SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Download to read offline
SEMINAR NASIONAL
DESAIN &
ARSITEKTUR
2018
PROSIDING
Aula Lt. III
New Media College
Denpasar-Bali
22 FEB 2018
TEMA
Desain,
Seni, &
Budaya
Dalam
Pembangunan
Berkelanjutan
SEKOLAH TINGGI DESAIN
(STD) BALI
2018
i
SENADA
SEMINAR NASIONAL DESAIN & ARSITEKTUR 2018
“Desain, Seni, & Budaya Dalam Pembangunan
Berkelanjutan”
Oleh
SEKOLAH TINGGI DESAIN (STD) BALI
Pelindung:
Nyoman Suteja, Ak.
Penanggung Jawab:
Dr. Ngakan Ketut Acwin Dwijendra, S.T., M.A.
Komite Pelaksana:
Ketua: Made Vairagya Yogantari, S.Sn., MFA
Sekretaris: A.A. Sagung Intan Pradnyanita, S.Sn., M.Sn.
Bendahara: Ardina Susanti, S.T., M.T
Kesekretariatan: Ni Made Emmi Nutrisia Dewi, S.T., M.T.
Website: Komang Angga Maha Putra, S.Ds., ACA
Dokumentasi: Ramanda Dimas Surya Dinata., S.Sn., M.Sn.
ii
SENADA
Seminar Nasional Desain dan Arsitektur 2018
“Desain, Seni, & Budaya Dalam Pembangunan Berkelanjutan”
Editor : Kadek Risna Puspita Giri, S.T., M.T.
Nyoman Ratih Prajnyani Salain, S.T., M.T.
Ni Wayan Nandaryani,S.Sn., M.Sn.
Ni Luh Kadek Resi Kerdiati, S.Sn., M.Sn.
Putu Astri Lestari, SE., AK., MM
Editing Layout
Naskah
: Kadek Angga Dwi Astina, S.Ds., ACA
Luh Gede Wulan Adi Praniti, S.P
Desain Cover : Made Vairagya Yogantari, S.Sn., MFA
Diterbitkan oleh:
STD Bali Press
Jl. Tukad Batanghari 29, Panjer
Kecamatan Denpasar Selatan
Kota Denpasar
80225
Telp/ Fax: 03618955649/ 0361246342
ISBN: 978-602-50511-5-9
Hak cipta dilindungi Undang-undang
Dilarang memperbanyak karya tulis ini dalam bentuk dan dengan
cara apapun tanpa ijin tertulis dari penerbit.
3
KATA PENGANTAR
Manusia sebagai makhluk individu dan sosial memiliki
intelegensi yang tinggi di dalam mengasah rasa untuk diubah
menjadi sebuah karya desain dan seni yang bernilai. Bahkan dengan
keragaman latar belakang kebudayaan yang berbeda, mereka mampu
melakukan proses kreatif tersebut berdasarkan ide, gagasan,
dan perasaan melalui pendekatan sosial, budaya, dan nilai-nilai
kearifan lokal yang diturunkan dari generasi ke generasi. Hal
tersebut memberikan sebuah bentuk kontribusi dalam mewujudkan
pembangunan berkelanjutan di segala aspek kehidupan dan
bermanfaat untuk memberikan arahan dan petunjuk yang terukur bagi
masyarakat dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan budaya.
Dalam konteks tersebut Seminar Nasional Desain dan Arsitektur
SENADA, dengan tema utama “Desain Seni dan Budaya dalam
Pembangunan Berkelanjutan” berupaya mengamodasikan
pemikiran berbagai pihak baik akademisi maupun praktisi.
Seminar Nasional Desain dan Arsitektur SENADA bertujuan
sebagai media komunikasi ilmiah yang mampu menjadi wadah
dialog dari fenomena perubahan dan perkembangan telah berada di
luar kendali dan semata-mata hanya berorientasi pada
pembangunan perekonomian. Fenomena ini dipengaruhi oleh
modernisasi melalui pesatnya pembangunan IPTEK dan mobilitas
masyarakat dengan tujuan kesejahteraan hidup. Eksploitasi terhadap
lingkungan pun tidak dapat terbendung lagi yang berdampak
terhadap keseimbangan ekosistem dan daya dukung lingkungan.
Pola pikir dan cara pandang masyarakat, khususnya di Indonesia
dalam menjaga konsistensi ber-kearifan lokal sebagai upaya untuk
melestarikan lingkungan bahkan terhadap keberlanjutan tradisi dan
budaya mereka telah mengalami degradasi.
4
Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada keynote
speaker, pemakalah dan peserta Seminar Nasional Desain dan
Arsitektur SENADA, atas kerjasama dan partisipasinya sehingga
kegiatan seminar nasional ini dapat berlangsung dengan baik dan
lancar
KOMITE
SEMINAR NASIONAL DESAIN DAN ARSITEKTUR
(SENADA) 2018
5
DAFTAR ISI
JUDUL i
TIM PENYUSUN ii
KATA PENGANTAR iii
DAFTAR ISI v
Keynote Speaker 1
KOLABORASI KREATIF DENGAN PRINSIP BERBAGI MANFAAT
SECARA ETIS MELALUI DESAIN
Hastjarjo Boedi Wibowo
Keynote Speaker 14
IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN PADA BIDANG
SENI RUPA DAN DESAIN
I Gede Mugi Raharja
Keynote Speaker 24
MERANGKUL MASA LALU DAN MASA KINI DENGAN CARA YANG
ETIS UNTUK MENDAPATKAN HASIL KARYA ESTETIS
I Kadek Pranajaya
SUBTEMA: A. DESAIN, SENI, & BUDAYA
MEMAKNAI LINIMASA KEMUNCULAN SINEMATOGRAFI 36
NUSANTARA
Anak Agung Ngurah Bagus Kesuma Yudha
FENOMENA MEME DALAM KAJIAN DESAIN DAN FOTOGRAFI 44
Agung Wijaya
PERANCANGAN ATRIBUT BRAND MOBIL LISTRIK INSTITUT 50
TEKNOLOGI NASIONAL
Wiwi Isnaini, Della Meiralarasari
PERANCANGAN PURWA RUPA STIKER FACEBOOK SEBAGAI 59
SARANA MENG-COUNTER POSTINGAN HOAX
Godham Eko Saputro, Toto Haryadi
PENGARUH BUDAYA POP BARAT TERHADAP DESAIN SAMPUL 67
ALBUM PIRINGAN HITAM MUSIK POP INDONESIA ERA 1960AN
Inko Sakti Dewanto
PENGEMBANGAN KONSEP DESAIN MAINAN ANAK POP-POP BOAT 74
X-POWER
Oskar Judianto, Ade Saputra
DESAIN LAMPU TEMPURUNG KELAPA SEBAGAI PENGOLAHAN 79
LIMBAH BERBASIS TEKNOLOGI DAN KRIYA
Arum Maulidyah Prameswari, Sakundria Satya Murti Wardhana
PENENTUAN HARGA JUAL PADA SEBUAH DESAIN 86
Putu Astri Lestari
SENADA 2018 STD BALI
59
PERANCANGAN PURWARUPA STIKER FACEBOOK SEBAGAI SARANA
MENG-COUNTER POSTINGAN HOAX
Godham Eko Saputro
1)
, Toto Haryadi
2)
1)
Universitas Dian Nuswantoro
godham.eko@gmail.com
2
) Universitas Dian Nuswantoro
toto.haryadi@dsn.dinus.ac.id
ABSTRACT
Hoax or fake news is a case which disturbs society because it was shared by
irresponsible people. One of social media which is often used for sharing hoax is
facebook in order to persuade people’s opinion and also create their own
perception. The purpose of this research is create prototype of facebook stickers
as medium to againts hoax. Facebook stickers is chosen because it has more
value and according to the audiences. The method which is used for reasearch is
qualitative descriptive, that is describes problem about hoax and its complexity in
the social scope. Data in this research were obtain through observation and study
of literature. The result of analysis is a design concept of facebook stickers that will
be designed by researchers in form of prototype, where is new innovation will
againts news which is not valid.
Keywords: hoax, sticker, facebook
ABSTRAK
Hoax atau berita palsu merupakan hal yang meresahkan masyarakat karena
disebarkan oleh orang tak bertanggung jawab. Media sosial yang kerap digunakan
untuk menyebarkan hoax salah satunya adalah facebook yang bertujuan
menggiring opini masyarakat sekaligus membentuk persepsi tersendiri. Tujuan
perancangan ini adalah menciptakan purwarupa stiker facebook sebagai sarana
meng-counter postingan hoax. Stiker facebook dipilih karena memiliki value lebih
dan mampu bergerak dinamis sesuai target audience. Metodologi yang dipakai
untuk riset deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan permasalahan seputar hoax
yang bersifat kompleks dalam ruang lingkup sosial. Data dalam penelitian ini
diperoleh melalui observasi dan studi literatur. Hasil analisis merupakan sebuah
konsep perancangan stiker facebook yang akan dikembangkan oleh penulis dalam
bentuk purwarupa, dimana inovasi baru akan meredam sebuah informasi yang
belum tentu valid kebenarannya.
Kata Kunci: hoax, stiker, facebook
PENDAHULUAN
Facebook adalah sebuah situs jejaring sosial paling populer di dunia buatan Mark
Zuckerberg. Saat ini hampir semua orang memiliki akun facebook karena dapat
saling berkomunikasi, berkomentar, atau berbagi banyak hal bersama teman-
