SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
MEKANISME PENGAJUAN SPM UP, TUP DAN GUP



  1. SPM UP
      UP dapat diberikan untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran dengan klasifikasi belanja
       5211, 5212, 5221, 5231, 5241, dan 5811
      Batas Pengajuan UP sebagai berikut :
       - Untuk pagu DIPA sesuai klasifikasi belanja tersebut jumlah dananya sampai dengan
         Rp.900.000.000,- dapat diajukan UP sebesar 1/12 dari dana tersebut maksimal
         Rp.50.000.000,-
       - Untuk pagu DIPA sesuai klasifikasi belanja tersebut jumlah dananya antara
         Rp.900.000.000,- sampai dengan Rp.2.400.000.000,- dapat diajukan UP sebesar 1/18 dari
         dana tersebut maksimal Rp.100.000.000,-
       - Untuk pagu DIPA sesuai klasifikasi belanja tersebut jumlah dananya diatas
         Rp.2.400.000.000,- dapat diajukan UP sebesar 1/24 dari dana tersebut maksimal
         Rp.200.000.000,-
      Perubahan besaran UP harus mendapatkan persetujuan/ijin dari Dirjen Perbendaharaan
      Kode Akun yang digunakan :
       RM      0000.0000.825111
       BLN     9999.9999.825112
       PNBP 0000.0000.825113
      SPM UP dilampiri :
       - SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
       - Rincian Rencana Penggunaan Dana
       - Surat Pernyataan KPA yang menyatakan bahwa dana UP tidak untuk membiayai
         pengeluaran-pengeluaran yang bersifat LS.
2. SPM TUP
   SPM TUP dilampiri :
    SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
    Rincian Rencana Penggunaan dana dari KPA
    Surat Pernyataan TUP yang menyatakan :
     - Untuk keperluan mendesak dan akan habis digunakan satu bulan sejak terbit SP2D
     - Apabila ada sisa, disetorkan ke Rekening Kas Negara
     - Tidak untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran yang bersifat LS
    Rekening Koran yang menunjukkan saldo terakhir
    Surat Dispensasi dari Kepala KPPN Lubuk Sikaping untuk pengajuan TUP setinggi - tingginya
     Rp.200.000.000,-
    Surat Dispensasi dari Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan untuk pengajuan TUP diatas
     Rp.200.000.000,-


3. SPM GUP
    Yang dapat diajukan dengan mekanisme GUP adalah dana dengan klasifikasi belanja 5211,
     5212, 5221, 5231, 5241, dan 5811. Apabila Satker ingin mengajukan diluar klasifikasi tersebut
     dengan mekanisme GU diatur sebagai berikut :
     - Untuk DIPA Pusat harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Dirjen Perbendaharaan
     - Untuk DIPA Pusat yang kegiatannya di daerah dan DIPA yang ditetapkan oleh Kepala
       Kanwil Ditjen perbendaharaan harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Kepala
       Kanwil Ditjen Perbendaharaan
    Maksimal jumlah uang per transaksi Rp.10.000.000,- kecuali honor
 SPM GU dilampiri :
      - SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
      - SPTB
      - Rincian Penggunaan Dana Untuk Bulan Berikutnya
      - SSP yang telah dilegalisir KPA



MEKANISME PENGAJUAN SPM LS

  1. SPM LS Gaji
     SPM LS Gaji dilampiri :
      SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
      Halaman luar Daftar Gaji dan Rekapitulasi Daftar Gaji
      Daftar Perubahan Data Pegawai
      Daftar Perubahan Potongan
      Daftar Penerimaan Gaji Bersih
      Copy Dokumen Pendukung perubahan data pegawai
      ADK data pegawai dan ADK belanja pegawai
      SSP PPh Pasal 21
      SPTJM dari Kuasa PA/PPK

  2. SPM LS Gaji Susulan
     SPM LS Gaji Susulan dilampiri :
      SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
      Halaman luar Daftar Gaji Susulan dan Rekapitulasi Daftar Gaji Susulan
      Daftar Perubahan Data Pegawai
   Copy Dokumen Pendukung perubahan data pegawai
     ADK belanja pegawai
     SSP PPh Pasal 21
     SPTJM dari Kuasa PA/PPK

