Dokumen tersebut membahas mengenai menanti-nantikan Tuhan, penghalang dalam menanti-nantikan Tuhan, dan dampak positif dari menanti-nantikan Tuhan seperti mendapat kekuatan baru dan kehadiran Tuhan yang mengubah."

1. SUPLEMEN BAHAN SHARING COOL RAYON III
OKTOBER 2023 - MINGGU #1
MENANTI-NANTIKAN TUHAN
Aku menanti-nantikan TUHAN, jiwaku
menanti-nanti, dan aku mengharapkan
firman-Nya. – Mazmur 130:5
Dalam kehidupan sehari-hari, menanti-
nantikan Tuhan dapat membantu kita
menghadapi masalah dan pergumulan hidup dengan lebih
baik. Dengan mempercayakan hidup kita sepenuhnya
kepada Tuhan, kita akan merasa lebih tenang dan damai
dalam menghadapi situasi apapun. Juga akan membantu
kita untuk tidak mudah putus asa dan tetap bersemangat
dalam hidup ini.
Sikap kita ketika sedang menanti-nantikan Tuhan:
1. Berfokus hanya kepada Tuhan sebagai
sumber kekuatan dan pertolongan
tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat
kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik
terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan
tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.
– Yes.40:31
Menantikan Tuhan kadangkala membuat kita bosan ketika
apa yang kita doakan belum terjawab. Kebosanan yang
muncul akan melemahkan semangat dan menggeser fokus
bukan lagi kepada Tuhan. Namun kita harus ingat akan
firman Tuhan bahwa ketika kita sungguh-sungguh berharap
menantikan Tuhan dengan tekun, ternyata Tuhan akan
berikan kekuatan. Kekuatan untuk terus fokus dan berjalan di
dalam penantian. Ketika fokus kita benar maka pertolongan
di waktu yang tepat akan kita terima. Untuk itu mari kita
sering memperkatakan janji firman Tuhan agar fokus tetap
terjaga dengan baik.
2. Memelihara hubungan yang intim dengan
Tuhan
Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau, jiwaku
haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu, seperti tanah
yang kering dan tandus, tiada berair. Demikianlah aku
memandang kepada-Mu di tempat kudus, sambil melihat
kekuatan-Mu dan kemuliaan-Mu. – Mzm.63:2-3

2. Menjaga hubungan yang intim dengan Tuhan akan
membantu kita lebih dekat dengan-Nya dan merasakan
kehadiran-Nya dalam hidup kita. Keintiman diperlukansaat
menanti-nantikan Tuhan karena melalui keintiman Tuhan
akan banyak berbicara kepada kita. Usahakan kita selalu
intim dengan Tuhan, dengan cara banyak berbahasa roh
dimana pun kita berada dan banyak berkomunikasi kepada
Roh Kudus yang ada di dalam diri kita. Ketika kita
melakukannya maka kepekaan akan hal-hal rohani
semakin tajam di dalam diri kita.
3. Konsisten berharap hanya kepada Tuhan
apapun yang terjadi
Nantikanlah TUHAN! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya,
nantikanlah TUHAN!
– Mzm.27:14
Akan ada penghalang yang muncul ketika kita mulai
menanti-nantikan Tuhan. Iblis akan terus mengganggu
bahkan berusaha membatalkan usaha kita. Agar kita tetap
konsisten dalam iman pengharapan kepada Tuhan, kita
perlu masuk dalam komunitas saudara-saudara seiman
yang saling menguatkan, menasihati, dan membangun
seperti kelompok COOL. Jangan pernah meninggalkan
persekutuan dengan saudara-saudara seiman namun
teruslah kita giat melakukannya! (Ibr.10:25)
ACTION:
• Anggota COOL saling menguatkan dan mendoakan
agar tetap fokus dan konsisten menanti-nantikan
Tuhan.
• Saling berbagi pengalaman ketika sedang menanti-
nantikan Tuhan.

