SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Download to read offline
36 Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia
Dewan Syariah Nasional MUI
1
FATWA
DEWAN SYARIAH NASIONAL
NO: 36 /DSN-MUI/X/2002
Tentang
SERTIFIKAT WADI’AH BANK INDONESIA
( S W B I )
ِ‫ﻢ‬‫ﻴ‬ِ‫ﺣ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ِ‫ﻦ‬‫ﻤ‬‫ﺣ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ِ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﻢ‬‫ﺴ‬ِ‫ﺑ‬
Dewan Syariah Nasional setelah,
Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan pengendalian moneter
berdasarkan prinsip syariah dan sebagai salah satu upaya untuk
mengatasi kelebihan likuiditas bank syariah, diperlukan
instrumen yang diterbitkan bank sentral yang sesuai dengan
syariah;
b. bahwa Bank Indonesia selaku bank sentral berkewajiban
melakukan pengawasan dan pengembangan terhadap bank
syariah sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku;
c. bahwa Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang berdasarkan sistem
bunga tidak boleh dimanfaatkan oleh bank syariah;
d. bahwa oleh karena itu, dipandang perlu menetapkan fatwa
tentang Sertifikat yang diterbitkan oleh Bank Indonesia yang
sesuai dengan prinsip syariah.
Mengingat : 1. Firman Allah, QS. an-Nisa’ [4]: 29
‫ﹾ‬‫ﻥ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﱠ‬‫ﻻ‬ِ‫ﺇ‬ ِ‫ﻞ‬ِ‫ﻃ‬‫ﺎ‬‫ﺒ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ِﺎ‬‫ﺑ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﻨ‬‫ﻴ‬‫ﺑ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﹶ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﻣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﹸ‬‫ﻠ‬‫ﹸ‬‫ﻛ‬‫ﹾ‬‫ﺄ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶ‬‫ﻻ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬‫ﺁ‬ ‫ﻦ‬‫ﻳ‬ِ‫ﺬ‬‫ﱠ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺎ‬‫ﻬ‬‫ﻳ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺂ‬‫ﻳ‬‫ﹶ‬‫ﻥ‬‫ﻮ‬‫ﹸـ‬‫ﻜ‬‫ﺗ‬
‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﻨ‬ِ‫ﻣ‬ ٍ‫ﺽ‬‫ﺍ‬‫ﺮ‬‫ﺗ‬ ‫ﻦ‬‫ﻋ‬ ‫ﹰ‬‫ﺓ‬‫ﺭ‬‫ﺎ‬‫ﺠ‬ِ‫ﺗ‬...
“Wahai orang-orang beriman, janganlah kalian memakan
(mengambil) harta orang lain secara batil, kecuali jika berupa
perdagangan yang dilandasi sukarela diantara kalian…“
2. Firman Allah, QS.Al-Baqarah [2]: 275
...‫ﻮﺍ‬‫ﺑ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﻡ‬‫ﺮ‬‫ﺣ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻊ‬‫ﻴ‬َ‫ـ‬‫ﹾﺒ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ُ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ‫ﱠ‬‫ﻞ‬‫ـ‬‫ﺣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬‫ﻭ‬...
“Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.”
3. Firman Allah, QS. Al-Baqarah [2]: 283
..،‫ﻪ‬‫ﺘ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﻦ‬ِ‫ﻤ‬‫ﺗ‬‫ﺅ‬‫ﺍ‬ ‫ِﻯ‬‫ﺬ‬‫ﱠ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺩ‬‫ﺆ‬‫ﻴ‬‫ﹾ‬‫ﻠ‬‫ﹶ‬‫ﻓ‬ ‫ﺎ‬‫ﻀ‬‫ﻌ‬‫ﺑ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﻀ‬‫ﻌ‬‫ﺑ‬ ‫ﻦ‬ِ‫ﻣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﹾ‬‫ﻥ‬ِ‫ﺈ‬‫ﹶ‬‫ﻓ‬‫ﻪ‬‫ﺑ‬‫ﺭ‬ َ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﻖ‬‫ﺘ‬‫ﻴ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﻭ‬..
