SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
Sistem Saraf
Sistem saraf Invertebrata
Pada cacing pipih, sistem
saraf berupa sistem saraf
tangga tali.
Sistem saraf cacing pipih
Pada cacing tanah, sistem
saraf berupa sistem saraf
tangga tali.
Sistem saraf cacing tanah
Pada serangga, sistem saraf berupa sistem saraf
tangga tali.
Sistem saraf serangga
Sistem Saraf Vertebrata
Sistem saraf ikan. Sistem saraf burung.Sistem saraf katak.
Sistem Saraf Manusia
Reaksi terhadap rangsangan melalui resptor,
sistem saraf, dan efektor.
Untuk bereaksi terhadap
rangsangan, tubuh
memerlukan 3 komponen
yaitu:
• Reseptor
• Sistem saraf
• Efektor
Neuron
Bagian-bagian neuron:
• Badan sel
• Dendrit
• Akson
Macam-macam neuron
Neuron berdasarkan jumlah uluran
(a) Neuron unipolar, (b) neuron bipolar, dan (c) neuron multipolar.
Macam-macam neuron
Neuron berdasarkan fungsi
Sinaps
Skema sinaps dan proses
pelepasan neurotransmitter.
Sinaps
 Sambungan antara neuron
yang satu dengan neuron yang
lain
Impuls saraf
Permukaan luar neuron bermuatan
positif dan bagain dalam
bermuatan negatif.
Penghantaran impuls saraf
Saraf dalam keadaan polarisasi
 dirangsang  depolarisasi
 timbul aliran listrik  timbul
impuls saraf  penghantaran
impuls melalui neuron
Terjadinya gerak
Contoh proses terjadinya gerak refleks pada
lutut.
Gerak biasa
Reseptor  neuron sensorik 
pusat saraf  neuron motorik
 efektor
Gerak refleks
Reseptor  neuron sensorik 
neuron konektor  neuron
motorik  efektor
Sistem saraf
Sistem saraf
pusat
Sistem saraf
tepi
Otak
Sumsum
tulang
belakang
Sistem saraf
sadar
Sistem tidak
sadar
Saraf simpatik
Saraf simpatetik
Sistem saraf pusat
Sayatan membujur sistem saraf pusat yaitu otak dan
sumsum tulang belakang.
Substansi kelabu dan substansi putih pada (a) sumsum
tulang belakang dan (b) otak.
Otak
Otak besar dan bagian-bagiannya.
Otak besar
Otak belakang
Otak tengah
Otak depan
Daerah asosiasi pada otak besar.
Sumsum tulang belakang
Sayatan melintang sumsum tulang belakang.
Sistem saraf tepi
Berdasarkan
arah impuls
yang
dibawanya
Sistem saraf
aferen
Sistem saraf
eferen
Berdasarkan
asalnya
Sistem saraf
kepala
Sistem saraf tulang
belakang
Sistem saraf tepi yang terdiri dari sistem
saraf kepala dan sistem saraf tulang
belakang.
Sistem
saraf tak
sadar
Sistem saraf tak sadar yang tersusun atas sistem saraf simpatik dan sistem
saraf parasimpatik.
Pengaruh Obat-obatan dan Narkoba terhadap Sistem Saraf
Obat-obatan dan narkoba
mempengaruhi sistem saraf dan
jantung.
Alkohol
Obat-obatan terlarang
• Golongan sedatif
• Golongan stimulan
• Golongan halusinogen
• Golongan penahan rasa nyeri
Gangguan pada
sistem saraf manusia
• Epilepsi
• Neuritis
• Alzheimer
Sistem Indera
Sistem indera Invertebrata
Cacing pipih memiliki sepasang
bintik mata pada bagian anterior
tubuhnya.
Indera cacing pipih
Indera cacing tanah berada
di permukaan tubuhnya.
Indera cacing tanah
Serangga memiliki indera
penglihatan.
Indera serangga
Mata majemuk
pada serangga.
Sistem Indera Vertebrata
Ikan memiliki indera gurat sisi,
mata, alat pendengaran, dan
alat pembau.
Indera ikan
Reptil memiliki indera pembau yang
tajam, namun penglihatannya
kurang berkembang.
Indera reptil
Indera amfibi
Gurat sisi pada ikan.
Katak memiliki kelopak mata
dan selaput tidur yang
melindungi mata.
Burung memiliki indera penglihatan
dan keseimbangan yang
berkembang baik.
Indera burung
Burung memiliki
indera penglihatan
yang sangat baik
untuk melihat
mangsa.
Sistem Indera Manusia
Indera pembau
Struktur indera pembau.
Indera pengecap
Struktur indera pengecap: (a) papila pada lidah, (b) tunas pengecap, dan
(c) struktur tunas pengecap.
Indera penglihatan
(a) Alat tambahan mata dan (b) bagian-bagian
kelopak mata.
Aparatus lakrimalis.
Indera penglihatan (2)
Struktur mata.
RetinaKoroidSklera
Iris
Kornea
Pupil
Lensa
Kanalis shkelm
Duktus lakrimalis
Otot rektus lateral
Vitreous chamber
Fovea sentralis
Bintik buta
Pembuluh darah
Saraf optik
Otot rektus medial
Otot siliaris
Kelainan pada mata: (a) mata miopi, (b) mata miopi
dikoreksi dengan lensa cekung, (c) mata
hipermetropi, (d) mata hipermetropi dikoreksi
dengan lensa cembung.
Indera pendengaran
Pembagian daerah telinga.
Struktur telinga bagian dalam.
(a) Struktur koklea dan (b) struktur
bagian dalam koklea.
(a) (b)
Indera peraba
Resptor sensorik pada manusia.
Sistem Hormon
Hormon Invertebrata
Invertebrata misalnya serangga
menghasilkan hormon otak,
hormon ekdison, dan hormon
juvenil.
Pergantian kulit pada serangga yang
dipengaruhi oleh hormon.
Hormon Vertebrata
Umumnya hormon yang dihasilkan
vertebrata hampir sama dengan
hormon yang dihasilkan manusia.
Hormon
 berfungsi dalam mengatur
homeostasis, metabolisme,
reproduksi, dan tingkah laku.
Hormon Manusia
Kelenjar endokrin pada manusia.
Kelenjar hipofisis
Hormon yang dihasilkan hipofisis dan organ
targetnya: (a) lobus anterior dan (b) lobus
posterior.
(a)
(b)
Kelenjar tiroid dan paratiroid
Kelenjar tiroid dan paratiroid.
Kelenjar suprarenalis
 menghasilkan adrenalin
dan noradrenalin
Kontrol homeostatik pada
metabolisme glukosa oleh
hormon insulin dan glukagon.
Kelenjar pankreas
 menghasilkan insulin dan glukagon
Ovarium
Hormon pada ovarium.
Testis
Hormon pada testis.

