SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
KEPUTUSAN
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
NOMOR : 059 TAHUN 1982
TENTANG
PETUNJUK PENYELENGGARAAN TANDA UMUM
GERAKAN PRAMUKA
Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,
Menimbang : 1. bahwa Gerakan Pramuka menggunakan berbagai macam Tanda Pengenal yang
dikenakan pada pakaian seragam Pramuka;
2. bahwa diantara berbagai macam tanda pengenal itu ada beberapa macam tanda
pengenal yang dipakai oleh semua anggota Gerakan Pramuka pada umumnya, yang
berfungsi sebagai alat untuk mengenal seorang Pramuka sebagai anggota Gerakan
Pramuka dan Gerakan Kepramukaan pada umumnya, disamping sebagai alat pendidikan;
3. bahwa untuk mencapai maksud tersebut, perlu Kwartir Nasional menerbitkan petunjuk
penyelenggaraan yang mengatur dan menertibkan pemakaian tanda pengenal tersebut di
atas.
Mengingat : 1. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961, juncto Keputusan
Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1971.
2. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 045/KN/74 Tahun 1974.
3. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Tahun 1978, di Bukittinggi,
Sumatera Barat.
4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 055 Tahun 1982 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Tanda Pengenal Gerakan Pramuka.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
Pertama : Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Umum Gerakan Pramuka, seperti yang tercantum dalam
lampiran keputusan ini.
Kedua : Menyatakan tidak berlaku semua tanda pengenal yang bersifat umum dalam Gerakan
Pramuka yang tercantum dalam keputusan, surat edaran, atau ketentuan lainnya dari
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang dikeluarkan sebelum keputusan ini, yang tidak
sesuai dengan isi petunjuk penyelenggaraan ini.
Ketiga : Menginstruksikan kepada semua Kwartir dan Satuan Pramuka untuk melaksanakan dengan
sebaik-baiknya isi petunjuk penyelenggaraan ini.
Keempat : Menetapkan waktu selama dua tahun sebagai masa peralihan, untuk memberi kesempatan
mengadakan penyesuaian pelaksanaan isi ketentuan yang lama, dengan isi petunjuk
penyelenggaraan yang baru ini
Keempat : Apabila ternyata dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, maka akan
diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.
Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkannya.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 12 Juli 1982
Ketua Kwartir Nasional,
Letjen TNI (Purn) Mashudi.
LAMPIRAN I KEPUTUSAN
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
NOMOR : 059 TAHUN 1982
TENTANG
PETUNJUK PENYELENGGARAAN TANDA UMUM
GERAKAN PRAMUKA
BAB I
PENDAHULUAN
Pt. 1. Umum
a. Gerakan Pramuka menggunakan berbagai macam tanda pengenal, sebagian diantara tanda
pengenal itu dipakai secara umum oleh semua anggota Gerakan Pramuka.
b. Tanda-tanda pengenal tersebut merupakan alat untuk mengenal seorang Pramuka sebagai
anggota Gerakan Pramuka dan Gerakan Kepramukaan Sedunia.
c. Untuk ketertiban tanda pengenal tersebut dan untuk tercapainya maksud tersebut di atas, maka
diterbitkanlah petunjuk penyelenggaraan yang mengatur dan menertibkan penggunaan tanda-
tanda tersebut.
d. Maksud petunjuk penyelenggaraan Tanda Pengenal ini adalah untuk memberi pedoman bagi
Kwartir dan Satuan Pramuka dalam usahanya menertibkan pemakaian tanda pengenal Gerakan
Pramuka.
e. Tujuan petunjuk penyelenggaraan ini adalah untuk mengatur pemakaian tanda pengenal Gerakan
Pramuka yang sah, agar pemaiaian dan pemberian tanda pengenal itu dilaksanakan dengan
benar dan tepat, oleh mereka yang berhak memberi atau memakainya.
Pt. 2. Dasar
Petunjuk Penyelenggaraan ini disusun berdasar :
a. Anggaran Dasar Gerakan Pramuka Bab II Pasal 6 dan Bab III Pasal 9.
b. Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, Bab II Pasal 13 dan Bab V Pasal 39.
c. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Tahun 1978, di Bukittinggi, Sumatera Barat.
d. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 055 Tahun 1982 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Tanda Pengenal Gerakan Pramua
Pt. 3. Ruang Lingkup
Petunjuk Penyelenggaraan ini meliputi hal-hal sebagai berikut :
a. Pendahuluan.
b. Maksud, tujuan dan fungsi.
c. Kelompok dan macam.
d. Bahan, bentuk, ukuran, gambar, warna dan artinya.
e. Syarat, hak dan kewajiban
f. Ketentuan dan tepat pemakaianl.
e. Pengaturan, pengadaan dan perubahan.
f. Penutup.
Pt. 4. Pengertian
Tanda Umum Gerakan Pramuka adalah segala macam tanda yang dikenakan secara umum oleh
semua anggota Gerakan Pramuka, puteri maupun putera, pada pakaian seragamnya, untuk
mengenalkan seorang Pramuka sebagai anggota Gerakan Pramuka dan Gerakan Kepramukaan
Sedunia, yaitu :
a. Tanda Tutup Kepala adalah tanda yang dikenakan pada tutup kepala (baret, pici, atau tutup
kepala lainnya) yang dipakai oleh seorang anggota Gerakan Pramuka, sebagai kelengkapan dari
pakaian seragamnya.
b. Setangan Leher atau Pita Leher adalah kain segitiga atau pita, yang segala sesuatunya telah
diatur oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, dan digunakan oleh semua anggota Gerakan
Pramuka, sebagai kelengkapan dari pakaian seragamnya.
c. Tanda Pelantikan adalah tanda pengenal yang diberikan kepada seorang Pramuka dan dikenakan
pada pakaian seragamnya, pada saat yang bersangkutan dilantik atau diresmikan menjadi
anggota Gerakan Pramuka secara sah.
d. Tanda Kepramukaan Sedunia adalah tanda pengenal yang diberikan kepada seorang Pramuka
sebagai tanda bahwa yang bersangkutan adalah anggota Gerakan Kepramukaan Sedunia Putera
yaitu anggota World Organisation of Scout Movement (WOSM).
e. Tanda Harian adalah tanda yang dikenakan pada pakaian sehari-hari selain pakaian seragam
Pramuka, sebagai tanda bahwa yang bersangkutan adalah anggota Gerakan Pramuka atau
Gerakan Kepramukaan Sedunia yaitu anggota World Organisation of Scout Movement (WOSM).
BAB II
MAKSUD, TUJUAN DAN FUNGSI
Pt. 5. Maksud dan tujuan
a. Tanda Umum Gerakan Pramuka dimaksudkan untuk mempermudah mengenal secara cepat
seorang Pramuka sebagai anggota Gerakan Pramuka atau Gerakan Kepramukaan Sedunia.
b. Tanda Umum Gerakan Pramuka bertujuan untuk :
1) menanamkan kesadaran kepada anggota Gerakan Pramuka akan kewajibannya untuk
menjaga nama baik pribadi, Gerakan Pramuka maupun Gerakan Kepramukaan Sedunia.
2) mendorong anggota Gerakan Pramuka untuk bersikap dan berbuat sesuai dengan Satya dan
Darma Pramuka, serta mengamalkan pengetahuan dan kecakapannya sebagai seorang
anggota Gerakan Pramuka.
4) membangkitkan rasa persaudaraan dan membina jiwa kesatuan, di kalangan anggota Gerakan
Pramuka pada khususnya dan anggota Gerakan Kepramukaan Sedunia pada umumnya.
5) menanamkan kesadaran ikut memiliki, memelihara dan bertanggung jawab atas dirinya sendiri,
satuan, organisasinya serta ikut mencapai tujuan atau cita-citanya.
Pt. 6. Fungsi
a. Tanda Umum berfungsi sebagai:
1) Alat untuk mengenal seseorang sebagai seorang anggota Gerakan Pramuka dan anggota
Gerakan Kepramukaan Sedunia.
