Jual Cytotec Di Majalengka 082111126033 (Asli) Pelancar Haid Ampuh
Pengabut.pptx
1. Pengabut (nozzle/injector) berfungsi untuk mengabutkan bahan bakar atau
menyemprotkan bahan bakar dalam bentuk kabut agar mudah bercampur
dengan oksigen sehingga mudah terbakar dalam silinder mesin.
Fungsi nozzle pada mesin diesel
Fungsi injector nozzle yaitu untuk menyemprotkan bahan bakar bertekanan
yang berasal dari pompa injeksi di dalam ruang bakar. Pompa injeksi
merupakan bagian dari mesin diesel yang memiliki fungsi untuk menaikkan
tekanan bahan bakar.
Apa itu pengabutan bahan bakar?
Pengabut bahan bakar adalah alat yang berfungsi untuk merubah bahan
bakar cair menjadi partikel-partikel terkecil
Apa fungsi dari fuel injection pump?
Pompa tekanan tinggi ini sering disebut pula dengan Fuel Injection Pump
(FIP). Fungsinya adalah memompa bahan bakar dalam tekanan tinggi dari
tangki bahan bakar menuju injektor.
2. Nozzle bahan bakar disebut juga dengan pengabut atau ada yang menyebut
dengan Injektor. Disebut injektor karena tugas dari komponen ini adalah
menginjeksi dan disebut pengabut karena bahan bakar keluar dari komponen
ini dalam bentuk kabut, sedangkan disebut nozzle karena ujung komponen ini
luas penampangnya makin mengecil.
3. Fungsi Injektor Nozzle
Injector nozzle berfungsi untuk menghantarkan bahan bakar diesel dari injection pump ke
dalam silinder pada setiap akhir langkah kompresi dimana torak (piston) mendekati posisi
TMA. Injector yang dirancang sedemikian rupa merubah tekanan bahan bakar dari
injection pump yang bertekanan tinggi untuk membentuk kabut yang bertekanan antara
60 – 200 kg/cm², tekanan ini mengakibatkan peningkatan suhu pembakaran didalam
silinder meningkat menjadi 600°C.
4. Tekanan udara dalam bentuk kabut melalui Injector ini hanya berlangsung satu kali pada setiap
siklusnya yakni pada setiap akhir langkah kompresi saja. Sehingga setelah sekali penyemprotan
dalam kapasitas tertentu dimana kondisi pengabutan yang sempurna maka injector yang
dilengkapi dengan jarum yang berfungsi untuk menutup atau membuka saluran injector ini
sehingga kelebihan bahan bakar yang tidak mengabut akan dialirkan kembali kebagian lain
atau ke tangki bahan bakar sebagai kelebihan aliran (overflow).
Cara Kerja Injektor Nozzle
5. Faktor yang mempengaruhi kondisi system pengabutan (Injector) yang kurang baik.
Injector menyemprotkan bahan bakar ke dalam silinder dalam bentuk kabut dan pada saat yang
tepat yaitu pada saat akhir langkah kompresi, dengan tujuan agar bahan bakar terbakar dengan
merata sehingga terjadi pembakaran yang sempuna di dalam silinder. Pada saat kapal sedang
berlayar maka akan terjadi proses pembakaran di dalam silinder secara terus menerus ini akan
mengakibatkan terjadi gesekan pada bagian-bagain di dalam injector tersebut, sehingga pada
suatu saat terjadi penurunan kerja dan timbul kerusakan atau keausan pada alat pengabut. Hal ini
disebabkan antara
lain:
6. a. Lubang pengabut tersumbat atau terlalu lebar
Besarnya diameter dari lubang-lubang pengabut dibuat dengan ukuran tertentu. Apabila lubang
pengabut terlalu kecil maka akan mudah tertutup dengan kotoran. Sedangkan apabila lubang pengabut
terlalu besar maka bentuk kabut tidak akan halus.
b. Jarum pengabut tidak mau bergerak (melekat pada rumahnya)
Jarum pada injector berfungsi untuk memberikan jarak (kerapatan antara jarum dengan rumahnya)
terhadap bahan bakar yang masuk ke injector.
Apabila jarum tidak mau bergerak maka jarum pengabut ini tidak lagi bekerja sebagai pengabut, karena
minyak dari pompa bahan bakar yang dengan tekanan tinggi terlalu banyak mengalir melalui rongga
antara jarum pengabut dengan
rumahn
7. d. Tekanan pompa injeksi turun Pompa injeksi adalah pompa bahan bakar tekanan tinggi dipergunakan untuk pengabutan tekan.