“…Maka, jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain,
hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (hutang-
nya) dan hen daklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya…”.
36 Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia
Dewan Syariah Nasional MUI
2
4. Firman Allah, QS. Al-Maidah [5]: 1
ِ‫ﺩ‬‫ﻮ‬‫ﹸ‬‫ﻘ‬‫ﻌ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ِﺎ‬‫ﺑ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﹸ‬‫ﻓ‬‫ﻭ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬‫ﺁ‬ ‫ﻦ‬‫ﻳ‬ِ‫ﺬ‬‫ﱠ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺎ‬‫ﻬ‬‫ﻳ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺂ‬‫ﻳ‬…
“Wahai orang-orang beriman, penuhilah akad kalian…”.
5. Firman Allah, QS. An-Nisa’ [4]: 58
‫ﺎ‬‫ﻬ‬ِ‫ﻠ‬‫ﻫ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﹶ‬‫ﱃ‬ِ‫ﺇ‬ ِ‫ﺕ‬‫ﺎ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬َ‫ﻷ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ‫ﺍ‬‫ﻭ‬‫ﺩ‬‫ﺆ‬‫ﺗ‬ ‫ﹾ‬‫ﻥ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻛ‬‫ﺮ‬‫ﻣ‬‫ﹾ‬‫ﺄ‬‫ﻳ‬ َ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ‫ﱠ‬‫ﻥ‬ِ‫ﺇ‬...
“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat
kepada yang berhak menerimanya…”
6. Firman Allah, QS.al-Maidah [5]: 2
‫ﹸـﻮﺍ‬‫ﻘ‬‫ﺗ‬‫ﺍ‬‫ﻭ‬ ِ‫ﻥ‬‫ﺍ‬‫ﻭ‬‫ﺪ‬‫ﻌ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬‫ﻭ‬ ِ‫ﻢ‬‫ﹾ‬‫ﺛ‬ِ‫ﺈ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻧ‬‫ﻭ‬‫ﺎ‬‫ﻌ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶ‬‫ﻻ‬‫ﻭ‬ ‫ﻯ‬‫ﻮ‬‫ﹾ‬‫ﻘ‬‫ﺘ‬‫ﺍﻟ‬‫ﻭ‬ ‫ﺮ‬ِ‫ﺒ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻧ‬‫ﻭ‬‫ﺎ‬‫ﻌ‬‫ﺗ‬‫ﻭ‬
‫ﹶﺎ‬‫ﻘ‬ِ‫ﻌ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺪ‬‫ِﻳ‬‫ﺪ‬‫ﺷ‬ ‫ﻪ‬‫ﱠ‬‫ﻠ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﱠ‬‫ﻥ‬ِ‫ﺇ‬ ‫ﻪ‬‫ﱠ‬‫ﻠ‬‫ﺍﻟ‬ِ‫ﺏ‬
“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan
dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa
dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah,
sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya”
7. Hadis riwayat Abu Dawud dan al-Tirmidzi.
‫ﻚ‬‫ـ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﺧ‬ ‫ﻦ‬‫ﻣ‬ ‫ﻦ‬‫ﺨ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶ‬‫ﻻ‬‫ﻭ‬ ‫ﻚ‬‫ﻨ‬‫ﻤ‬‫ﺘ‬‫ﹾ‬‫ﺋ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﻦ‬‫ﻣ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻟ‬ِ‫ﺇ‬ ‫ﹶ‬‫ﺔ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬َ‫ﻷ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ‫ﺩ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬)‫ﺩﺍﻭﺩ‬ ‫ﺃﺑـﻮ‬ ‫ﺭﻭﺍﻩ‬
‫ﺣﺴﻦ‬ ‫ﺣﺪﻳﺚ‬ ‫ﻭﻗﺎﻝ‬ ،‫ﻭﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ‬(
“Tunaikanlah amanat itu kepada orang yang memberi amanat
kepadamu dan jangan kamu mengkhianati orang yang
mengkhianatimu”
