SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
PEMANFAATAN BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI OLEH  RABIATI H311 07 010
PENDAHULUAN Bioteknologi merupakan cabang ilmu yang relatif baru dibanding disiplin ilmu lainnya yang sudah lama berkembang. Meskipun demikian, penelitian bioteknologi berkembang pesat terutama setelah ditemukannya teknik dan peralatan modern. Pemanfaatan bioteknologi berkembang pada berbagai bidang, seperti pertanian, perikanan, kelautan, peternakan, farmasi, kedokteran, dan bidang lain yang berhubungan atau memanfaatkan agens hayati
Ciri utama bioteknologi yakni adanya agen biologi berupa mikroorganisme, tumbuhan atau hewan, adanya pendayagunsan secara teknologi dan industri, dan produk yang dihasilkan adalah hasil ekstraksi dan pemurnian
Bioteknologi mulai berkembang tahun 1970-an dengan pemanfaatan bioteknologi untuk industri farmasi.  Teknologi DNA rekombinan yang dikembangkan, digunakan untuk memproduksi protein rekombinan yang sangat penting untuk kedokteran seperti insulin, hormon pertumbuhan, dan lainnya.  Setelah melewati fase awal pembuatan protein rekombinan, bioindustri farmasi berkembang ke arah pembuatan antibodi dari yang poliklonal sampai monoklonal dengan teknologi yang diawali dari hibridoma sampai rekayasa antibodi. Antibodi ini memperluas jangkauan aplikasi bioindustri farmasi dari terapi ke diagnostik.
REKAYASA GENETIKA Rekayasa genetika adalah  Proses pembentukan rekombinan baru dari material genetik dengan cara penyisipan suatu molekul asam nukleat asing ( yang dihasilkan di luar sel ) ke dalam suatu vektor, sehingga memungkinkan penggabungan dan kelanjutan berkembang/diperbanyak di dalam sel inang yang baru. Klonadalah Organisme identik yang terbentuk secara genetik dan membawa seluruh potongan DNA yang telah disisipkan, dan memperbanyak molekul yang baru.
TEKNIK – TEKNIK DASAR YANG BERKAITAN DENGAN KLONING GEN ,[object Object],Mengekstraksi molekul DNA dari sel. ,[object Object],Memutus ikatan molekul pada DNA antara basa nitrogen pada sekuens tertentu oleh suatu endonuklease restriksi. Menyambung DNA ( Ligation ) merupakan pemotongan DNA / gen asing disambungkan dengan DNA vector yang terpotong linier oleh enzim Ligase. ,[object Object],Merupakan proese mengintroduksi DNA ke dalam sel inang.
Prinsip yang mendasari penggunaan rekayasa genetik adalah bahwa satu atau sejumlah gen patogen dimasukkan ke dalam vektor untuk kemudian dipindahkan ke dalam pembawa yang cocok.  Teknik pertama adalah memanipulasikan DNA, yaitu DNA dari suatu organisme digabungkan kembali dengan DNA dari organisme yang lain dalam sebuah tabung dan membentuk DNA rekombinan. DNA rekombinan ini dapat ditambahkan pada organisme yang hidup. Dengan jalan ini gen dari satu bakteri dapat ditambahkan kepada bakteri lain untuk meng- gabungkan. sifat-sifat yang berguna dari kedua bakteri itu.
Teknik kedua adalah memanipulasikan sel. Teknologi sel ini mempunyai beberapa aspek yang berbeda; pertama ialah merubah isi bagian dalam dari sel, menanam gen baru ke dalam sel atau menambah protein dan bahan-bahan lain untuk melihat sifat-sifatnya. Bahan-bahan asing disuntikkan dengan hati-hati ke dalam sitoplasma atau ke dalam inti sel dengan cara yang amat canggih.  Teknik peleburan dua sel membentuk sel hibrida. Teknik hibrida ini menghasilkan antibodi monoklonal. Antibodi monoklonal ini sangat berguna untuk mengembangkan produk diagnostik, immunoterapetik dan uji kehamilan
Pembentukan antibodi monoklonal dapat dilakukan pada kelinci atau tikus. Prosedurnya sebagai berikut (Waldatuljanah, 2009): Antigen diinjeksi ke dalam tubuh kelinci atau tikus percobaan untuk menghasilkan antibodi. Isolasi terhadap limfosit sel B sel yang memiliki respons berbeda terhadap antigen. Limfosit sel B dileburkan dengan sel mieloma. Sel Mieloma adalah sel-sel kanker yang terbentuk dari jaringan mieloid ketika pembentukan limfosit. Peleburan sel mieloma dan limfosit B menghasilkan hibridoma. Tiap hibridoma diklon sehingga menghasilkan antibodi yang unik. Antibodi dikelompokkan berdasarkan jenisnya. Oleh karena antibodi yang dihasilkan berasal dari pengklonan satu sel hibridoma, antibodi tersebut disebut sebagai antibodi monoklonal. Setlah itu, dilakukan pengklonan berikutnya.
Menurut Waldatuljanah (2009), antibodi monoklonal memiliki keuntungan sebagai berikut: ,[object Object]
Mengikat racun dan menonaktifkan racun tersebut.
Mencegah penolakan jaringan terhadap hasil transplantasi jaringan lain.,[object Object]