3. SPM LS Kekurangan Gaji ( Rapel Gaji )
   SPM LS Kekurangan Gaji dilampiri :
    SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
    Halaman luar Daftar Kekurangan Gaji dan Rekapitulasi Daftar Kekurangan Gaji
    Daftar Perubahan Data Pegawai
    Copy Dokumen Pendukung perubahan data pegawai
    ADK belanja pegawai
    SSP PPh Pasal 21
    SPTJM dari Kuasa PA/PPK

4. SPM LS Uang Duka Wafat/Tewas/Gugur
   SPM LS UDW dilampiri :
    SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
    Halaman luar Daftar Uang Duka Wafat dan Rekapitulasi Uang Duka Wafat
    Daftar Perubahan Data Pegawai
    SK Pemberian Uang Duka Wafat
    Surat Keterangan dan Permintaan Tunjangan Kematian/UDW
    Surat Keterangan Kematian/visum
    ADK belanja pegawai
    SPTJM dari Kuasa PA/PPK
5. SPM LS Gaji Terusan
   SPM LS Gaji Terusan dilampiri :
    SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
    Halaman luar Daftar Gaji Terusan dan Rekapitulasi Daftar Gaji Terusan
    Daftar Perubahan Data Pegawai
    Copy Dokumen Pendukung
    ADK belanja pegawai
    SSP PPh Pasal 21
    SPTJM dari Kuasa PA/PPK

6. SPM LS Lembur /Honor/Vakasi
   SPM LS Lembur PNS dilampiri :
    SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
    Daftar Pembayaran Perhitungan Uang Lembur/Honor/Vakasi
    Surat Perintah Kerja Lembur
    SSP PPh Pasal 21
    SPTJM dari Kuasa PA/PPK

7. SPM LS Uang Makan PNS
   SPM LS Uang Makan PNS dilampiri :
    SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
    Daftar Perhitungan Uang Makan
    Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak ( SPTJM )
    SSP PPh Pasal 21
8. SPM LS Pengadaan Barang dan Jasa
    SPM LS Pengadaan Barang dan Jasa dilampiri :
     SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
     SPTB
     Resume Kontrak/SPK
     Faktur Pajak dan SSP

 9. SPM LS Langganan Daya dan Jasa
    SPM LS Langganan Daya dan Jasa dilampiri :
     SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
     SPTB
     Bukti Tagihan Daya dan Jasa

10. SPM LS Perjalanan Dinas
    SPM LS Perjalanan Dinas melalui Rekening Bendahara Pengeluaran atau Rekening Pejabat
    Negara/Pegawai Negeri/Pegawai Tidak Tetap dilampiri :
     SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)
     SPTB
     Daftar yang ditandatangani KPA yang memuat Nama Pejabat Negara/Pegawai Negeri/Pegawai
      Tidak Tetap, NIP, Kota tujuan perjalanan dinas, lama perjalanan dinas, jumlah uang, dan
      Nomor Rekening Bendahara Pengeluaran atau Nomor Rekening Pejabat Negara/Pegawai
      Negeri/Pegawai Tidak Tetap yang melakukan perjalanan dinas.

More Related Content

What's hot

SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)Ahmad Abdul Haq
 
Proses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docx
Proses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docxProses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docx
Proses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docxMuhammad Rafi Kambara
 
Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)
Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)
Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)Syukriy Abdullah
 
2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUN
2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUN2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUN
2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUNAhmad Abdul Haq
 
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D VoidPenyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D VoidAhmad Abdul Haq
 
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNMekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNAhmad Abdul Haq
 
Pengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah Langsung
Pengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah LangsungPengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah Langsung
Pengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah LangsungAhmad Abdul Haq
 
Pengelolaan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan DaerahPengelolaan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan DaerahSujatmiko Wibowo
 
Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020
Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020
Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020BappedaLampungUtara
 
2 kata pengantar
2 kata pengantar2 kata pengantar
2 kata pengantararijaya
 
Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016
Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016
Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016kppn137
 
Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015
Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015
Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015Tatang Suwandi
 
Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015
Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015
Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015enzo rc
 
Permenkeu171 pmk-02-2013 dipa
Permenkeu171 pmk-02-2013 dipaPermenkeu171 pmk-02-2013 dipa
Permenkeu171 pmk-02-2013 dipayunussetyawan07
 
011 simulasi contoh pph21
011 simulasi contoh pph21011 simulasi contoh pph21
011 simulasi contoh pph21Tobagus Makmun
 
Pengelolaan keuangan nkri
Pengelolaan keuangan nkriPengelolaan keuangan nkri
Pengelolaan keuangan nkriabd_
 