Minyak mengalir ke dalam ruang isap dan silinder pompa di atas plunyer. Oleh gaya keatas pada torak pengantar plunyer turut
bergerak. Setelah kepala plunyer menutup lubang isap dalam silinder pompa maka tekanan akan meningkat dan katup
pengeluaran akan terbuka, selanjutnya bahan bakar di dalam pipa bahan bakar dan penyemprot juga mengalami penekanan. Bila
plunyer sudah aus maka akan terjadi kebocoran.
Dengan demikian minyak yang seharusnya masuk ke injector dengan tekanan yang tinggi tidak dapat dikabutkan dengan baik.
Jumlah bahan bakar yang akan dipompakan oleh bosch pump diatur oleh terbukanya helix.
Kedudukan helix dapat diatur dengan fuel rack.
8. e. Terjadi kebocoran pada injector
Pada injector apabila terjadi kabocoran maka pengabutan tidak akan sempurna. Maka untuk
mengecek kebocoran dapat dilakukan dengan cara mengetes secara manual yaitu dengan cara
memompakan alat pengetes yang sudah terpasang pipa pipa bahan bakarnya dengan rapat dan
pompakan tuasnya sampai menuju titik normal pengabutan. Setelah mencapai titik normal tutup
valve pada bahan bakar tunggu hingga beberapa saat dan apabila tekanan pada manometer
menurun maka injector terdapat kebocoran.
Apabila terdapat kebocoran maka lakukan penyukuran pada injector tersebut dan lakukan
pengetesan kembali sampai tidak terdapat kebocoran.
.
9. 2. Dampak yang ditimbulkan dari kurangnya perawatan injector pada motor induk.
a. Pengaruh terhadap pembakaran bahan bakar
Bila setiap bagian-bagian kecil bahan bakar setelah dikabutkan oleh injector maka akan memasuki ruang pembakaran dengan
cepat akan terbakar dengan sempurna, maka lintasan tekan dan suhu dalam silinder sewaktu pembakaran dapat diketahui dari
karakteristik penyemprotan dan kerja dari injector.
Ternyata memerlukan waktu untuk mengadakan reaksi kimia yang mengantar ke pelayanan dari campuran bahan bakar atau
udara.
Dalam campuran yang meliputi butir-butir bahan bakar yang disemprotkan karena akibat
pengaruh dari tekanan dan suhu yang manguasai ruang pembakaran, akan mengakibatkan beberapa molekul yang dioksidasi
sehingga membebaskan panas. Sebagai akibat dari suhu yang meningkat, maka kecepatan oksidasi akan meningkat dan demikian
pula pembentukan panasnya. Bila pembentukan panas dalam campuran melebihi penyerahan
panas ke dinding dari ruang pembakarannya, maka akan terbentuk suatu reaksi berantai
dengan peningkatan tekanan dan suhu yang cepat sekali.
10. Berdasarkan uraian-uraian pada bab sebelumnya, maka penulis mengambil beberapa kesimpulan dengan
harapan dapat memberikan pedoman atau penyelesaian tentang masalah yang sama kepada para pembaca,
yaitu sebagai
berikut :
1. Pengaruh kesempurnaan pembakaran pada motor induk bahan bakar antara lain :
Daya kerja dari motor induk menjadi menurun sehingga konsumsi bahan bakar menjadi boros akibat dari
kondisi injector yang tidak baik.
2. Pengaruh kurang optimalnya kerja injector dalam mengabutkan bahan bakar dalam waktu yang berkala
antara lain :
Akibat dari tidak samanya tekanan kompresi pada tiap-tiap silinder maka pada posisi crank shaft akan
bengkok karena mendapat tekanan yang berbeda pada tiap sisi silinder.
3. Upaya mengoptimalkan kerja injector antara lain:
Menjaga system pengabutan bahan bakar agar pembakaran pada motor induk menjadi optimal dengan
melakukan perawatan sesuai instruksi manual book di kapal.
11. TINDAKAN PERAWATAN
Perawatan dimulai dari sumber awal penerimaan bahan bakar minyak yang akan dikabutkan oleh Fuel
Injector, jenis bahan bakar yang akan dipergunakan dan sejauh mana dilakukan perawatan dengan
bahan kimia.