3. SUPLEMEN BAHAN SHARING COOL RAYON III
OKTOBER 2023 - MINGGU #2
PENGHALANG DALAM MENANTI-
NANTIKAN TUHAN
Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku,
dan mengapa engkau gelisah di dalam
diriku? Berharaplah kepada Allah!
Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya,
penolongku dan Allahku! – Mazmur
43:5
Melanjutkan pembahasan minggu lalu menyoal menanti-
nantikan Tuhan, kali ini kita membahas penghalang-
penghalang apa saja di dalam kita menantikan Tuhan.
Ketika kita belum melihat Tuhan bekerja, kadangkala kita
merasa jenuh dan bosan. Untuk itu perlu kita mengetahui
penghalang apa saja dalam menantikan Tuhan sehingga kita
bisa mengatasinya.
Ada tiga penghalang yang perlu kita perhatikan:
1. Dosa yang belum dibereskan
Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk
menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam
untuk mendengar; tetapi yang merupakan pemisah antara
kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang
membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu,
sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu. –
Yes.59:1-2
Ketika doa belum terjawab sampai hari ini, perlu memeriksa
diri kita sendiri apakahmasih ada dosa yang belum diakui di
hadapan Tuhan. Minta Roh Kudus untuk mengingatkan akan
hal-hal dosa apa saja yang pernah dilakukan. Lalu
melakukan pemberesan dengan Tuhan dan kembali
menantikan Tuhan. Jika Roh Kudus mengingatkan dosa, ayo
segera tuntaskan!
2. Kurang sabar dan tekun
Dengan sabar kunantikan bantuan TUHAN; lalu Ia
memperhatikan aku dan mendengar seruanku.- Mzm.40:2
(BIMK)
Sesungguhnya kami menyebut mereka berbahagia, yaitu
mereka yang telah bertekun; kamu telah mendengar tentang
ketekunan Ayub dan kamu telah tahu apa yang pada
akhirnya disediakan Tuhan baginya, karena Tuhan maha
penyayang danpenuh belas kasihan. – Yak.5:11

4. Menanti-nantikan Tuhan perlu kesabaran dan ketekunan.
Hati kita ingin agar doa bisa cepat terjawab namun kita harus
tahu bahwa waktu kita bukanlah waktu Tuhan. Ia lebih tahu
waktu yang tepat dan terbaik untuk menjawab doa-doa kita.
Selain itu perlu juga ketekunan yaitu tetap terus menantikan
Tuhan meskipun doa belum terjawab. Ketekunan akan
menguatkan otot-otot rohani kita sehingga iman menjadi
kuat dan kokoh.
3. Ketidakpercayaan
Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan
janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah
Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan
jalanmu.- Ams.3:5-6
Doa yang lama belum dijawab oleh Tuhan, bisa
mengakibatkan munculnya keragu- raguan akan janji firman
Tuhan. Ini adalah hal yang berbahaya bagi hidup kita, karena
kurang percaya yang dibiarkan akan menjadi tidak percaya
kepada Tuhan. Ketidakpercayaan akan menimbulkan hal-hal
buruk, seperti kita tidak lagi bisa intim dengan Tuhan, tidak
mengalami Tuhan dalam hidup, tidak mengalami mujizat
Tuhan, masuk ke jalan yang salah, dan menjauhkan kita dari
kehendak Tuhan.
Maka untuk menanti-menantikan Tuhan, kita perlu sungguh-
sungguh percaya akan janji firman Tuhan dengan selalu
memperkatakan janji firman Tuhan.
ACTION:
• Akui dosa yang belum dibereskan dan lakukan
pertobatan sungguh-sungguh.
• Mendorong anggota COOL untuk terus
menantikan Tuhan dengan sabar, tekun, dan
percaya penuh.
• Mendoakan anggota COOL yang hari ini masih
bergumul menantikan Tuhan.