05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kas
05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kas05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kas
05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kasAli Mashduqi
 
Sekilas tugas bendahara pengeluaran pembantau
Sekilas tugas bendahara pengeluaran pembantauSekilas tugas bendahara pengeluaran pembantau
Sekilas tugas bendahara pengeluaran pembantauMng Tri Mulyono Prasetyo
 
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)Ahmad Abdul Haq
 

What's hot (20)

SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
 
Proses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docx
Proses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docxProses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docx
Proses Bisnis KPPN dan Proses Bisnis Seksi Pencairan Dana.docx
 
Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)
Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)
Permendagri 21 2011 perubahan kedua permendagri 13-2006 (syukriy)
 
2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUN
2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUN2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUN
2018-04-11 (03) Ditjen Perbendaharaan - Penerimaan yang Disetor melalui RKUN
 
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D VoidPenyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
 
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNMekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
 
Percepatan dak
Percepatan dakPercepatan dak
Percepatan dak
 
Pengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah Langsung
Pengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah LangsungPengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah Langsung
Pengelolaan PHLN dengan Mekanisme Reksus, SBSN PBS, dan Hibah Langsung
 
Pengelolaan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan DaerahPengelolaan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan Daerah
 
Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020
Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020
Bahan sosialisasi pmk 207 tahun 2020
 
2 kata pengantar
2 kata pengantar2 kata pengantar
2 kata pengantar
 
Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016
Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016
Slide Sosialisasi PMK 230 Tahun 2016
 
Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015
Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015
Pmk 257 2014 revisi dipa ta 2015
 
Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015
Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015
Paparan sosialisasi-pmk-revisi- ta 2015
 
Permenkeu171 pmk-02-2013 dipa
Permenkeu171 pmk-02-2013 dipaPermenkeu171 pmk-02-2013 dipa
Permenkeu171 pmk-02-2013 dipa
 
011 simulasi contoh pph21
011 simulasi contoh pph21011 simulasi contoh pph21
011 simulasi contoh pph21
 
Pengelolaan keuangan nkri
Pengelolaan keuangan nkriPengelolaan keuangan nkri
Pengelolaan keuangan nkri
 
05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kas
05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kas05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kas
05.kebijakan akuntansi-kas-dan-setara-kas
 
Sekilas tugas bendahara pengeluaran pembantau
Sekilas tugas bendahara pengeluaran pembantauSekilas tugas bendahara pengeluaran pembantau
Sekilas tugas bendahara pengeluaran pembantau
 
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
 

Similar to Syarat spm

Syarat pengajuan spm
Syarat pengajuan spmSyarat pengajuan spm
Syarat pengajuan spmrumputeki
 
Slide-PMK-190_Materi-II.pdf
Slide-PMK-190_Materi-II.pdfSlide-PMK-190_Materi-II.pdf
Slide-PMK-190_Materi-II.pdfNurulFajri53
 
FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...
FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...
FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...fisika putra
 
MEKANISME UP_TUP_LS.ppt
MEKANISME UP_TUP_LS.pptMEKANISME UP_TUP_LS.ppt
MEKANISME UP_TUP_LS.pptputragosoma
 
1. spo sp2 d up tu gu tu ls
1.  spo  sp2 d up tu gu tu ls1.  spo  sp2 d up tu gu tu ls
1. spo sp2 d up tu gu tu lsItank Js
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sujatmiko Wibowo
 
Peran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBN
Peran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBNPeran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBN
Peran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBNAhmad Abdul Haq
 
penatausahaan-keu-daerah.pptx
penatausahaan-keu-daerah.pptxpenatausahaan-keu-daerah.pptx
penatausahaan-keu-daerah.pptxMahmudToha
 
S O S I A L I S A S I P M K 119
S O S I A L I S A S I  P M K 119S O S I A L I S A S I  P M K 119
S O S I A L I S A S I P M K 119irwannurdin
 
Implementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen Perbendaharaan
Implementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen PerbendaharaanImplementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen Perbendaharaan
Implementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen PerbendaharaanAhmad Abdul Haq
 
Pengelolaan keuangan daerah
Pengelolaan keuangan daerahPengelolaan keuangan daerah
Pengelolaan keuangan daerahkomar_adi
 