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Presentasi spektroskopi-inframerah-ppt
Presentasi spektroskopi-inframerah-pptPresentasi spektroskopi-inframerah-ppt
Presentasi spektroskopi-inframerah-ppt
 
Terapi gen
Terapi genTerapi gen
Terapi gen
 
Teknologi Enzim
Teknologi EnzimTeknologi Enzim
Teknologi Enzim
 
Laporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum AsidimetriLaporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum Asidimetri
 
Laporan Mikrobiologi - Teknik Pewarnaan Mikroorganisme
Laporan Mikrobiologi -  Teknik Pewarnaan MikroorganismeLaporan Mikrobiologi -  Teknik Pewarnaan Mikroorganisme
Laporan Mikrobiologi - Teknik Pewarnaan Mikroorganisme
 
Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)
Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)
Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)
 
Uji Biuret
Uji BiuretUji Biuret
Uji Biuret
 
Laporan praktikum uji asam amino
Laporan praktikum uji asam aminoLaporan praktikum uji asam amino
Laporan praktikum uji asam amino
 
Iodometri
IodometriIodometri
Iodometri
 
Praktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonPraktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid keton
 
Tetes hidung
Tetes hidungTetes hidung
Tetes hidung
 
Pengujian Mutu Pangan
Pengujian Mutu PanganPengujian Mutu Pangan
Pengujian Mutu Pangan
 
Laporan praktikum destilasi sederhana
Laporan praktikum destilasi sederhanaLaporan praktikum destilasi sederhana
Laporan praktikum destilasi sederhana
 
Contoh soal enzim
Contoh soal enzimContoh soal enzim
Contoh soal enzim
 
Uji barfoed
Uji barfoedUji barfoed
Uji barfoed
 
Vitamin
VitaminVitamin
Vitamin
 
Kimia Analitik I
Kimia Analitik IKimia Analitik I
Kimia Analitik I
 
Destilasi uap air(1)
Destilasi uap air(1)Destilasi uap air(1)
Destilasi uap air(1)
 
Fermentasi
FermentasiFermentasi
Fermentasi
 
Ppt alkena dan alkuna
Ppt alkena dan alkunaPpt alkena dan alkuna
Ppt alkena dan alkuna
 

Similar to Pemanfaatan bioteknologi dalam bidang farmasi

Kelompok 5 (1).pptx
Kelompok 5 (1).pptxKelompok 5 (1).pptx
Kelompok 5 (1).pptxDosmaHombing
 
BIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERAN
BIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERANBIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERAN
BIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERAN? .
 
Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1
Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1
Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1MJM Networks
 
Rekayasa genetika
Rekayasa genetikaRekayasa genetika
Rekayasa genetika21 Memento
 
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi Michael Dileyon
 
PPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODU
PPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODUPPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODU
PPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODUAndiNurulFatma1
 
03 bioteknologi
03 bioteknologi03 bioteknologi
03 bioteknologiadysintang
 
BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1
BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1
BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1harminto06
 
ppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptx
ppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptxppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptx
ppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptxNiPutuYuliartini1
 
Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)diana2995
 
Bioteknologi ismail
Bioteknologi ismailBioteknologi ismail
Bioteknologi ismailIsmail Fizh
 
bab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptx
bab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptxbab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptx
bab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptxestereni
 

Similar to Pemanfaatan bioteknologi dalam bidang farmasi (20)

Kelompok 5 (1).pptx
Kelompok 5 (1).pptxKelompok 5 (1).pptx
Kelompok 5 (1).pptx
 
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
 
BIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERAN
BIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERANBIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERAN
BIOTEKNOLOGI DIBIDANG KEDOKTERAN
 
Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1
Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1
Makalah rekayasa genetika dan sistem imun 1
 
Rekayasa genetika
Rekayasa genetikaRekayasa genetika
Rekayasa genetika
 
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
 
PPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODU
PPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODUPPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODU
PPT BIOTEKNOLOGI PANGAN PEANFAATAN PRODU
 
03 bioteknologi
03 bioteknologi03 bioteknologi
03 bioteknologi
 
bioteknologi
bioteknologibioteknologi
bioteknologi
 
ppt_bioteknologi.pptx
ppt_bioteknologi.pptxppt_bioteknologi.pptx
ppt_bioteknologi.pptx
 
BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1
BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1
BIOTEKNOLOGI Power point Pembelajaran Kelas 9 Semester 1
 
Bab 8 bioteknologi - Kelas 3 SMA
Bab 8   bioteknologi - Kelas 3 SMABab 8   bioteknologi - Kelas 3 SMA
Bab 8 bioteknologi - Kelas 3 SMA
 
ppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptx
ppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptxppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptx
ppt_materi bioteknologi kelas 9 smpk.pptx
 
Bioteknologi kel 3
Bioteknologi kel 3Bioteknologi kel 3
Bioteknologi kel 3
 
Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)
 