teman. Facebook sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh dapat menjadi
sarana hiburan yang efektif serta menghilangkan rasa jenuh dan bosan (Arifiani,
2017). Facebook juga memiliki fitur update status, chatting, komentar, foto dan
video, bahkan berbagi yang semakin memanjakan para penggunanya.
SENADA 2018 STD BALI
60
Namun sangat disayangkan, facebook dan google sebagai tersangka utama
penyebaran hoax atau berita palsu (Bohang, 2017). Beberapa contoh unggahan
hoax yang menjadi viral dari kedua situs tersebut antara lain tentang Pilkada yang
menjatuhkan atau menjelek-jelekkan pihak lain, asteroid yang dikabarkan akan
menabrak bumi, dan penampakan makhluk aneh. Berdasarkan pengamatan
penulis unggahan hoax dapat berupa kata-kata, narasi, meme, maupun foto dan
video. Facebook dikabarkan ikut memerangi hoax dengan memberdayakan para
pengguna dan pihak ketiga, ada tiga cara yaitu; 1). mempersulit sindikat penebar
hoax; 2). membuat tool khusus anti hoax, dan 3). mengajak para pengguna
facebook untuk bersama-sama menjaring berita hoax.
Poin memerangi hoax nomor tiga diatas menarik untuk dibahas, karena mengajak
para pengguna facebook untuk bersama-sama memerangi berita hoax. Riset
terbaru yang dirilis Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (Sugiharto,
2016) mencatat di Indonesia pengguna internet terbesar adalah para generasi
muda usia 20-24 tahun (22,3 juta jiwa) dan 25-29 tahun (24 juta jiwa). Diperlukan
sebuah gebrakan memerangi hoax yang efektif dan efisien, karena cara
konvensional perlu waktu dan tenaga yang tidak sedikit.
Sekarang Facebook dapat menambahkan fitur stiker untuk berkomentar di status,
mengirim pesan masuk pada akun teman, dan sebagainya. Berdasarkan
pengamatan penulis, banyak status di Facebook yang dalam komentarnya
memasukkan stiker lucu, unik, dan keren. Stiker yang dapat ditemui di fitur tesebut
antara lain berupa emoticon, despicable me, wayang dan lain-lain sehingga
membuat sang pembuat status atau akun yang lain tersenyum dibuatnya. Status di
Facebook pun terasa lebih hidup karena tidak didominasi hanya oleh teks saja,
dengan stiker para pengguna dapat menunjukkan ekpresi mereka. Cara
mengakses stiker ini adalah melalui tombol ikon smiley yang berada di pojok
kanan bawah kolom komentar. Pengguna facebook dapat memilih stiker karena
pilihannya sangat banyak. Berdasarkan gambarzoom.com (Gambar Zoom, 2014),
Bob Baldwin adalah salah satu tim yang membuat stiker sekaligus
mengumumkannya di laman screenshot timeline facebook-nya sendiri. Dalam
acara Hackarton, Bob mendapatkan ide stiker tersebut yang kemudian dieksekusi
bersama timnya dalam semalam. Lebih lanjut, fitur ini juga dibuat versi android dan
iOS.
Gambar 1. Stiker facebook
Sumber: Screenshot penulis
Terinspirasi dari fitur stiker diatas, salah satu inovasi yang dapat dilakukan adalah
merancang stiker dimana tentu saja harus bertema anti hoax dengan desain
berupa karakter lucu yang mengusung caption anti hoax yang menarik dan kreatif.
SENADA 2018 STD BALI
61
Harapannya adalah dapat meng-counter artikel, foto, dan video hoax lewat status
berupa stiker lucu dibanding meng-counter lewat teks balasan karena debat yang
terjadi biasanya tidak relevan dan dibarengi dengan emosi.
TINJAUAN TEORI
STIKER FACEBOOK
Dilihat dari awal mula kemunculannya, stiker online atau stiker chatting dipelopori
oleh Line, salah satu aplikasi Instant Messenger (IM) yang populer. Kehadiran
stiker line yang dengan nama karakter yaitu Brown, Cony, Moon, dan James
menjadi sarana promosi bagi aplikasi tersebut, yang kemudian dikembangkan
menjadi merchandise (Kim, 2013). Facebook sebagai media sosial dengan jumlah
pengguna terbesar di dunia juga menggunakan stiker dalam aplikasi facebook
messenger. Pengguna facebook di Indonesia mencapai 111 juta (Jeko, 2017).
Kehadiran stiker ini membuat berkomentar di facebook menjadi lebih asyik, tidak
monoton, serta menyenangkan. Stiker ini dibagi menjadi 3 kategori, yaitu: Meep,
Puushen, dan Emoticon (Tarigan, 2014). Semakin ke sini, kesediaan stiker
semakin banyak dan memanjakan pengguna facebook. Apalagi stiker yang ada
bisa diakses secara gratis, sehingga hal ini merupakan peluang positif bagi
desainer maupun pengguna. Para desainer dalam negeri saling berlomba untuk
mendesain stiker chatting yang kreatif, unik, hingga lucu. Contohnya yaitu stiker
karakter wayang nusantara karya Rury Nazif dan Iwan Nazif (Baihaki, 2017).
Dengan status gratis, tentunya pengguna juga merasa senang bisa menikmati
stiker hasil karya para desainer.
HOAX
Hoax merupakan berita yang kebenarannya belum diketahui, atau bahkan tidak
benar sama sekali. Hoax disebarkan oleh oknum yang bertujuan agar pembaca
percaya terhadap berita tertentu. Dengan percaya pada berita hoax, maka pikiran
pembaca akar tergiring sehingga mudah untuk percaya pada hal yang belum tentu
benar. Menurut Rahadi (2017:62), terdapat 7 jenis informasi yang termasuk dalam
hoax, yaitu: 1). fake news (berita palsu); 2). Clickbait (tautan jebakan); 3).
Confirmation bias (bias konfirmasi); 4). misinformation (informasi yang salah); 5).
Satire (sindiran); 6). Post-truth (pasca kebenaran); serta 7). Propaganda (berita
provokasi).
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan
permasalahan seputar hoax yang bersifat kompleks dalam ruang lingkup sosial.
Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan studi literatur.
Pengamatan terhadap media sosial juga menjadi fokus utama, karena hoax paling
mudah diidentifikasi melalui media-media yang berjalan dengan koneksi internet.
Data yang telah diperoleh selanjutnya digunakan untuk brainstorming agar
didapatkan konsep dan purwarupa stiker facebook yang akan dibuat. Hasil dari
brainstorming dijadikan sebagai landasan perancangan sketsa dan visualisasi
stiker digital menggunakan perangkat lunak pengolah grafis.
PEMBAHASAN
Brainstorming
Brainstorming antara dua penulis diperlukan untuk mengeksplorasi semua ide dan
konsep yang ada di kepala. Hasil brainstorming tersebut berupa konsep dan
sketsa yang tercatat di atas kertas. Setelah menemukan inti permasalahan dan
menemukan solusi terbaik, penulis mengeksekusinya di depan komputer.
SENADA 2018 STD BALI
62
Gambar 2. Hasil brainstorming
Sumber: Dokumentasi Penulis
Konsep Visual dalam Stiker
a. Visualisasi, ekspresi, dan gesture karakter
Visualisasi yang dirancang adalah ilustrasi bergaya kartunal seperti stiker
facebook pada umumnya, yaitu, lucu, unik, dan keren. Penggunaan warna
solid atau flat akan memunculkan citra efektif sehingga jelas terlihat oleh para
pengguna facebook yang menggunakan smartphone dengan layar berukuran
kecil. Ekspresi yang dirancang adalah ekspresi laiknya orang tertawa, marah,
mengantuk, terhuyung-huyung ketika membaca berita hoax dipadukan dengan
gesture tubuh dan ekspresinya.
b. Sketsa dan Pewarnaan Karakter
Penulis merancang 2 (dua) karakter sebagai agen anti hoax, yaitu karakter
seorang pemuda bernama Rocky dan pemudi bernama Emy. Alasan dipilihnya
karakter dengan usia muda karena mayoritas netizen di Indonesia berusia 18-
25 tahun (Kure, 2015). Sedangkan pewarnaan adalah menggunakan software
grafis seperti Adobe PhotoShop, Vector Magic, dan CorelDraw.
Gambar 3. Karakter Rocky dan Emys
Sumber: Dokumentasi Penulis
SENADA 2018 STD BALI
	
