Arti seks
1.Jenis kelamin
2.Reproduksi
seksual
3.Organ seks
4.Rangsangan /
gairah seksual
5.Hubungan seks
vagina
Penis
Perempuan
Laki-laki
Asal kata: seks
Arti seks
1.Jenis kelamin
2.Reproduksi
seksual
3.Organ seks
4.Rangsangan /
gairah seksual
5.Hubungan seks
Seperti getaran di
dalam tubuh
Asal kata: seks
Arti seks
1.Jenis kelamin
2.Reproduksi
seksual
3.Organ seks
4.Rangsangan /
gairah seksual
5.Hubungan seks
Organ seks laki-laki
bertemu organ seks
perempuan (penetrasi)
Perempuan
1. Ovarium
2. Fimbrae
3. Tuba falopi
4. Uterus
5. Cervix
6. Vagina
7. Mulut Vagina
Laki-laki
Perempuan
Laki-laki
1. Penis
2. Glans
3. Uretra
4. Vas deferens
5. Epidydimis
6. Testis
7. Scrotum
8. Kelenjar Prostat
9. Vesikula Seminalis
10. Kandung Kencing
Pengertian:
Masa tubuh berubah dari
anak-anak ke dewasa
Kenapa bisa?
 Perubahan kerja
hormon.
Esterogen
Progesteron
Testosteron
Perempuan
Laki-laki
Apa yang terjadi?
 Perubahan fisik
◦ Perempuan
◦ Laki-laki
 Perubahan psikologis
◦ Perempuan
◦ Laki-laki
• Payudara
• Panggul
• Rambut di:
•Ketiak
•Sekitar vagina
Lihat juga:
menstruasi
Apa yang terjadi?
 Perubahan fisik
◦ Perempuan
◦ Laki-laki
 Perubahan psikologis
◦ Perempuan
◦ Laki-laki
• Suara membesar
• Rambut di:
•Ketiak
•Atas bibir (kumis)
•Bawah bibir
(janggut)
•Sekitar penis
Lihat juga:
mimpi basah
Apa yang terjadi?
 Perubahan fisik
◦ Perempuan
◦ Laki-laki
 Perubahan psikologis
◦ Perempuan
◦ Laki-laki
• Sensitif
•Mudah
tersinggung
•Mudah marah
• Irasional
• Stress
• Takut
• Ingin mandiri
• Ekspresif
• Selalu ingin tahu
Pengertian:
keluarnya sperma tanpa rangsangan pada
saat tidur, dan umumnya terjadi pada
saat mimpi tentang seks.
Pernyataan tentang mimpi basah:
 Pada umumnya laki-laki akan mengalami
mimpi basah ketika pubertas
 Bila ereksi tidak selalu harus ejakulasi
 Bila tidak mimpi basah, tidak normal
 Bila tidak mimpi basah, penis meledak
 Penis membesar bila ditarik-tarik
 Yang mimpi basah hanya anak nakal
Pengertian:
Proses peluruhan lapisan dalam
(endometrium) yang banyak mengandung
pembuluh darah dari uterus melalui vagina
secara siklik dan periodik.
Pernyataan tentang menstruasi:
 Yang haid adalah perempuan kotor
 Selama haid tidak boleh cuci rambut
 Jika haid jangan olahraga
 Jika haid jangan makan yang asam
Tanda-tanda
Perut membesar
Daerah sekitar puting susu menjadi
agak gelap
Pemeriksaan medis melalui USG
Buah dada membesar
Teraba bagian bayi
Pusing dan muntah pada pagi hari
Ibu merasakan gerakan bayi
Tidak datang haid
Terdengar detak jantung janin
Tanda-tanda dugaan
(tidak pasti)
Tanda-tanda pasti
Keadaan ideal
untuk hamil:
1. Kesiapan fisik
2. Kesiapan mental
3. Kesiapan sos-ek
Bila tubuh berhenti
tumbuh
+ 20 tahun
Keadaan ideal
untuk hamil:
1. Kesiapan fisik
2. Kesiapan mental
3. Kesiapan sos-ek
Bila pasangan suami istri
secara bersama telah
siap punya anak.
(mengasuh + mendidik)
Keadaan ideal
untuk hamil:
1. Kesiapan fisik
2. Kesiapan mental
3. Kesiapan sos-ek
Bila sudah mampu
menyediakan
kebutuhan:
• makan-minum
• pakaian
• tempat tinggal
• pendidikan
• dll
Persalinan:
 Yang berisiko
 Tanda bahaya
• Terlalu muda (Ibu <20 th)
• Terlalu Tua (Ibu >35 th)
• Terlalu Banyak (Jml anak >3)
• Terlalu Dekat (Jarak
kehamilan <3 th)
• Riwayat kehamilan dan
persalinan buruk
• Kelainan letak bayi/janin.
Persalinan:
 Yang berisiko
 Tanda bahaya
• Pendarahan
• Keluar cairan
• Kejang
• Kaki bengkak
• Mata kabur
• Sakit kepala (sering)
• Tekanan darah naik
• Demam
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
1. KTD
◦ Pengertian
◦ Sebab
◦ Dampak
2. Aborsi
3. IMS
kehamilan yang tidak
diinginkan
1. KTD
◦ Pengertian
◦ Sebab
◦ Dampak
2. Aborsi
3. IMS
• Pengetahuan ttg seks
minim
• Tidak menggunakan alat
kontrasepsi
• Alat kontrasepsi gagal
• pemerkosaan
1. KTD
◦ Pengertian
◦ Sebab
◦ Dampak
2. Aborsi
3. IMS
Fisik:
Pertumbuhan fisik belum
selesai
• Psikologis
Tidak siap mengasuh
dan mendidik anak
• Sosial Ekonomi
Tidak siap membiayai
segala kebutuhan anak
1. KTD
2. Aborsi
◦ Pengertian
◦ Alasan
◦ Dampak aborsi
tidak aman
◦ Pesan
3. IMS
pengakhiran kehamilan,
sebelum umur kehamilan
