Dokumen ini membahas bisnis gadai emas di Indonesia. Emas sering digunakan sebagai agunan karena dianggap aset yang aman dan mudah disimpan. Nilai emas juga cenderung naik setiap tahun. Banyaknya layanan gadai emas disebabkan oleh kebutuhan masyarakat yang belum terlayani oleh perbankan konvensional. Bank syariah memanfaatkan peluang ini dengan menawarkan layanan gadai emas.
Tetap kokoh menghadapi setiap makar yang mendistorsi khilafah atau melemahkan...
Hitam putih bisnis ‘berkebun emas’
1. 6/4/2014 Hitam Putih Bisnis ‘Berkebun Emas’ - Al-Fath Islami Press
http://al-fathislamipress.com/ekonomi/hitam-putih-bisnis-berkebun-emas/ 1/1
Hitam Putih Bisnis ‘Berkebun Emas’
Ada beberapa faktor mengapa emas
kerap dijadikan objek gadai.
Diantaranya, karena emas lebih
terjamin dibanding aset lainnya seperti
intan. Emas juga dari sisi keamanan,
lebih mudah untuk disimpan daripada
aset lain yang lebih besar seperti mobil
dan sebagainya. Nilai emas tiap tahun
naik secara signifikan baik terhadap
rupiah maupun terhadap dolar.
Menjamurnya layanan gadai emas
disebabkan masih banyaknya
kebutuhan masyarakat yang belum tersentuh oleh produk perbankan. Padahal,
masyarakat rata-rata mempunyai emas, baik dalam bentuk perhiasan maupun
emas murni (lantakan). Peluang inilah yang dimanfaatkan oleh bank-bank
berlabel syariah.
Pertama, hukum gadai (ar-rahn) dan gadai emas (rahn ad-dzahab); Kedua,
hukum biaya penitipan (ujrah at-tautsiq); Ketiga, pemanfaatan barang agunan
(intifa’ al-marhun) termasuk emas; Keempat, hukum gadai emas sebagai
investasi. Bagaimana semua hukum itu dikupas? Silahkan dibaca tuntas dalam
buku ini. Semoga bermanfaat !