Sistem reproduksi wanita dan pria terdiri atas organ eksternal dan internal yang saling berhubungan. Organ eksternal wanita meliputi vulva dan klitoris, sementara organ internal terdiri dari vagina, serviks uteri, uterus, saluran falopi, dan ovarium. Sistem reproduksi pria memiliki penis, skrotum, testis, epididimis, vas deferens, dan organ lainnya. Kedua sistem dipengaruhi oleh hormon dan berfungsi untuk reproduksi melalui proses konsepsi, kehamilan
3. Sistem Reproduksi
Wanita
tersusun atas genetalia eksterna,
genetalia interna dan panggul.
serta ditunjang oleh payudara
sebagai organ seks aksesori
http://www.anatomystuff.co.uk/repository/product/user/img_img_9781587790201_female_reproductive_system_chart.jpg
4. Organ reproduksi pada wanita tersebut dikendalikan
oleh sistem endokrin dan sistem saraf. Seluruh
organ pada sistem reproduksi mengalami perubahan
selama siklus reproduksi (hamil-bersalin-nifas).
http://assets.nydailynews.com/polopoly_fs/1.1208077!/img/httpImage/image.jpg_gen/derivatives/landscape_635/shutterstock-panties.jpgs
5. Genetalia Eksterna Wanita
Mons Pubis/Mons Veneris, Labia
Mayora, Labia Minora, Klitoris,
Vestibulum, Bulbus Vestibule,
Kelenjar Skene, Kelenjar Bartolini,
Introitus Vagina dan Hymen,
Perineum.
http://media-1.web.britannica.com/eb-media/41/125341-004-5F0A1686.jpg
6. Mons Pubis/Mons Veneris
Bagian yang menonjol di atas
simfisis dan ditutupi rambut
pada wanita setelah pubertas.
Daerah ini sebagai bantalan
karena mengandung banyak
jaringan lemak
http://media-1.web.britannica.com/eb-media/41/125341-004-5F0A1686.jpg
7. Labia Mayora
Organ ini merupakan dua lipatan
membulat besar, terdapat pada
sisi kiri dan kanan. Daerah ini
mengandung banyak jaringan
lemak dan sebasea, kelenjar
keringat dan kelenjar bau.
Bentuknya lonjong, mengecil
bawah.
ke
http://media-1.web.britannica.com/eb-media/41/125341-004-5F0A1686.jpg
8. Labia Minora
bibir vagina kecil berukuran lebih
kecil daripada labia mayora. Organ
ini berfungsi sebagai pelindung
vagina dan uretra (saluran pembawa
urine keluar tubuh)
ke
http://media-1.web.britannica.com/eb-media/41/125341-004-5F0A1686.jpg
9. Labia Minora
merupakan dua lipatan tipis dari
kulit yang berwarna merah muda,
terletak di sebelah dalam labia
mayor pada sisi kiri dan kanan.
Organ ini halus, tidak tertutup
oleh rambut, tetapi
mengandung sejumlah glandula
sudorifera dan glandula sebacea.
http://media-1.web.britannica.com/eb-media/41/125341-004-5F0A1686.jpg
10. Klitoris
analog dengan penis, merupakan
bangunan kecil yang sangat
sensitive dan erektil yang juga
disebut tunggul erektil. Besarnya
kira-kira sebesar kacang ijo,
banyak pembuluh darah dan
saraf serta ditutupi oleh
preputium klitoridis.
http://media-1.web.britannica.com/eb-media/41/125341-004-5F0A1686.jpg
11. Vestibulum
Organ ini berbentuk lonjong,
mengecil ke bawah.
Vestibulum merupakan tempat
bermuaranya enam lubang
alamiah, yaitu orifisium urethra,
kelenjar skene (± 2,5 cm di bawah
klitoris), introitus vagina, dan
kelenjar bartolini.