2) Alat pendidikan, yaitu alat untuk mendorong semangat dan menanamkan kesadaran bersikap
laku sebagai seorang Pramuka, sesuai dengan tujuan pemakaian tanda pengenal tersebut.
3) Tanda pengesahan atas keanggotaan seseorang sebagai seorang anggota Gerakan Pramuka
dan Gerakan Kepramukaan Sedunia.
b. Tanda Umum Gerakan Pramuka tidak berfungsi sebagai:
1) Perhiasan.
2) Tanda pangkat yang menunjukkan perbedaan martabat seseorang.
BAB III
KELOMPOK DAN MACAM TANDA PENGENAL
Pt. 7. Kelompok
a. Tanda Umum Gerakan Pramuka dapat dikelompokkan dalam dua kelompok, yaitu :
1) Tanda Umum untuk puteri.
2) Tanda Umum untuk putera.
b. Tanda Satuan
1) Tanda Tutup Kepala.
2) Setangan Leher atau Pita Leher.
3) Tanda Pelantikan.
4) Tanda Kepramukaan Sedunia
5) Tanda Harian.
Pt. 8. Macam
a. Tanda Tutup Kepala untuk :
1) Pramuka Siaga Puteri
2) Pramuka Penggalang Puteri
3) Pramuka Penegak Puteri
4) Pramuka Pandega Puteri
5) Pramuka Siaga Putera
6) Pramuka Penggalang Putera
7) Pramuka Penegak Putera
8) Pramuka Pandega Putera
9) Orang dewasa wanita
10) Orang dewasa pria
b. Macam Setangan Leher atau Pita Leher
1) Pita leher untuk Pramuka Siaga Puteri
2) Pita leher untuk Pramuka Penggalang Puteri
3) Pita leher untuk Pramuka Penegak, Pramuka Pandega dan orang dewasa wanita
4) Setangan leher untuk Pramuka Siaga Putera
5) Setangan leher untuk Pramuka Penggalang Putera
6) Setangan leher untuk Pramuka Penegak, Pramuka Pandega dan orang dewasa pria
c. Macam Tanda Pelantikan
1) Tanda Pelantikan untuk anggota Puteri
2) Tanda Pelantikan untuk anggota Putera
e. Tanda Kepramukaan Sedunia
d. Macam Tanda Harian
1) Tanda Harian Gerakan Pramuka
2) Tanda Harian Gerakan Kepramukaan Sedunia
BAB IV
BAHAN, BENTUK, UKURAN, GAMBAR DAN WARNA
Pt. 9. Tanda Tutup Kepala
a. Tanda Tutup Kepala untuk anggota Puteri :
1) dibuat dari logam berbentuk lingkaran dengan garis tengah 3,5 cm.
2) bergambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita simpul pada bagian
pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya, serta tulisan
Gerakan Pramuka yang terletak mendatar ditengah lingkaran tersebut, Keseluruhan gambar
tersebut berwarna kuning emas.
3) warna dasar untuk :
a) Pramuka Siaga : hijau
b) Pramuka Penggalang : merah
c) Pramuka Penegak : kuning
4) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Pandega dan orang dewasa wanita berlubang tidak
mempunyai warna dasar.
5) Contoh gambar Tanda Tutup Kepala anggota Putera : Periksa Lampiran II.
b. Tanda Tutup Kepala untuk anggota Putera :
1) dibuat dari logam berbentuk lingkaran dengan garis tengah 4 cm, dengan bingkai berbentuk
segi empat, yang dipotong sudut-sudutnya. Panjang segiempat itu 6 cm, dan lebarnya 5 cm.
Lebar bingkai atas dan bawah (mendatar) 4 mm, dan lebar kiri dan kanan (tegak dan miring)
8mm.
2) bergambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita simpul pada bagian
pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya, serta tulisan
Gerakan Pramuka yang terletak mendatar di tengah lingkaran tersebut, Keseluruhan gambar
dan bingkai segi empatnya berwarna kuning emas.
3) warna dasar untuk :
a) Pramuka Siaga : hijau
b) Pramuka Penggalang : merah
c) Pramuka Penegak : kuning
d) Pramuka Pandega : coklat tua
4) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Pandega dan orang dewasa pria, berbentuk lingkaran
bergaris tengah 4,5 cm, tanpa bingkai dan berlubang tidak tanpa dasar.
5) Contoh gambar Tanda Tutup Kepala anggota Putera : Periksa Lampiran II.
Pt. 10. Pita Leher dan Setangan Leher
a. Pita Leher untuk anggota Puteri :
1) dibuat dari kain, yang setengah dari panjangnya berwarna merah, dan setengah lainnya
berwarna putih.
2) berbentuk segi empat dengan lebar 3,4 cm dan panjangnya diatur sesuai dengan lingkar leher
pemakaiannya, untuk :
a) Pramuka Siaga antara 80 sampai 90 cm
b) Pramuka Penggalang antara 90 sampai 100 cm
c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan Pembina Pramuka wanita antara 100 sampai
110 cm
d) Andalan dan Majelis Pembimbing wanita antara 80 dan 90 cm
sehingga panjang pita yang terurai pada saat dikenakan pada lehernya, diukur dari
simpul/silang sampai ukung pita, untuk :
a) Pramuka Siaga antara 7 - 8 cm
b) Pramuka Penggalang antara 10 - 15 cm
c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan Pembina Pramuka wanita antara 10 - 15 cm
d) Andalan dan Majelis Pembimbing wanita antara 8 - 10 cm
b. Pita Leher untuk anggota Putera :
1) dibuat dari kain, berbentuk segitiga samakaki, berwarna putih, dengan bagian tepi berwarna
merah pada kedua sisi pendek segitiga itu. Sudut terbesar pada segitiga itu adalah 90
0
(siku-
siku).
2) Lebar bagian tepi merah setangan leher, untuk :
a) Pramuka Siaga : 6 cm
b) Pramuka Penggalang : 7 cm
c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan orang dewasa pria lainnya : 8 cm
3) Panjang sisi terpanjang segitiga itu, untuk :
a) Pramuka Siaga : 90 cm
b) Pramuka Penggalang : 100 cm
c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan orang dewasa pria lainnya : 120 - 135 cm
c. Contoh Pita Leher dan Setangan Leher : Periksa Lampiran II.
Pt. 11. Tanda Pelantikan
a. Tanda Pelantikan untuk semua Pramuka Puteri dan orang dewasa wanita lainnya :
1) dibuat dari logam, membentuk lingkaran, dengan garis tengah 2 cm.
2) bergambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita simpul pada bagian
pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya, serta tulisan
Gerakan Pramuka yang terletak mendatar di tengah lingkaran tersebut.
3) keseluruhan gambar tersebut berwarna kuning emas berlubang tanpa dasar.
b. Tanda Pelantikan untuk semua Pramuka Putera dan orang dewasa pria lainnya :
1) dibuat dari kain, berbentuk bujur sangkar dengan slah satu sudutnya di atas dengan panjang
sisi masing-masing 5 cm tanpa garis bingkai.
2) di tengah terdapat gambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita
simpul pada bagian pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya,
serta tulisan Gerakan Pramuka yang terletak mendatar ditengah lingkaran tersebut.
3) warna gambar adalah kuning emas dan warna dasarnya coklat tua.
4) gambar berbentuk lingkaran bergaris tengan 4 cm.
c. Tanda Pelantikan untuk Pramuka Penegak, Pramuka Pandega dan orang dewasa lainnya dapat
dibuat dari logam berwarna kuning emas, bebrbentuk lingkaran bergaris tengah 4,5 cm,
bergambar seperti tersebut dalam Pt. 11 b di atas, berlubang dan tanpa dasar.
d. Contoh gambar Tanda Pelantikan : Periksa Lampiran II.
Pt. 12. Tanda Kepramukaan Sedunia
a. Tanda Kepramukaan Sedunia Puteri (WAGGGS) :
1) dibuat dari logam, membentuk lingkaran, dengan garis tengah 2 cm dan berbingkai lingkaran
selebar 1 cm.
2) di dalam lingkaran tersebut terdapat gambar Lambang Kepramukaan Sedunia Puteri (Daun
Semanggi) berwarna kuning emas diatas dasar berwarna biru laut.
b. Tanda Kepramukaan Sedunia Putera (WOSM) :
1) dibuat dari kain, berbentuk bujur sangkar dengan sisi-sisi sepanjang 2,5 cm, berwarna dasar
ungu.
2) di tengah terdapat gambar bunga Leli, Lambang Kepramukaan Sedunia Putera yang dilingkari