8. Kaidah Fiqih:
‫ﺎ‬‫ﻬ‬ِ‫ﻤ‬‫ﻳ‬ِ‫ﺮ‬‫ﺤ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ‫ﹸ‬‫ﻞ‬‫ﻴ‬ِ‫ﻟ‬‫ﺪ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﱠ‬‫ﻝ‬‫ﺪ‬‫ﻳ‬ ‫ﹾ‬‫ﻥ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﱠ‬‫ﻻ‬ِ‫ﺇ‬ ‫ﹸ‬‫ﺔ‬‫ﺣ‬‫ﺎ‬‫ﺑ‬ِ‫ﻹ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﺕ‬‫ﹶ‬‫ﻼ‬‫ﻣ‬‫ﺎ‬‫ﻌ‬‫ﻤ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ِﻰ‬‫ﻓ‬ ‫ﹸ‬‫ﻞ‬‫ﺻ‬َ‫ﻷ‬‫ﺃ‬
“Pada dasarnya, segala sesuatu dalam muamalah boleh
dilakukan sampai ada dalil yang mengharamkannya.” (As-
Suyuthi, Al-Asybah wan Nadzair, 60)
ِ‫ﺔ‬‫ﺤ‬‫ﹶ‬‫ﻠ‬‫ﺼ‬‫ﻤ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ِﺎ‬‫ﺑ‬ ‫ﹲ‬‫ﻁ‬‫ﻮ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬ ِ‫ﺔ‬‫ﻴ‬ِ‫ﻋ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ِ‫ﻡ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬ِ‫ﻹ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ‫ﻑ‬‫ﺮ‬‫ﺼ‬‫ﺗ‬
“Tindakan Imam [pemegang otoritas] terhadap rakyat harus
mengikuti mashlahat.” (As-Suyuthi, Al-Asybah wan Nadzair,
121)
ِ‫ﺓ‬‫ﺭ‬‫ﻭ‬‫ﺮ‬‫ﻀ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﹶ‬‫ﺔ‬‫ﹶ‬‫ﻟ‬ِ‫ﺰ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬ ‫ﹸ‬‫ﻝ‬ِ‫ﺰ‬‫ﻨ‬‫ﺗ‬ ‫ﺪ‬‫ﹶ‬‫ﻗ‬ ‫ﹸ‬‫ﺔ‬‫ﺟ‬‫ﺎ‬‫ﺤ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﹶ‬‫ﺍ‬
“Keperluan dapat menduduki posisi darurat.” (As-Suyuthi, Al-
Asybah wan Nadzair, 63)
Memperhatikan : 1. Kesepakatan para ulama atas kebolehan berakad wadi’ah (al-
ida’ wa al-istida’). Lihat Ibnu Qudamah, al-Mughni, juz VI, h.
382; Al-Sarkhasi, al-Mabsuth, XI, h. 109; Wahbah al-Zuhaili,
al-Fiqh al-Islami wa Adillatuh, V, h. 4018).
36 Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia
Dewan Syariah Nasional MUI
3
2. Pendapat peserta Rapat Pleno Dewan Syari'ah Nasional pada
hari Rabu, tanggal 23 Oktober 2002 M./ 16 Sya’ban 1423 H
MEMUTUSKAN
Menetapkan : FATWA TENTANG SERTIFIKAT WADI’AH BANK
INDONESIA (SWBI)
Pertama : 1. Bank Indonesia selaku bank sentral boleh menerbitkan
instrumen moneter berdasarkan prinsip syariah yang dinamakan
Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia (SWBI), yang dapat
dimanfaatkan oleh bank syariah untuk mengatasi kelebihan
likuiditasnya.
2. Akad yang digunakan untuk instrumen SWBI adalah akad
wadi’ah sebagaimana diatur dalam Fatwa DSN No. 01/DSN-
MUI/IV/2000 tentang Giro dan Fatwa DSN No. 02/DSN-
MUI/IV/2000 tentang Tabungan.
3. Dalam SWBI tidak boleh ada imbalan yang disyaratkan, kecuali
dalam bentuk pemberian (‘athaya) yang bersifat sukarela dari
pihak Bank Indonesia.
4. SWBI tidak boleh diperjualbelikan.
Kedua : Fatwa ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan jika di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan, akan diubah dan
disempurnakan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 23 Oktober 2002 M.
16 Sya’ban 1423 H.
DEWAN SYARI’AH NASIONAL
MAJELIS ULAMA INDONESIA
Ketua, Sekretaris,
K.H.M.A. Sahal Mahfudh Prof. Dr. H.M. Din Syamsuddin