20 minggu atau berat janin
kurang dari 500 gram
Aborsi
Spontan
(keguguran)
Sengaja
(menggugurkan)
Aman Tidak
aman
1. KTD
2. Aborsi
◦ Pengertian
◦ Alasan
◦ Dampak
aborsi tidak
aman
◦ Pesan
3. IMS
• Mau terus sekolah
• Takut orangtua
• Ekonomi belum siap
• Malu pada sosial
• Tidak mencintai yang
menghamili
• (perkosaan) bingung
dengan status anaknya
nanti
1. KTD
2. Aborsi
◦ Pengertian
◦ Alasan
◦ Dampak aborsi
tidak aman
◦ Pesan
3. IMS
•Pendarahan
•Infeksi alat reproduksi
•ruptur uterus (robek
rahim)
•Fistula genital
1. KTD
2. Aborsi
◦ Pengertian
◦ Alasan
◦ Dampak aborsi
tidak aman
◦ Pesan
3. IMS
Informasi mengenai
aborsi tidak dimaksudkan
untuk mempromosikan
pelayanan aborsi,
tetapi agar remaja
mengerti bahaya yang
diakibatkan tindakan
aborsi
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Infeksi yg menyerang
organ seksual
seseorang
Selain ditularkan lewat
HUS, IMS bisa juga
disebabkan oleh kurang
menjaga kebersihan
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Gonore (Kencing Nanah)
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Sifilis (raja singa)
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Herpes Genitalis
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Trikomonas vaginalis
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Chancroid
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Klamidia
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidiasis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Condiloma Akuminata
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidiasis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Candidiasis
Jamur Candida, Albicans
yang umumnya terdapat
di usus dan vagina
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Kutu Pubis
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
Hepatitis B
Virus Hepatitis B
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
 Gonore
 Sifilis
 Herpes Genitalis
 Trikomonas Vaginalis
 Chancroid
 Klamidia
 Condiloma Akuminata
 Candidianis
 Kutu Pubis
 Hepatitis B
 HIV/AIDS
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
HIV / AIDS
Dijelaskan pada
presentasi berbeda
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
• Tidak ber-HUS
• Ber-HUS yg sehat
• Tidak berganti-ganti
pasangan
• Menggunakan
kondom
• Periksa ke dokter bila
ada gejala
mencurigakan
1. KTD
2. Aborsi
3. IMS
◦ Informasi umum
◦ Jenis / contoh
◦ Pencegahan
◦ Pengobatan
- IMS ada yg bisa
disembuhkan
- Pengobatan o/ dokter
- Jangan mengobati
sendiri
 Pengertian HIV
 Pengertian AIDS
• Singkatan:
Human Immunodeficiency
Virus
Virus yang menurunkan
sistem kekebalan tubuh
 Pengertian HIV
 Pengertian AIDS
• Singkatan:
Acquired Immuno
Deficiency Syndrome
Kumpulan berbagai gejala
penyakit akibat turunnya
kekebalan tubuh yang
didapat
 Fase 1
 Fase 2
 Fase 3
 Fase 4
• Umur infeksi: 1 – 6 bulan
• Belum terdeteksi tes darah
• Belum terlihat gejala fisik
• Sudah dapat menularkan
 Fase 1
 Fase 2
 Fase 3
 Fase 4
• Umur infeksi: 2 – 10 tahun
• Sudah terdeteksi tes darah
• Belum terlihat gejala fisik
 Fase 1
 Fase 2
 Fase 3
 Fase 4
• Umur infeksi: variatif
• Sudah terlihat gejala (sakit)
• Belum disebut AIDS
 Fase 1
 Fase 2
 Fase 3
 Fase 4
• Umur infeksi variatif
• Muncul infeksi oportunistik
• Sudah disebut AIDS
 Media
 Cara
◦ HUS
◦ Transfusi Darah
◦ Penggunaan Jarum Suntik
◦ Ibu Hamil kepada bayinya
 Media
• Cairan darah
• Cairan sperma
• Cairan vagina
Pernyataan yang salah seputar penularan hiv /
aids
◦ Makanan-minuman
◦ Udara, air
◦ Serangga (nyamuk, dll)
◦ Batuk, bersin, ludah
◦ Bersentuhan
◦ Bertukar Pakaian
 Umum
 Pengguna NAPZA
 Untuk remaja
 Umum
 Pengguna
NAPZA
 Untuk remaja
A Abstinence
B Be faithful
C Condom
D Drugs
E Equipment
 Umum
 Pengguna
NAPZA
 Untuk remaja
Berhenti menggunakan sebelum
tertular.
Bila belum berhenti, paling tidak:
• jangan memakai jarum suntik
Bila memakai jarum suntik, paling tidak:
• sekali pakai, buang jarum suntik
Bila dipakai berulang, paling tidak:
• jangan bertukar, tapi utk sendiri saja
Bila dipakai bergantian, paling tidak:
• diseterilisasi dahulu
 Umum
 Pengguna
NAPZA
