Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Manajemen naskah Jurnal dan setting DOI
1. Tata Kelola Jurnal Ilmiah
Firdaus
Ketua Korda RJI Sumatera Barat & Managing Editor Indonesian Journal of Religion and Society
Manajemen Naskah & Setting DOI
Bahan disampaikan pada Roadshow DOAJ 2019, RJI Sumatera Barat
Padang, 3 Oktober 2019
contact@relawanjurnal.id
2. Data Personal
Nama : FIRDAUS
TTL : Lasi Mudo, 06 September 1983
Pekerjaan : Dosen Pendidikan Sosiologi, STKIP PGRI Sumatera Barat
Alamat : Jl. Belanti Barat VII, No 101 RT 06 RW 04. Kelurahan Lolong Belanti, Kec. Padang Utara,
Padang, Sumatra Barat, Indonesia
HP/WA : +62 852 6388 1221
Email : daus_gila@yahoo.com , firdaus@stkip-pgri-sumbar.ac.id & firdaus71@ui.ac.id
Aktifitas : 1. Mahasiswa Doktoral Sosiologi UI
2. Ketua Korda RJI Sumatera Barat
3. Manging Editor Indonesian Journal of Religion and Society
https://journal.lasigo.org/index.php/IJRS/index
Orcid ID : www.orcid.org/0000-0003-4635-0164
GS : https://scholar.google.co.id/citations?user=c_-d4e0AAAAJ&hl=id
Scopus ID : 57209682376
3. Jurnal Ilmiah (PermenristekDIKTI No. 9/2018)
Bentuk Pemberitaan
atau komunikasi yang
memuat karya ilmiah
dan diterbitkan
berjadwal dalam
bentuk elektronik
dan/atau cetak
1. Memuat artikel ilmiah orisinil dan bebas plagiat
2. Memiliki Dewan Penyunting berkualifikasi sesuai
bidang ilmu
3. Melibatkan mitra bestari berkualifikasi sesuai
bidang ilmu jurnal
4. Menggunakan bahasa indonesia dan/atau
bahasa resmi PBB
5. Menjaga konsistensi gaya penulisan dan format
penampilan
6. Dikelola secara elektronik
7. Terbit sesuai jadwal
8. Memiliki ISSN dan DOI
Defenisi
Persyaratan Minimum Jurnal Ilmiah
4. Syarat Akreditasi Jurnal Ilmiah
(Pedoman Akreditasi Jurnal Ilmiah 2018)
1. Memiliki nomor ISSN elektronik. Nama jurnal harus sesuai
dengan yang terdaftar di issn.lipi.go.id.
2. Memiliki DOI (Digital Object Identifier).
3. Mencantumkan persyaratan etika publikasi pada laman jurnal.
4. Jurnal ilmiah harus bersifat ilmiah yang orisinil dan tidak plagiat.
5. Jurnal ilmiah telah terbit sekurang-kurangnya dua tahun
berurutan saat pengajuan akreditasi.
6. Frekuensi penerbitan jurnal ilmiah sedikitnya dua kali setahun
secara teratur.
7. Jumlah artikel setiap terbit sekurang-kurangnya lima artikel.
5. Unsur Penilaian Jurnal Ilmiah
Unsur
Bobot
Manajemen Substansi
Penamaan jurnal Ilmiah 3
Kelembagaan Penerbit 4
Penyuntingan & Manajeman Jurnal 17
Substansi Artikel 39
Gaya Penulisan 12
Penampilan 8
Keberkalaan 6
Penyebarluasan 11
Jumlah 49 51
TOTAL 100
17. Peran dan Fungsi Pengguna OJS
•tampilan, konfigurasi situsAdministrator
•konfigurasi jurnalManajemen Jurnal
•proses review.Editor
•menentukan reviewer, kesesuaian bidang ilmu naskahSection Editor
•review naskah, rekomendasiReviewer
•tata bahasaCopy Editor
•tata letak, galley naskahEditor Layout
•finalisasi naskahProofreader
•submit naskah, revisiPenulis
•membaca, mengunduhPembaca
18. Hasil Akreditasi
Perdirjen DIKTI No. 1
Tahun 2014 (LAMA)
Akreditasi A
Akreditasi B
PermenristekDIKTI
No. 9 Tahun 2018 (BARU)
Peringkat 1 (85-100)
Peringkat 2 (70-84)
Peringkat 3 (60-69)
Peringkat 4 (50-59)
Peringkat 5 (40-49)
Peringkat 6 (30-39)
21. Apa Itu Crossref
Lembaga pendaftaran Digital Object Idetifier
resmi yang dikeluarkan pada tahun 20000,
sebagai kerja sama antar penerbit untuk
membuat linking referensi lintas penerbit
pada jurnal online.
