Dokumen tersebut membahas konsep kesehatan menurut WHO dan UU Kesehatan Indonesia serta faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan seseorang seperti lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan. Dokumen tersebut juga menjelaskan empat komponen utama kesehatan menurut WHO dan 12 indikator kesehatan menurut Hendrik L. Blum.
3. Sehat Menurut WHO:
Sehat merupakan suatu keadaan yang sempurna baik
fisik, mental dan sosial serta tidak hanya bebas dari
penyakit ataupun kelemahan.
(Health is a complete physical, mental and social well-being and not merely
the absence of diseases or infirmity.)
4. 4 Komponen Utama Kesehatan berdasarkan
pengertian WHO
• Sehat Jasmani: Bersih, bebas dari sakit penyakit.
• Sehat Mental: Perasaan senang, mudah bergaul
dengan siapa saya, tidak mudah marah/emosi.
• Kesejahteraan Sosial: Aman, damai sejahtera,
terpenuhinya kebutuhan hidup (sandang, pangan,
papan), menghormati dan menghargai sesama
dalam kehidupan bermasyarakat.
• Sehat Spiritual: Liburan, mendengarkan alunan lagu,
kebutuhan akan agama.
5. Sehat menurut UU Kesehatan No. 23 Tahun
1992 yaitu: Sehat merupakan suatu keadaan
sejahtera dari badan (Jasmani), Jiwa (Rohani),
dan sosial yang memungkinkan setiap orang
hidup produktif secara sosial dan ekonomis.
6. Aspek-aspek kesehatan berdasarkan UU
Kesehatan No. 23 tahun 1992 yaitu:
• Kesehatan Fisik:
Bebas dari penyakit, seluruh organ badan
berperan normal atau tak alami masalah.
• Kesehatan Mental:
Pikiran, Emotional, Spiritual.
• Kesehatan Sosial:
Dilihat dari hubungan seseorang dengan
individu/kelompok/group lain.
• Kesehatan dari segi Ekonomi:
Produktif
8. Determinan kesehatan adalah berbagai faktor seperti
kepribadian seseorang, sosial, ekonomi dan lingkungan
yang menentukan status kesehatan individu ataupun
populasi (WHO 1998).
Determinan kesehatan adalah faktor-faktor yang
menentukan dan mempengaruhi (membentuk) status
kesehatan dari individu atau masyarakat.
9. Menurut Hendrik L. Blum ada 4 faktor yang
mempengaruhi Derajat Kesehatan
seseorang/masyarakat yaitu:
• Lingkungan
• Perilaku
• Pelayanan Kesehatan
• Keturunan
10. Lingkungan
• Lingkungan memiliki pengaruh
dan peranan terbesar diikuti
perilaku, fasilitas kesehatan dan
keturunan.
• Lingkungan yang berhubungan
dengan aspek fisik.
• Lingkungan yang berhubungan
dengan aspek sosial.
11. Perilaku
• Sehat atau tidak sehatnya individu,
keluarga, dan masyarakat sangat tergantung
pada perilaku manusia itu sendiri.
• Kebiasaan, adat-istiadat, kepercayaan,
pendidikan, sosial-ekonomi, dll.
12. Pelayanan Kesehatan
• Keberadaan fasilitas kesehatan sangat
menentukan dalam pelayanan pemulihan
kesehatan, pencegahan terhadap penyakit,
pengobatan dan keperawatan serta
kelompok dan masyarakat yang memerlukan
pelayanan kesehatan.
• Ketersediaan fasilitas dipengaruhi oleh lokasi,
tenaga kesehatan, informasi, motivasi &
program yang tepat sasaran
13. Keturunan
• Keturunan (genetik)
merupakan faktor yang
telah ada dalam diri
manusia yang dibawa
sejak lahir, misalnya dari
golongan penyakit
keturunan seperti
diabetes melitus dan
asma bronehial.
14. 12 Indikator Kesehatan Menurut
Hendrik L. Blum
1. Life spam
2. Disease or infirmity
3. Discomfort or ilness
4. Disability or incapacity
5. Participation in health care
6. Health behaviour
7. Ecologic behaviour
8. Social behaviour
9. Interpersonal relationship
10. Reserve or positive health
11. External satisfaction
12. Internal satisfaction