9. Islam adalah agama yang pernah Allah sampaikan kepada
para Nabi terdahulu, “Dan sesungguhnya Kami telah
mengutus rasul pada tiap-tiap umat untuk menyerukan
:“Sembahlah Allah dan jauhilah Thaghut” (QS. 16: 36)
seperti yang ditegaskan oleh :
Nabi Nuh : ”…dan aku disuruh supaya aku termasuk
orang-orang yang berserah diri” QS. 10:72.
Nabi Ibrahim : QS. 2:128, 132
Nabi Yusuf : QS. 12: 101
Nabi Musa : QS. 10:84
Tukang-tukang sihir Fir’aun : QS. 7:126
Nabi Sulaiman : QS. 27: 31
Kaum Hawariyyin/pengikut Nabi Isa : QS. 3: 52
10.
11. Ibadah dalam Islam menjangkau keseluruhan wujud
manusia secara penuh. Seorang muslim beribadah
kepada Allah dengan lisan , fisik, hati, akal, dan
bahkan kekayaannya.
Lisannya mampu bedzikir, berdoa, tilawah, amar
ma’ruf nahi munkar.
Fisiknya mengiringi dengan berdiri, ruku’ dan
sujud, puasa dan berbuka, berjihad dan berolah
raga, membantu mereka yang membutuhkan
12. Hatinya beribadah dengan rasa
takut, berharap, cinta dan bertawakkal
kepada Allah. Ikut berbahagia atas
kebahagiaan sesama, dan berbela
sungkawa atas musibah sesama.
Akalnya beribadah dengan berfikir
dan merenungkan kebesaran dan
ciptaan Allah.
Hartanya diinfakkan untuk
pembelanjaan yang dicintai dan
diperintahkan Allah. Dst.
13. Akhlaq Islam memberikan sentuhan kepada seluruh sendi kehidupan manusia dengan
optimal, ia menjangkau
ruhiyyah, fisik, agama, duniawiyah, logika, perasaan, keberadaannya sebagai wujud
individu, atau wujudnya sebagai elemen komunal. Akhlak Islam meliputi:
a. hal-hal yang berkaitan dengan pribadi, seperti :
1. kewajiban memenuhi kebutuhan fisik dengan makan dan minum
2. seruan, agar manusia mempergunakan akalnya menatap langit dan bumi (10:101)
3. seruan agar manusia membersihkan jiwanya ( QS. 91:9-10)
b. hal-hal yang berkaitan dengan keluarga, seperti :
1. hubungan suami istri, mu’asyarah bil ma’ruf ( QS. 4: 19)
2. hubungan anak dan orang tua ( QS. 46:15, 17: 31)
3. hubungan dengan kerabat dan sanak saudara ( QS. 16: 90, 17: 26)
14. c.hal-hal yang berkaitan dengan
masyarakat, seperti :
etika masuk rumah orang lain. ( QS. 24: 27)
hubungan mua’amalah agar tidak selalu mau untung dan tidak
pernah sedikitpun mau berkorban (QS. Al Mutaffiifin: 1-3), hutang
piutang (QS. 2: 282)
berpolitik dan bersikap untuk selalu amanah dan adil (obyektif)
QS. 4: 58
d. Akhlak Islam yang berkaitan dengan alam
raya, sebagai obyek berfikir, merenung dan belajar
(QS. 3: 190), sebagai sarana berkarya dan merengkuh
karunia Allah, memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari
(QS. 31: 20, 2: 172)
15.
16. Ada aturan bermasyarakat, seperti:
trading, hutang-piutang, pengalihan
hak, kafalah, dst.
Ada aturan tentang tindak
kejahatan, minuman
keras, zina, pembunuhan, dsb.
hubungan negara terhadap
rakyatnya, loyalitas ulil amri, bughot
(pemberontakan), dst.
Hubungan antar negara, pernyataan
damai atau perang