Perbup No 88 Thn 2018, Tentang Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdf
Perbup No 88 Thn 2018, Tentang  Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdfPerbup No 88 Thn 2018, Tentang  Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdf
Perbup No 88 Thn 2018, Tentang Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdfLennyD1
 
Akuntansi skpd rtm ib
Akuntansi skpd rtm ibAkuntansi skpd rtm ib
Akuntansi skpd rtm ibAmbara Sugama
 
Spt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagi
Spt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagiSpt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagi
Spt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagiKPP Pratama Kepanjen
 

Similar to Syarat spm (20)

Syarat pengajuan spm
Syarat pengajuan spmSyarat pengajuan spm
Syarat pengajuan spm
 
Retur.pptx
Retur.pptxRetur.pptx
Retur.pptx
 
Sarat spm
Sarat spmSarat spm
Sarat spm
 
1 gambaran umum
1 gambaran umum1 gambaran umum
1 gambaran umum
 
Slide-PMK-190_Materi-II.pdf
Slide-PMK-190_Materi-II.pdfSlide-PMK-190_Materi-II.pdf
Slide-PMK-190_Materi-II.pdf
 
FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...
FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...
FINAL PEMAPARAN PERMENDAGRI NO. 77 TAHUN 2020_pelaksanaan dan penatausahaan k...
 
MEKANISME UP_TUP_LS.ppt
MEKANISME UP_TUP_LS.pptMEKANISME UP_TUP_LS.ppt
MEKANISME UP_TUP_LS.ppt
 
1. spo sp2 d up tu gu tu ls
1.  spo  sp2 d up tu gu tu ls1.  spo  sp2 d up tu gu tu ls
1. spo sp2 d up tu gu tu ls
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
 
Spj keu2020
Spj keu2020Spj keu2020
Spj keu2020
 
Peran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBN
Peran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBNPeran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBN
Peran Seksi Bank dalam penyajian laporan realisasi APBN
 
02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja
 
penatausahaan-keu-daerah.pptx
penatausahaan-keu-daerah.pptxpenatausahaan-keu-daerah.pptx
penatausahaan-keu-daerah.pptx
 
S O S I A L I S A S I P M K 119
S O S I A L I S A S I  P M K 119S O S I A L I S A S I  P M K 119
S O S I A L I S A S I P M K 119
 
Implementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen Perbendaharaan
Implementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen PerbendaharaanImplementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen Perbendaharaan
Implementasi SPAN pada Instansi Vertikal Ditjen Perbendaharaan
 
Pengelolaan keuangan daerah
Pengelolaan keuangan daerahPengelolaan keuangan daerah
Pengelolaan keuangan daerah
 
Perbup No 88 Thn 2018, Tentang Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdf
Perbup No 88 Thn 2018, Tentang  Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdfPerbup No 88 Thn 2018, Tentang  Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdf
Perbup No 88 Thn 2018, Tentang Batas Pengajuan Uang Persediaan.pdf
 
Akuntansi skpd rtm ib
Akuntansi skpd rtm ibAkuntansi skpd rtm ib
Akuntansi skpd rtm ib
 
Spt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagi
Spt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagiSpt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagi
Spt masa ppn 1111 dm edit 28 okt 2010 pagi
 
13895858.ppt
13895858.ppt13895858.ppt
13895858.ppt
 

More from Ridwan Usman

Per 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satker
Per 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satkerPer 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satker
Per 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satkerRidwan Usman
 
Perdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekon
Perdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekonPerdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekon
Perdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekonRidwan Usman
 
Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010
Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010
Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010Ridwan Usman
 
Per 37 pb_2009 lamp v
Per 37 pb_2009 lamp vPer 37 pb_2009 lamp v
Per 37 pb_2009 lamp vRidwan Usman
 
Per 37 pb_2009 lamp iv
Per 37 pb_2009 lamp ivPer 37 pb_2009 lamp iv
Per 37 pb_2009 lamp ivRidwan Usman
 
Per 37 pb_2009 lamp iii
Per 37 pb_2009 lamp iiiPer 37 pb_2009 lamp iii
Per 37 pb_2009 lamp iiiRidwan Usman
 
Per 37 pb_2009 lamp ii
Per 37 pb_2009 lamp iiPer 37 pb_2009 lamp ii
Per 37 pb_2009 lamp iiRidwan Usman
 
Per 37 pb_2009 lamp i
Per 37 pb_2009 lamp iPer 37 pb_2009 lamp i
Per 37 pb_2009 lamp iRidwan Usman
 