gambar tali persaudaraan bersimpul mati di bagian bawahnya yang berwarna putih. Pada
bunga Leli tersebut terdapat gambang dua buah bintang bersudut lima pada kedua daun
mahkota bunga yang ada di kanan dan kiri, berwarna ungu.
d. Contoh gambar Tanda Kepramukaan Sedunia : Periksa Lampiran II.
Pt. 13. Tanda Harian
a. Tanda Harian Gerakan Pramuka berbentuk gambar tunas kelapa, dibuat dari logam berwarna
kuning emas, tanpa bingkai dan tanpa dasar.
b. Tanda Kepramukaan Sedunia Puteri : sama dengan Pt. 12 a di atas.
c. Tanda Kepramukaan Sedunia Putera berbentuk gambar bunga Leli tanpa bintang, bingkai, tali
persaudaraan, dan dasar; dibuat dari logam kuning emas.
d. Contoh gambar Tanda Harian : Periksa Lampiran II.
BAB V
SYARAT, HAK DAN KEWAJIBAN
Pt. 14. Syarat
a. Seorang Pramuka (Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega) hanya dibenarkan mengenakan
Tanda Umum pada pakaian seragamnya, sesudah yang bersangkutan memenuhi SKU sesuai
dengan tingkat kecakapan dan golongan usianya, dan dilantik sebagai anggota Gerakan
Pramuka.
b. Orang dewasa dalam Gerakan Pramuka hanya dibenarkan mengenakan Tanda Umum pada
pakaian seragamnya sesudah yang bersangkutan menyatakan setuju dengan ini Anggaran Dasar
dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, serta dikukuhkan menjadi anggota Gerakan
Pramuka.
Pt. 15. Hak dan Kewajiban
a. Seorang yang telah dinyatakan sah menjadi anggota Gerakan Pramuka, dibenarkan mengenakan
Tanda Umum yang diatur dalam petunjuk penyelenggaraan ini.
b. Setiap anggota Gerakan Pramuka yang mengenakan Tanda Umum berkewajiban untuk :
1) menjaga nama baik dirinya, organisasi Gerakan Pramuka, dan Gerakan Kepramukaan
Sedunia.
2) bersikap dan berbuat sesuai dengan isi Satya dan Darma Pramuka, serta mengamalkan
pengetahuan dan kecakapannya sebagai anggota Gerakan Pramuka.
3) berusaha memperlihatkan rasa persaudaraan di kalangan sesama anggota Gerakan Pramuka
atau Gerakan Kepramukaan Sedunia, dan sesama manusia pada umumnya.
4) berusaha membuktikan kesadaran dan tanggungjawab atas dirinya, satuan dan organisasinya,
sebagai perwujudan dari rasa dan kesadaran ikut memiliki, memelihara dan bertanggung jawab
atas organisasinya, serta ikut berusaha mencapai tujuan atau cita-citanya.
Pt. 16. Pemberian dan Pencabutannya
a. Yang berhak memberi dan mencabut Tanda Umum kepada/dari :
1) seorang Pramuka adalah Pembina Pramuka yang langsung membina Pramuka tersebut.
2) seorang Pembina Pramuka, Andalan, dan orang dewasa lainnya adalah Kwartir yang
bersangkutan.
b. Yang berhak memberi dan mencabut Tanda Umum kepada/dari anggota Majelis Pembimbing
adalah Ketua Majelis Pembimbing yang bersangkutan, sedang Ketua Majelis Pembimbing
diberi/dicabut Tanda Umumnya oleh Kwartir Jajaran di atasnya.
c. Pencabutan hak mengenakan Tanda Umum dari seorang anggota Gerakan Pramuka hanya
dibenarkan apabila didasarkan atas hal-hal sebagai berikut :
1) Anggota yang bersangkutan telah menyatakan mengundurkan diri dari keanggotaan Gerakan
Pramuka ;
2) Anggota yang bersangkutan tidak lagi aktif menjadi anggota Gerakan Pramuka.
3) Pramuka yang bersangkutan tidak berhak untuk sementara waktu, mengenakan tanda
pengenal Gerakan Pramuka, termasuk Tanda Umum, karena pelanggarannya atas kode
kehormatan Pramuka yang cukup berat, berdasarkan keputusan Dewan Kehormatan, setelah
Pramuka yang bersangkutan menjelaskan persoalannya dan membela dirinya.
d. Tanda Pelantikan hanya diberikan sekali saja selama hidupnya, yaitu pada saat Pramuka yang
bersangkutan dilantik sebagai anggota Gerakan Pramuka.
BAB VI
KETENTUAN, TEMPAT DAN CARA PEMAKAIAN
Pt. 17. Ketentuan Pemakaian
a. Pemakaian Tanda Umum pada pakaian seragam Pramuka ditetapkan oleh Kwartir Nasional
Gerakan Pramuka.
b. Tanda Umum Gerakan Pramuka tidak dibenarkan dikenakan pada pakaian lain, selain seragam
Pramuka.
c. Seorang anggota Gerakan Pramuka hanya dibenarkan mengenakan Tanda Umum yang sesuai
dengan golongan usia dan jenis puteri dan puteranya.
Pt. 18. Tempat dan Cara Pemakaiannya
a. Tanda Tutup Kepala :
1) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Siaga dan Pramuka Penggalang puteri dipasang pada
bagian depan topi, tepat di tengah.
2) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Puteri lainnya serta orang dewasa wanita, dipasang pada
pici sebelah kiri depan 2 cm dari sisi depan pici tersebut.
3) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang dan Pramuka Penegak
Putera, dipasang pada baret, tepat di atas bingkai baret, disebelah atas pelipis kiri pemakainya.
4) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Pandega dan orang dewasa pria, dipasang pada pici hitam
di sebelah kiri depan, 2 cm dari sisi depan dan 1 cm dari sisi atas pici yang bersangkutan.
b. Pita Leher untuk Pramuka dan Pembina Pramuka Puteri dipakai di bawah leher baju, dengan
bagian yang merah di sebelah kanan, dan bagian putih di sebelah kiri pada pertemuan kraag
shiller di muka dada., dibuat simpul mati, dengan bagian pita yang berwarna merah terlihat di
bagian depan. Untuk Andalan dan anggota Majelis Pembimping wanita, pita leher hanya
disilangkan di muka dada, dengan bagian merah di depan, dan ujung merah ada di sebelah
kanan; pada bagian persilangan diberi lencana harian Gerakan Pramuka.
c. Setangan Leher untuk Pramuka Putera, dipakai pada pakaian seragam Pramuka di bawah leher
baju (kraag). Sebelum dikenakan pada pakaian seragam Pramuka, maka setangan leher dilipat
sedemikian rupa sehingga warna merah dan putih masih tampak dengan jelas, dan pemakaian
setangan leher dapat tampak rapi.
d. Tanda Pelantikan untuk anggota Puteri dilekatkan pada leher baju sebelah kiri, dekat dengan
ujung/sudut leher baju.
e. Tanda Pelantikan untuk Pramuka Siaga Putera, dilekatkan di dada sebelah kiri, di bawah lipatan
hiasan baju seragam Pramukanya.
f. Tanda Pelantikan untuk anggota Putera lainnya, dilekatkan pada saku kiri, tepat di tengah saku, di
bawah tutup saku.
g. Tanda Kepramukaan Sedunia Puteri dikenakan pada leher baju seragam Pramuka, di sebelah
kanan, dekat dengan ujung/sudut leher bajunya.
h. Tanda Kepramukaan Sedunia Putera dilekatkan pada baju seragam Pramuka, di atas nama diri
dan saku kanannya, dengan dijahit.
i. Tanda Harian Gerakan Pramuka dikenakan pada pakaian sehari-hari, dan tidak dibenarkan
pakaian seragam Pramuka, dilekatkan pada leher baju sebelah kiri, atau di dada sebelah kiri kira-
kira 4 a 5 cm di atas saku.
BAB VII
PENGATURAN, PERUBAHAN DAN PENGADAAN
Pt. 19. a. Pengaturan, pengadaan dan perubahan Tanda Umum ada pada Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka.
b. Wewenang Pengadaan Tanda Umum tersebut dapat dilimpahkan kepada Kwartir lainnya, atas
dasar pertimbangan tertentu, dan atas nama Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
c. Pelimpahan wewenang tersebut dilaksanakan secara tertulis menurut tata cara tertentu.
BAB VIII
PENUUTUP
Pt. 20. Hal-hal yang belum diatur dalam Petunjuk Penyelenggaraan ini, akan diatur kemudian oleh Kwartir
Nasional Gerakan Pramuka.
Jakarta, 12 Juli 1982
Ketua Kwartir Nasional,
Letjen TNI (Purn) Mashudi.