12. Bulbus Vestibule
Organ ini mengandung banyak
pembuluh darah, sebagian
tertutup oleh muskulus iskio
kavernosa dan muskulus
konstriktor vagina. Pada saat
persalinan sering tertarik ke atas
ke arah arcus pubis, dan bagian
bawah yang melingkari vagina
sering mengalami cidera,
hematoma vulva, atau
perdarahan.
13. Kelenjar Skene
Organ ini terdiri dari dua buah,
terletak di kiri & kanan bawah
orifisium uretra. Kedua tubuli
skene berjalan sejajar uretra
sepanjang ± 6 mm dan bermuara
pada kedua sisi orifisium uretra
(ostium uretra eksterna).
14. Kelenjar Bartholini
Terdiri dari dua buah, terletak di
kedua sisi vagina, yaitu pada
ligamentum triangulare dan
bermuara di kiri & kanan dekat
fossa navikulare.
Salurannya kecil dan panjang
sehingga mudah mengalami
infeksi. Kelenjar ini terdiri dari
glandula racemosa, menyekresi
mucus yang berfungsi sebagai
lubrikans saat melakukan
hubungan seksual dan
mempertahankan genetalia
eksterna tetap lembab.
15. Introitus Vagina & Himen
Introitus vagina menempati dua
per tiga bagian bawah
vestibulum, ditutupi oleh labia
minora. Pada virgo ditutupi himen
Himen merupakan suatu
membran tipis, berlubang, yang
dapat dilalui oleh darah saat
menstruasi.
16. Perineum
terletak di antara vestibulum
dengan anus. Organ ini memiliki
konsistensi dari kaku sampai
elastis. Rata-rata panjang
perineum adalah empat cm.
http://media-1.web.britannica.com/eb-media/41/125341-004-5F0A1686.jpg
17. Genetalia Interna Wanita
vagina, uterus, tuba uterine, dan
ovarium. Bagian lunak terdiri-dari
ligamentum-ligamentum dan otot
dasar panggul, sedangkan bagian
keras dibentuk oleh tulang
kelangkang, tulang tungging, dan
tulang pangkal paha.
18. Vagina
Organ ini merupakan saluran
penghubung dari introitus vagina
ke uterus.
Epitel vagina bersekresi untuk
menjaga kelembaban vagina.
Sekresi akan bertambah bila
mengalami rangsangan seksual
yang berguna untuk lubrikasi.
19. Fungsi Vagina
Tempat masuknya sperma
Tempat keluarnya darah haid
dan hasil konsepsi
Membantu menopang uterus
Membantu mencegah infeksi
http://ujedinjeniregionisrbije.rs/wp-content/uploads/2011/11/stetoskop.jpg
20. Uterus
Organ ini berbentuk seperti buah
peer atau advokat, merupakan
organ berongga. Terdiri dari
Serviks uteri/ collum uteri,
Korpus Uteri
dan
21. Fungsi Uterus
Menyiapkan tempat untuk ovum
yang telah mengalami fertilisasi,
Memberi kepada hasil konsepsi
selama masa kehamilan,
Mengeluarkan hasil konsepsi
setelah cukup umur,
Mengadakan involusi
kelahiran bayi.
setelah
http://ujedinjeniregionisrbije.rs/wp-content/uploads/2011/11/stetoskop.jpg
22. Tuba Uterina
Terdapat dua buah tuba (kiri dan
kanan). Masing-masing tuba
berasal dari cornu uteri, berjalan
ke kedua sisi dinding pelvis,
kemudian membelok ke bawah
dan ke belakang sebelum
mencapai dinding lateral pelvis.
Kedua tuba ini terletak di dalam
ligamentum latum.
23. Ovarium
merupakan organ yang kecil
berbentuk seperti buah kenari
berwarna putih dan
permukaannya bergerigi. Corpus
luteum adalah jaringan parut
yang terbentuk setelah folikel
pecah. Dengan demikian cortex
merupakan bagian fungsional
pada ovarium.
25. Panggul
dibagi juga menjadi panggul
mayor yang berfungsi
menyangga/mendukung isi
perut, dan panggul minor
berfungsi untuk wadah dan
tempat melekatnya organ
genetalia.