More Related Content

Similar to Bab 9 sistem koordinasi

Bab 9 sistem koordinasi
Bab 9 sistem koordinasiBab 9 sistem koordinasi
Bab 9 sistem koordinasi
Kevin Simbolon
 
Sistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewanSistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewan
Hafiza Maulita
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
Kei Che
 
Sistem koordinasi dan alat indra pada manusia
Sistem koordinasi dan alat indra pada manusiaSistem koordinasi dan alat indra pada manusia
Sistem koordinasi dan alat indra pada manusia
Nining Mtsnkra
 
sistem koordinasi dan indera
sistem koordinasi dan inderasistem koordinasi dan indera
sistem koordinasi dan indera
Fikri Irfandi
 

Similar to Bab 9 sistem koordinasi (20)

Bab 9 sistem koordinasi
Bab 9 sistem koordinasiBab 9 sistem koordinasi
Bab 9 sistem koordinasi
 
Bab.9 sistem koordinasi
Bab.9 sistem koordinasiBab.9 sistem koordinasi
Bab.9 sistem koordinasi
 
SISTEM REGULASI TOTAL
SISTEM REGULASI TOTALSISTEM REGULASI TOTAL
SISTEM REGULASI TOTAL
 
Sistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewanSistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewan
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
 
SISTEM KOORDINASI 1B.ppt
SISTEM KOORDINASI 1B.pptSISTEM KOORDINASI 1B.ppt
SISTEM KOORDINASI 1B.ppt
 
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWANSISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
 
Indra manusia
Indra manusiaIndra manusia
Indra manusia
 
Sistem koordinasi
Sistem koordinasiSistem koordinasi
Sistem koordinasi
 
Sistem regulasi kelas XI kurikulum 2013
Sistem regulasi kelas XI kurikulum 2013Sistem regulasi kelas XI kurikulum 2013
Sistem regulasi kelas XI kurikulum 2013
 
Sistem koordinasi dan alat indra pada manusia
Sistem koordinasi dan alat indra pada manusiaSistem koordinasi dan alat indra pada manusia
Sistem koordinasi dan alat indra pada manusia
 
sistem koordinasi manusia
sistem koordinasi manusiasistem koordinasi manusia
sistem koordinasi manusia
 
Sist koordinasi
Sist koordinasiSist koordinasi
Sist koordinasi
 
56.arifa nurhudayanti.pptx
56.arifa nurhudayanti.pptx56.arifa nurhudayanti.pptx
56.arifa nurhudayanti.pptx
 
BAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptx
BAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptxBAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptx
BAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptx
 