More Related Content

What's hot

Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesiaPower point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
PKBMARRIZKY
 
139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt
139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt
139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt
Bustamin Razak
 
B. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan Drama
B. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan DramaB. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan Drama
B. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan Drama
Ramadhani Sardiman
 
3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)
3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)
3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)
Eidellweist
 

What's hot (20)

PAKAIAN SERAGAM PRAMUKA.ppt
PAKAIAN SERAGAM PRAMUKA.pptPAKAIAN SERAGAM PRAMUKA.ppt
PAKAIAN SERAGAM PRAMUKA.ppt
 
Paragraf narasi
Paragraf narasiParagraf narasi
Paragraf narasi
 
Materi kepramukaan lengkap
Materi kepramukaan lengkapMateri kepramukaan lengkap
Materi kepramukaan lengkap
 
Pelabuhan ke 2
Pelabuhan ke 2Pelabuhan ke 2
Pelabuhan ke 2
 
Ppt unsur unsur drama
Ppt unsur unsur dramaPpt unsur unsur drama
Ppt unsur unsur drama
 
Buku ajar puisi
Buku ajar puisiBuku ajar puisi
Buku ajar puisi
 
1976 134 Jukran TKK
1976 134 Jukran TKK1976 134 Jukran TKK
1976 134 Jukran TKK
 
Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesiaPower point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
 
Rambu marka-delineasi-smg-19apr12
Rambu marka-delineasi-smg-19apr12Rambu marka-delineasi-smg-19apr12
Rambu marka-delineasi-smg-19apr12
 
Undang-undang No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran
Undang-undang No. 17 Tahun 2008 tentang PelayaranUndang-undang No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran
Undang-undang No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran
 
soal Pengalang
soal Pengalangsoal Pengalang
soal Pengalang
 
Booklet Protista
Booklet ProtistaBooklet Protista
Booklet Protista
 
139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt
139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt
139029538 rambu-lalu-lintas-dan-marka-jalan-vii-ppt
 
7 simbol simbol k3 dan tanda-tanda bahaya
7 simbol simbol k3 dan tanda-tanda bahaya7 simbol simbol k3 dan tanda-tanda bahaya
7 simbol simbol k3 dan tanda-tanda bahaya
 
UNDANG-UNDANG PRAMUKA
UNDANG-UNDANG PRAMUKAUNDANG-UNDANG PRAMUKA
UNDANG-UNDANG PRAMUKA
 
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiyDevelopment of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
 
Logo wosm.en.id
Logo wosm.en.idLogo wosm.en.id
Logo wosm.en.id
 
B. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan Drama
B. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan DramaB. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan Drama
B. Indonesia - KD 6.2 Memerankan Tokoh Pementasan Drama
 
3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)
3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)
3. kepemimpinan pmr (mula madya-wira)
 
Kisi kisi soal dasar desain grafis kelas xi multimedia
Kisi kisi soal dasar desain grafis kelas xi multimediaKisi kisi soal dasar desain grafis kelas xi multimedia
Kisi kisi soal dasar desain grafis kelas xi multimedia
 

Similar to PP Tanda Umum Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 059 Tahun 1982

Petunjuk penyelenggaraan gugus darma pramuka
Petunjuk penyelenggaraan gugus darma pramukaPetunjuk penyelenggaraan gugus darma pramuka
Petunjuk penyelenggaraan gugus darma pramuka
Andi Darussalam
 
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramukaPetunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Andi Darussalam
 
9.2. seragam dan tanda tanda
9.2. seragam dan tanda tanda9.2. seragam dan tanda tanda
9.2. seragam dan tanda tanda
faisalvanhouten
 
Pp pramuka garuda
Pp pramuka garudaPp pramuka garuda
Pp pramuka garuda
Berlian Nur
 
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdfpp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
NasRulloh7
 

Similar to PP Tanda Umum Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 059 Tahun 1982 (20)

PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
 
1982 055 Jukran Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 Jukran Tanda Pengenal Gerakan Pramuka1982 055 Jukran Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 Jukran Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
 
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
 
1986 Tanda Pengenal Nama Diri
1986 Tanda Pengenal Nama Diri1986 Tanda Pengenal Nama Diri
1986 Tanda Pengenal Nama Diri
 
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Jabatan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasi...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Jabatan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasi...Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Jabatan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasi...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Jabatan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasi...
 
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Kehormatan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan ...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Kehormatan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan ...Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Kehormatan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan ...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Kehormatan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan ...
 
