Penyesuaian makhluk hidup melalui perubahan bentuk organ tubuh dan fungsi kerja organ-tubuh untuk bertahan hidup, serta penyesuaian tingkah laku terhadap lingkungan tempat hidupnya.
6. Bentuk Paruh Burung
Paruh pelikan panjang dan
berkantung besar pada bagian
bawah untuk menyimpan ikan.
Paruh kolibri panjang, kecil, dan
runcing untuk mengambil madu
dari bunga.
10. Tumbuhan Hidrofit
Habitat di air
Berdaun lebar dan tipis
Lapisan kutikula yang tipis
dan mudah ditembus air.
Contoh: teratai
Tumbuhan Xerofit
Habitat di daerah sedikit air
Berdaun tebal dan berduri
untuk mengurangi penguapan
Memiliki lapisan lilin tebal
Contoh: kaktus
16. video
Mimikri adalah perubahan warna kulit hewan
sesuai lingkungan tempat ia tinggal.
Apabila bunglon tinggal di daun yang hijau,
tubuhnya akan berwarna hijau seperti daun.
Hal ini menyebabkan bunglon terhindar dari
pemangsanya.
17. Autotomi adalah pemutusan bagian tubuh
pada hewan untuk menjaga dirinya dari
serangan musuh.
Contohnya pada cecak, ekornya yang lepas
akan bergerak sehingga perhatian pemangsa
beralih ke ekor tersebut dan cecak dapat
menyelamatkan diri dari pemangsa.
18. Hibernasi
Pada musim dingin
banyak hewan berdarah
panas membutuhkan
energi tambahan untuk
menjaga suhu tubuhnya,
tetapi makanan sangat
langka.
Mereka melakukan
hibernasi adalah tidur
panjang pada musim
dingin.
Misalnya pada tikus,
landak, beruang dan
lain-lain
19. Hewan yang hidup di
daerah gurun dan
pada musim kemarau
bisa mengalami
kekurangan air .
Mereka melakukan
estivasi yaitu tidur
panjang di musim
kemarau.
Misalnya pada kadal,
katak, keong, dan lain-
lain
20. Perilaku
Reproduksi
Dalam perilaku reproduksi, biasanya seekor hewan
jantan bertarung dengan jantan lain, agar dapat
menguasai si betina dan dapat melakukan perkawinan
untuk berkembang biak.
21. video
Paus merupakan hewan mamalia yang hidup di air.
Mereka bernapas dengan paru-paru. Untuk menghirup
udara yang mengandung oksigen, hewan tersebut
muncul ke permukaan air.
22. video
Cumi-cumi dan gurita akan menyemprotkan
tintanya dan berenang menjauh jika dalam
keadaan bahaya.
Hal ini dilakukan untuk mengecoh lawan sehingga
lawan tidak bisa mengetahui keberadaannya
karena lingkungan sekitarnya menjadi gelap.