  
63
Konsep verbal dalam Stiker
Konsep verbal yang digunakan adalah menggunakan caption atau sepotong teks
pendek sebagai penjelas sebuah karakter. Caption pada stiker ini dirancang
singkat, padat, dan jelas, dimaksudkan sebagai simbol perlawanan netizen tanah
air yang berupaya memerangi hoax secara sporadis. Beberapa caption dan gestur
karakter dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut:
No. Stiker Facebook Deskripsi
1. Awas Hoax!
Kata “Awas” yang juga memiliki makna
waspada dan hati-hati, dimaksudkan
supaya pengguna berhati-hati atas berita
palsu yang banyak beredar. Gesture
karakter terinspirasi dari poster
propaganda Amerika, paman Sam yang
menatap lurus dan tangan mengacung
sambil berkata, “I want You for US Army”.
2. Sumbernya Mana?
Caption “Sumbernya Mana?” seakan
menegaskan sikap kritis atas suatu berita
atau pernyataan dimana tanpa
menyertakan sumber yang jelas, sebuah
informasi akan berpotensi sebagai berita
palsu.
3. Mari Berliterasi
Pengguna media sosial harus memiliki
budaya membaca yang baik dengan
memahami sebuah teks beserta
konteksnya. Pengguna yang cerdas akan
melek literasi karena akan mengecek
sebuah informasi ke berbagai sumber lain
sebagai perbandingan. Pengguna yang
melek literasi tidak akan termakan berita
hoax.
4. Masa’ Sih?
“Masa’ sih?” adalah ketidakpercayaan
atau ketidaksetujuan pengguna terhadap
sebuah informasi. Ditampilkan dengan
karakter Rocky yang memegang papan
dan pensil yang berada dimulutnya.
5. Mabok Micin
Mitos micin adalah menyebabkan
kebodohan, walau kenyataannya tidak.
Sedangkan generasi micin adalah sebutan
bagi netizen yang malas membaca dan
belajar.
6. Fake News!
“Fake News!” adalah berita palsu yang
meresahkan. Tidak semua informasi yang
berasal dari smartphone (link dari
WhatsApp dan BBM) adalah berita valid.
Idealnya berita diperoleh dari media yang
terpercaya atau mainstream.
SENADA 2018 STD BALI
64
7. Hooamm..
“Hooamm..” adalah ekspresi mengantuk,
sekaligus ketidakpercayaan tehadap suatu
informasi. Bisa juga informasi tersebut
tidak menarik atau membosankan.
Pengaplikasian di Facebook
a. Cara mengunduh stiker
Gambar 4. Cara mengunduh stiker
Sumber: Screenshot facebook
Dalam aplikasi facebook, pengguna harus menekan tombol ikon smiley yang
berada di pojok kanan bawah kolom komentar untuk dapat mengunduh stiker
anti hoax.
b. Toko Stiker
Gambar 5. Toko stiker
Sumber: Rekonstruksi facebook
Pengguna facebook akan terhubung dengan toko stiker dengan ragam pilihan
yang sangat banyak, pilih stiker dengan judul “Anti Hoax”.
SENADA 2018 STD BALI
65
c. Contoh pengaplikasian
Gambar 6. Contoh pengaplikasian
Sumber: Rekonstruksi google.co.id
KESIMPULAN
Dengan memperhatikan perancangan yang telah dibuat, maka dapat disimpulkan
beberapa hal sebagai berikut:
1. Memerangi hoax dapat dilakukan secara visual, yaitu dengan perancangan
stiker facebook yang lucu, unik, keren serta mudah dimengerti oleh para
pengguna.
2. Stiker facebook memiliki nilai lebih dan mampu bergerak dinamis seiring
dengan serangan hoax yang merambah ke sosial media secara masif.
Media sosial merupakan ruang virtual yang rawan perbenturan antar orang yang
berbeda pendapat, atas sebuah informasi yang belum tentu valid, stiker facebook
dapat meredam ketegangan atas debat kusir.
SENADA 2018 STD BALI
66
DAFTAR PUSTAKA
Arifiani, Septina. 2017. Inilah 10 Aplikasi Paling Banyak Diunduh, [online],
(http://www.solopos.com/2017/04/25/media-sosial-terpopuler-inilah-10-aplikasi-
paling-banyak-diunduh-812194, diakses pada tanggal 10 Desember 2017)
Baihaki, Imam. 2013. 40 Karakter Wayang Nusantara kini Hadir dalam Bentuk
Stiker di Facebook Messenger, [online], (https://www.beritateknologi.com/40-
karakter-wayang-nusantara-kini-hadir-dalam-bentuk-stiker-di-facebook-
messenger/, diakses pada tanggal 11 Januari 2018)
Bohang, Kartini F. 2017. Begini Cara Google dan Facebook Perangi “Hoax”,
[online],
(http://tekno.kompas.com/read/2017/04/10/20400007/begini.cara.google.dan.fa
cebook.perangi.hoax, diakses pada tanggal 10 Desember 2017)
Gambar Zoom. 2014. Kumpulan Gambar Stiker Facebook Lucu, [online],
(http://www.gambarzoom.com/2014/10/kumpulan-gambar-stiker-facebook-
lucu.html, diakses pada tanggal 10 Desember 2017)
Jeko, I.R. 2017. Indonesia Negara ke-4 dengan Pengguna facebook Teraktif di
Dunia, [online], (http://tekno.liputan6.com/read/2926217/indonesia-negara-ke-4-
dengan-pengguna-facebook-teraktif-di-dunia, diakses pada tanggal 11 Januari
2018)
Kim, Jinny. 2013. Cerita di Balik Karakter Line, [online],
(https://inet.detik.com/cyberlife/d-2258244/cerita-di-balik-karakter-line-, diakses
pada tanggal 11 Januari 2018)
Kure, E. 2015. Mayoritas Netizen Berusia 18-25 Tahun, [online],
(http://www.beritasatu.com/iptek/261297-mayoritas-netizen-di-indonesia-
berusia-1825-tahun.html, diakses pada tanggal 10 Januari 2018)
Rahadi, Dedi R. 2017. Perilaku dan Pengguna Informasi Hoax di Media Sosial.
Jurnal Manajemen & Kewirausahaan, Vol. 5 No. 1, h 58-70. Malang: UNMER
Sugiharto, Bintoro A. 2016. Pengguna Internet di Indonesia Didominasi Anak
Muda, [online], (https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20161024161722-185-
167570/pengguna-internet-di-indonesia-didominasi-anak-muda/, diakses pada
tanggal 10 Desember 2017)
Tarigan, I. A. 2014. Berkomentar di Facebook Jadi Lebih Asyik Berkat Stiker,
[online], (http://teknologi.metrotvnews.com/news-teknologi/wkB0p7lN-
berkomentar-di-facebook-jadi-lebih-asyik-berkat-stiker, diakses pada tanggal 11
Januari 2018)