Pp pramuka garuda
Pp pramuka garudaPp pramuka garuda
Pp pramuka garuda
 
1989 005 PP Tanda Satuan Gerakan Pramuka
1989 005 PP Tanda Satuan Gerakan Pramuka1989 005 PP Tanda Satuan Gerakan Pramuka
1989 005 PP Tanda Satuan Gerakan Pramuka
 
1989 Jukran Tanda Satuan
1989 Jukran Tanda Satuan1989 Jukran Tanda Satuan
1989 Jukran Tanda Satuan
 
Petunjuk penyelenggaraan gugus darma pramuka
Petunjuk penyelenggaraan gugus darma pramukaPetunjuk penyelenggaraan gugus darma pramuka
Petunjuk penyelenggaraan gugus darma pramuka
 
fdokumen.com_seragam-pramuka-56a042fe25be9.ppt
fdokumen.com_seragam-pramuka-56a042fe25be9.pptfdokumen.com_seragam-pramuka-56a042fe25be9.ppt
fdokumen.com_seragam-pramuka-56a042fe25be9.ppt
 
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Satuan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasio...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Satuan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasio...Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Satuan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasio...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Satuan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasio...
 
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
 
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
 
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramukaPetunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
 
9.2. seragam dan tanda tanda
9.2. seragam dan tanda tanda9.2. seragam dan tanda tanda
9.2. seragam dan tanda tanda
 
Pp pramuka garuda
Pp pramuka garudaPp pramuka garuda
Pp pramuka garuda
 
Petunjuk Penyelenggaraan Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Kepu...
Petunjuk Penyelenggaraan Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Kepu...Petunjuk Penyelenggaraan Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Kepu...
Petunjuk Penyelenggaraan Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Kepu...
 
PP saka bhayangkara
PP saka bhayangkaraPP saka bhayangkara
PP saka bhayangkara
 
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdfpp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
 

More from Dudi Aprillianto

More from Dudi Aprillianto (15)

SILABUS Kompetisi Sains Nasional (KSN) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2020
SILABUS Kompetisi Sains Nasional (KSN) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2020SILABUS Kompetisi Sains Nasional (KSN) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2020
SILABUS Kompetisi Sains Nasional (KSN) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2020
 
Siaran Pers - Kemdikbud Terus Dorong Edukasi Perubahan Perilaku Lawan Covid 1...
Siaran Pers - Kemdikbud Terus Dorong Edukasi Perubahan Perilaku Lawan Covid 1...Siaran Pers - Kemdikbud Terus Dorong Edukasi Perubahan Perilaku Lawan Covid 1...
Siaran Pers - Kemdikbud Terus Dorong Edukasi Perubahan Perilaku Lawan Covid 1...
 
Petunjuk Penyelenggaraan Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang GP Keputus...
Petunjuk Penyelenggaraan Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang GP  Keputus...Petunjuk Penyelenggaraan Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang GP  Keputus...
Petunjuk Penyelenggaraan Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang GP Keputus...
 
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Penghargaan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir ...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Penghargaan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir ...Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Penghargaan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir ...
Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Penghargaan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir ...
 
Pedoman Penggunaan Tongkat Pramuka dalam Baris-berbaris
Pedoman Penggunaan Tongkat Pramuka dalam Baris-berbarisPedoman Penggunaan Tongkat Pramuka dalam Baris-berbaris
Pedoman Penggunaan Tongkat Pramuka dalam Baris-berbaris
 
Fitriandi Dudi Aprillianto Kepramukaan[Sandi-menyandi]
Fitriandi Dudi Aprillianto   Kepramukaan[Sandi-menyandi]Fitriandi Dudi Aprillianto   Kepramukaan[Sandi-menyandi]
Fitriandi Dudi Aprillianto Kepramukaan[Sandi-menyandi]
 
Undang-undang Republik Indonesia No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
Undang-undang Republik Indonesia No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan AnakUndang-undang Republik Indonesia No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
Undang-undang Republik Indonesia No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
 
Peraturan pemerintah republik indonesia no. 43 tahun 1958 tentang pengguanaan...
Peraturan pemerintah republik indonesia no. 43 tahun 1958 tentang pengguanaan...Peraturan pemerintah republik indonesia no. 43 tahun 1958 tentang pengguanaan...
Peraturan pemerintah republik indonesia no. 43 tahun 1958 tentang pengguanaan...
 
Undang-undang Republik Indonesia No. 012 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka
Undang-undang Republik Indonesia No. 012 Tahun 2010 tentang Gerakan PramukaUndang-undang Republik Indonesia No. 012 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka
Undang-undang Republik Indonesia No. 012 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka
 
Undang-undang Republik Indonesia No. 024 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, ...
Undang-undang Republik Indonesia No. 024 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, ...Undang-undang Republik Indonesia No. 024 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, ...
Undang-undang Republik Indonesia No. 024 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, ...
 
Petunjuk Penyelenggaraan Kebijakan Manajamen Resiko dalam Gerakan Pramuka Kep...
Petunjuk Penyelenggaraan Kebijakan Manajamen Resiko dalam Gerakan Pramuka Kep...Petunjuk Penyelenggaraan Kebijakan Manajamen Resiko dalam Gerakan Pramuka Kep...
Petunjuk Penyelenggaraan Kebijakan Manajamen Resiko dalam Gerakan Pramuka Kep...
 
Lampiran Surat Keputusan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Bangk...
Lampiran Surat Keputusan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Bangk...Lampiran Surat Keputusan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Bangk...
Lampiran Surat Keputusan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Bangk...
 
Petunjuk Penyelenggaraan Melintasi Halang Rintang
Petunjuk Penyelenggaraan Melintasi Halang RintangPetunjuk Penyelenggaraan Melintasi Halang Rintang
Petunjuk Penyelenggaraan Melintasi Halang Rintang
 
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
 
PP Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan...
PP Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan...PP Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan...
PP Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan...
 

Recently uploaded

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 

PP Tanda Umum Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 059 Tahun 1982