Perawatan seluruh peralatan yang dilalui oleh bahan bakar minyak selama perjalanan sebelum masuk ke
Injector ( Tangki Bahan Bakar, Pemanas Bahan Bakar, Fuel Oil Purifier dll)
Perawatan terhadap seluruh komponen Fuel Injector tersebut dimana disetiap komponen dimulai dari
ujung pengabut sampai pada bagian atas harus mendapat perhatian yang teliti.
Perawatan hasil dari pada Pembakaran didalam silinder ang sempurna ataupun tidak sempurna akan
sangat mempengaruhi kondisi pengabut.
12. 1. Pengabut Bahan Bakar Minyak (Fuel Injection)
Pemeriksaan harus dilakukan secara berkala dan atau sesuai jadwal jam kerjanya (Running Hours), Pengabut baik
ataupun kurang baik harus dicabut dan dilakukan pengetesan ulang. Pemeriksaan seluruh komponen bagian dalam
pengabut, satu persatu harus diperiksa secara teliti, yaitu: Spindle valve, Nozzle tip, Atomizer, Stick, Spring, Adjusting
Screw, Dan lainnya. Pengetesan dan penyetelan harus sesuai dengan Instruction Book, contoh bila tekanan sudah
ditentukan 320 kg/cm2 maka apabila pada tekanan 280 kg/cm2 sudah didapatkan pengabutan yang baik, tetap tekanan
harus dinaikkan sampai mencapai tekanan kerja 320 kg/cm2 . Hal ini sangat penting karena akan mempengaruhi jumlah
berat bahan bakar minyak yang dikabutkan dan besaran partikal yang dikabutkan, sehingga akan mempengaruhi sekali
pada pembakaran yang sempurna.
Pengabut dibagi dalam 2 jenis kelompok Yaitu:
Pengabut Tekanan udara
Pengabut Tekanan Minyak
13. 2. Pengabut Tekanan Udara
cara bekerjanya Pengabut Tekanan Udara adalah:
Jarum pengabut (Needle Valve) terangkat oleh tuas pada saat yang tepat karena Nok Bahan Bakar
(Fuel Cam) bekerja. Jarum pengabut tertekan kebawah oleh Pegas dan menutup saluran masuk ke
silinder dengan ujung tirusnya.
Dalam rumah pengabut terdapat dua pipa yaitu pipa udara dan pipa bahan bakar. Udara dari botol
angina dengan tekanan kurang lebih 60 Bar bercampur dengan bahan bakar dengan tekanan
kurang lebih 70 Bar untuk dikabutkan masuk kedalam ruang pembakaran (Combustion Space).
14. . Pengabut Tekan
Pengabut tekan hanya mempunyai aliran bahan bakar saja yang masuk ke Pengabutan Melalui Oil Passage,
Bagian-bagian utamanya adalah:
· Needle valve berfungsi sebagai katup jarum, untuk mengkabutkan bahan bakar dengan kecepatan tinggi.
· Nozzle berfungsi sebagai rumah Needle valve.
· Atomizer Holes adalah lubang-lubang yang terdapar di Nozzle, guna Proses Pembakaran.
· Spring, Stick, Adjuster screw, dan lainnya.
Jenis pengabut tekan ini adalah yang paling banyak dipergunakan oelh hamper semua Motor Diesel
berbagai type, pengabut ini lebih praktis dan effisien karena tidak diperlengkapi dengan pipa udara seperti
pada pengabut udara.
15. Keuntungan Pengabut-Tekan terhadap Pengabut Udara.
Konstruksi dan pelayanannya lebih sederhana karena tidak diperlukan udara dari kompressor udara.
Pemakaian bahan bakarnya lebih hemat (Efisien), karena kelebihan minyak yang dikabutkan akan kembali
ke overflow.
Perawatannya lebih mudah dan sederhana, karena cukup satu sisi bahan bakar saja yang dibersihkan dan
dirawat
Kerugian-Kerugiannya:
Harga pengabut tekan lebih mahal, karena dibutuhkan kekuatan material yang mampu menahan tekanan
yang sangat tinggi.
Needle valve akan bocor (Tidak Kedap) akibat bahan bakar yang tidak bersih, adanya kotoran yang lolos
dari Fuel Oil Separator.
Apabila terlambat perawatan dengan kebocoran tersebut mengakibatkan bahan bakar tidak dapat
dikabutkan (Menetes) dan pembakaran didalam silinder mesin tidak sempurna dan akibat-akibat
seterusnya