More Related Content

Similar to Artikel ilmiah senada 2018 stdbali_opt

SILABUS KOMUNIKASI MASSA
SILABUS KOMUNIKASI MASSASILABUS KOMUNIKASI MASSA
SILABUS KOMUNIKASI MASSAahmadsayuti20
 
bijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdf
bijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdfbijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdf
bijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdfDwikiNugroho2
 
Pengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasi
Pengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasiPengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasi
Pengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasiramdani77
 
KULIAH 4 -5.pptx
KULIAH 4 -5.pptxKULIAH 4 -5.pptx
KULIAH 4 -5.pptxDarinFatia1
 
Tantangan dan Peluang Big Data.pptx
Tantangan dan Peluang Big Data.pptxTantangan dan Peluang Big Data.pptx
Tantangan dan Peluang Big Data.pptxFerryAnandaFebian
 
Lemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan Kebangsaan
Lemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan KebangsaanLemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan Kebangsaan
Lemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan KebangsaanIsmail Fahmi
 
Aldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdf
Aldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdfAldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdf
Aldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdfAldo Oktavian
 
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Bung Toms
 
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)ICT Watch
 
Seri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporer
Seri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporerSeri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporer
Seri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporerliterasi digital
 
Refleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJI
Refleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJIRefleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJI
Refleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJIAsep Saefullah
 
Pengaruh media sosial terhadap perkembangan pola fikir remaja
Pengaruh  media sosial terhadap perkembangan pola fikir remajaPengaruh  media sosial terhadap perkembangan pola fikir remaja
Pengaruh media sosial terhadap perkembangan pola fikir remajaAndi Undu
 
Makalah karya tulis ilmiah mutia aulia
Makalah karya tulis ilmiah mutia auliaMakalah karya tulis ilmiah mutia aulia
Makalah karya tulis ilmiah mutia auliaRosniEsi
 
Karya ilmiah
Karya ilmiahKarya ilmiah
Karya ilmiahdeaaa_
 
Makalah Media Sosial - ENSCHAi
Makalah Media Sosial - ENSCHAiMakalah Media Sosial - ENSCHAi
Makalah Media Sosial - ENSCHAiAlluka Tita
 

Similar to Artikel ilmiah senada 2018 stdbali_opt (20)

SILABUS KOMUNIKASI MASSA
SILABUS KOMUNIKASI MASSASILABUS KOMUNIKASI MASSA
SILABUS KOMUNIKASI MASSA
 
bijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdf
bijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdfbijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdf
bijakbersosmed-tipsdaninformasigerakan2017-180208072341.pdf
 
Pengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasi
Pengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasiPengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasi
Pengaruh sosial media dalam kehidupan bersosialisasi
 
KULIAH 4 -5.pptx
KULIAH 4 -5.pptxKULIAH 4 -5.pptx
KULIAH 4 -5.pptx
 
Tantangan dan Peluang Big Data.pptx
Tantangan dan Peluang Big Data.pptxTantangan dan Peluang Big Data.pptx
Tantangan dan Peluang Big Data.pptx
 
Lemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan Kebangsaan
Lemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan KebangsaanLemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan Kebangsaan
Lemhannas: Optimalisasi Peran Media Sosial Untuk Wawasan Kebangsaan
 
Teori Media Baru dan Media Sosial Dalam Politik
Teori Media Baru dan Media Sosial Dalam PolitikTeori Media Baru dan Media Sosial Dalam Politik
Teori Media Baru dan Media Sosial Dalam Politik
 
Aldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdf
Aldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdfAldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdf
Aldo Oktavian_44321010050_Sosiologi Komunikasi.pdf
 
Mini_Skripsi_B_Indonesia.docx
Mini_Skripsi_B_Indonesia.docxMini_Skripsi_B_Indonesia.docx
Mini_Skripsi_B_Indonesia.docx
 
141 298-1-pb
141 298-1-pb141 298-1-pb
141 298-1-pb
 
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
 
Proposal Persma Fest 2013
Proposal Persma Fest 2013Proposal Persma Fest 2013
Proposal Persma Fest 2013
 
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
 
Seri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporer
Seri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporerSeri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporer
Seri buku literasi digital isu-isu masyarakat digital kontemporer
 
Refleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJI
Refleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJIRefleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJI
Refleksi Yanuar Nugroho pada 18 Tahun AJI
 
Pengaruh media sosial terhadap perkembangan pola fikir remaja
Pengaruh  media sosial terhadap perkembangan pola fikir remajaPengaruh  media sosial terhadap perkembangan pola fikir remaja
Pengaruh media sosial terhadap perkembangan pola fikir remaja
 
jurnal ilmu komunikasi UMN
jurnal ilmu komunikasi UMNjurnal ilmu komunikasi UMN
jurnal ilmu komunikasi UMN
 
Makalah karya tulis ilmiah mutia aulia
Makalah karya tulis ilmiah mutia auliaMakalah karya tulis ilmiah mutia aulia
Makalah karya tulis ilmiah mutia aulia
 
Karya ilmiah
Karya ilmiahKarya ilmiah
Karya ilmiah
 
Makalah Media Sosial - ENSCHAi
Makalah Media Sosial - ENSCHAiMakalah Media Sosial - ENSCHAi
Makalah Media Sosial - ENSCHAi
 

More from Toto Haryadi

Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders PeircePengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders PeirceToto Haryadi
 
Mengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi Visual
Mengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi VisualMengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi Visual
Mengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi VisualToto Haryadi
 
MENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULIS
MENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULISMENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULIS
MENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULISToto Haryadi
 
Budaya Lokal dalam Periklanan Indonesia
Budaya Lokal dalam Periklanan IndonesiaBudaya Lokal dalam Periklanan Indonesia
Budaya Lokal dalam Periklanan IndonesiaToto Haryadi
 
Bauran Media komunikasi Periklanan/Branding McD
Bauran Media komunikasi Periklanan/Branding McDBauran Media komunikasi Periklanan/Branding McD
Bauran Media komunikasi Periklanan/Branding McDToto Haryadi
 
Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)
Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)
Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)Toto Haryadi
 
IKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan Perulangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan PerulanganIKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan Perulangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan PerulanganToto Haryadi
 