  • 1. KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR : 059 TAHUN 1982 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN TANDA UMUM GERAKAN PRAMUKA Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Menimbang : 1. bahwa Gerakan Pramuka menggunakan berbagai macam Tanda Pengenal yang dikenakan pada pakaian seragam Pramuka; 2. bahwa diantara berbagai macam tanda pengenal itu ada beberapa macam tanda pengenal yang dipakai oleh semua anggota Gerakan Pramuka pada umumnya, yang berfungsi sebagai alat untuk mengenal seorang Pramuka sebagai anggota Gerakan Pramuka dan Gerakan Kepramukaan pada umumnya, disamping sebagai alat pendidikan; 3. bahwa untuk mencapai maksud tersebut, perlu Kwartir Nasional menerbitkan petunjuk penyelenggaraan yang mengatur dan menertibkan pemakaian tanda pengenal tersebut di atas. Mengingat : 1. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961, juncto Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1971. 2. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 045/KN/74 Tahun 1974. 3. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Tahun 1978, di Bukittinggi, Sumatera Barat. 4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 055 Tahun 1982 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Pengenal Gerakan Pramuka. MEMUTUSKAN : Menetapkan : Pertama : Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Umum Gerakan Pramuka, seperti yang tercantum dalam lampiran keputusan ini. Kedua : Menyatakan tidak berlaku semua tanda pengenal yang bersifat umum dalam Gerakan Pramuka yang tercantum dalam keputusan, surat edaran, atau ketentuan lainnya dari Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang dikeluarkan sebelum keputusan ini, yang tidak sesuai dengan isi petunjuk penyelenggaraan ini. Ketiga : Menginstruksikan kepada semua Kwartir dan Satuan Pramuka untuk melaksanakan dengan sebaik-baiknya isi petunjuk penyelenggaraan ini. Keempat : Menetapkan waktu selama dua tahun sebagai masa peralihan, untuk memberi kesempatan mengadakan penyesuaian pelaksanaan isi ketentuan yang lama, dengan isi petunjuk penyelenggaraan yang baru ini Keempat : Apabila ternyata dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, maka akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya. Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkannya. Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal 12 Juli 1982 Ketua Kwartir Nasional, Letjen TNI (Purn) Mashudi.
  • 2. LAMPIRAN I KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR : 059 TAHUN 1982 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN TANDA UMUM GERAKAN PRAMUKA BAB I PENDAHULUAN Pt. 1. Umum a. Gerakan Pramuka menggunakan berbagai macam tanda pengenal, sebagian diantara tanda pengenal itu dipakai secara umum oleh semua anggota Gerakan Pramuka. b. Tanda-tanda pengenal tersebut merupakan alat untuk mengenal seorang Pramuka sebagai anggota Gerakan Pramuka dan Gerakan Kepramukaan Sedunia. c. Untuk ketertiban tanda pengenal tersebut dan untuk tercapainya maksud tersebut di atas, maka diterbitkanlah petunjuk penyelenggaraan yang mengatur dan menertibkan penggunaan tanda- tanda tersebut. d. Maksud petunjuk penyelenggaraan Tanda Pengenal ini adalah untuk memberi pedoman bagi Kwartir dan Satuan Pramuka dalam usahanya menertibkan pemakaian tanda pengenal Gerakan Pramuka. e. Tujuan petunjuk penyelenggaraan ini adalah untuk mengatur pemakaian tanda pengenal Gerakan Pramuka yang sah, agar pemaiaian dan pemberian tanda pengenal itu dilaksanakan dengan benar dan tepat, oleh mereka yang berhak memberi atau memakainya. Pt. 2. Dasar Petunjuk Penyelenggaraan ini disusun berdasar : a. Anggaran Dasar Gerakan Pramuka Bab II Pasal 6 dan Bab III Pasal 9. b. Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, Bab II Pasal 13 dan Bab V Pasal 39. c. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Tahun 1978, di Bukittinggi, Sumatera Barat. d. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 055 Tahun 1982 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Pengenal Gerakan Pramua Pt. 3. Ruang Lingkup Petunjuk Penyelenggaraan ini meliputi hal-hal sebagai berikut : a. Pendahuluan. b. Maksud, tujuan dan fungsi. c. Kelompok dan macam. d. Bahan, bentuk, ukuran, gambar, warna dan artinya. e. Syarat, hak dan kewajiban f. Ketentuan dan tepat pemakaianl. e. Pengaturan, pengadaan dan perubahan. f. Penutup. Pt. 4. Pengertian Tanda Umum Gerakan Pramuka adalah segala macam tanda yang dikenakan secara umum oleh semua anggota Gerakan Pramuka, puteri maupun putera, pada pakaian seragamnya, untuk mengenalkan seorang Pramuka sebagai anggota Gerakan Pramuka dan Gerakan Kepramukaan Sedunia, yaitu : a. Tanda Tutup Kepala adalah tanda yang dikenakan pada tutup kepala (baret, pici, atau tutup kepala lainnya) yang dipakai oleh seorang anggota Gerakan Pramuka, sebagai kelengkapan dari pakaian seragamnya. b. Setangan Leher atau Pita Leher adalah kain segitiga atau pita, yang segala sesuatunya telah diatur oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, dan digunakan oleh semua anggota Gerakan Pramuka, sebagai kelengkapan dari pakaian seragamnya. c. Tanda Pelantikan adalah tanda pengenal yang diberikan kepada seorang Pramuka dan dikenakan pada pakaian seragamnya, pada saat yang bersangkutan dilantik atau diresmikan menjadi anggota Gerakan Pramuka secara sah.
  • 3. d. Tanda Kepramukaan Sedunia adalah tanda pengenal yang diberikan kepada seorang Pramuka sebagai tanda bahwa yang bersangkutan adalah anggota Gerakan Kepramukaan Sedunia Putera yaitu anggota World Organisation of Scout Movement (WOSM). e. Tanda Harian adalah tanda yang dikenakan pada pakaian sehari-hari selain pakaian seragam Pramuka, sebagai tanda bahwa yang bersangkutan adalah anggota Gerakan Pramuka atau Gerakan Kepramukaan Sedunia yaitu anggota World Organisation of Scout Movement (WOSM). BAB II MAKSUD, TUJUAN DAN FUNGSI Pt. 5. Maksud dan tujuan a. Tanda Umum Gerakan Pramuka dimaksudkan untuk mempermudah mengenal secara cepat seorang Pramuka sebagai anggota Gerakan Pramuka atau Gerakan Kepramukaan Sedunia. b. Tanda Umum Gerakan Pramuka bertujuan untuk : 1) menanamkan kesadaran kepada anggota Gerakan Pramuka akan kewajibannya untuk menjaga nama baik pribadi, Gerakan Pramuka maupun Gerakan Kepramukaan Sedunia. 2) mendorong anggota Gerakan Pramuka untuk bersikap dan berbuat sesuai dengan Satya dan Darma Pramuka, serta mengamalkan pengetahuan dan kecakapannya sebagai seorang anggota Gerakan Pramuka. 4) membangkitkan rasa persaudaraan dan membina jiwa kesatuan, di kalangan anggota Gerakan Pramuka pada khususnya dan anggota Gerakan Kepramukaan Sedunia pada umumnya. 5) menanamkan kesadaran ikut memiliki, memelihara dan bertanggung jawab atas dirinya sendiri, satuan, organisasinya serta ikut mencapai tujuan atau cita-citanya. Pt. 6. Fungsi a. Tanda Umum berfungsi sebagai: 1) Alat untuk mengenal seseorang sebagai seorang anggota Gerakan Pramuka dan anggota Gerakan Kepramukaan Sedunia. 2) Alat pendidikan, yaitu alat untuk mendorong semangat dan menanamkan kesadaran bersikap laku sebagai seorang Pramuka, sesuai dengan tujuan pemakaian tanda pengenal tersebut. 3) Tanda pengesahan atas keanggotaan seseorang sebagai seorang anggota Gerakan Pramuka dan Gerakan Kepramukaan Sedunia. b. Tanda Umum Gerakan Pramuka tidak berfungsi sebagai: 1) Perhiasan. 2) Tanda pangkat yang menunjukkan perbedaan martabat seseorang. BAB III KELOMPOK DAN MACAM TANDA PENGENAL Pt. 7. Kelompok a. Tanda Umum Gerakan Pramuka dapat dikelompokkan dalam dua kelompok, yaitu : 1) Tanda Umum untuk puteri. 2) Tanda Umum untuk putera. b. Tanda Satuan 1) Tanda Tutup Kepala. 2) Setangan Leher atau Pita Leher. 3) Tanda Pelantikan. 4) Tanda Kepramukaan Sedunia 5) Tanda Harian. Pt. 8. Macam a. Tanda Tutup Kepala untuk : 1) Pramuka Siaga Puteri 2) Pramuka Penggalang Puteri 3) Pramuka Penegak Puteri 4) Pramuka Pandega Puteri 5) Pramuka Siaga Putera 6) Pramuka Penggalang Putera 7) Pramuka Penegak Putera 8) Pramuka Pandega Putera 9) Orang dewasa wanita