 Untuk remaja
• Tidak melakukan seks pranikah
• Mencari info ttg HIV / AIDS
• Mendiskusikan HIV / AIDS
• Tidak menggunakan NAPZA
(khususnya metode suntik)
• dll
 Tes darah
 Syarat tes
 Prosedur tes
Ada dua tes (bisa pilih) :
• Tes Elisa
• Tes Western Blot
 Tes darah
 Syarat tes
 Prosedur tes
Syarat:
• Rahasia
• Disertai konseling
• Sukarela
 Tes darah
 Syarat tes
 Prosedur tes
 Belum ada
obat
 Jenis obat yg
ada
• Belum ada obat
yang
menyembuhkan.
• Baru ada obat yang
menghambat virus
• Kalaupun ada,
sifatnya kasuistik.
 Belum ada
obat
 Jenis obat yg
ada
1. Antiretroviral
menghambat virus
berkembang biak
2. Infeksi oportunistik
mengobati penyakit
lain (yg muncul sbg
efek samping
kekebalan tubuh rusak)
 Oleh masyarakat
 Oleh penyedia
layanan kesehatan
• Mengucilkan ODHA
• Mengucilkan OHIDHA
Penyebab:
• Masyarakat tidak punya
informasi yang benar
• Tidak percaya informasi
yang ada.
 Oleh masyarakat
 Oleh penyedia
layanan kesehatan
• Menolak
memberikan
layanan
Penyebab:
• Institusi tidak
punya informasi
yang benar
Napza =
Narkotika, alkohol, psikotropika, dan
zat adiktif lainnya
◦ Narkotika
◦ Alkohol
◦ Psikotropika
◦ Zat adiktif
zat-zat alamiah maupun
sintetik dari bahan
candu/kokain atau
turunannya dan
padanannya yang
mempunyai efek psikoaktif
(menurunkan/mengubah
kesadaran)
Napza =
◦ Narkotika
◦ Alkohol
◦ Psikotropika
◦ Zat adiktif
Zat aktif dalam berbagai
minuman keras, mengandung
etanol yang berfungsi
menekan syaraf pusat
Napza =
◦ Narkotika
◦ Alkohol
◦ Psikotropika
◦ Zat adiktif
zat atau obat, baik alamiah
maupun sintetis bukan
narkotika, yang berkhasiat
psikoaktif
(perubahan khas pada
aktivitas mental dan
perilaku)
Napza =
◦ Narkotika
◦ Alkohol
◦ Psikotropika
◦ Zat adiktif
zat-zat yang
mengakibatkan
ketergantungan
• Berbahaya karena bisa
mematikan sel otak.
bahan
efek
kerja
cara meng-
gunakan
bentuk
1. Ganja
Candu
Cocaina
Jamur
Kaktus
Tembakau
Pinang
Sirih, dll
2. Amphetamin
Kodein
Lem, dll
bahan
efek
kerja
cara meng-
gunakan
bentuk
1. Natural
2. Sintetis
1. Opium
Morfin
Kodein
2. Kafein
Kokain
Ecstasy
Tembakau
3. LSD
Meskalin
Ganja
bahan
efek
kerja
cara meng-
gunakan
bentuk
1. Merangsang SSP
2. Menurunkan SSP
3. Mengacaukan SSP
1. Alkohol
Ecstasy
Sedativa
LSD,dll
2. Heroin
Morfin,dll
3. Kodein
Heroin
Morfin,dll
4. Metampheta
min Kokain
Ganja,dll
bahan
efek
kerja
cara meng-
gunakan
bentuk
1. Oral
2. Injeksi
3. Ditaruh di luka
4. Sniffed / inhaled
5. Insersi anal
1. Heroin
Morfin
Kodein
Methampetamin
dll
2. Heroin
Kodein, dll
3. Ecstasy
Sedativa
Transkuiliser,
dll
4. Methamphetami
n
Amphetamin,
dll
5. Oxycodon, dll
6. LSD, dll
bahan
efek
kerja
cara meng-
gunakan
bentuk
1. Bubuk
2. Pasta
3. Pil
4. Kristal
5. Gas
6. kertas
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja
2. Heroin
3. Kodein
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
(shabu)
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Mengenal Beberapa
Jenis Napza:
1. Ganja/Mariyuana
2. Heroin/Putaw
3. Kokain/Crack
4. MDMA/Ecstasy
5. Methamphetamin
/shabu-shabu
6. Amphetamin
7. LSD
8. Sedativa
Pengertian:
Yang….
1. bukan untuk pengobatan
2. tanpa pengawasan dokter
Tahap pengguna:
1. Coba-coba
2. Sosial / rekreasi
3. Situasional
4. Ketergantungan
Tahap pengguna:
1. Coba-coba
2. Sosial / rekreasi
3. Situasional
4. ketergantungan
• Karena rasa ingin
tahu
• Supaya diakui
kelompok
Tahap pengguna:
1. Coba-coba
2. Sosial / rekreasi
3. Situasional
4. ketergantungan
• utk bersenang-
senang
• utk santai
• Biasanya ketika
rekreasi
• Biasanya
berkelompok
Tahap pengguna:
1. Coba-coba
2. Sosial / rekreasi
3. Situasional
4. ketergantungan
dipakai bila:
• Tegang
• Sedih kecewa
Tahap pengguna:
1. Coba-coba
2. Sosial / rekreasi
3. Situasional
4. Ketergantungan
• Tidak bisa tidak
menggunakan
• Rela melakukan
apa saja untuk
mendapatkan
Dampak menggunakan:
1. Fisik
2. Psikologik
3. Sos-ek
Penanggulangan:
1. Preventif
2. Kuratif
3. Rehabilitatif
NAPZA
HIV/AIDS SEKS
KRR
Penggunaan
Jarum Suntik
tdk steril
ODHA yang
menggunakan Napza
mengalami percepatan
memasuki fase AIDS
Kesadaran atau
Gairah seks
HUS bebas +
tidak aman

