Basic Lubricants & Storage Handling.pptx

Storage Handling & Basic of Lubricants
January, 2022
Authorized Distributor of Mobil Lubricants In Kalimantan

BASESTOCK CATEGORIES
80 < VI< 120
Sat < 90%
S > 0.03%
Group I
80 < VI < 120
Sat  90%
S  0.03%
Group II
VI  120
Sat  90%
S  0.03%
Group III
PAO
s
Group IV
All
Others
Group V

 Pelumas (Oli) terdiri dari :
BASE OIL ADITIF
- Mineral
- Sintetik
KOMPOSISI PELUMAS

• Secara umum campuran Base oil dan Additive adalah :
– 85% Base Oil
– 15% Additives
KOMPOSISI PELUMAS

PRODUKSI PELUMAS MINERAL
Minyak
pelumas mentah
bayak kandungan
i.e. Lilin
Produksi
minyak mentah
 Gas i.e..
Ethylene
 Solvents
 Petrol, Distillate
 Kerosene
 Lubricating Oil
 Asphalt
 Fuel Oil
Crude
Heat
Fraksionisasi
“Pemisahan”
1 2
Refinement
(pembersihan)
Minyak
pelumas mentah
3
Base Stock
Minyak Pelumas
Aditif
Base Stock
Minyak Pelumas
4
Misalnya Oli Mesin,
Oli Hidrolik, etc

PRODUKSI PELUMAS SINTETIK
Synthetic
Base Stock
Aditif
Misalnya. Oli
mesin,
Oli Hidrolik, dll
Ethylene
Gas
Hydrogen
Gas
4
3
Gas Ethylen
Berat molekul paling
rendah, anggota famili olefin
(Hidrokarbon tak stabil)
 Gas i.e.. Ethylene
 Solvents
 Petrol, Distillate
 Kerosene
 Lubricating Oil
 Asphalt
 Fuel Oil
Crude
Panas
Produksi
minyak
mentah

MINERAL vs SINTETIK
Pelumas Mineral
• Terbatas oleh sifat-sifat base stock secara alami
• Mengandung komponen-komponen yang dapat mengurangi
effisiensi pelumasan
Pelumas Sintetik
• Dibuat dari bahan baku berupa gas untuk mendapatkan unjuk kerja
pelumas yang jauh lebih baik dari pelumas mineral
• Memberikan manfaat yang maksimal terhadap kebutuhan pembuat
dan pemakai mesin

FRICTIONAL PROPERTIES
Force
Force
Synthetic
Oil
Mineral
Oil

Storage handling adalah operasional penyimpanan
dan cara penanganan produk yang meliputi : Prosedur
penerimaan/pengadaan, penyusunan, pendataan
produk dan penyaluran produk beserta sarana dan
fasilitas yang digunakan untuk membantu kegiatan
tersebut.
MENGENAL STORAGE & HANDLING

• Untuk menjaga identititas dan label
 Penting untuk pabrik dan customer
 Melindungi terhadap bahaya kesehatan
 Mengurangi pencemaran lingkungan
 Menghindari kesalahan aplikasi
MENGAPA DIBUTUHKAN PENYIMPANAN
& PENANGANAN ?
• Untuk menjaga keutuhan produk
 untuk menjaga terhadap kontaminasi pada pelumas

CONTOH PENYIMPANAN
Kondisi penyimpanan
berada diluar ruangan
rentan terhadap
kontaminasi
Kondisi penyimpanan
berada didalam minim
dari kontaminasi

CARA PENYIMPANAN DILUAR DAN DIDALAM
 Jika diharuskan dalam posisi berdiri didalam ruangan, hindari
permukaan drum kontak langsung dengan permukaan tanah untuk
mencegah korosi, dan jika ditumpuk pastikan ada alas yang memisahkan
antar drum. Dan jika posisi berdiri diluar posisikan drum miring(untuk
menghindari air tergenang)
 Pelumas dalam kemasan bila memungkinkan harus
disimpan dibawah atap, dimana pelumas tersebut tidak
terpengaruh oleh cuaca
 Jika drum disimpan dalam keadaan tidur maka posisi tutup membentuk
garis horizontal (arah jam 9 dan jam 3) dan hindari kontak langsung
dengan tanah guna mencegah terjadinya korosi

MANFAAT PENYIMPANAN YANG BAIK
• Mengurangi limbah
 Kebocoran dan tumpahan dari drum yang rusak/tidak tertutup rapat
 Kebocoran atau tumpahan ketika mengisi ke dalam jirigen
• Kontaminasi
 Terhindar Kontaminasi terhadap debu,partikel metal dan air
 Terhindar dari tercampurnya dengan produk/jenis lain yang tidak
kompatibel
• Monitoring usia produk
 Mempermudah memonitor usia produk FIFO (First In First Out)

DAMPAK PENYIMPANAN YANG TIDAK BAIK
 Kebocoran drum dapat meyebabkan kontaminasi
dan pencemaran lingkungan
 Penanganan yang ceroboh dapat meyebabkan
kerusakan pada produk
 Dapat menyebabkan label hilang-kesalahan
pemakaian pelumas

Basic Lubricants & Storage Handling.pptx

Recommended

Recommended

More Related Content

Recently uploaded

Recently uploaded (9)

Featured

Featured (20)

Basic Lubricants & Storage Handling.pptx