Perpres47 2009 tentang pembentukan kementrian
Perpres47 2009 tentang pembentukan kementrianPerpres47 2009 tentang pembentukan kementrian
Perpres47 2009 tentang pembentukan kementrianRidwan Usman
 

More from Ridwan Usman (11)

Per 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satker
Per 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satkerPer 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satker
Per 03 pb_2009 tentang perkiraan panarikan dana harian satker
 
Perdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekon
Perdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekonPerdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekon
Perdirjen 19 2008 tentang pengenaan sanksi rekon
 
Monitoring rekon
Monitoring rekonMonitoring rekon
Monitoring rekon
 
Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010
Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010
Se 06 pb_2010 tentang gaji pokok 2010
 
Per 37 pb_2009 lamp v
Per 37 pb_2009 lamp vPer 37 pb_2009 lamp v
Per 37 pb_2009 lamp v
 
Per 37 pb_2009 lamp iv
Per 37 pb_2009 lamp ivPer 37 pb_2009 lamp iv
Per 37 pb_2009 lamp iv
 
Per 37 pb_2009 lamp iii
Per 37 pb_2009 lamp iiiPer 37 pb_2009 lamp iii
Per 37 pb_2009 lamp iii
 
Per 37 pb_2009 lamp ii
Per 37 pb_2009 lamp iiPer 37 pb_2009 lamp ii
Per 37 pb_2009 lamp ii
 
Per 37 pb_2009 lamp i
Per 37 pb_2009 lamp iPer 37 pb_2009 lamp i
Per 37 pb_2009 lamp i
 
Per 37 pb_2009
Per 37 pb_2009Per 37 pb_2009
Per 37 pb_2009
 
Perpres47 2009 tentang pembentukan kementrian
Perpres47 2009 tentang pembentukan kementrianPerpres47 2009 tentang pembentukan kementrian
Perpres47 2009 tentang pembentukan kementrian
 