More Related Content

Viewers also liked (20)

68 rah tasjily
68 rah tasjily68 rah tasjily
68 rah tasjily
 
51 mudharabah musytarakah-asuransi
51 mudharabah musytarakah-asuransi51 mudharabah musytarakah-asuransi
51 mudharabah musytarakah-asuransi
 
35 lc ekspor
35 lc ekspor35 lc ekspor
35 lc ekspor
 
59 obligasi mudharabah-konversi
59 obligasi mudharabah-konversi59 obligasi mudharabah-konversi
59 obligasi mudharabah-konversi
 
13 uang muka-murabahah
13 uang muka-murabahah13 uang muka-murabahah
13 uang muka-murabahah
 
15 prinsip distribusi-hasil_usaha
15 prinsip  distribusi-hasil_usaha15 prinsip  distribusi-hasil_usaha
15 prinsip distribusi-hasil_usaha
 
22 istishna' paralel
22 istishna' paralel22 istishna' paralel
22 istishna' paralel
 
20 pedoman investasi-reksa_dana
20 pedoman investasi-reksa_dana20 pedoman investasi-reksa_dana
20 pedoman investasi-reksa_dana
 
02 tabungan
02 tabungan02 tabungan
02 tabungan
 
Presentasi Bank Komersial Syariah
Presentasi Bank Komersial SyariahPresentasi Bank Komersial Syariah
Presentasi Bank Komersial Syariah
 
70 metode penerbitan-sbsn
70 metode penerbitan-sbsn70 metode penerbitan-sbsn
70 metode penerbitan-sbsn
 
23 potongan pelunasan-murabahah
23 potongan pelunasan-murabahah23 potongan pelunasan-murabahah
23 potongan pelunasan-murabahah
 
27 ijarah imbt
27 ijarah imbt27 ijarah imbt
27 ijarah imbt
 
08 musyarakah
08 musyarakah08 musyarakah
08 musyarakah
 
44 multijasa
44 multijasa44 multijasa
44 multijasa
 
09 ijarah
09 ijarah09 ijarah
09 ijarah
 
41 obligasi syariah-ijarah
41 obligasi syariah-ijarah41 obligasi syariah-ijarah
41 obligasi syariah-ijarah
 
43 ta'widh
43 ta'widh43 ta'widh
43 ta'widh
 
Social Media Intelligence
Social Media Intelligence Social Media Intelligence
Social Media Intelligence
 
Denise Resume 10
Denise Resume 10Denise Resume 10
Denise Resume 10
 

Similar to 36 swbi (20)

63 fatwa sbis
63 fatwa sbis63 fatwa sbis
63 fatwa sbis
 
38 sertifikat ima
38 sertifikat ima38 sertifikat ima
38 sertifikat ima
 
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariahInstitusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
 
Bank syariah dan BPRS
Bank syariah dan BPRSBank syariah dan BPRS
Bank syariah dan BPRS
 
46 potongan tagihan-murabahah
46 potongan tagihan-murabahah46 potongan tagihan-murabahah
46 potongan tagihan-murabahah
 
01 giro
01 giro01 giro
01 giro
 
01 giro
01 giro01 giro
01 giro
 
FATWA_MUI.pdf
FATWA_MUI.pdfFATWA_MUI.pdf
FATWA_MUI.pdf
 
37 puas
37 puas37 puas
37 puas
 
33 obligasi syariah-mudharabah
33 obligasi syariah-mudharabah33 obligasi syariah-mudharabah
33 obligasi syariah-mudharabah
 
69 sbsn
69 sbsn69 sbsn
69 sbsn
 
45 line facility
45 line facility45 line facility
45 line facility
 
03 deposito
03 deposito03 deposito
03 deposito
 
03 deposito
03 deposito03 deposito
03 deposito
 
30 pembiayaan prks
30 pembiayaan prks30 pembiayaan prks
30 pembiayaan prks
 
Perbankan syar iah m
Perbankan syar iah mPerbankan syar iah m
Perbankan syar iah m
 