  • 4. 10) Orang dewasa pria b. Macam Setangan Leher atau Pita Leher 1) Pita leher untuk Pramuka Siaga Puteri 2) Pita leher untuk Pramuka Penggalang Puteri 3) Pita leher untuk Pramuka Penegak, Pramuka Pandega dan orang dewasa wanita 4) Setangan leher untuk Pramuka Siaga Putera 5) Setangan leher untuk Pramuka Penggalang Putera 6) Setangan leher untuk Pramuka Penegak, Pramuka Pandega dan orang dewasa pria c. Macam Tanda Pelantikan 1) Tanda Pelantikan untuk anggota Puteri 2) Tanda Pelantikan untuk anggota Putera e. Tanda Kepramukaan Sedunia d. Macam Tanda Harian 1) Tanda Harian Gerakan Pramuka 2) Tanda Harian Gerakan Kepramukaan Sedunia BAB IV BAHAN, BENTUK, UKURAN, GAMBAR DAN WARNA Pt. 9. Tanda Tutup Kepala a. Tanda Tutup Kepala untuk anggota Puteri : 1) dibuat dari logam berbentuk lingkaran dengan garis tengah 3,5 cm. 2) bergambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita simpul pada bagian pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya, serta tulisan Gerakan Pramuka yang terletak mendatar ditengah lingkaran tersebut, Keseluruhan gambar tersebut berwarna kuning emas. 3) warna dasar untuk : a) Pramuka Siaga : hijau b) Pramuka Penggalang : merah c) Pramuka Penegak : kuning 4) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Pandega dan orang dewasa wanita berlubang tidak mempunyai warna dasar. 5) Contoh gambar Tanda Tutup Kepala anggota Putera : Periksa Lampiran II. b. Tanda Tutup Kepala untuk anggota Putera : 1) dibuat dari logam berbentuk lingkaran dengan garis tengah 4 cm, dengan bingkai berbentuk segi empat, yang dipotong sudut-sudutnya. Panjang segiempat itu 6 cm, dan lebarnya 5 cm. Lebar bingkai atas dan bawah (mendatar) 4 mm, dan lebar kiri dan kanan (tegak dan miring) 8mm. 2) bergambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita simpul pada bagian pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya, serta tulisan Gerakan Pramuka yang terletak mendatar di tengah lingkaran tersebut, Keseluruhan gambar dan bingkai segi empatnya berwarna kuning emas. 3) warna dasar untuk : a) Pramuka Siaga : hijau b) Pramuka Penggalang : merah c) Pramuka Penegak : kuning d) Pramuka Pandega : coklat tua 4) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Pandega dan orang dewasa pria, berbentuk lingkaran bergaris tengah 4,5 cm, tanpa bingkai dan berlubang tidak tanpa dasar. 5) Contoh gambar Tanda Tutup Kepala anggota Putera : Periksa Lampiran II. Pt. 10. Pita Leher dan Setangan Leher a. Pita Leher untuk anggota Puteri : 1) dibuat dari kain, yang setengah dari panjangnya berwarna merah, dan setengah lainnya berwarna putih. 2) berbentuk segi empat dengan lebar 3,4 cm dan panjangnya diatur sesuai dengan lingkar leher pemakaiannya, untuk : a) Pramuka Siaga antara 80 sampai 90 cm b) Pramuka Penggalang antara 90 sampai 100 cm c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan Pembina Pramuka wanita antara 100 sampai 110 cm
  • 5. d) Andalan dan Majelis Pembimbing wanita antara 80 dan 90 cm sehingga panjang pita yang terurai pada saat dikenakan pada lehernya, diukur dari simpul/silang sampai ukung pita, untuk : a) Pramuka Siaga antara 7 - 8 cm b) Pramuka Penggalang antara 10 - 15 cm c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan Pembina Pramuka wanita antara 10 - 15 cm d) Andalan dan Majelis Pembimbing wanita antara 8 - 10 cm b. Pita Leher untuk anggota Putera : 1) dibuat dari kain, berbentuk segitiga samakaki, berwarna putih, dengan bagian tepi berwarna merah pada kedua sisi pendek segitiga itu. Sudut terbesar pada segitiga itu adalah 90 0 (siku- siku). 2) Lebar bagian tepi merah setangan leher, untuk : a) Pramuka Siaga : 6 cm b) Pramuka Penggalang : 7 cm c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan orang dewasa pria lainnya : 8 cm 3) Panjang sisi terpanjang segitiga itu, untuk : a) Pramuka Siaga : 90 cm b) Pramuka Penggalang : 100 cm c) Pramuka Penegak , Pramuka Pandega dan orang dewasa pria lainnya : 120 - 135 cm c. Contoh Pita Leher dan Setangan Leher : Periksa Lampiran II. Pt. 11. Tanda Pelantikan a. Tanda Pelantikan untuk semua Pramuka Puteri dan orang dewasa wanita lainnya : 1) dibuat dari logam, membentuk lingkaran, dengan garis tengah 2 cm. 2) bergambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita simpul pada bagian pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya, serta tulisan Gerakan Pramuka yang terletak mendatar di tengah lingkaran tersebut. 3) keseluruhan gambar tersebut berwarna kuning emas berlubang tanpa dasar. b. Tanda Pelantikan untuk semua Pramuka Putera dan orang dewasa pria lainnya : 1) dibuat dari kain, berbentuk bujur sangkar dengan slah satu sudutnya di atas dengan panjang sisi masing-masing 5 cm tanpa garis bingkai. 2) di tengah terdapat gambar tunas kelapa, yang dilingkari oleh padi dan kapas, dengan pita simpul pada bagian pangkal/bawahnya, dan bintang bersudut lima pada bagian ujung/atasnya, serta tulisan Gerakan Pramuka yang terletak mendatar ditengah lingkaran tersebut. 3) warna gambar adalah kuning emas dan warna dasarnya coklat tua. 4) gambar berbentuk lingkaran bergaris tengan 4 cm. c. Tanda Pelantikan untuk Pramuka Penegak, Pramuka Pandega dan orang dewasa lainnya dapat dibuat dari logam berwarna kuning emas, bebrbentuk lingkaran bergaris tengah 4,5 cm, bergambar seperti tersebut dalam Pt. 11 b di atas, berlubang dan tanpa dasar. d. Contoh gambar Tanda Pelantikan : Periksa Lampiran II. Pt. 12. Tanda Kepramukaan Sedunia a. Tanda Kepramukaan Sedunia Puteri (WAGGGS) : 1) dibuat dari logam, membentuk lingkaran, dengan garis tengah 2 cm dan berbingkai lingkaran selebar 1 cm. 2) di dalam lingkaran tersebut terdapat gambar Lambang Kepramukaan Sedunia Puteri (Daun Semanggi) berwarna kuning emas diatas dasar berwarna biru laut. b. Tanda Kepramukaan Sedunia Putera (WOSM) : 1) dibuat dari kain, berbentuk bujur sangkar dengan sisi-sisi sepanjang 2,5 cm, berwarna dasar ungu. 2) di tengah terdapat gambar bunga Leli, Lambang Kepramukaan Sedunia Putera yang dilingkari gambar tali persaudaraan bersimpul mati di bagian bawahnya yang berwarna putih. Pada bunga Leli tersebut terdapat gambang dua buah bintang bersudut lima pada kedua daun mahkota bunga yang ada di kanan dan kiri, berwarna ungu. d. Contoh gambar Tanda Kepramukaan Sedunia : Periksa Lampiran II. Pt. 13. Tanda Harian a. Tanda Harian Gerakan Pramuka berbentuk gambar tunas kelapa, dibuat dari logam berwarna kuning emas, tanpa bingkai dan tanpa dasar. b. Tanda Kepramukaan Sedunia Puteri : sama dengan Pt. 12 a di atas.