Syarat spm

  • 1. MEKANISME PENGAJUAN SPM UP, TUP DAN GUP 1. SPM UP  UP dapat diberikan untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran dengan klasifikasi belanja 5211, 5212, 5221, 5231, 5241, dan 5811  Batas Pengajuan UP sebagai berikut : - Untuk pagu DIPA sesuai klasifikasi belanja tersebut jumlah dananya sampai dengan Rp.900.000.000,- dapat diajukan UP sebesar 1/12 dari dana tersebut maksimal Rp.50.000.000,- - Untuk pagu DIPA sesuai klasifikasi belanja tersebut jumlah dananya antara Rp.900.000.000,- sampai dengan Rp.2.400.000.000,- dapat diajukan UP sebesar 1/18 dari dana tersebut maksimal Rp.100.000.000,- - Untuk pagu DIPA sesuai klasifikasi belanja tersebut jumlah dananya diatas Rp.2.400.000.000,- dapat diajukan UP sebesar 1/24 dari dana tersebut maksimal Rp.200.000.000,-  Perubahan besaran UP harus mendapatkan persetujuan/ijin dari Dirjen Perbendaharaan  Kode Akun yang digunakan : RM 0000.0000.825111 BLN 9999.9999.825112 PNBP 0000.0000.825113  SPM UP dilampiri : - SPM dan Arsip Data Komputer (ADK) - Rincian Rencana Penggunaan Dana - Surat Pernyataan KPA yang menyatakan bahwa dana UP tidak untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran yang bersifat LS.
  • 2. 2. SPM TUP SPM TUP dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Rincian Rencana Penggunaan dana dari KPA  Surat Pernyataan TUP yang menyatakan : - Untuk keperluan mendesak dan akan habis digunakan satu bulan sejak terbit SP2D - Apabila ada sisa, disetorkan ke Rekening Kas Negara - Tidak untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran yang bersifat LS  Rekening Koran yang menunjukkan saldo terakhir  Surat Dispensasi dari Kepala KPPN Lubuk Sikaping untuk pengajuan TUP setinggi - tingginya Rp.200.000.000,-  Surat Dispensasi dari Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan untuk pengajuan TUP diatas Rp.200.000.000,- 3. SPM GUP  Yang dapat diajukan dengan mekanisme GUP adalah dana dengan klasifikasi belanja 5211, 5212, 5221, 5231, 5241, dan 5811. Apabila Satker ingin mengajukan diluar klasifikasi tersebut dengan mekanisme GU diatur sebagai berikut : - Untuk DIPA Pusat harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Dirjen Perbendaharaan - Untuk DIPA Pusat yang kegiatannya di daerah dan DIPA yang ditetapkan oleh Kepala Kanwil Ditjen perbendaharaan harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan  Maksimal jumlah uang per transaksi Rp.10.000.000,- kecuali honor
  • 3.  SPM GU dilampiri : - SPM dan Arsip Data Komputer (ADK) - SPTB - Rincian Penggunaan Dana Untuk Bulan Berikutnya - SSP yang telah dilegalisir KPA MEKANISME PENGAJUAN SPM LS 1. SPM LS Gaji SPM LS Gaji dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Halaman luar Daftar Gaji dan Rekapitulasi Daftar Gaji  Daftar Perubahan Data Pegawai  Daftar Perubahan Potongan  Daftar Penerimaan Gaji Bersih  Copy Dokumen Pendukung perubahan data pegawai  ADK data pegawai dan ADK belanja pegawai  SSP PPh Pasal 21  SPTJM dari Kuasa PA/PPK 2. SPM LS Gaji Susulan SPM LS Gaji Susulan dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Halaman luar Daftar Gaji Susulan dan Rekapitulasi Daftar Gaji Susulan  Daftar Perubahan Data Pegawai
  • 4. Copy Dokumen Pendukung perubahan data pegawai  ADK belanja pegawai  SSP PPh Pasal 21  SPTJM dari Kuasa PA/PPK 3. SPM LS Kekurangan Gaji ( Rapel Gaji ) SPM LS Kekurangan Gaji dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Halaman luar Daftar Kekurangan Gaji dan Rekapitulasi Daftar Kekurangan Gaji  Daftar Perubahan Data Pegawai  Copy Dokumen Pendukung perubahan data pegawai  ADK belanja pegawai  SSP PPh Pasal 21  SPTJM dari Kuasa PA/PPK 4. SPM LS Uang Duka Wafat/Tewas/Gugur SPM LS UDW dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Halaman luar Daftar Uang Duka Wafat dan Rekapitulasi Uang Duka Wafat  Daftar Perubahan Data Pegawai  SK Pemberian Uang Duka Wafat  Surat Keterangan dan Permintaan Tunjangan Kematian/UDW  Surat Keterangan Kematian/visum  ADK belanja pegawai  SPTJM dari Kuasa PA/PPK
  • 5. 5. SPM LS Gaji Terusan SPM LS Gaji Terusan dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Halaman luar Daftar Gaji Terusan dan Rekapitulasi Daftar Gaji Terusan  Daftar Perubahan Data Pegawai  Copy Dokumen Pendukung  ADK belanja pegawai  SSP PPh Pasal 21  SPTJM dari Kuasa PA/PPK 6. SPM LS Lembur /Honor/Vakasi SPM LS Lembur PNS dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Daftar Pembayaran Perhitungan Uang Lembur/Honor/Vakasi  Surat Perintah Kerja Lembur  SSP PPh Pasal 21  SPTJM dari Kuasa PA/PPK 7. SPM LS Uang Makan PNS SPM LS Uang Makan PNS dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  Daftar Perhitungan Uang Makan  Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak ( SPTJM )  SSP PPh Pasal 21
  • 6. 8. SPM LS Pengadaan Barang dan Jasa SPM LS Pengadaan Barang dan Jasa dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  SPTB  Resume Kontrak/SPK  Faktur Pajak dan SSP 9. SPM LS Langganan Daya dan Jasa SPM LS Langganan Daya dan Jasa dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  SPTB  Bukti Tagihan Daya dan Jasa 10. SPM LS Perjalanan Dinas SPM LS Perjalanan Dinas melalui Rekening Bendahara Pengeluaran atau Rekening Pejabat Negara/Pegawai Negeri/Pegawai Tidak Tetap dilampiri :  SPM dan Arsip Data Komputer (ADK)  SPTB  Daftar yang ditandatangani KPA yang memuat Nama Pejabat Negara/Pegawai Negeri/Pegawai Tidak Tetap, NIP, Kota tujuan perjalanan dinas, lama perjalanan dinas, jumlah uang, dan Nomor Rekening Bendahara Pengeluaran atau Nomor Rekening Pejabat Negara/Pegawai Negeri/Pegawai Tidak Tetap yang melakukan perjalanan dinas.