Bab 2 Perkembangan Lembaga Keuangan Syariah
Bab 2   Perkembangan Lembaga Keuangan SyariahBab 2   Perkembangan Lembaga Keuangan Syariah
Bab 2 Perkembangan Lembaga Keuangan Syariah
 
18 ppap
18 ppap18 ppap
18 ppap
 
64 fatwa sbis-ju'alah
64 fatwa sbis-ju'alah64 fatwa sbis-ju'alah
64 fatwa sbis-ju'alah
 
48 penjadwalan kembali-tagihan_murabahah
48 penjadwalan kembali-tagihan_murabahah48 penjadwalan kembali-tagihan_murabahah
48 penjadwalan kembali-tagihan_murabahah
 

More from SiLvi FitrissaLam (19)

80 prinsip syariah-bursa_efek
80 prinsip syariah-bursa_efek80 prinsip syariah-bursa_efek
80 prinsip syariah-bursa_efek
 
78 mekanisme instrumen-puas
78 mekanisme instrumen-puas78 mekanisme instrumen-puas
78 mekanisme instrumen-puas
 
77 murabahah emas
77 murabahah emas77 murabahah emas
77 murabahah emas
 
76 sbsn ijarah-asset _to_be_leased
76 sbsn ijarah-asset _to_be_leased76 sbsn ijarah-asset _to_be_leased
76 sbsn ijarah-asset _to_be_leased
 
75 pedoman plbs
75 pedoman plbs75 pedoman plbs
75 pedoman plbs
 
74 penjaminan syariah
74 penjaminan syariah74 penjaminan syariah
74 penjaminan syariah
 
73 musyarakah mutanaqisah
73 musyarakah mutanaqisah73 musyarakah mutanaqisah
73 musyarakah mutanaqisah
 
72 sbsn ijarah
72 sbsn ijarah72 sbsn ijarah
72 sbsn ijarah
 
71 sale and-lease_back
71 sale and-lease_back71 sale and-lease_back
71 sale and-lease_back
 
67 fatwa anjak-piutang
67 fatwa anjak-piutang67 fatwa anjak-piutang
67 fatwa anjak-piutang
 
66 fatwa waran
66 fatwa waran66 fatwa waran
66 fatwa waran
 
65 fatwa hmetd
65 fatwa hmetd65 fatwa hmetd
65 fatwa hmetd
 
62 fatwa ju'alah
62 fatwa ju'alah62 fatwa ju'alah
62 fatwa ju'alah
 
61 penyelesaian utang-impor
61 penyelesaian utang-impor61 penyelesaian utang-impor
61 penyelesaian utang-impor
 
60 penyelesaian piutang-ekspor
60 penyelesaian piutang-ekspor60 penyelesaian piutang-ekspor
60 penyelesaian piutang-ekspor
 
54 syariah card
54 syariah card54 syariah card
54 syariah card
 
53 tabarru asuransi
53 tabarru asuransi53 tabarru asuransi
53 tabarru asuransi
 
52 wakalah bil-ujrah_asuransi
52 wakalah bil-ujrah_asuransi52 wakalah bil-ujrah_asuransi
52 wakalah bil-ujrah_asuransi
 
50 akad mudharabah-musytarakah
50 akad mudharabah-musytarakah50 akad mudharabah-musytarakah
50 akad mudharabah-musytarakah
 