Teori Animasi: Film Animasi Indonesia
Teori Animasi: Film Animasi IndonesiaTeori Animasi: Film Animasi Indonesia
Teori Animasi: Film Animasi IndonesiaToto Haryadi
 
IKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan Pertentangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan PertentanganIKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan Pertentangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan PertentanganToto Haryadi
 
Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]
Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]
Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]Toto Haryadi
 
Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]
Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]
Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]Toto Haryadi
 
Teori animasi: Film Animasi Barat
Teori animasi: Film Animasi BaratTeori animasi: Film Animasi Barat
Teori animasi: Film Animasi BaratToto Haryadi
 
Bahasa Visual dalam Advertising
Bahasa Visual dalam AdvertisingBahasa Visual dalam Advertising
Bahasa Visual dalam AdvertisingToto Haryadi
 
Fotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan Komposisi
Fotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan KomposisiFotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan Komposisi
Fotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan KomposisiToto Haryadi
 
Pengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam Portfolio
Pengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam PortfolioPengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam Portfolio
Pengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam PortfolioToto Haryadi
 
PENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan Media
PENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan MediaPENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan Media
PENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan MediaToto Haryadi
 
Iklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnya
Iklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnyaIklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnya
Iklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnyaToto Haryadi
 
Logo: komposisi, watak, gaya, dan format
Logo: komposisi, watak, gaya, dan formatLogo: komposisi, watak, gaya, dan format
Logo: komposisi, watak, gaya, dan formatToto Haryadi
 
Logo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baik
Logo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baikLogo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baik
Logo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baikToto Haryadi
 
Label Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi Label
Label Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi LabelLabel Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi Label
Label Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi LabelToto Haryadi
 

More from Toto Haryadi (20)

Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders PeircePengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
 
Mengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi Visual
Mengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi VisualMengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi Visual
Mengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi Visual
 
MENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULIS
MENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULISMENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULIS
MENGELOLA STRESS [di masa pandemi] DENGAN PRODUKTIF MENULIS
 
Budaya Lokal dalam Periklanan Indonesia
Budaya Lokal dalam Periklanan IndonesiaBudaya Lokal dalam Periklanan Indonesia
Budaya Lokal dalam Periklanan Indonesia
 
Bauran Media komunikasi Periklanan/Branding McD
Bauran Media komunikasi Periklanan/Branding McDBauran Media komunikasi Periklanan/Branding McD
Bauran Media komunikasi Periklanan/Branding McD
 
Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)
Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)
Animasi dalam Desain Komunikasi Visual (DKV)
 
IKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan Perulangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan PerulanganIKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan Perulangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Pertautan dan Perulangan
 
Teori Animasi: Film Animasi Indonesia
Teori Animasi: Film Animasi IndonesiaTeori Animasi: Film Animasi Indonesia
Teori Animasi: Film Animasi Indonesia
 
IKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan Pertentangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan PertentanganIKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan Pertentangan
IKLAN dan RETORIKA: Majas Perbandingan dan Pertentangan
 
Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]
Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]
Teori animasi: film animasi timur [Malay-India]
 
Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]
Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]
Teori animasi: film animasi timur [Jepang-Korea]
 
Teori animasi: Film Animasi Barat
Teori animasi: Film Animasi BaratTeori animasi: Film Animasi Barat
Teori animasi: Film Animasi Barat
 
Bahasa Visual dalam Advertising
Bahasa Visual dalam AdvertisingBahasa Visual dalam Advertising
Bahasa Visual dalam Advertising
 
Fotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan Komposisi
Fotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan KomposisiFotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan Komposisi
Fotografi: Substansi, Jenis, Teknik, dan Komposisi
 
Pengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam Portfolio
Pengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam PortfolioPengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam Portfolio
Pengelolaan Portofolio: Substansi, Pengelolaan, Jenis, dan Media dalam Portfolio
 
PENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan Media
PENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan MediaPENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan Media
PENGGERAK DESAIN: Brainware, Hardware, Software, dan Media
 
Iklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnya
Iklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnyaIklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnya
Iklan Layanan Masyarakat: definisi, ciri ciri, fungsi, dan contohnya
 
Logo: komposisi, watak, gaya, dan format
Logo: komposisi, watak, gaya, dan formatLogo: komposisi, watak, gaya, dan format
Logo: komposisi, watak, gaya, dan format
 
Logo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baik
Logo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baikLogo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baik
Logo: sejarah, jenis, dan kriteria logo yang baik
 
Label Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi Label
Label Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi LabelLabel Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi Label
Label Kemasan: Definisi, Fungsi, Makna warna, Informasi dan Komposisi Label
 

Recently uploaded

Presentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdf
Presentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdfPresentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdf
Presentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdfgeoartorthoplan
 
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.docundangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.docLaelaSafitri7
 
POWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMAS
POWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMASPOWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMAS
POWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMASAfrilyakurniarezki
 
KEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggi
KEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggiKEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggi
KEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggiLookWWE
 
kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...
kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...
kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...achmadwalidi444
 
TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.
TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.
TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.Monhik1
 
Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨
Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨
Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨Kartu Undangan Bandung
 
KELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghh
KELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghhKELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghh
KELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghhRatriShintya
 
sagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnv
sagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnvsagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnv
sagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnvademahdiyyah
 
Pertemuan kuliah 6 Reduksi data State.ppt
Pertemuan kuliah 6 Reduksi data State.pptPertemuan kuliah 6 Reduksi data State.ppt
Pertemuan kuliah 6 Reduksi data State.pptDAVIDSTEVENSONSIMBOL
 
persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...
persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...
persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...ahmadirhamni
 

Recently uploaded (11)

Presentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdf
Presentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdfPresentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdf
Presentasi Prinsip-prinsip Desain Grafis.pdf
 
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.docundangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
 
POWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMAS
POWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMASPOWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMAS
POWER POINT BUNDEL HAIS PPTDALAM PELAKSANAAN DI PUSKESMAS
 
KEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggi
KEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggiKEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggi
KEL 1 KCKT KAI.pptx. kromatografi cair kinerja tinggi
 
kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...
kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...
kk eko junianto.pdf ada yang terjual tapi ngecer nggak bisa mijid nggak bisa ...
 
TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.
TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.
TUGAS BIOTRANSFORMASI.ppt kelompok enam.
 
Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨
Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨
Kartu Undangan Softcover + Amplop Hazelnut Foliage Hibiscus Sunny Orange✨
 
KELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghh
KELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghhKELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghh
KELOMPOK 4 asma ppok jhyfydfdrfdtfghghghh
 
sagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnv
sagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnvsagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnv
sagdjasgfjckasbkfjhsakjkadjvjnskdjvnjkdvnv
 
Pertemuan kuliah 6 Reduksi data State.ppt
Pertemuan kuliah 6 Reduksi data State.pptPertemuan kuliah 6 Reduksi data State.ppt
Pertemuan kuliah 6 Reduksi data State.ppt
 
persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...
persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...
persentasi tentang modul ajar kelas lima kelas enam semster 2458902569-Modul-...
 

