1. 3. Sebelum melakukan penyambungan sebagaimana yang dimaksudkan pada
langkah percobaan 2 diatas . lakukan pemeriksaan terhadap tegangan bateray
dari Earth Tester terlebih dahulu.Pemeriksaan dilakukan dengan menekan
tombol BATT . CHECK pada Earth Tester. Pahami terlebih dahulu petunjuk
penggunanya yang tertulis pada Earth Tester tersebut.
(Perhatian: Bahwa pemeriksaan bateray boleh dilakukan hanya bila
terminal E,C,dan P dalam keadaan tidak tersambung).
4. Ukurlah tahanan pengetanahan pengaman tersebut dengan cara dan urutan
proses sebagai berikut :
- Mula-mula tekan tombol x10 dan kemudian tekan tombol MEAS.
- Bila defleksi dari penunjukan meter berada pada skala penuh sehingga
melampaui batas ukurnya , tekan tombol x100 dan lihat pembacaan meter
tersebut.
- Jika nilai tahanan yang terukur kurang dari 10 , tekan x1 , untuk
mendapatkan pembacaan meter yang lebih teliti.
- Selama pengukuran ini ,lampu yang bertanda O.K. akan menyala , yang
menandakan bahwa pengukuran terlaksana dengan baik.
- Jika keadaan tidak normal terjadi, maka lampu tersebut akan padam,dan untuk
itu lakukan pemeriksaan terhadap penyambunagan ke terminal C dan P.
5. Catat nilai tahanan pengentanahan terukur dan masukan dalam tabel
percobaan. Lakukan pengukuran untuk jarak-jarak E,C, dan P terhadap E1, C1,
dan P1 sesuai dengan tabel percobaan yang disediakan
2. Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
E-C1 C1-P1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
E-C1 C1-P1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
E-C1 C1-P1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
3. Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
E-C1 C1-P1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
E-C1 C1-P1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
E-C1 C1-P1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
4. Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
C1-P1 E-C1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
C1-P1 E-C1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Jarak antara Nilai Tahanan
Terukur
C1-P1 E-C1
(meter) (meter) (Ohm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
5. 6.7 TUGAS DAN PERTANYAAN :
1. Jelaskan unsur-unsur yang mempengaruhi nilai tahanan pentanahan suatu
sistem pengentanahan.
2. Jelaskan prinsip kerja dari pengukuran tahanan pengentanahan pengaman
tersebut.
3. Sebutkan kriteria yan digunakan untuk menentukan baik-tidaknya suatu
instalasi pengentanahan.
4. Hitunglah besarnya tahanan jenis tanah disekitar elektroda pentanahan yang
anda telah ukur berdasarkan hasil pengukuran anda tersebut.
5. Buatlah kesimpulan dari percobaan ini.
6.8 Referensi
T.S. Hutahuruk, 1999. Pengentanahan Netral Sistem Dan Pengentanahan
Peralatan . Penerbit Erlangga, Jakarta