36 swbi

  • 1. 36 Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia Dewan Syariah Nasional MUI 1 FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL NO: 36 /DSN-MUI/X/2002 Tentang SERTIFIKAT WADI’AH BANK INDONESIA ( S W B I ) ِ‫ﻢ‬‫ﻴ‬ِ‫ﺣ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ِ‫ﻦ‬‫ﻤ‬‫ﺣ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ِ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﻢ‬‫ﺴ‬ِ‫ﺑ‬ Dewan Syariah Nasional setelah, Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan pengendalian moneter berdasarkan prinsip syariah dan sebagai salah satu upaya untuk mengatasi kelebihan likuiditas bank syariah, diperlukan instrumen yang diterbitkan bank sentral yang sesuai dengan syariah; b. bahwa Bank Indonesia selaku bank sentral berkewajiban melakukan pengawasan dan pengembangan terhadap bank syariah sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku; c. bahwa Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang berdasarkan sistem bunga tidak boleh dimanfaatkan oleh bank syariah; d. bahwa oleh karena itu, dipandang perlu menetapkan fatwa tentang Sertifikat yang diterbitkan oleh Bank Indonesia yang sesuai dengan prinsip syariah. Mengingat : 1. Firman Allah, QS. an-Nisa’ [4]: 29 ‫ﹾ‬‫ﻥ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﱠ‬‫ﻻ‬ِ‫ﺇ‬ ِ‫ﻞ‬ِ‫ﻃ‬‫ﺎ‬‫ﺒ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ِﺎ‬‫ﺑ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﻨ‬‫ﻴ‬‫ﺑ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﹶ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﻣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﹸ‬‫ﻠ‬‫ﹸ‬‫ﻛ‬‫ﹾ‬‫ﺄ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶ‬‫ﻻ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬‫ﺁ‬ ‫ﻦ‬‫ﻳ‬ِ‫ﺬ‬‫ﱠ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺎ‬‫ﻬ‬‫ﻳ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺂ‬‫ﻳ‬‫ﹶ‬‫ﻥ‬‫ﻮ‬‫ﹸـ‬‫ﻜ‬‫ﺗ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﻨ‬ِ‫ﻣ‬ ٍ‫ﺽ‬‫ﺍ‬‫ﺮ‬‫ﺗ‬ ‫ﻦ‬‫ﻋ‬ ‫ﹰ‬‫ﺓ‬‫ﺭ‬‫ﺎ‬‫ﺠ‬ِ‫ﺗ‬... “Wahai orang-orang beriman, janganlah kalian memakan (mengambil) harta orang lain secara batil, kecuali jika berupa perdagangan yang dilandasi sukarela diantara kalian…“ 2. Firman Allah, QS.Al-Baqarah [2]: 275 ...‫ﻮﺍ‬‫ﺑ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﻡ‬‫ﺮ‬‫ﺣ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻊ‬‫ﻴ‬َ‫ـ‬‫ﹾﺒ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ُ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ‫ﱠ‬‫ﻞ‬‫ـ‬‫ﺣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬‫ﻭ‬... “Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.” 3. Firman Allah, QS. Al-Baqarah [2]: 283 ..