1. Pendokumentasian dan analisis data
pemanfaatan perikanan ornamental
Idris dan Aar Mardesyawati
Kompleks Ligamas Indah E2/11
Pancoran, Jakarta 12760
info@terangi.or.id
www.terangi.or.id
2. Latar Belakang
• Perikanan ornamental merupakan produk
dari ekosistem terumbu karang yang
memberikan nilai tambah cukup tinggi
• Industri besar dengan total perdagangan
sekitar US$200-350 juta dalam setahun
• Data dan monitoring masih sangat terbatas
• Membutuhkan peran serta setiap pihak
dalam memantau pengelolaan perikanan
ornamental secara berkelanjutan, terutama
oleh pemerintah sebagai pengambil
kebijakan
3. MENGAPA PERLU PENDATAAN DAN MONITORING?
1. Untuk mengetahui seberapa banyak jumlah ikan yang telah
ditangkap
2. Mencegah penangkapan yang berlebih pada suatu wilayah
dan juga menjaga kelestarian lingkungan.
4. PENTING UNTUK DIPERHATIKAN!
Menggunakan desain survei yang sesuai
• Dapat dilakukan oleh kelompok target
• Penggunaan biaya yang optimum
• Mampu menjawab kebutuhan pengelolaan
• Sesuai dengan kondisi geografis
Analisis yang digunakan sesuai dengan kebutuhan dan
kemampuan kelompok target
Diseminasi informasi mencapai pihak-pihak yang terkait lainnya.
5. PENTING UNTUK DIPERHATIKAN!
Pendataan dan monitoring harus mencakup level pemanfaatan
(Wilayah tangkapan, nelayan, pengepul)
• Wilayah tangkap (wilayah boleh tangkap, wilayah larang
tangkap)
• Alat tangkap (jumlah, jenis, target alat tangkap)
• Produk (tangkapan, penjualan, permintaan, stock di alam, TAC)
• Nelayan/pelaku pemanfaatan perikanan ornamental (nelayan,
pengepul, dan eksportir)
Kegiatan pemanfaatan perikanan harus memiliki sistem
pendokumentasian yang adaptif
Pendataandanmonitoring dilakukansecarapartisipatif
6. Pendokumentasian dan Analisis Data
Mengurangi
Penangkapan
Pengumpulan
Data tangkapan Pendokumentasian Data tangkapan > TAC
dari nelayan
Data tangkapan
Perikanan VS
Ornamental Total allowable catch
Survei pendugaan Total
Stok dua tahunan Data tangkapan < TAC
Allowable Catch (TAC)
Hasil Berkelanjutan
7. Data Tangkapan Ikan Hias
Data Tangkapan Harian Bon Pembayaran
- Nama Nelayan
- Daerah Tangkap
- Hari/tanggal
- Jenis ikan
- Jumlah tangkapan
Surat Keterangan Asal Ikan (SKA)
Data Kiriman Ikan dari Surat Keterangan
Asal Ikan (SKA)
- Nama Nelayan
- Tujuan pengiriman
- Hari/tanggal
- Jenis ikan
- Jumlah tangkapan
8. Pendataan Populasi Ikan Hias
• Underwater Visual Cencus (UVC) pada kedalaman 3-7 meter
• Transek garis sepanjang 4 x 20 meter yang digunakan sebagai
patokan pengambilan data
• Dua buah garis maya paralel sejajar dengan transek garis berjarak 2,5
meter ke kiri dan kanan transek garis membentuk transek sabuk
* Metode ini tidak berlaku untuk ikan mandarin dan jabing
9. Sumber Daya Manusia (SDM)
a. Tim survey terdiri dari 2 atau 3 penyelam, dengan kemampuan
identifikasi ikan karang.
b. 1 penyelam berperan sebagai pensurvei untuk mengurangi bias
c. Apabila lokasi pengamatan memilliki kelimpahan ikan hias yang
tinggi, tehnik yang digunakan terbagi menjadi 2 penyelam dengan 1
penyelam mengambil data ikan yang berukuran kecil dan berenang
lambat sedangkan penyelam lainnya mengambil data ikan yang
berukuran lebih besar dan berenang lebih cepat
10. PERALATAN :
a. Perahu motor yang dilengkapi dengan peralatan
keamanan seperti : pelampung dan radio komunikasi
untuk keselamatan dalam navigasi
b. Peralatan scuba
c. Data sheet
d. Pensil, data sheet (dengan kertas yang tahan air)
Meteran/Roll Meter
e. Buku Identifikasi
f. Global Postioning System (GPS)
11. Analisa dan Pengolahan data
a. Pengolahan menggunakan perangkat lunak
Microsoft Excel.
b. Data sheet kemudian dimasukkan ke dalam
database (basis data) pada Microsoft Excel
yang berisikan nama tanggal monitoring,
pengambil data, lokasi monitoring, ulangan,
famili ikan hias, jenis ikan hias, indeks
panjang-bobot ikan hias, kelas ukuran, dan
jumlah.
c. Data dikeluarkan dalam bentuk informasi
yang mudah dan gampang dibaca seperti
dalam bentuk grafik atau gambar.
12. KELUARAN
Data tangkapan per jenis ikan, baik per
bulan maupun per tahun
Data TAC
Nilai Ekonomi perdagangan ikan hias,
baik per bulan maupun per tahun
13. CONTOH DATA SHEET
No. Spesies <5 5-10 cm 10-15 Jumlah
cm cm
1 Amphiprion ocellaris - 3 2 5
2 Diproctacanthus - 3 - 3
xanthurus
1. ……sehinggadapatdiketahuijenis-jenisikan yang sudahmelampauiambangbatasamanuntukditangkap.
Jenisikan yang jumlahtangkapannyamelebihi TAC sebanyak 18 jenis (2007), 22 jenis (2008), dan 17 jenis (2009).Limajenisikan yang tangkapannyamelebihi TAC yaituCryptocentruscinctus, Pomacentrusalleni, Pterosynchiropussplendidus, Premnasbiaculeatus, danAmphiprionocellaris.