More Related Content

What's hot

POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptxPOLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptxKMSDNKarangAnyar03
 
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).pptSTOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).pptBidangPPdanPA
 
Presentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaPresentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaKusuma Wijayanti
 
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anakSeks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anakAdriani Hasyim
 
kesehatan reproduksi remaja
kesehatan reproduksi remajakesehatan reproduksi remaja
kesehatan reproduksi remajarahmi anissawaty
 
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptximelda238795
 
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFAS
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFASUPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFAS
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFASDokter Tekno
 
Pendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak diniPendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak dinisepti wulandani
 
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )Lutfi Imansari
 
Lansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektual
Lansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektualLansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektual
Lansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektualMunawar Shodiq
 
CEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptx
CEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptxCEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptx
CEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptxDEWIRAHAYU53
 
Kesehatan reproduksi remaja 2011
Kesehatan reproduksi remaja 2011Kesehatan reproduksi remaja 2011
Kesehatan reproduksi remaja 2011Sun Siregar
 
SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)
SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)
SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)kahfi akhmad
 
BAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular Infeksi menular seksual
BAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular  Infeksi menular seksualBAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular  Infeksi menular seksual
BAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular Infeksi menular seksualNajMah Usman
 

What's hot (20)

POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptxPOLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
 
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).pptSTOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
STOP KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK (3).ppt
 
PPT AKI & AKB
PPT AKI & AKBPPT AKI & AKB
PPT AKI & AKB
 
Presentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaPresentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remaja
 
Ppt pik remaja
Ppt pik remajaPpt pik remaja
Ppt pik remaja
 
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anakSeks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
 
kesehatan reproduksi remaja
kesehatan reproduksi remajakesehatan reproduksi remaja
kesehatan reproduksi remaja
 
Pernikahan dini
Pernikahan diniPernikahan dini
Pernikahan dini
 
Pengelolaan imp
Pengelolaan  impPengelolaan  imp
Pengelolaan imp
 
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
 
Kespro bagi catin
Kespro bagi catinKespro bagi catin
Kespro bagi catin
 
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFAS
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFASUPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFAS
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFAS
 
Pendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak diniPendidikan seksualitas sejak dini
Pendidikan seksualitas sejak dini
 
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
 
Lansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektual
Lansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektualLansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektual
Lansia tangguh dimensi fisik dan dimensi intelektual
 
CEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptx
CEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptxCEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptx
CEGAH STUNTING PADA 1000 HPK DENGAN PANGAN AMAN DAN SEHAT.pptx
 
Kesehatan reproduksi remaja 2011
Kesehatan reproduksi remaja 2011Kesehatan reproduksi remaja 2011
Kesehatan reproduksi remaja 2011
 
SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)
SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)
SIP (Pelaporan dan Pencatatan Posyandu)
 
Kekerasan anak
Kekerasan anakKekerasan anak
Kekerasan anak
 
BAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular Infeksi menular seksual
BAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular  Infeksi menular seksualBAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular  Infeksi menular seksual
BAB 8 Epidemiologi Penyakit Menular Infeksi menular seksual
 

Similar to TRIAD KRR.ppt

PROMOSI KESEHATAN
PROMOSI KESEHATANPROMOSI KESEHATAN
PROMOSI KESEHATANIndra II
 
KESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptx
KESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptxKESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptx
KESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptxKralitaIntan
 
KesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptxKesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptxfaridagushybana
 
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdfWaliputriWarmadewi
 
MATERI KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
MATERI  KESEHATAN REPRODUKSI.pptxMATERI  KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
MATERI KESEHATAN REPRODUKSI.pptxadeelly
 
materi kesehatan reproduksi remaja.pdf
materi kesehatan reproduksi remaja.pdfmateri kesehatan reproduksi remaja.pdf
materi kesehatan reproduksi remaja.pdfSylphanaAstharicaLaw
 
Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...
Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...
Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...Cut Ampon Lambiheue
 
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdfV2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdfAdityaRakhmandanu2
 
Kesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.ppt
Kesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.pptKesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.ppt
Kesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.pptssuser2da28c
 
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTKehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTqurratuakyun
 
anemia pada remaja dan kespro.pptx
anemia pada remaja dan kespro.pptxanemia pada remaja dan kespro.pptx
anemia pada remaja dan kespro.pptxFauziahNurulLaili
 
(12)kunjungan awal
(12)kunjungan awal(12)kunjungan awal
(12)kunjungan awalAyoe Disniz
 
kehamilan kunjungan 1.ppt
kehamilan kunjungan 1.pptkehamilan kunjungan 1.ppt
kehamilan kunjungan 1.pptcandra_cun
 

Similar to TRIAD KRR.ppt (20)

Fasilitasi seksualitas
Fasilitasi seksualitasFasilitasi seksualitas
Fasilitasi seksualitas
 
PROMOSI KESEHATAN
PROMOSI KESEHATANPROMOSI KESEHATAN
PROMOSI KESEHATAN
 
KESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptx
KESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptxKESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptx
KESEHATAN REPRODUKSI SEKSUAL CATIN TERBARUpptx
 
KesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptxKesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptx
 
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
 
MATERI KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
MATERI  KESEHATAN REPRODUKSI.pptxMATERI  KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
MATERI KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
 
Infeksi Menular Seksual
Infeksi Menular SeksualInfeksi Menular Seksual
Infeksi Menular Seksual
 
materi kesehatan reproduksi remaja.pdf
materi kesehatan reproduksi remaja.pdfmateri kesehatan reproduksi remaja.pdf
materi kesehatan reproduksi remaja.pdf
 
kespro catin.pptx
kespro catin.pptxkespro catin.pptx
kespro catin.pptx
 
Krr dr.dian
Krr  dr.dianKrr  dr.dian
Krr dr.dian
 
Kespro remaja
Kespro remaja  Kespro remaja
Kespro remaja
 
Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...
Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...
Bahan Presentasi "Komitmen dan Kompetensi Bidan Poskesdes, Sukses Karier, Nya...
 
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdfV2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
 
Kesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.ppt
Kesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.pptKesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.ppt
Kesehatan Reproduksi Catin Kemlagi.ppt
 
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTKehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
 
Seksualitas
SeksualitasSeksualitas
Seksualitas
 
anemia pada remaja dan kespro.pptx
anemia pada remaja dan kespro.pptxanemia pada remaja dan kespro.pptx
anemia pada remaja dan kespro.pptx
 
(12)kunjungan awal
(12)kunjungan awal(12)kunjungan awal
(12)kunjungan awal
 
kehamilan kunjungan 1.ppt
kehamilan kunjungan 1.pptkehamilan kunjungan 1.ppt
kehamilan kunjungan 1.ppt
 
ASKEP GONORE.pptx
ASKEP GONORE.pptxASKEP GONORE.pptx
ASKEP GONORE.pptx
 

Recently uploaded

Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 

Recently uploaded (20)

Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 

TRIAD KRR.ppt

  • 1. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Presentasi Kesehatan Reproduksi Remaja NAPZA SEKSUALITAS
  • 2.
  • 3. Arti seks 1.Jenis kelamin 2.Reproduksi seksual 3.Organ seks 4.Rangsangan / gairah seksual 5.Hubungan seks Asal kata: seks
  • 4. Asal kata: seks Arti seks 1.Jenis kelamin 2.Reproduksi seksual 3.Organ seks 4.Rangsangan / gairah seksual 5.Hubungan seks Laki-laki || Perempuan
  • 5. Asal kata: seks Arti seks 1.Jenis kelamin 2.Reproduksi seksual 3.Organ seks 4.Rangsangan / gairah seksual 5.Hubungan seks Menghasilkan keturunan
  • 6. Asal kata: seks Arti seks 1.Jenis kelamin 2.Reproduksi seksual 3.Organ seks 4.Rangsangan / gairah seksual 5.Hubungan seks vagina Penis Perempuan Laki-laki
  • 7. Asal kata: seks Arti seks 1.Jenis kelamin 2.Reproduksi seksual 3.Organ seks 4.Rangsangan / gairah seksual 5.Hubungan seks Seperti getaran di dalam tubuh
  • 8. Asal kata: seks Arti seks 1.Jenis kelamin 2.Reproduksi seksual 3.Organ seks 4.Rangsangan / gairah seksual 5.Hubungan seks Organ seks laki-laki bertemu organ seks perempuan (penetrasi)
  • 9. Perempuan 1. Ovarium 2. Fimbrae 3. Tuba falopi 4. Uterus 5. Cervix 6. Vagina 7. Mulut Vagina Laki-laki
  • 10. Perempuan Laki-laki 1. Penis 2. Glans 3. Uretra 4. Vas deferens 5. Epidydimis 6. Testis 7. Scrotum 8. Kelenjar Prostat 9. Vesikula Seminalis 10. Kandung Kencing
  • 11. Pengertian: Masa tubuh berubah dari anak-anak ke dewasa
  • 12. Kenapa bisa?  Perubahan kerja hormon. Esterogen Progesteron Testosteron Perempuan Laki-laki
  • 13. Apa yang terjadi?  Perubahan fisik ◦ Perempuan ◦ Laki-laki  Perubahan psikologis ◦ Perempuan ◦ Laki-laki • Payudara • Panggul • Rambut di: •Ketiak •Sekitar vagina Lihat juga: menstruasi
  • 14. Apa yang terjadi?  Perubahan fisik ◦ Perempuan ◦ Laki-laki  Perubahan psikologis ◦ Perempuan ◦ Laki-laki • Suara membesar • Rambut di: •Ketiak •Atas bibir (kumis) •Bawah bibir (janggut) •Sekitar penis Lihat juga: mimpi basah
  • 15. Apa yang terjadi?  Perubahan fisik ◦ Perempuan ◦ Laki-laki  Perubahan psikologis ◦ Perempuan ◦ Laki-laki • Sensitif •Mudah tersinggung •Mudah marah • Irasional • Stress • Takut • Ingin mandiri • Ekspresif • Selalu ingin tahu
  • 16. Pengertian: keluarnya sperma tanpa rangsangan pada saat tidur, dan umumnya terjadi pada saat mimpi tentang seks.
  • 17. Pernyataan tentang mimpi basah:  Pada umumnya laki-laki akan mengalami mimpi basah ketika pubertas  Bila ereksi tidak selalu harus ejakulasi  Bila tidak mimpi basah, tidak normal  Bila tidak mimpi basah, penis meledak  Penis membesar bila ditarik-tarik  Yang mimpi basah hanya anak nakal
  • 18. Pengertian: Proses peluruhan lapisan dalam (endometrium) yang banyak mengandung pembuluh darah dari uterus melalui vagina secara siklik dan periodik.
  • 19. Pernyataan tentang menstruasi:  Yang haid adalah perempuan kotor  Selama haid tidak boleh cuci rambut  Jika haid jangan olahraga  Jika haid jangan makan yang asam
  • 20. Tanda-tanda Perut membesar Daerah sekitar puting susu menjadi agak gelap Pemeriksaan medis melalui USG Buah dada membesar Teraba bagian bayi Pusing dan muntah pada pagi hari Ibu merasakan gerakan bayi Tidak datang haid Terdengar detak jantung janin Tanda-tanda dugaan (tidak pasti) Tanda-tanda pasti
  • 21. Keadaan ideal untuk hamil: 1. Kesiapan fisik 2. Kesiapan mental 3. Kesiapan sos-ek Bila tubuh berhenti tumbuh + 20 tahun
  • 22. Keadaan ideal untuk hamil: 1. Kesiapan fisik 2. Kesiapan mental 3. Kesiapan sos-ek Bila pasangan suami istri secara bersama telah siap punya anak. (mengasuh + mendidik)
  • 23. Keadaan ideal untuk hamil: 1. Kesiapan fisik 2. Kesiapan mental 3. Kesiapan sos-ek Bila sudah mampu menyediakan kebutuhan: • makan-minum • pakaian • tempat tinggal • pendidikan • dll
  • 24. Persalinan:  Yang berisiko  Tanda bahaya • Terlalu muda (Ibu <20 th) • Terlalu Tua (Ibu >35 th) • Terlalu Banyak (Jml anak >3) • Terlalu Dekat (Jarak kehamilan <3 th) • Riwayat kehamilan dan persalinan buruk • Kelainan letak bayi/janin.
  • 25. Persalinan:  Yang berisiko  Tanda bahaya • Pendarahan • Keluar cairan • Kejang • Kaki bengkak • Mata kabur • Sakit kepala (sering) • Tekanan darah naik • Demam
  • 27. 1. KTD ◦ Pengertian ◦ Sebab ◦ Dampak 2. Aborsi 3. IMS kehamilan yang tidak diinginkan
  • 28. 1. KTD ◦ Pengertian ◦ Sebab ◦ Dampak 2. Aborsi 3. IMS • Pengetahuan ttg seks minim • Tidak menggunakan alat kontrasepsi • Alat kontrasepsi gagal • pemerkosaan