،‫ﻪ‬‫ﺘ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﻦ‬ِ‫ﻤ‬‫ﺗ‬‫ﺅ‬‫ﺍ‬ ‫ِﻯ‬‫ﺬ‬‫ﱠ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺩ‬‫ﺆ‬‫ﻴ‬‫ﹾ‬‫ﻠ‬‫ﹶ‬‫ﻓ‬ ‫ﺎ‬‫ﻀ‬‫ﻌ‬‫ﺑ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻜ‬‫ﻀ‬‫ﻌ‬‫ﺑ‬ ‫ﻦ‬ِ‫ﻣ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﹾ‬‫ﻥ‬ِ‫ﺈ‬‫ﹶ‬‫ﻓ‬‫ﻪ‬‫ﺑ‬‫ﺭ‬ َ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﻖ‬‫ﺘ‬‫ﻴ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﻭ‬.. “…Maka, jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (hutang- nya) dan hen daklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya…”.
  • 2. 36 Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia Dewan Syariah Nasional MUI 2 4. Firman Allah, QS. Al-Maidah [5]: 1 ِ‫ﺩ‬‫ﻮ‬‫ﹸ‬‫ﻘ‬‫ﻌ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ِﺎ‬‫ﺑ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﹸ‬‫ﻓ‬‫ﻭ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬‫ﺁ‬ ‫ﻦ‬‫ﻳ‬ِ‫ﺬ‬‫ﱠ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺎ‬‫ﻬ‬‫ﻳ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﺂ‬‫ﻳ‬… “Wahai orang-orang beriman, penuhilah akad kalian…”. 5. Firman Allah, QS. An-Nisa’ [4]: 58 ‫ﺎ‬‫ﻬ‬ِ‫ﻠ‬‫ﻫ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﹶ‬‫ﱃ‬ِ‫ﺇ‬ ِ‫ﺕ‬‫ﺎ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬َ‫ﻷ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ‫ﺍ‬‫ﻭ‬‫ﺩ‬‫ﺆ‬‫ﺗ‬ ‫ﹾ‬‫ﻥ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﻢ‬‫ﹸ‬‫ﻛ‬‫ﺮ‬‫ﻣ‬‫ﹾ‬‫ﺄ‬‫ﻳ‬ َ‫ﷲ‬‫ﺍ‬ ‫ﱠ‬‫ﻥ‬ِ‫ﺇ‬... “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya…” 6. Firman Allah, QS.al-Maidah [5]: 2 ‫ﹸـﻮﺍ‬‫ﻘ‬‫ﺗ‬‫ﺍ‬‫ﻭ‬ ِ‫ﻥ‬‫ﺍ‬‫ﻭ‬‫ﺪ‬‫ﻌ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬‫ﻭ‬ ِ‫ﻢ‬‫ﹾ‬‫ﺛ‬ِ‫ﺈ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻧ‬‫ﻭ‬‫ﺎ‬‫ﻌ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶ‬‫ﻻ‬‫ﻭ‬ ‫ﻯ‬‫ﻮ‬‫ﹾ‬‫ﻘ‬‫ﺘ‬‫ﺍﻟ‬‫ﻭ‬ ‫ﺮ‬ِ‫ﺒ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻧ‬‫ﻭ‬‫ﺎ‬‫ﻌ‬‫ﺗ‬‫ﻭ‬ ‫ﹶﺎ‬‫ﻘ‬ِ‫ﻌ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ﺪ‬‫ِﻳ‬‫ﺪ‬‫ﺷ‬ ‫ﻪ‬‫ﱠ‬‫ﻠ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﱠ‬‫ﻥ‬ِ‫ﺇ‬ ‫ﻪ‬‫ﱠ‬‫ﻠ‬‫ﺍﻟ‬ِ‫ﺏ‬ “Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya” 7. Hadis riwayat Abu Dawud dan al-Tirmidzi. ‫ﻚ‬‫ـ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﺧ‬ ‫ﻦ‬‫ﻣ‬ ‫ﻦ‬‫ﺨ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶ‬‫ﻻ‬‫ﻭ‬ ‫ﻚ‬‫ﻨ‬‫ﻤ‬‫ﺘ‬‫ﹾ‬‫ﺋ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﻦ‬‫ﻣ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻟ‬ِ‫ﺇ‬ ‫ﹶ‬‫ﺔ‬‫ﻧ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬َ‫ﻷ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ‫ﺩ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬)‫ﺩﺍﻭﺩ‬ ‫ﺃﺑـﻮ‬ ‫ﺭﻭﺍﻩ‬ ‫ﺣﺴﻦ‬ ‫ﺣﺪﻳﺚ‬ ‫ﻭﻗﺎﻝ‬ ،‫ﻭﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ‬( “Tunaikanlah amanat itu kepada orang yang memberi amanat kepadamu dan jangan