Dokumen tersebut membahas pentingnya melaksanakan sholat dengan benar dan khusyuk, karena sholat yang tidak khusyuk dan lengkap rukunnya tidak diterima oleh Allah. Dokumen tersebut juga menjelaskan tipologi manusia dalam melaksanakan sholat dan kesaksian bahwa sholat adalah identitas utama umat Islam.

1. MUHASABAH SHOLAT

2. Dari Abu Hurairah Ra berkata:
Seseungguhnya ada seseorang
yang melaksanakan sholat
selama 60 tahun akan tetapi
sholatnya tidak ada yang
diterima…
Kemudian ditanyakan,
mengapa bisa demikian?
“Sebab ia tidak pernah
sempurna rukunya, sujudnya,
duduknya, berdirinya maupun
kekhusyuannya”

3. Umar bin Khatthab juga pernah
berkata: “Sesungguhnya ada
seseorang yang sudah berislam
sampai tua dan beruban, tetapi
bahkan satu rakaatpun belum
pernah ia lakukan…
mengapa hal itu bisa terjadi?
“Sebab ruku maupun sujudnya
tak pernah sempurna”

4. Imam Ghazali pernah
berkata:”Sesungguhnya ada
seseorang yang bersujud, dan dia
menyangka dengan sujudnya ia
sedang mendekat kepada Allah,
Demi Allah, andai saja dosa dari
sujudnya ditampakkan akan binasa
seluruh penduduk negeri
Bagaimana hal itu terjadi?
“Sebab ia sujud dihadapan
Tuhannya tetapi ingatannya sibuk
dengan dunia dan segala isinya

5. Imam Ahmad bin Hanbal pernah
berkata: Akan tiba suatu masa,
dimana orang-orang melakukan
sholat tetapi sejatinya tidak pernah
sholat, dan aku kuatir dan zaman
itu adalah zamanku ini”

6. Dari Abu Hurairah Ra bahwa Rasulullah Saw suatu hari masuk
ke masjid, lalu masuklah seorang lelaki ke dalam masjid
kemudian sholat. Setelah selesai sholat ia mengucapkan
salam kepada Nabi, Nabi pun menjawabnya kemudian
berkata : Ulangilah sholatmu, sesungguhnya engkau belum
sholat.
Laki-laki itupun mengulang sholatnya, setelah selesai sholat
mengucap salam kepada Nabi, Nabi pun menjawab salam dan
berkata lagi, “Ulangi sholatmu sesungguhnya engkau belum
sholat” dan hal itu berulang tiga kali.
Setelah itu maka laki-laki itu berkata: ”Demi Dzat yang telah
mengutus anda dengan kebenaran, sesungguhnya aku tidak
bisa mengerjakan sholat yang lebih baik dari itu, maka
ajarilah aku”. Maka Rasulpun mengajarinya:

7. Jika kamu hendak mengerjakan sholat maka
bertakbirlah, lalu bacalah ayat al quran yang
mudah bagimu, kemudian rukuklah sampai benar-
benar rukuk dengan thuma’ninah, lalu bangkitlah
(dari ruku’) hingga kamu berdiri tegak, setelah itu
sujudlah sampai benar-benar sujud dengan
thuma’ninah, lalu angkat (kepalamu) untuk duduk
sampai benar-benar duduk dengan thuma’ninah,
setelah itu sujudlah sampai benar-benar sujud,
kemudian lakukan seperti itu pada seluruh
sholatmu”
(HR. Bukhari nmr 757 dan Muslim nmr 397)

8. TIPOLOGI MANUSIA
DALAM
MELAKSANAKAN SHOLAT

9. ORANG
MUNAFIK
MALAS, RIYA, SEDIKIT BERDZIKIR

10. ORANG BERIMAN
SHOLATNYA KHUSU’
Sesungguhnya beruntunglah orang-orang
yang beriman
(yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sholatnya

11. Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan
sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali
bagi orang-orang yang khusyu',
(yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan
menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan
kembali kepada-Nya.

12. Dari Ibnu Umar Ra berkata:
“Rasulullah SAW bersabda: “Yang pertama kali diwajibkan
atas umatku adalah SHOLAT LIMA WAKTU, yang pertama kali
terangkat dari amal mereka adalah SHOLAT LIMA WAKTU dan
yang pertama kali akan ditanya dari amal mereka adalah
SHOLAT LIMA WAKTU (HR. Hakim)

13. SHOLAT ADALAH IDENTITAS & PEMBEDA
“Yang membedakan antara hamba yang muslim
dan kafir adalah meninggalkan sholat”
(HR. MUSLIM)

14. SHOLAT KUNCI KEBERKAHAN

15. Wallahu ‘Alamu