  • 29. 1. KTD ◦ Pengertian ◦ Sebab ◦ Dampak 2. Aborsi 3. IMS Fisik: Pertumbuhan fisik belum selesai • Psikologis Tidak siap mengasuh dan mendidik anak • Sosial Ekonomi Tidak siap membiayai segala kebutuhan anak
  • 30. 1. KTD 2. Aborsi ◦ Pengertian ◦ Alasan ◦ Dampak aborsi tidak aman ◦ Pesan 3. IMS pengakhiran kehamilan, sebelum umur kehamilan 20 minggu atau berat janin kurang dari 500 gram Aborsi Spontan (keguguran) Sengaja (menggugurkan) Aman Tidak aman
  • 31. 1. KTD 2. Aborsi ◦ Pengertian ◦ Alasan ◦ Dampak aborsi tidak aman ◦ Pesan 3. IMS • Mau terus sekolah • Takut orangtua • Ekonomi belum siap • Malu pada sosial • Tidak mencintai yang menghamili • (perkosaan) bingung dengan status anaknya nanti
  • 32. 1. KTD 2. Aborsi ◦ Pengertian ◦ Alasan ◦ Dampak aborsi tidak aman ◦ Pesan 3. IMS •Pendarahan •Infeksi alat reproduksi •ruptur uterus (robek rahim) •Fistula genital
  • 33. 1. KTD 2. Aborsi ◦ Pengertian ◦ Alasan ◦ Dampak aborsi tidak aman ◦ Pesan 3. IMS Informasi mengenai aborsi tidak dimaksudkan untuk mempromosikan pelayanan aborsi, tetapi agar remaja mengerti bahaya yang diakibatkan tindakan aborsi
  • 34. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Infeksi yg menyerang organ seksual seseorang Selain ditularkan lewat HUS, IMS bisa juga disebabkan oleh kurang menjaga kebersihan
  • 35. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Gonore (Kencing Nanah)
  • 36. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Sifilis (raja singa)
  • 37. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Herpes Genitalis
  • 38. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Trikomonas vaginalis
  • 39. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Chancroid
  • 40. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Klamidia
  • 41. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidiasis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Condiloma Akuminata
  • 42. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidiasis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Candidiasis Jamur Candida, Albicans yang umumnya terdapat di usus dan vagina
  • 43. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Kutu Pubis
  • 44. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan Hepatitis B Virus Hepatitis B
  • 45. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh  Gonore  Sifilis  Herpes Genitalis  Trikomonas Vaginalis  Chancroid  Klamidia  Condiloma Akuminata  Candidianis  Kutu Pubis  Hepatitis B  HIV/AIDS ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan HIV / AIDS Dijelaskan pada presentasi berbeda
  • 46. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan • Tidak ber-HUS • Ber-HUS yg sehat • Tidak berganti-ganti pasangan • Menggunakan kondom • Periksa ke dokter bila ada gejala mencurigakan
  • 47. 1. KTD 2. Aborsi 3. IMS ◦ Informasi umum ◦ Jenis / contoh ◦ Pencegahan ◦ Pengobatan - IMS ada yg bisa disembuhkan - Pengobatan o/ dokter - Jangan mengobati sendiri
  • 48.
  • 49.  Pengertian HIV  Pengertian AIDS • Singkatan: Human Immunodeficiency Virus Virus yang menurunkan sistem kekebalan tubuh
  • 50.  Pengertian HIV  Pengertian AIDS • Singkatan: Acquired Immuno Deficiency Syndrome Kumpulan berbagai gejala penyakit akibat turunnya kekebalan tubuh yang didapat
  • 51.  Fase 1  Fase 2  Fase 3  Fase 4 • Umur infeksi: 1 – 6 bulan • Belum terdeteksi tes darah • Belum terlihat gejala fisik • Sudah dapat menularkan
  • 52.  Fase 1  Fase 2  Fase 3  Fase 4 • Umur infeksi: 2 – 10 tahun • Sudah terdeteksi tes darah • Belum terlihat gejala fisik
  • 53.  Fase 1  Fase 2  Fase 3  Fase 4 • Umur infeksi: variatif • Sudah terlihat gejala (sakit) • Belum disebut AIDS
  • 54.  Fase 1  Fase 2  Fase 3  Fase 4 • Umur infeksi variatif • Muncul infeksi oportunistik • Sudah disebut AIDS
  • 55.  Media  Cara ◦ HUS ◦ Transfusi Darah ◦ Penggunaan Jarum Suntik ◦ Ibu Hamil kepada bayinya
  • 56.  Media • Cairan darah • Cairan sperma • Cairan vagina
  • 57. Pernyataan yang salah seputar penularan hiv / aids ◦ Makanan-minuman ◦ Udara, air ◦ Serangga (nyamuk, dll) ◦ Batuk, bersin, ludah ◦ Bersentuhan ◦ Bertukar Pakaian
  • 58.  Umum  Pengguna NAPZA  Untuk remaja
  • 59.  Umum  Pengguna NAPZA  Untuk remaja A Abstinence B Be faithful C Condom D Drugs E Equipment
  • 60.  Umum  Pengguna NAPZA  Untuk remaja Berhenti menggunakan sebelum tertular. Bila belum berhenti, paling tidak: • jangan memakai jarum suntik Bila memakai jarum suntik, paling tidak: • sekali pakai, buang jarum suntik Bila dipakai berulang, paling tidak: • jangan bertukar, tapi utk sendiri saja Bila dipakai bergantian, paling tidak: • diseterilisasi dahulu
