Dokumen tersebut membahas tentang Sequence Diagram dalam Unified Modeling Language (UML). Sequence Diagram menggambarkan interaksi antar entitas dalam sistem beserta pesan yang digunakan selama interaksi. Komponen Sequence Diagram terdiri dari objek/aktor, pesan yang dikirim antar objek, dan urutan eksekusi pesan. Contoh Sequence Diagram menggambarkan proses login ke sistem perpustakaan. Tugas membuat Activity Diagram dari Use Case yang telah dibuat sebelumnya.
Prioritizing software maintenance plan by analyzing user feedbackMuhammad Syafriansyah
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen ini membahas pendekatan untuk memprioritaskan perbaikan perangkat lunak berdasarkan analisis umpan balik pengguna menggunakan teknik pemrosesan bahasa alami dan analisis hierarki proses;
(2) Metode ini mengekstrak kata kunci cacat dari umpan balik, menentukan faktor dampaknya, dan memprioritaskan cacat berdasarkan tingkat keparahan, prior
Dokumen tersebut membahas mengenai pengukuran kualitas perangkat lunak. Terdapat beberapa model pengukuran seperti McCall Model yang menggunakan 11 faktor kualitas dan Garvin Model yang menggunakan 8 dimensi untuk mengukur kualitas. Dokumen ini juga menjelaskan aktivitas-aktivitas Software Quality Assurance (SQA) serta konsep dan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas perangkat lunak.
Dokumen tersebut menjelaskan tahapan proses pengujian perangkat lunak mulai dari menentukan metodologi pengujian, perencanaan pengujian, desain pengujian, hingga implementasi pengujian. Tahapan tersebut meliputi penentuan standar kualitas perangkat lunak, strategi pengujian, rencana unit test, integrasi test, sistem test, serta dokumentasi hasil pengujian.
Dokumen tersebut membahas tentang Sequence Diagram dalam Unified Modeling Language (UML). Sequence Diagram menggambarkan interaksi antar entitas dalam sistem beserta pesan yang digunakan selama interaksi. Komponen Sequence Diagram terdiri dari objek/aktor, pesan yang dikirim antar objek, dan urutan eksekusi pesan. Contoh Sequence Diagram menggambarkan proses login ke sistem perpustakaan. Tugas membuat Activity Diagram dari Use Case yang telah dibuat sebelumnya.
Prioritizing software maintenance plan by analyzing user feedbackMuhammad Syafriansyah
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen ini membahas pendekatan untuk memprioritaskan perbaikan perangkat lunak berdasarkan analisis umpan balik pengguna menggunakan teknik pemrosesan bahasa alami dan analisis hierarki proses;
(2) Metode ini mengekstrak kata kunci cacat dari umpan balik, menentukan faktor dampaknya, dan memprioritaskan cacat berdasarkan tingkat keparahan, prior
Dokumen tersebut membahas mengenai pengukuran kualitas perangkat lunak. Terdapat beberapa model pengukuran seperti McCall Model yang menggunakan 11 faktor kualitas dan Garvin Model yang menggunakan 8 dimensi untuk mengukur kualitas. Dokumen ini juga menjelaskan aktivitas-aktivitas Software Quality Assurance (SQA) serta konsep dan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas perangkat lunak.
Dokumen tersebut menjelaskan tahapan proses pengujian perangkat lunak mulai dari menentukan metodologi pengujian, perencanaan pengujian, desain pengujian, hingga implementasi pengujian. Tahapan tersebut meliputi penentuan standar kualitas perangkat lunak, strategi pengujian, rencana unit test, integrasi test, sistem test, serta dokumentasi hasil pengujian.
Testing adalah proses mengevaluasi program atau sistem untuk menemukan error dan memastikan kinerja sesuai harapan. Testing berkaitan dengan verifikasi dan validasi, yaitu memastikan program sesuai spesifikasi dan memenuhi kebutuhan pengguna. Testing penting untuk mengukur kualitas perangkat lunak dengan melihat fungsi, rekayasa, dan kemampuan beradaptasi.
Testing dan IS Pertemuan 1 - Pendahuluan.pdfZainudinA
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup testing dan implementasi sistem, yang mencakup tujuan untuk menemukan kesalahan, memastikan sistem siap digunakan, dan meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap kinerja program. Dokumen tersebut juga membahas tentang karakteristik utama testing seperti rencana pengujian yang formal dan dilakukan oleh tim khusus serta prosedur pengujian yang disetujui.
Tinjauan pustaka mendiskusikan variabel independen dan kualitas software sebagai konsep kunci, serta menjelaskan karakteristik dan model kualitas software menurut ISO 9126 dan teori lainnya. Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpusat (AP2T) digunakan untuk studi kasus dengan tujuan meningkatkan pelayanan pelanggan.
Dokumen tersebut merupakan buku modul praktikum tentang Rekayasa Perangkat Lunak yang disusun oleh Umi Sa'adah dan Rizky Yuniar Hakkun untuk memberikan pedoman kepada mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dalam proses pengembangan perangkat lunak. Buku ini berisi penjelasan tentang tahapan-tahapan pengembangan perangkat lunak mulai dari perencanaan, analisis, desain, implementasi, pengujian, hingga valid
Strategi testing software berfokus pada empat tahapan yaitu unit testing, integration testing, validation testing, dan system testing. Unit testing memeriksa fungsi komponen secara individual, integration testing mengintegrasikan komponen, validation testing memastikan kesesuaian dengan kebutuhan, dan system testing menguji seluruh sistem. Terdapat berbagai teknik testing sesuai dengan tahapan dan tingkat abstraksi yang diuji.