CrossRef merupakan implementasi paling
kuat dari model DOI. Sekarang, CrossRef
telah memiliki jutaan interlink dengan
beragam item termasuk jurnal, buku,
laporan hingga data
CrossRef bertujuan untuk untuk memfasilitasi
kreasi jaringan dari referensi pada jurnal
online ke halaman artikel
Layanan Crosreff
1.Digital Object Identifier (DOI)
2.Reference Linking & Cite By
3.Crossmark
4.Crossref Similarity Check
5.Fundref
22. Apa itu DOI
• Singkatan dari Digital Object
Identifier (DOI)
• Berfungsi sebagai nomor
identitas untuk naskah yang
mengacu pada lembaga
penerbit, nama jurnal,
volume & nomor terbitan,
nomor naskah
https://doi.org/
10.36256/ijrs.v1i1
23. Komponen DOI
Setiap DOI dimulai dengan angka “10.”
yang dilanjutkan dengan prefix
(awalan) dan suffix (akhiran).
•Prefix
Menunjukkan kode lembaga pemilik
nomor identitas
•Suffix
Menunjukkan identifier yang
diberikan untuk suatu objek
dokumen tertentu
Contoh:
10.36256/ijrs.v1i1.5
10. Nomor Direktori
36256 Kode pemilik (Lasigo Publisher )
ijrs. Nama Jurnal
V1i1 Kode Volume dan Isu
5 Nomor naskah
24. Mendapatkan DOI
• Mendaftar ke crossref:
http://doi.crossref.org/
• Melalui RJI:
http://doi.relawanjurnal.id/
Biaya :
Annual Fee : USD 275/ Tahun
Fee artikel : 1 USD / Artikel
Annual Fee : Rp 500.000 / Tahun
Fee artikel : 1 USD / Artikel
25.
26. Urus DOI melalui RJI
• Biaya dan penjelasannya ada di sini
http://forum.jurnalindonesia.org/viewtopic.php?f=22&t=8302
• Tahapan urus doi melalui rji
http://forum.jurnalindonesia.org/viewtopic.php?f=22&t=7383
• Melihat DOI yang sudah keluar
http://doi.relawanjurnal.id/member.html
27.
28.
29. Aktifasi DOI / Download XML
• Login as Journal Manajer
• Import/Export Data
• CrossRef Export/Registration Plugin
• Manage DOI
• Manage Issue
• Select Issue
• Download XML
30.
31. Aktifasi DOI / Upload XML
• Buka www.crossref.org
• Klik members (pojok kanan atas)
• Klik Log into and manage your deposits in our admin system.
• Masukkan username dan password
• Klik upload submission
32.
33. Sumber Bacaan
• Perdirjen DIKTI No. 1 Tahun 2014 tentang Akreditasi Berkala Ilmiah
• PermenristekDIKTI No. 9 tahun 2018 tentang Akreditasi Jurnal Ilmiah
• Pedoman Akreditasi Jurnal Ilmiah tahun 2018, Direktorat Jenderal
Penguatan Riset dan PengembanganKementerian Riset, Teknologi,
dan Pendidikan Tinggi
• Bahan Presentasi Tata Kelola Jurnal Ilmiah Andri P. Kesmawan (Ketua
Koordinator Pusar Relawan Jurnal Indonesia) tahun 2018
34. TERIMA KASIHFirdaus I 085263881221 I daus_gila@yahoo.com
Pendidikan Sosiologi, STKIP PGRI Sumatera Barat
Ketua RJI Korda Sumatera Barat