Artikel ilmiah senada 2018 stdbali_opt

  • 1. SEMINAR NASIONAL DESAIN & ARSITEKTUR 2018 PROSIDING Aula Lt. III New Media College Denpasar-Bali 22 FEB 2018 TEMA Desain, Seni, & Budaya Dalam Pembangunan Berkelanjutan SEKOLAH TINGGI DESAIN (STD) BALI 2018
  • 2. i SENADA SEMINAR NASIONAL DESAIN & ARSITEKTUR 2018 “Desain, Seni, & Budaya Dalam Pembangunan Berkelanjutan” Oleh SEKOLAH TINGGI DESAIN (STD) BALI Pelindung: Nyoman Suteja, Ak. Penanggung Jawab: Dr. Ngakan Ketut Acwin Dwijendra, S.T., M.A. Komite Pelaksana: Ketua: Made Vairagya Yogantari, S.Sn., MFA Sekretaris: A.A. Sagung Intan Pradnyanita, S.Sn., M.Sn. Bendahara: Ardina Susanti, S.T., M.T Kesekretariatan: Ni Made Emmi Nutrisia Dewi, S.T., M.T. Website: Komang Angga Maha Putra, S.Ds., ACA Dokumentasi: Ramanda Dimas Surya Dinata., S.Sn., M.Sn.
  • 3. ii SENADA Seminar Nasional Desain dan Arsitektur 2018 “Desain, Seni, & Budaya Dalam Pembangunan Berkelanjutan” Editor : Kadek Risna Puspita Giri, S.T., M.T. Nyoman Ratih Prajnyani Salain, S.T., M.T. Ni Wayan Nandaryani,S.Sn., M.Sn. Ni Luh Kadek Resi Kerdiati, S.Sn., M.Sn. Putu Astri Lestari, SE., AK., MM Editing Layout Naskah : Kadek Angga Dwi Astina, S.Ds., ACA Luh Gede Wulan Adi Praniti, S.P Desain Cover : Made Vairagya Yogantari, S.Sn., MFA Diterbitkan oleh: STD Bali Press Jl. Tukad Batanghari 29, Panjer Kecamatan Denpasar Selatan Kota Denpasar 80225 Telp/ Fax: 03618955649/ 0361246342 ISBN: 978-602-50511-5-9 Hak cipta dilindungi Undang-undang Dilarang memperbanyak karya tulis ini dalam bentuk dan dengan cara apapun tanpa ijin tertulis dari penerbit.
  • 4. 3 KATA PENGANTAR Manusia sebagai makhluk individu dan sosial memiliki intelegensi yang tinggi di dalam mengasah rasa untuk diubah menjadi sebuah karya desain dan seni yang bernilai. Bahkan dengan keragaman latar belakang kebudayaan yang berbeda, mereka mampu melakukan proses kreatif tersebut berdasarkan ide, gagasan, dan perasaan melalui pendekatan sosial, budaya, dan nilai-nilai kearifan lokal yang diturunkan dari generasi ke generasi. Hal tersebut memberikan sebuah bentuk kontribusi dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di segala aspek kehidupan dan bermanfaat untuk memberikan arahan dan petunjuk yang terukur bagi masyarakat dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan budaya. Dalam konteks tersebut Seminar Nasional Desain dan Arsitektur SENADA, dengan tema utama “Desain Seni dan Budaya dalam Pembangunan Berkelanjutan” berupaya mengamodasikan pemikiran berbagai pihak baik akademisi maupun praktisi. Seminar Nasional Desain dan Arsitektur SENADA bertujuan sebagai media komunikasi ilmiah yang mampu menjadi wadah dialog dari fenomena perubahan dan perkembangan telah berada di luar kendali dan semata-mata hanya berorientasi pada pembangunan perekonomian. Fenomena ini dipengaruhi oleh modernisasi melalui pesatnya pembangunan IPTEK dan mobilitas masyarakat dengan tujuan kesejahteraan hidup. Eksploitasi terhadap lingkungan pun tidak dapat terbendung lagi yang berdampak terhadap keseimbangan ekosistem dan daya dukung lingkungan. Pola pikir dan cara pandang masyarakat, khususnya di Indonesia dalam menjaga konsistensi ber-kearifan lokal sebagai upaya untuk melestarikan lingkungan bahkan terhadap keberlanjutan tradisi dan budaya mereka telah mengalami degradasi.
  • 5. 4 Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada keynote speaker, pemakalah dan peserta Seminar Nasional Desain dan Arsitektur SENADA, atas kerjasama dan partisipasinya sehingga kegiatan seminar nasional ini dapat berlangsung dengan baik dan lancar KOMITE SEMINAR NASIONAL DESAIN DAN ARSITEKTUR (SENADA) 2018
  • 6. 5 DAFTAR ISI JUDUL i TIM PENYUSUN ii KATA PENGANTAR iii DAFTAR ISI v Keynote Speaker 1 KOLABORASI KREATIF DENGAN PRINSIP BERBAGI MANFAAT SECARA ETIS MELALUI DESAIN Hastjarjo Boedi Wibowo Keynote Speaker 14 IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN PADA BIDANG SENI RUPA DAN DESAIN I Gede Mugi Raharja Keynote Speaker 24 MERANGKUL MASA LALU DAN MASA KINI DENGAN CARA YANG ETIS UNTUK MENDAPATKAN HASIL KARYA ESTETIS I Kadek Pranajaya SUBTEMA: A. DESAIN, SENI, & BUDAYA MEMAKNAI LINIMASA KEMUNCULAN SINEMATOGRAFI 36 NUSANTARA Anak Agung Ngurah Bagus Kesuma Yudha FENOMENA MEME DALAM KAJIAN DESAIN DAN FOTOGRAFI 44 Agung Wijaya PERANCANGAN ATRIBUT BRAND MOBIL LISTRIK INSTITUT 50 TEKNOLOGI NASIONAL Wiwi Isnaini, Della Meiralarasari PERANCANGAN PURWA RUPA STIKER FACEBOOK SEBAGAI 59 SARANA MENG-COUNTER POSTINGAN HOAX Godham Eko Saputro, Toto Haryadi PENGARUH BUDAYA POP BARAT TERHADAP DESAIN SAMPUL 67 ALBUM PIRINGAN HITAM MUSIK POP INDONESIA ERA 1960AN Inko Sakti Dewanto PENGEMBANGAN KONSEP DESAIN MAINAN ANAK POP-POP BOAT 74 X-POWER Oskar Judianto, Ade Saputra DESAIN LAMPU TEMPURUNG KELAPA SEBAGAI PENGOLAHAN 79 LIMBAH BERBASIS TEKNOLOGI DAN KRIYA Arum Maulidyah Prameswari, Sakundria Satya Murti Wardhana PENENTUAN HARGA JUAL PADA SEBUAH DESAIN 86 Putu Astri Lestari
  • 7. SENADA 2018 STD BALI 59 PERANCANGAN PURWARUPA STIKER FACEBOOK SEBAGAI SARANA MENG-COUNTER POSTINGAN HOAX Godham Eko Saputro 1) , Toto Haryadi 2) 1) Universitas Dian Nuswantoro godham.eko@gmail.com 2 ) Universitas Dian Nuswantoro toto.haryadi@dsn.dinus.ac.id ABSTRACT Hoax or fake news is a case which disturbs society because it was shared by irresponsible people. One of social media which is often used for sharing hoax is facebook in order to persuade people’s opinion and also create their own perception. The purpose of this research is create prototype of facebook stickers as medium to againts hoax. Facebook stickers is chosen because it has more value and according to the audiences. The method which is used for reasearch is qualitative descriptive, that is describes problem about hoax and its complexity in the social scope. Data in this research were obtain through observation and study of literature. The result of analysis is a design concept of facebook stickers that will be designed by researchers in form of prototype, where is new innovation will againts news which is not valid. Keywords: hoax, sticker, facebook ABSTRAK Hoax atau berita palsu merupakan hal yang meresahkan masyarakat karena disebarkan oleh orang tak bertanggung jawab. Media sosial yang kerap digunakan untuk menyebarkan hoax salah satunya adalah facebook yang bertujuan menggiring opini masyarakat sekaligus membentuk persepsi tersendiri. Tujuan perancangan ini adalah menciptakan purwarupa stiker facebook sebagai sarana meng-counter postingan hoax. Stiker facebook dipilih karena memiliki value lebih dan mampu bergerak dinamis sesuai target audience. Metodologi yang dipakai untuk riset deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan permasalahan seputar hoax yang bersifat kompleks dalam ruang lingkup sosial. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan studi literatur. Hasil analisis merupakan sebuah konsep perancangan stiker facebook yang akan dikembangkan oleh penulis dalam bentuk purwarupa, dimana inovasi baru akan meredam sebuah informasi yang belum tentu valid kebenarannya. Kata Kunci: hoax, stiker, facebook PENDAHULUAN Facebook adalah sebuah situs jejaring sosial paling populer di dunia buatan Mark Zuckerberg. Saat ini hampir semua orang memiliki akun facebook karena dapat saling berkomunikasi, berkomentar, atau berbagi banyak hal bersama teman- teman. Facebook sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh dapat menjadi sarana hiburan yang efektif serta menghilangkan rasa jenuh dan bosan (Arifiani, 2017). Facebook juga memiliki fitur update status, chatting, komentar, foto dan video, bahkan berbagi yang semakin memanjakan para penggunanya.