Laspiyarni
LaspiyarniLaspiyarni
Laspiyarni
 
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiaSistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
 
sistem koordinasi dan indera
sistem koordinasi dan inderasistem koordinasi dan indera
sistem koordinasi dan indera
 
Sistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsxSistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsx
 

More from Ahmad Ali

More from Ahmad Ali (20)

Sistem reproduksi
Sistem reproduksiSistem reproduksi
Sistem reproduksi
 
Presentasi sistem-reproduksi-manusia
Presentasi sistem-reproduksi-manusiaPresentasi sistem-reproduksi-manusia
Presentasi sistem-reproduksi-manusia
 
Bab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusiaBab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusia
 
Sistem kekebalan
Sistem kekebalanSistem kekebalan
Sistem kekebalan
 
Sistem reproduksi(tugas aji m).
Sistem reproduksi(tugas aji m).Sistem reproduksi(tugas aji m).
Sistem reproduksi(tugas aji m).
 
Bab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusiaBab 11 sistem reproduksi manusia
Bab 11 sistem reproduksi manusia
 
Bab 10 sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Bab 10 sistem reproduksi tumbuhan dan hewanBab 10 sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Bab 10 sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
 
Bab 8 sistem ekskresi
Bab 8 sistem ekskresiBab 8 sistem ekskresi
Bab 8 sistem ekskresi
 
Bab 7 sistem respirasi
Bab 7 sistem respirasiBab 7 sistem respirasi
Bab 7 sistem respirasi
 
Bab 6 makanan dan sistem pencernaan makanan
Bab 6 makanan dan sistem pencernaan makananBab 6 makanan dan sistem pencernaan makanan
Bab 6 makanan dan sistem pencernaan makanan
 
11. sistem imun
11. sistem imun11. sistem imun
11. sistem imun
 
10. sistem reproduksi
10. sistem reproduksi10. sistem reproduksi
10. sistem reproduksi
 
8. sistem ekskresi
8. sistem ekskresi8. sistem ekskresi
8. sistem ekskresi
 
7. sistem pernapasan
7. sistem pernapasan7. sistem pernapasan
7. sistem pernapasan
 
6. makanan & sistem pencernaan
6. makanan & sistem pencernaan6. makanan & sistem pencernaan
6. makanan & sistem pencernaan
 
BIOLOGI Skl virus monera-protista-fungi
BIOLOGI Skl  virus monera-protista-fungiBIOLOGI Skl  virus monera-protista-fungi
BIOLOGI Skl virus monera-protista-fungi
 
BIOLOGI Skl keanekaragaman dan klasifikasi
BIOLOGI Skl keanekaragaman dan klasifikasiBIOLOGI Skl keanekaragaman dan klasifikasi
BIOLOGI Skl keanekaragaman dan klasifikasi
 
BIOLOGI fungi
BIOLOGI fungiBIOLOGI fungi
BIOLOGI fungi
 
BIOLOGI protista
BIOLOGI  protistaBIOLOGI  protista
BIOLOGI protista
 
BIOLOGI monera
BIOLOGI moneraBIOLOGI monera
BIOLOGI monera
 

Recently uploaded

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 

Recently uploaded (20)