Bioteknologi ismail
Bioteknologi ismailBioteknologi ismail
Bioteknologi ismail
 
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
 
bab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptx
bab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptxbab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptx
bab8-bioteknologi-150613043730-lva1-app6892.pptx
 
Mikrobio pp
Mikrobio ppMikrobio pp
Mikrobio pp
 
Tugas ipa bioteknologi. 9 h
Tugas ipa bioteknologi. 9 hTugas ipa bioteknologi. 9 h
Tugas ipa bioteknologi. 9 h
 

Pemanfaatan bioteknologi dalam bidang farmasi

  • 1. PEMANFAATAN BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI OLEH RABIATI H311 07 010
  • 2. PENDAHULUAN Bioteknologi merupakan cabang ilmu yang relatif baru dibanding disiplin ilmu lainnya yang sudah lama berkembang. Meskipun demikian, penelitian bioteknologi berkembang pesat terutama setelah ditemukannya teknik dan peralatan modern. Pemanfaatan bioteknologi berkembang pada berbagai bidang, seperti pertanian, perikanan, kelautan, peternakan, farmasi, kedokteran, dan bidang lain yang berhubungan atau memanfaatkan agens hayati
  • 3. Ciri utama bioteknologi yakni adanya agen biologi berupa mikroorganisme, tumbuhan atau hewan, adanya pendayagunsan secara teknologi dan industri, dan produk yang dihasilkan adalah hasil ekstraksi dan pemurnian
  • 4. Bioteknologi mulai berkembang tahun 1970-an dengan pemanfaatan bioteknologi untuk industri farmasi. Teknologi DNA rekombinan yang dikembangkan, digunakan untuk memproduksi protein rekombinan yang sangat penting untuk kedokteran seperti insulin, hormon pertumbuhan, dan lainnya. Setelah melewati fase awal pembuatan protein rekombinan, bioindustri farmasi berkembang ke arah pembuatan antibodi dari yang poliklonal sampai monoklonal dengan teknologi yang diawali dari hibridoma sampai rekayasa antibodi. Antibodi ini memperluas jangkauan aplikasi bioindustri farmasi dari terapi ke diagnostik.
  • 5. REKAYASA GENETIKA Rekayasa genetika adalah Proses pembentukan rekombinan baru dari material genetik dengan cara penyisipan suatu molekul asam nukleat asing ( yang dihasilkan di luar sel ) ke dalam suatu vektor, sehingga memungkinkan penggabungan dan kelanjutan berkembang/diperbanyak di dalam sel inang yang baru. Klonadalah Organisme identik yang terbentuk secara genetik dan membawa seluruh potongan DNA yang telah disisipkan, dan memperbanyak molekul yang baru.
  • 6.
  • 7. Prinsip yang mendasari penggunaan rekayasa genetik adalah bahwa satu atau sejumlah gen patogen dimasukkan ke dalam vektor untuk kemudian dipindahkan ke dalam pembawa yang cocok. Teknik pertama adalah memanipulasikan DNA, yaitu DNA dari suatu organisme digabungkan kembali dengan DNA dari organisme yang lain dalam sebuah tabung dan membentuk DNA rekombinan. DNA rekombinan ini dapat ditambahkan pada organisme yang hidup. Dengan jalan ini gen dari satu bakteri dapat ditambahkan kepada bakteri lain untuk meng- gabungkan. sifat-sifat yang berguna dari kedua bakteri itu.
  • 8. Teknik kedua adalah memanipulasikan sel. Teknologi sel ini mempunyai beberapa aspek yang berbeda; pertama ialah merubah isi bagian dalam dari sel, menanam gen baru ke dalam sel atau menambah protein dan bahan-bahan lain untuk melihat sifat-sifatnya. Bahan-bahan asing disuntikkan dengan hati-hati ke dalam sitoplasma atau ke dalam inti sel dengan cara yang amat canggih. Teknik peleburan dua sel membentuk sel hibrida. Teknik hibrida ini menghasilkan antibodi monoklonal. Antibodi monoklonal ini sangat berguna untuk mengembangkan produk diagnostik, immunoterapetik dan uji kehamilan
  • 9. Pembentukan antibodi monoklonal dapat dilakukan pada kelinci atau tikus. Prosedurnya sebagai berikut (Waldatuljanah, 2009): Antigen diinjeksi ke dalam tubuh kelinci atau tikus percobaan untuk menghasilkan antibodi. Isolasi terhadap limfosit sel B sel yang memiliki respons berbeda terhadap antigen. Limfosit sel B dileburkan dengan sel mieloma. Sel Mieloma adalah sel-sel kanker yang terbentuk dari jaringan mieloid ketika pembentukan limfosit. Peleburan sel mieloma dan limfosit B menghasilkan hibridoma. Tiap hibridoma diklon sehingga menghasilkan antibodi yang unik. Antibodi dikelompokkan berdasarkan jenisnya. Oleh karena antibodi yang dihasilkan berasal dari pengklonan satu sel hibridoma, antibodi tersebut disebut sebagai antibodi monoklonal. Setlah itu, dilakukan pengklonan berikutnya.
  • 10.
  • 11. Mengikat racun dan menonaktifkan racun tersebut.
  • 12.