Badan Golgi dan ribosom adalah organel penting dalam sel. Badan Golgi berperan dalam sekresi protein dan membentuk membran sel, sedangkan ribosom berfungsi dalam sintesis protein. Keduanya memiliki struktur dan aktivitas masing-masing untuk mendukung fungsi utama sel.
1. Badan Golgi
dan
Ribosom
Presentasi Biologi :
Viva Metta Purnomo . Tiara Balqis . Christian Timothyus Rarung . Calvin Leonardo Chandra
XI MIA SMA SINT CAROLUS BENGKULU
2. Badan Golgi dan Ribosom
Nukleolus
Nukleus
Membran
Nukleus
Ribosom
Mitrokondia
Lisosom
Mikrotubulus
Kompleks Golgi
Retikulum
Endoplasma
Halus
Retikulum
Endoplasma
Kasar
Membran Sel
Sitoplasma
3. Pengertian Badan Golgi
• Berbentuk kumpulan ruang, gelembung kecil, dan
kantung kecil yang bertumpuk-tumpuk.
• Berfungsi sebagai alat pengeluaran protein dan
lendir (Organel Sekresi ).
4. Struktur Badan Golgi
• Berupa berkas kantung berbentuk cakram yang bercabang menjadi serangkaian pembuluh kecil di
ujungnya. Pembuluh mengumpulkan dan membungkus karbohidrat serta zat-zat lain untuk
diangkut ke permukaan sel. Pembuluh itu juga menyumbang bahan bagi pembentukan dinding sel.
• Badan golgi dibangun oleh membran yang berbentuk tubulus dan juga vesikula. Dari tubulus
dilepaskan kantung-kantung kecil yang berisi bahan-bahan yang diperlukan seperti enzim–enzim
pembentuk dinding sel.
5. Aktivitas
Badan Golgi
Bagiancis menerima vesikel dari Retikulum Endoplasma Kasar. Vesikel ini akan diserap ke ruangan-ruangan di
dalam Badan Golgi dan isi dari vesikel tersebut akan diproses sedemikian rupa untuk penyempurnaan dan lain
sebagainya. Ruangan-ruangan tersebut akan bergerak dari bagiancis menuju bagiantrans . Di bagian inilah
ruangan-ruangan tersebut akan memecahkan dirinya dan membentuk vesikel, dan siap untuk disalurkan ke bagian-bagian
sel yang lain atau ke luar sel.
6. Fungsi Badan Golgi
• Membentuk kantung untuk sekresi.
• Membantu membentuk membran plasma
• Membentuk dinding sel tumbuhan
• Fungsi lain ialah dapat membentuk akrosom pada spermatozoa yang berisi enzim untuk
memecah dinding sel telur dan pembentukan lisosom.
• Tempat untuk memodifikasi protein
• Untuk menyortir dan memaket molekul-molekul untuk sekresi sel
• Untuk membentuk lisosom
• Membentuk Akrosom pada spermatozoa
7. Ribosom
• Berbentuk butiran-butiran.
• Menempel pada RE ( Ribosom terikat) dan
tersebar di sitoplasma (Ribosom bebas).
• Berfungsi untuk sintesis protein.
• Ukurannya 20 nm
• 65 % RNA ribosom dan 35 % protein ribosom
• Ribosom terbagi atas dua sub-unit yaitu sub-unit besar
dan sub-unit kecil.