  • 61.  Umum  Pengguna NAPZA  Untuk remaja • Tidak melakukan seks pranikah • Mencari info ttg HIV / AIDS • Mendiskusikan HIV / AIDS • Tidak menggunakan NAPZA (khususnya metode suntik) • dll
  • 62.  Tes darah  Syarat tes  Prosedur tes Ada dua tes (bisa pilih) : • Tes Elisa • Tes Western Blot
  • 63.  Tes darah  Syarat tes  Prosedur tes Syarat: • Rahasia • Disertai konseling • Sukarela
  • 64.  Tes darah  Syarat tes  Prosedur tes
  • 65.  Belum ada obat  Jenis obat yg ada • Belum ada obat yang menyembuhkan. • Baru ada obat yang menghambat virus • Kalaupun ada, sifatnya kasuistik.
  • 66.  Belum ada obat  Jenis obat yg ada 1. Antiretroviral menghambat virus berkembang biak 2. Infeksi oportunistik mengobati penyakit lain (yg muncul sbg efek samping kekebalan tubuh rusak)
  • 67.  Oleh masyarakat  Oleh penyedia layanan kesehatan • Mengucilkan ODHA • Mengucilkan OHIDHA Penyebab: • Masyarakat tidak punya informasi yang benar • Tidak percaya informasi yang ada.
  • 68.  Oleh masyarakat  Oleh penyedia layanan kesehatan • Menolak memberikan layanan Penyebab: • Institusi tidak punya informasi yang benar
  • 69.
  • 70. Napza = Narkotika, alkohol, psikotropika, dan zat adiktif lainnya
  • 71. ◦ Narkotika ◦ Alkohol ◦ Psikotropika ◦ Zat adiktif zat-zat alamiah maupun sintetik dari bahan candu/kokain atau turunannya dan padanannya yang mempunyai efek psikoaktif (menurunkan/mengubah kesadaran)
  • 72. Napza = ◦ Narkotika ◦ Alkohol ◦ Psikotropika ◦ Zat adiktif Zat aktif dalam berbagai minuman keras, mengandung etanol yang berfungsi menekan syaraf pusat
  • 73. Napza = ◦ Narkotika ◦ Alkohol ◦ Psikotropika ◦ Zat adiktif zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif (perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku)
  • 74. Napza = ◦ Narkotika ◦ Alkohol ◦ Psikotropika ◦ Zat adiktif zat-zat yang mengakibatkan ketergantungan • Berbahaya karena bisa mematikan sel otak.
  • 76. 1. Ganja Candu Cocaina Jamur Kaktus Tembakau Pinang Sirih, dll 2. Amphetamin Kodein Lem, dll bahan efek kerja cara meng- gunakan bentuk 1. Natural 2. Sintetis
  • 77. 1. Opium Morfin Kodein 2. Kafein Kokain Ecstasy Tembakau 3. LSD Meskalin Ganja bahan efek kerja cara meng- gunakan bentuk 1. Merangsang SSP 2. Menurunkan SSP 3. Mengacaukan SSP
  • 78. 1. Alkohol Ecstasy Sedativa LSD,dll 2. Heroin Morfin,dll 3. Kodein Heroin Morfin,dll 4. Metampheta min Kokain Ganja,dll bahan efek kerja cara meng- gunakan bentuk 1. Oral 2. Injeksi 3. Ditaruh di luka 4. Sniffed / inhaled 5. Insersi anal
  • 79. 1. Heroin Morfin Kodein Methampetamin dll 2. Heroin Kodein, dll 3. Ecstasy Sedativa Transkuiliser, dll 4. Methamphetami n Amphetamin, dll 5. Oxycodon, dll 6. LSD, dll bahan efek kerja cara meng- gunakan bentuk 1. Bubuk 2. Pasta 3. Pil 4. Kristal 5. Gas 6. kertas
  • 80. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 81. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 82. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 83. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 84. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 85. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 86. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja 2. Heroin 3. Kodein 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin (shabu) 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 87. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 88. Mengenal Beberapa Jenis Napza: 1. Ganja/Mariyuana 2. Heroin/Putaw 3. Kokain/Crack 4. MDMA/Ecstasy 5. Methamphetamin /shabu-shabu 6. Amphetamin 7. LSD 8. Sedativa
  • 89. Pengertian: Yang…. 1. bukan untuk pengobatan 2. tanpa pengawasan dokter
  • 90. Tahap pengguna: 1. Coba-coba 2. Sosial / rekreasi 3. Situasional 4. Ketergantungan
  • 91. Tahap pengguna: 1. Coba-coba 2. Sosial / rekreasi 3. Situasional 4. ketergantungan • Karena rasa ingin tahu • Supaya diakui kelompok
  • 92. Tahap pengguna: 1. Coba-coba 2. Sosial / rekreasi 3. Situasional 4. ketergantungan • utk bersenang- senang • utk santai • Biasanya ketika rekreasi • Biasanya berkelompok
  • 93. Tahap pengguna: 1. Coba-coba 2. Sosial / rekreasi 3. Situasional 4. ketergantungan dipakai bila: • Tegang • Sedih kecewa
  • 94. Tahap pengguna: 1. Coba-coba 2. Sosial / rekreasi 3. Situasional 4. Ketergantungan • Tidak bisa tidak menggunakan • Rela melakukan apa saja untuk mendapatkan
  • 95. Dampak menggunakan: 1. Fisik 2. Psikologik 3. Sos-ek
  • 97. NAPZA HIV/AIDS SEKS KRR Penggunaan Jarum Suntik tdk steril ODHA yang menggunakan Napza mengalami percepatan memasuki fase AIDS Kesadaran atau Gairah seks HUS bebas + tidak aman