kamu mengkhianati orang yang mengkhianatimu” 8. Kaidah Fiqih: ‫ﺎ‬‫ﻬ‬ِ‫ﻤ‬‫ﻳ‬ِ‫ﺮ‬‫ﺤ‬‫ﺗ‬ ‫ﹶﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ‫ﹸ‬‫ﻞ‬‫ﻴ‬ِ‫ﻟ‬‫ﺪ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﱠ‬‫ﻝ‬‫ﺪ‬‫ﻳ‬ ‫ﹾ‬‫ﻥ‬‫ﹶ‬‫ﺃ‬ ‫ﱠ‬‫ﻻ‬ِ‫ﺇ‬ ‫ﹸ‬‫ﺔ‬‫ﺣ‬‫ﺎ‬‫ﺑ‬ِ‫ﻹ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ِ‫ﺕ‬‫ﹶ‬‫ﻼ‬‫ﻣ‬‫ﺎ‬‫ﻌ‬‫ﻤ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﺍ‬ ‫ِﻰ‬‫ﻓ‬ ‫ﹸ‬‫ﻞ‬‫ﺻ‬َ‫ﻷ‬‫ﺃ‬ “Pada dasarnya, segala sesuatu dalam muamalah boleh dilakukan sampai ada dalil yang mengharamkannya.” (As- Suyuthi, Al-Asybah wan Nadzair, 60) ِ‫ﺔ‬‫ﺤ‬‫ﹶ‬‫ﻠ‬‫ﺼ‬‫ﻤ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ِﺎ‬‫ﺑ‬ ‫ﹲ‬‫ﻁ‬‫ﻮ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬ ِ‫ﺔ‬‫ﻴ‬ِ‫ﻋ‬‫ﺮ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﻰ‬‫ﻠ‬‫ﻋ‬ ِ‫ﻡ‬‫ﺎ‬‫ﻣ‬ِ‫ﻹ‬‫ﹾ‬‫ﺍ‬ ‫ﻑ‬‫ﺮ‬‫ﺼ‬‫ﺗ‬ “Tindakan Imam [pemegang otoritas] terhadap rakyat harus mengikuti mashlahat.” (As-Suyuthi, Al-Asybah wan Nadzair, 121) ِ‫ﺓ‬‫ﺭ‬‫ﻭ‬‫ﺮ‬‫ﻀ‬‫ﺍﻟ‬ ‫ﹶ‬‫ﺔ‬‫ﹶ‬‫ﻟ‬ِ‫ﺰ‬‫ﻨ‬‫ﻣ‬ ‫ﹸ‬‫ﻝ‬ِ‫ﺰ‬‫ﻨ‬‫ﺗ‬ ‫ﺪ‬‫ﹶ‬‫ﻗ‬ ‫ﹸ‬‫ﺔ‬‫ﺟ‬‫ﺎ‬‫ﺤ‬‫ﹾ‬‫ﻟ‬‫ﹶ‬‫ﺍ‬ “Keperluan dapat menduduki posisi darurat.” (As-Suyuthi, Al- Asybah wan Nadzair, 63) Memperhatikan : 1. Kesepakatan para ulama atas kebolehan berakad wadi’ah (al- ida’ wa al-istida’). Lihat Ibnu Qudamah, al-Mughni, juz VI, h. 382; Al-Sarkhasi, al-Mabsuth, XI, h. 109; Wahbah al-Zuhaili, al-Fiqh al-Islami wa Adillatuh, V, h. 4018).
  • 3. 36 Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia Dewan Syariah Nasional MUI 3 2. Pendapat peserta Rapat Pleno Dewan Syari'ah Nasional pada hari Rabu, tanggal 23 Oktober 2002 M./ 16 Sya’ban 1423 H MEMUTUSKAN Menetapkan : FATWA TENTANG SERTIFIKAT WADI’AH BANK INDONESIA (SWBI) Pertama : 1. Bank Indonesia selaku bank sentral boleh menerbitkan instrumen moneter berdasarkan prinsip syariah yang dinamakan Sertifikat Wadi’ah Bank Indonesia (SWBI), yang dapat dimanfaatkan oleh bank syariah untuk mengatasi kelebihan likuiditasnya. 2. Akad yang digunakan untuk instrumen SWBI adalah akad wadi’ah sebagaimana diatur dalam Fatwa DSN No. 01/DSN- MUI/IV/2000 tentang Giro dan Fatwa DSN No. 02/DSN- MUI/IV/2000 tentang Tabungan. 3. Dalam SWBI tidak boleh ada imbalan yang disyaratkan, kecuali dalam bentuk pemberian (‘athaya) yang bersifat sukarela dari pihak Bank Indonesia. 4. SWBI tidak boleh diperjualbelikan. Kedua : Fatwa ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan jika di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan, akan diubah dan disempurnakan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di : Jakarta Pada Tanggal : 23 Oktober 2002 M. 16 Sya’ban 1423 H. DEWAN SYARI’AH NASIONAL MAJELIS ULAMA INDONESIA Ketua, Sekretaris, K.H.M.A. Sahal Mahfudh Prof. Dr. H.M. Din Syamsuddin