  • 8. SENADA 2018 STD BALI 60 Namun sangat disayangkan, facebook dan google sebagai tersangka utama penyebaran hoax atau berita palsu (Bohang, 2017). Beberapa contoh unggahan hoax yang menjadi viral dari kedua situs tersebut antara lain tentang Pilkada yang menjatuhkan atau menjelek-jelekkan pihak lain, asteroid yang dikabarkan akan menabrak bumi, dan penampakan makhluk aneh. Berdasarkan pengamatan penulis unggahan hoax dapat berupa kata-kata, narasi, meme, maupun foto dan video. Facebook dikabarkan ikut memerangi hoax dengan memberdayakan para pengguna dan pihak ketiga, ada tiga cara yaitu; 1). mempersulit sindikat penebar hoax; 2). membuat tool khusus anti hoax, dan 3). mengajak para pengguna facebook untuk bersama-sama menjaring berita hoax. Poin memerangi hoax nomor tiga diatas menarik untuk dibahas, karena mengajak para pengguna facebook untuk bersama-sama memerangi berita hoax. Riset terbaru yang dirilis Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (Sugiharto, 2016) mencatat di Indonesia pengguna internet terbesar adalah para generasi muda usia 20-24 tahun (22,3 juta jiwa) dan 25-29 tahun (24 juta jiwa). Diperlukan sebuah gebrakan memerangi hoax yang efektif dan efisien, karena cara konvensional perlu waktu dan tenaga yang tidak sedikit. Sekarang Facebook dapat menambahkan fitur stiker untuk berkomentar di status, mengirim pesan masuk pada akun teman, dan sebagainya. Berdasarkan pengamatan penulis, banyak status di Facebook yang dalam komentarnya memasukkan stiker lucu, unik, dan keren. Stiker yang dapat ditemui di fitur tesebut antara lain berupa emoticon, despicable me, wayang dan lain-lain sehingga membuat sang pembuat status atau akun yang lain tersenyum dibuatnya. Status di Facebook pun terasa lebih hidup karena tidak didominasi hanya oleh teks saja, dengan stiker para pengguna dapat menunjukkan ekpresi mereka. Cara mengakses stiker ini adalah melalui tombol ikon smiley yang berada di pojok kanan bawah kolom komentar. Pengguna facebook dapat memilih stiker karena pilihannya sangat banyak. Berdasarkan gambarzoom.com (Gambar Zoom, 2014), Bob Baldwin adalah salah satu tim yang membuat stiker sekaligus mengumumkannya di laman screenshot timeline facebook-nya sendiri. Dalam acara Hackarton, Bob mendapatkan ide stiker tersebut yang kemudian dieksekusi bersama timnya dalam semalam. Lebih lanjut, fitur ini juga dibuat versi android dan iOS. Gambar 1. Stiker facebook Sumber: Screenshot penulis Terinspirasi dari fitur stiker diatas, salah satu inovasi yang dapat dilakukan adalah merancang stiker dimana tentu saja harus bertema anti hoax dengan desain berupa karakter lucu yang mengusung caption anti hoax yang menarik dan kreatif.
  • 9. SENADA 2018 STD BALI 61 Harapannya adalah dapat meng-counter artikel, foto, dan video hoax lewat status berupa stiker lucu dibanding meng-counter lewat teks balasan karena debat yang terjadi biasanya tidak relevan dan dibarengi dengan emosi. TINJAUAN TEORI STIKER FACEBOOK Dilihat dari awal mula kemunculannya, stiker online atau stiker chatting dipelopori oleh Line, salah satu aplikasi Instant Messenger (IM) yang populer. Kehadiran stiker line yang dengan nama karakter yaitu Brown, Cony, Moon, dan James menjadi sarana promosi bagi aplikasi tersebut, yang kemudian dikembangkan menjadi merchandise (Kim, 2013). Facebook sebagai media sosial dengan jumlah pengguna terbesar di dunia juga menggunakan stiker dalam aplikasi facebook messenger. Pengguna facebook di Indonesia mencapai 111 juta (Jeko, 2017). Kehadiran stiker ini membuat berkomentar di facebook menjadi lebih asyik, tidak monoton, serta menyenangkan. Stiker ini dibagi menjadi 3 kategori, yaitu: Meep, Puushen, dan Emoticon (Tarigan, 2014). Semakin ke sini, kesediaan stiker semakin banyak dan memanjakan pengguna facebook. Apalagi stiker yang ada bisa diakses secara gratis, sehingga hal ini merupakan peluang positif bagi desainer maupun pengguna. Para desainer dalam negeri saling berlomba untuk mendesain stiker chatting yang kreatif, unik, hingga lucu. Contohnya yaitu stiker karakter wayang nusantara karya Rury Nazif dan Iwan Nazif (Baihaki, 2017). Dengan status gratis, tentunya pengguna juga merasa senang bisa menikmati stiker hasil karya para desainer. HOAX Hoax merupakan berita yang kebenarannya belum diketahui, atau bahkan tidak benar sama sekali. Hoax disebarkan oleh oknum yang bertujuan agar pembaca percaya terhadap berita tertentu. Dengan percaya pada berita hoax, maka pikiran pembaca akar tergiring sehingga mudah untuk percaya pada hal yang belum tentu benar. Menurut Rahadi (2017:62), terdapat 7 jenis informasi yang termasuk dalam hoax, yaitu: 1). fake news (berita palsu); 2). Clickbait (tautan jebakan); 3). Confirmation bias (bias konfirmasi); 4). misinformation (informasi yang salah); 5). Satire (sindiran); 6). Post-truth (pasca kebenaran); serta 7). Propaganda (berita provokasi). METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan permasalahan seputar hoax yang bersifat kompleks dalam ruang lingkup sosial. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan studi literatur. Pengamatan terhadap media sosial juga menjadi fokus utama, karena hoax paling mudah diidentifikasi melalui media-media yang berjalan dengan koneksi internet. Data yang telah diperoleh selanjutnya digunakan untuk brainstorming agar didapatkan konsep dan purwarupa stiker facebook yang akan dibuat. Hasil dari brainstorming dijadikan sebagai landasan perancangan sketsa dan visualisasi stiker digital menggunakan perangkat lunak pengolah grafis. PEMBAHASAN Brainstorming Brainstorming antara dua penulis diperlukan untuk mengeksplorasi semua ide dan konsep yang ada di kepala. Hasil brainstorming tersebut berupa konsep dan sketsa yang tercatat di atas kertas. Setelah menemukan inti permasalahan dan menemukan solusi terbaik, penulis mengeksekusinya di depan komputer.