5. SUPLEMEN BAHAN SHARING COOL RAYON III
AGUSTUS 2023 - MINGGU #3
DAMPAK MENANTI-NANTIKAN TUHAN
“Tetapi orang-orang yang menanti-
nantikan TUHAN mendapat kekuatan
baru: mereka seumpama rajawali yang
naik terbang dengan kekuatan sayapnya;
mereka berlari dan tidak menjadi lesu,
mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.” - Yesaya 40:31
Menunggu/ menanti-nantikan bukanlah sebuah hal yang
disukai oleh banyak orang, apalagi di zaman yang semuanya
serba cepat dan serba instan ini. Menanti-nantikan Tuhan
dapat dianggap membosankan, memalukan, dan merugikan
karena ada opportunity lost (kehilangan kesempatan). Akan
tetapi, Firman Tuhan mengajarkan kita anak-anak-Nya untuk
hidup menanti-nantikan Tuhan. Bahkan, menanti-nantikan
Tuhan adalah sebuah perintah, seperti yang tertulis di Hosea
12:7 ”Engkau ini harus berbalik kepada Allahmu, peliharalah
kasih setia dan hukum, dan nantikanlah Allahmu senantiasa.”
Kadangkala kita tidak mengerti akan rancangan dan jalan-
jalan-Nya. Yesaya 55: 8-9 berkata, “Sebab rancangan-Ku
bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku,
demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari
bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan
rancangan-Ku dari rancanganmu.”
Jika kita mau bersabar, menguatkan hati, dan terus
menantikan-nantikan Dia, maka ada dua hal yang akan kita
alami:
1. Kekuatan baru
“Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN
mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang
naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan
tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.”
– Yes.40:31
Allah berjanji bahwa orang yang menanti-nantikan Dia
senantiasa akan mendapat kekuatan yang baru. Allah
menyediakan kekuatan supranatural yang tidak hanya kita
perlukan saat ini tetapi untuk terus bertahan di tengah-
tengah proses yang Dia izinkan terjadi. Sadarilah bahwa
tubuh jasmani kita terbatas, emosi kita tidak selalu stabil, dan
roh kita dapat padam. Mari, minta dan alami kekuatan baru
dari Dia untuk kita bangkit dan menjadi pemenang di tahun
2023 ini.
2. Kehadiran-Nya yang Mengubahkan
“Aku sangat menanti-nantikan TUHAN, lalu Ia menjenguk
kepadaku dan mendengar
teriakku minta tolong.” Mzm. 40:1

6. Sebenarnya, pribadi Allah adalah sukacita dan tujuan
terbesar kita ketika kita menanti-nantikan Tuhan. Kehadiran
Allah yang menjamah kita, berbicara kepada kita,
mencelikkan kita, lebih utama daripada sekedar mukjizat
ataupun berkat-Nya.Carilah wajah-Nya, bukan hanya tangan-
Nya. Ketika Allah hadir, sesuatu pasti terjadi, transformasi
hati dan pikiran kita terjadi. Yesaya 30: 18 berkata: “Sebab
itu TUHAN menanti-nantikan saatnya hendak menunjukkan
kasih-Nya kepada kamu; sebab itu Ia bangkit hendak
menyayangi kamu. Sebab TUHAN adalah Allah yang adil;
berbahagialah semua orang yang menanti-nantikan Dia!”.
Justru waktu kita belajar menanti-nantikan Dia, Dia akan
menaruh sukacita-Nya di dalam kita.
Penantian kita akan Dia tidak akan mengecewakan. Yusuf,
Daud, dan bahkan Yesus sendiri telah mengalami fase-fase
kehidupan yang menunggu/ menanti-nantikan.
Yakinlah bahwa dalam masa penantian itu, kita akan
dimampukan untuk dapat menikmati masa-masa penantian
itu dan mengalami kedua dampak yang telah kita bahas
bersama.
ACTION
• Bagikan mengenai bagaimana Anda menanti-nantikan
Tuhan dalam minggu ini? Apa dampak yang Anda
rasakan/ dapatkan?
• Tetapkan minimal satu pilihan dari disiplin rohani di
bawah ini: Saat Teduh, Rumah Doa/ Menara Doa,
GEMAR, atau Doa Puasa hari Sabtu untuk Anda
tingkatkan kualitasnya ataupun kuantitasnya!
Sampaikan pilihan tersebut ke Gembala COOL.