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

Bab 9 sistem koordinasi

  • 1.
  • 2. Sistem Saraf Sistem saraf Invertebrata Pada cacing pipih, sistem saraf berupa sistem saraf tangga tali. Sistem saraf cacing pipih Pada cacing tanah, sistem saraf berupa sistem saraf tangga tali. Sistem saraf cacing tanah
  • 3. Pada serangga, sistem saraf berupa sistem saraf tangga tali. Sistem saraf serangga
  • 4. Sistem Saraf Vertebrata Sistem saraf ikan. Sistem saraf burung.Sistem saraf katak.
  • 5. Sistem Saraf Manusia Reaksi terhadap rangsangan melalui resptor, sistem saraf, dan efektor. Untuk bereaksi terhadap rangsangan, tubuh memerlukan 3 komponen yaitu: • Reseptor • Sistem saraf • Efektor
  • 6. Neuron Bagian-bagian neuron: • Badan sel • Dendrit • Akson
  • 7. Macam-macam neuron Neuron berdasarkan jumlah uluran (a) Neuron unipolar, (b) neuron bipolar, dan (c) neuron multipolar.
  • 9. Sinaps Skema sinaps dan proses pelepasan neurotransmitter. Sinaps  Sambungan antara neuron yang satu dengan neuron yang lain
  • 10. Impuls saraf Permukaan luar neuron bermuatan positif dan bagain dalam bermuatan negatif. Penghantaran impuls saraf Saraf dalam keadaan polarisasi  dirangsang  depolarisasi  timbul aliran listrik  timbul impuls saraf  penghantaran impuls melalui neuron
  • 11. Terjadinya gerak Contoh proses terjadinya gerak refleks pada lutut. Gerak biasa Reseptor  neuron sensorik  pusat saraf  neuron motorik  efektor Gerak refleks Reseptor  neuron sensorik  neuron konektor  neuron motorik  efektor
  • 12. Sistem saraf Sistem saraf pusat Sistem saraf tepi Otak Sumsum tulang belakang Sistem saraf sadar Sistem tidak sadar Saraf simpatik Saraf simpatetik
  • 13. Sistem saraf pusat Sayatan membujur sistem saraf pusat yaitu otak dan sumsum tulang belakang.
  • 14. Substansi kelabu dan substansi putih pada (a) sumsum tulang belakang dan (b) otak.
  • 15. Otak Otak besar dan bagian-bagiannya. Otak besar Otak belakang Otak tengah Otak depan Daerah asosiasi pada otak besar.
  • 16. Sumsum tulang belakang Sayatan melintang sumsum tulang belakang.
  • 17. Sistem saraf tepi Berdasarkan arah impuls yang dibawanya Sistem saraf aferen Sistem saraf eferen Berdasarkan asalnya Sistem saraf kepala Sistem saraf tulang belakang Sistem saraf tepi yang terdiri dari sistem saraf kepala dan sistem saraf tulang belakang.
  • 18. Sistem saraf tak sadar Sistem saraf tak sadar yang tersusun atas sistem saraf simpatik dan sistem saraf parasimpatik.
  • 19. Pengaruh Obat-obatan dan Narkoba terhadap Sistem Saraf Obat-obatan dan narkoba mempengaruhi sistem saraf dan jantung. Alkohol Obat-obatan terlarang • Golongan sedatif • Golongan stimulan • Golongan halusinogen • Golongan penahan rasa nyeri Gangguan pada sistem saraf manusia • Epilepsi • Neuritis • Alzheimer
  • 20. Sistem Indera Sistem indera Invertebrata Cacing pipih memiliki sepasang bintik mata pada bagian anterior tubuhnya. Indera cacing pipih Indera cacing tanah berada di permukaan tubuhnya. Indera cacing tanah Serangga memiliki indera penglihatan. Indera serangga Mata majemuk pada serangga.
  • 21. Sistem Indera Vertebrata Ikan memiliki indera gurat sisi, mata, alat pendengaran, dan alat pembau. Indera ikan Reptil memiliki indera pembau yang tajam, namun penglihatannya kurang berkembang. Indera reptil Indera amfibi Gurat sisi pada ikan. Katak memiliki kelopak mata dan selaput tidur yang melindungi mata. Burung memiliki indera penglihatan dan keseimbangan yang berkembang baik. Indera burung Burung memiliki indera penglihatan yang sangat baik untuk melihat mangsa.
  • 22. Sistem Indera Manusia Indera pembau Struktur indera pembau.
  • 23. Indera pengecap Struktur indera pengecap: (a) papila pada lidah, (b) tunas pengecap, dan (c) struktur tunas pengecap.
  • 24. Indera penglihatan (a) Alat tambahan mata dan (b) bagian-bagian kelopak mata. Aparatus lakrimalis.
  • 25. Indera penglihatan (2) Struktur mata. RetinaKoroidSklera Iris Kornea Pupil Lensa Kanalis shkelm Duktus lakrimalis Otot rektus lateral Vitreous chamber Fovea sentralis Bintik buta Pembuluh darah Saraf optik Otot rektus medial Otot siliaris
  • 26. Kelainan pada mata: (a) mata miopi, (b) mata miopi dikoreksi dengan lensa cekung, (c) mata hipermetropi, (d) mata hipermetropi dikoreksi dengan lensa cembung.
  • 27. Indera pendengaran Pembagian daerah telinga. Struktur telinga bagian dalam.
  • 28. (a) Struktur koklea dan (b) struktur bagian dalam koklea. (a) (b)
  • 30. Sistem Hormon Hormon Invertebrata Invertebrata misalnya serangga menghasilkan hormon otak, hormon ekdison, dan hormon juvenil. Pergantian kulit pada serangga yang dipengaruhi oleh hormon. Hormon Vertebrata Umumnya hormon yang dihasilkan vertebrata hampir sama dengan hormon yang dihasilkan manusia. Hormon  berfungsi dalam mengatur homeostasis, metabolisme, reproduksi, dan tingkah laku.
  • 32. Kelenjar hipofisis Hormon yang dihasilkan hipofisis dan organ targetnya: (a) lobus anterior dan (b) lobus posterior. (a) (b) Kelenjar tiroid dan paratiroid Kelenjar tiroid dan paratiroid. Kelenjar suprarenalis  menghasilkan adrenalin dan noradrenalin
  • 33. Kontrol homeostatik pada metabolisme glukosa oleh hormon insulin dan glukagon. Kelenjar pankreas  menghasilkan insulin dan glukagon