  • 10. SENADA 2018 STD BALI 62 Gambar 2. Hasil brainstorming Sumber: Dokumentasi Penulis Konsep Visual dalam Stiker a. Visualisasi, ekspresi, dan gesture karakter Visualisasi yang dirancang adalah ilustrasi bergaya kartunal seperti stiker facebook pada umumnya, yaitu, lucu, unik, dan keren. Penggunaan warna solid atau flat akan memunculkan citra efektif sehingga jelas terlihat oleh para pengguna facebook yang menggunakan smartphone dengan layar berukuran kecil. Ekspresi yang dirancang adalah ekspresi laiknya orang tertawa, marah, mengantuk, terhuyung-huyung ketika membaca berita hoax dipadukan dengan gesture tubuh dan ekspresinya. b. Sketsa dan Pewarnaan Karakter Penulis merancang 2 (dua) karakter sebagai agen anti hoax, yaitu karakter seorang pemuda bernama Rocky dan pemudi bernama Emy. Alasan dipilihnya karakter dengan usia muda karena mayoritas netizen di Indonesia berusia 18- 25 tahun (Kure, 2015). Sedangkan pewarnaan adalah menggunakan software grafis seperti Adobe PhotoShop, Vector Magic, dan CorelDraw. Gambar 3. Karakter Rocky dan Emys Sumber: Dokumentasi Penulis
  • 11. SENADA 2018 STD BALI   63 Konsep verbal dalam Stiker Konsep verbal yang digunakan adalah menggunakan caption atau sepotong teks pendek sebagai penjelas sebuah karakter. Caption pada stiker ini dirancang singkat, padat, dan jelas, dimaksudkan sebagai simbol perlawanan netizen tanah air yang berupaya memerangi hoax secara sporadis. Beberapa caption dan gestur karakter dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut: No. Stiker Facebook Deskripsi 1. Awas Hoax! Kata “Awas” yang juga memiliki makna waspada dan hati-hati, dimaksudkan supaya pengguna berhati-hati atas berita palsu yang banyak beredar. Gesture karakter terinspirasi dari poster propaganda Amerika, paman Sam yang menatap lurus dan tangan mengacung sambil berkata, “I want You for US Army”. 2. Sumbernya Mana? Caption “Sumbernya Mana?” seakan menegaskan sikap kritis atas suatu berita atau pernyataan dimana tanpa menyertakan sumber yang jelas, sebuah informasi akan berpotensi sebagai berita palsu. 3. Mari Berliterasi Pengguna media sosial harus memiliki budaya membaca yang baik dengan memahami sebuah teks beserta konteksnya. Pengguna yang cerdas akan melek literasi karena akan mengecek sebuah informasi ke berbagai sumber lain sebagai perbandingan. Pengguna yang melek literasi tidak akan termakan berita hoax. 4. Masa’ Sih? “Masa’ sih?” adalah ketidakpercayaan atau ketidaksetujuan pengguna terhadap sebuah informasi. Ditampilkan dengan karakter Rocky yang memegang papan dan pensil yang berada dimulutnya. 5. Mabok Micin Mitos micin adalah menyebabkan kebodohan, walau kenyataannya tidak. Sedangkan generasi micin adalah sebutan bagi netizen yang malas membaca dan belajar. 6. Fake News! “Fake News!” adalah berita palsu yang meresahkan. Tidak semua informasi yang berasal dari smartphone (link dari WhatsApp dan BBM) adalah berita valid. Idealnya berita diperoleh dari media yang terpercaya atau mainstream.
  • 12. SENADA 2018 STD BALI 64 7. Hooamm.. “Hooamm..” adalah ekspresi mengantuk, sekaligus ketidakpercayaan tehadap suatu informasi. Bisa juga informasi tersebut tidak menarik atau membosankan. Pengaplikasian di Facebook a. Cara mengunduh stiker Gambar 4. Cara mengunduh stiker Sumber: Screenshot facebook Dalam aplikasi facebook, pengguna harus menekan tombol ikon smiley yang berada di pojok kanan bawah kolom komentar untuk dapat mengunduh stiker anti hoax. b. Toko Stiker Gambar 5. Toko stiker Sumber: Rekonstruksi facebook Pengguna facebook akan terhubung dengan toko stiker dengan ragam pilihan yang sangat banyak, pilih stiker dengan judul “Anti Hoax”.
  • 13. SENADA 2018 STD BALI 65 c. Contoh pengaplikasian Gambar 6. Contoh pengaplikasian Sumber: Rekonstruksi google.co.id KESIMPULAN Dengan memperhatikan perancangan yang telah dibuat, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: 1. Memerangi hoax dapat dilakukan secara visual, yaitu dengan perancangan stiker facebook yang lucu, unik, keren serta mudah dimengerti oleh para pengguna. 2. Stiker facebook memiliki nilai lebih dan mampu bergerak dinamis seiring dengan serangan hoax yang merambah ke sosial media secara masif. Media sosial merupakan ruang virtual yang rawan perbenturan antar orang yang berbeda pendapat, atas sebuah informasi yang belum tentu valid, stiker facebook dapat meredam ketegangan atas debat kusir.
  • 14. SENADA 2018 STD BALI 66 DAFTAR PUSTAKA Arifiani, Septina. 2017. Inilah 10 Aplikasi Paling Banyak Diunduh, [online], (http://www.solopos.com/2017/04/25/media-sosial-terpopuler-inilah-10-aplikasi- paling-banyak-diunduh-812194, diakses pada tanggal 10 Desember 2017) Baihaki, Imam. 2013. 40 Karakter Wayang Nusantara kini Hadir dalam Bentuk Stiker di Facebook Messenger, [online], (https://www.beritateknologi.com/40- karakter-wayang-nusantara-kini-hadir-dalam-bentuk-stiker-di-facebook- messenger/, diakses pada tanggal 11 Januari 2018) Bohang, Kartini F. 2017. Begini Cara Google dan Facebook Perangi “Hoax”, [online], (http://tekno.kompas.com/read/2017/04/10/20400007/begini.cara.google.dan.fa cebook.perangi.hoax, diakses pada tanggal 10 Desember 2017) Gambar Zoom. 2014. Kumpulan Gambar Stiker Facebook Lucu, [online], (http://www.gambarzoom.com/2014/10/kumpulan-gambar-stiker-facebook- lucu.html, diakses pada tanggal 10 Desember 2017) Jeko, I.R. 2017. Indonesia Negara ke-4 dengan Pengguna facebook Teraktif di Dunia, [online], (http://tekno.liputan6.com/read/2926217/indonesia-negara-ke-4- dengan-pengguna-facebook-teraktif-di-dunia, diakses pada tanggal 11 Januari 2018) Kim, Jinny. 2013. Cerita di Balik Karakter Line, [online], (https://inet.detik.com/cyberlife/d-2258244/cerita-di-balik-karakter-line-, diakses pada tanggal 11 Januari 2018) Kure, E. 2015. Mayoritas Netizen Berusia 18-25 Tahun, [online], (http://www.beritasatu.com/iptek/261297-mayoritas-netizen-di-indonesia- berusia-1825-tahun.html, diakses pada tanggal 10 Januari 2018) Rahadi, Dedi R. 2017. Perilaku dan Pengguna Informasi Hoax di Media Sosial. Jurnal Manajemen & Kewirausahaan, Vol. 5 No. 1, h 58-70. Malang: UNMER Sugiharto, Bintoro A. 2016. Pengguna Internet di Indonesia Didominasi Anak Muda, [online], (https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20161024161722-185- 167570/pengguna-internet-di-indonesia-didominasi-anak-muda/, diakses pada tanggal 10 Desember 2017) Tarigan, I. A. 2014. Berkomentar di Facebook Jadi Lebih Asyik Berkat Stiker, [online], (http://teknologi.metrotvnews.com/news-teknologi/wkB0p7lN- berkomentar-di-facebook-jadi-lebih-asyik-berkat-stiker, diakses pada tanggal 11 Januari 2018)