  • 6. c. Tanda Kepramukaan Sedunia Putera berbentuk gambar bunga Leli tanpa bintang, bingkai, tali persaudaraan, dan dasar; dibuat dari logam kuning emas. d. Contoh gambar Tanda Harian : Periksa Lampiran II. BAB V SYARAT, HAK DAN KEWAJIBAN Pt. 14. Syarat a. Seorang Pramuka (Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega) hanya dibenarkan mengenakan Tanda Umum pada pakaian seragamnya, sesudah yang bersangkutan memenuhi SKU sesuai dengan tingkat kecakapan dan golongan usianya, dan dilantik sebagai anggota Gerakan Pramuka. b. Orang dewasa dalam Gerakan Pramuka hanya dibenarkan mengenakan Tanda Umum pada pakaian seragamnya sesudah yang bersangkutan menyatakan setuju dengan ini Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, serta dikukuhkan menjadi anggota Gerakan Pramuka. Pt. 15. Hak dan Kewajiban a. Seorang yang telah dinyatakan sah menjadi anggota Gerakan Pramuka, dibenarkan mengenakan Tanda Umum yang diatur dalam petunjuk penyelenggaraan ini. b. Setiap anggota Gerakan Pramuka yang mengenakan Tanda Umum berkewajiban untuk : 1) menjaga nama baik dirinya, organisasi Gerakan Pramuka, dan Gerakan Kepramukaan Sedunia. 2) bersikap dan berbuat sesuai dengan isi Satya dan Darma Pramuka, serta mengamalkan pengetahuan dan kecakapannya sebagai anggota Gerakan Pramuka. 3) berusaha memperlihatkan rasa persaudaraan di kalangan sesama anggota Gerakan Pramuka atau Gerakan Kepramukaan Sedunia, dan sesama manusia pada umumnya. 4) berusaha membuktikan kesadaran dan tanggungjawab atas dirinya, satuan dan organisasinya, sebagai perwujudan dari rasa dan kesadaran ikut memiliki, memelihara dan bertanggung jawab atas organisasinya, serta ikut berusaha mencapai tujuan atau cita-citanya. Pt. 16. Pemberian dan Pencabutannya a. Yang berhak memberi dan mencabut Tanda Umum kepada/dari : 1) seorang Pramuka adalah Pembina Pramuka yang langsung membina Pramuka tersebut. 2) seorang Pembina Pramuka, Andalan, dan orang dewasa lainnya adalah Kwartir yang bersangkutan. b. Yang berhak memberi dan mencabut Tanda Umum kepada/dari anggota Majelis Pembimbing adalah Ketua Majelis Pembimbing yang bersangkutan, sedang Ketua Majelis Pembimbing diberi/dicabut Tanda Umumnya oleh Kwartir Jajaran di atasnya. c. Pencabutan hak mengenakan Tanda Umum dari seorang anggota Gerakan Pramuka hanya dibenarkan apabila didasarkan atas hal-hal sebagai berikut : 1) Anggota yang bersangkutan telah menyatakan mengundurkan diri dari keanggotaan Gerakan Pramuka ; 2) Anggota yang bersangkutan tidak lagi aktif menjadi anggota Gerakan Pramuka. 3) Pramuka yang bersangkutan tidak berhak untuk sementara waktu, mengenakan tanda pengenal Gerakan Pramuka, termasuk Tanda Umum, karena pelanggarannya atas kode kehormatan Pramuka yang cukup berat, berdasarkan keputusan Dewan Kehormatan, setelah Pramuka yang bersangkutan menjelaskan persoalannya dan membela dirinya. d. Tanda Pelantikan hanya diberikan sekali saja selama hidupnya, yaitu pada saat Pramuka yang bersangkutan dilantik sebagai anggota Gerakan Pramuka. BAB VI KETENTUAN, TEMPAT DAN CARA PEMAKAIAN Pt. 17. Ketentuan Pemakaian a. Pemakaian Tanda Umum pada pakaian seragam Pramuka ditetapkan oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. b. Tanda Umum Gerakan Pramuka tidak dibenarkan dikenakan pada pakaian lain, selain seragam Pramuka.
  • 7. c. Seorang anggota Gerakan Pramuka hanya dibenarkan mengenakan Tanda Umum yang sesuai dengan golongan usia dan jenis puteri dan puteranya. Pt. 18. Tempat dan Cara Pemakaiannya a. Tanda Tutup Kepala : 1) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Siaga dan Pramuka Penggalang puteri dipasang pada bagian depan topi, tepat di tengah. 2) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Puteri lainnya serta orang dewasa wanita, dipasang pada pici sebelah kiri depan 2 cm dari sisi depan pici tersebut. 3) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang dan Pramuka Penegak Putera, dipasang pada baret, tepat di atas bingkai baret, disebelah atas pelipis kiri pemakainya. 4) Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Pandega dan orang dewasa pria, dipasang pada pici hitam di sebelah kiri depan, 2 cm dari sisi depan dan 1 cm dari sisi atas pici yang bersangkutan. b. Pita Leher untuk Pramuka dan Pembina Pramuka Puteri dipakai di bawah leher baju, dengan bagian yang merah di sebelah kanan, dan bagian putih di sebelah kiri pada pertemuan kraag shiller di muka dada., dibuat simpul mati, dengan bagian pita yang berwarna merah terlihat di bagian depan. Untuk Andalan dan anggota Majelis Pembimping wanita, pita leher hanya disilangkan di muka dada, dengan bagian merah di depan, dan ujung merah ada di sebelah kanan; pada bagian persilangan diberi lencana harian Gerakan Pramuka. c. Setangan Leher untuk Pramuka Putera, dipakai pada pakaian seragam Pramuka di bawah leher baju (kraag). Sebelum dikenakan pada pakaian seragam Pramuka, maka setangan leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah dan putih masih tampak dengan jelas, dan pemakaian setangan leher dapat tampak rapi. d. Tanda Pelantikan untuk anggota Puteri dilekatkan pada leher baju sebelah kiri, dekat dengan ujung/sudut leher baju. e. Tanda Pelantikan untuk Pramuka Siaga Putera, dilekatkan di dada sebelah kiri, di bawah lipatan hiasan baju seragam Pramukanya. f. Tanda Pelantikan untuk anggota Putera lainnya, dilekatkan pada saku kiri, tepat di tengah saku, di bawah tutup saku. g. Tanda Kepramukaan Sedunia Puteri dikenakan pada leher baju seragam Pramuka, di sebelah kanan, dekat dengan ujung/sudut leher bajunya. h. Tanda Kepramukaan Sedunia Putera dilekatkan pada baju seragam Pramuka, di atas nama diri dan saku kanannya, dengan dijahit. i. Tanda Harian Gerakan Pramuka dikenakan pada pakaian sehari-hari, dan tidak dibenarkan pakaian seragam Pramuka, dilekatkan pada leher baju sebelah kiri, atau di dada sebelah kiri kira- kira 4 a 5 cm di atas saku. BAB VII PENGATURAN, PERUBAHAN DAN PENGADAAN Pt. 19. a. Pengaturan, pengadaan dan perubahan Tanda Umum ada pada Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. b. Wewenang Pengadaan Tanda Umum tersebut dapat dilimpahkan kepada Kwartir lainnya, atas dasar pertimbangan tertentu, dan atas nama Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. c. Pelimpahan wewenang tersebut dilaksanakan secara tertulis menurut tata cara tertentu. BAB VIII PENUUTUP Pt. 20. Hal-hal yang belum diatur dalam Petunjuk Penyelenggaraan ini, akan diatur kemudian oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Jakarta, 12 Juli 1982 Ketua Kwartir Nasional, Letjen TNI (Purn) Mashudi.