26. Kehamilan (Konsepsi) hanya bisa terjadi
jika spermatozoa normal yang berasal dari
testis sehat membuahi ovum normal yang
berasal dari ovarium yang sehat pula
30. Penis
dilalui oleh sebagian dari urethra yang
bekerja sebagai jalannya sperma
maupun untuk ekskresi urin.
Ereksi penis penting apabila
hubungan seksual terjadi, dan hanya
terjadi dalam reaksinya terhadap
rangsangan seksual.
31. Scrotum
adalah bangunan seperti kantong
yang tertutup oleh kulit dan
merupakan tempat bergantungnya
penis.
Scrotum dibagi oleh septum yang
terdiri dari jaringan fibrosa menjadi
dua ruangan yang masing-masing
berisi satu testis, satu epididymis, dan
bagian permulaan vas deferens.
32. Testis
baru akan berfungsi penuh sampai
ada rangsangan oleh glandula
pituitaria anterior pada saat pubertas.
Testis diselubungi kapsul pelindung
fibrosa yang disebut tunica
albuginea, dan ditutup lagi oleh
membran serosa yang disebut tunica
vaginalis, yang memungkinkan
masing-masing testis dapat bergerak
secara bebas di dalam scrotum.
33. Organ Genetalia Interna
Pria
Ves deferens selebihnya;
ductus
Vesicula
seminalis;
Prostat;
seminalis
Ductus
dan
ejaculatorius;
Glandula bulbourethralis (Cowper).
34. Vas Deferens
berbentuk tabung yang masing-
masing panjangnya 45 cm, yang
mengangkut spermatozoa dari
epididymis ke urethra pars
prostatica.
35. Vesica Seminalis
merupakan kantong-kantong kecil
yang berbentuk tidak teratur,
panjangnya 5 cm dan terletak di
antara dasar vesica urinaria dan
rectum. Fungsi vesicula seminalis
adalah mensekresi cairan yang
kental berwarna kekuningan yang
ditambahkan pada sperma untuk
membentuk cairan seminal.
36. Ductus Ejaculatorius
dibentuk dari persatuan vas
deferens dengan ductus seminalis.
Ductus Ejaculatorius berjalan
melewati prostate dan bertemu
dengan urethra.
menghubungkan vasa deferentia
dengan urethra.
37. Prostat
mengelilingi bagian atas urethra
dan terletak dalam hubungan
langsung dengan cervix vesicae
urinariae. Prostat tersusun atas
jaringan kelenjar dan serabut-
serabut otot involunter dan berada
di dalam kapsul fibrosa. Jaringan
otot prostat berfungsi untuk
membantu dalam ejakulasi.
38. Glandula Bulbourethralis (Cowper)
Organ ini merupakan kelenjar kecil
berwarna kuning
terletak tepat di bawah prostat
Glandula bulbourethralis
mengeluarkan sedikit cairan
sebelum ejakulasi dengan tujuan
untuk melumasi penis sehingga
mempermudah masuk ke dalam
vagina.
39. Gambaran
spermatozoa
Kepala (caput) yang tidak hanya mengandung
inti (nucleus) dengan kromosom dan bahan
genetiknya, tetapi juga ditutup oleh acrosoma.
Acrosoma tadi mengandung enzim hialuronidase
yang mempermudah fertilisasi ovum.
Leher (cervix) yang menghubungkan kepala
dengan badan.
Badan (corpus) yang bertanggung jawab untuk
produksi tenaga yang diperlukan untuk motilitas.
Ekor (cauda) yang gerakannya mendorong
spermatozoa masuk ke dalam vas deferens dan
ductus ejaculatorius.
40. KromosomPria XY
Wanita XX
Pada wanita, kromosom kelaminnya adalah homogen,
dan disebut kromosom XX.
Pria membawa kromosom yang menentukan jenis
kelamin yang berbeda (heterogen),
yang menentukan kelamin wanita.
yang menentukan kelamin pria.
yaitu kromosom X
Dan kromosom Y,