UI/UX Heuristic Evaluation & Usability Testing [OCACourse X uxspecialty] Open Class Academy
Open Class Academy
Web : http://openclassacademy.id
Medium : http://medium.com/@openclassacademy
Resume Topik:
Membuat sebuah aplikasi dengan design yg bagus dan mudah digunakan user adalah salah satu tantangan besar seorang product owner atau programer karena banyaknya tahapan yang harus dilakukan untuk mendapatkan masukan dari pengguna. Bahkan terkadang tidak tahu harus bagaimana dan mulai dari mana untuk dapat memperbaikannya.
Heuristic Evaluation dan Usability Testing merupakan metode evaluasi yang dapat dilakukan untuk memperbaiki desain produk digital. Kedua metode ini sangat fleksibel sesuai dengan kebutuhan Product Owner. Apakah butuh untuk evaluasi cepat dan praktis atau mendalam dari suara real pengguna atau kombinasi dari kedua-duanya..
Apa yang akan dipelajari adalah:
- Ten Principal of Interaction Design
- Stage Heuristic Evalaution Process
- Example Heuristic Evaluation or some Web and Mobile Application
- The Principal of Usability Testing
- The Theory and Activity of Usability Testing
- Example Usability Testing result for some Web and Mobile Application
Dokumen tersebut membahas tentang kualitas perangkat lunak dan pengujian program. Secara garis besar dibahas mengenai proses pengembangan perangkat lunak meliputi tahapan komunikasi, perencanaan, konstruksi, pengujian, penyebarluasan, dan pemeliharaan. Selain itu, dibahas pula mengenai metode prototype yang melibatkan pengembang dan klien dalam merancang sistem secara iteratif melalui tahap pengumpulan kebutuhan
Dokumen tersebut membahas tentang kualitas perangkat lunak dan pengujian program. Ia menjelaskan proses pengembangan perangkat lunak meliputi tahapan seperti analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Dokumen juga menjelaskan metode prototype yang melibatkan pengembang dan klien dalam merancang sistem secara iteratif melalui pembangunan prototipe awal, evaluasi, dan perbaikan.
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekf' yagami
Dokumen tersebut membahas mengenai pentingnya pengukuran dalam proses pengembangan perangkat lunak, termasuk metrik proses dan metrik proyek yang dapat digunakan untuk mengukur kualitas produk, efisiensi proses, serta mengidentifikasi masalah potensial. Dokumen ini juga membahas mengenai pengukuran langsung berdasarkan ukuran kode dan pengukuran tidak langsung menggunakan metode function point untuk mengukur fungsionalitas
Testing adalah proses mengevaluasi program atau sistem untuk menemukan error dan memastikan kinerja sesuai harapan. Testing berkaitan dengan verifikasi dan validasi, yaitu memastikan program sesuai spesifikasi dan memenuhi kebutuhan pengguna. Testing penting untuk mengukur kualitas perangkat lunak dengan melihat fungsi, rekayasa, dan kemampuan beradaptasi.
Testing dan IS Pertemuan 1 - Pendahuluan.pdfZainudinA
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup testing dan implementasi sistem, yang mencakup tujuan untuk menemukan kesalahan, memastikan sistem siap digunakan, dan meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap kinerja program. Dokumen tersebut juga membahas tentang karakteristik utama testing seperti rencana pengujian yang formal dan dilakukan oleh tim khusus serta prosedur pengujian yang disetujui.
Tinjauan pustaka mendiskusikan variabel independen dan kualitas software sebagai konsep kunci, serta menjelaskan karakteristik dan model kualitas software menurut ISO 9126 dan teori lainnya. Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpusat (AP2T) digunakan untuk studi kasus dengan tujuan meningkatkan pelayanan pelanggan.
Dokumen tersebut merupakan buku modul praktikum tentang Rekayasa Perangkat Lunak yang disusun oleh Umi Sa'adah dan Rizky Yuniar Hakkun untuk memberikan pedoman kepada mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dalam proses pengembangan perangkat lunak. Buku ini berisi penjelasan tentang tahapan-tahapan pengembangan perangkat lunak mulai dari perencanaan, analisis, desain, implementasi, pengujian, hingga valid
Strategi testing software berfokus pada empat tahapan yaitu unit testing, integration testing, validation testing, dan system testing. Unit testing memeriksa fungsi komponen secara individual, integration testing mengintegrasikan komponen, validation testing memastikan kesesuaian dengan kebutuhan, dan system testing menguji seluruh sistem. Terdapat berbagai teknik testing sesuai dengan tahapan dan tingkat abstraksi yang diuji.
UI/UX Heuristic Evaluation & Usability Testing [OCACourse X uxspecialty] Open Class Academy
Open Class Academy
Web : http://openclassacademy.id
Medium : http://medium.com/@openclassacademy
Resume Topik:
Membuat sebuah aplikasi dengan design yg bagus dan mudah digunakan user adalah salah satu tantangan besar seorang product owner atau programer karena banyaknya tahapan yang harus dilakukan untuk mendapatkan masukan dari pengguna. Bahkan terkadang tidak tahu harus bagaimana dan mulai dari mana untuk dapat memperbaikannya.
Heuristic Evaluation dan Usability Testing merupakan metode evaluasi yang dapat dilakukan untuk memperbaiki desain produk digital. Kedua metode ini sangat fleksibel sesuai dengan kebutuhan Product Owner. Apakah butuh untuk evaluasi cepat dan praktis atau mendalam dari suara real pengguna atau kombinasi dari kedua-duanya..
Apa yang akan dipelajari adalah:
- Ten Principal of Interaction Design
- Stage Heuristic Evalaution Process
- Example Heuristic Evaluation or some Web and Mobile Application
- The Principal of Usability Testing
- The Theory and Activity of Usability Testing
- Example Usability Testing result for some Web and Mobile Application
Dokumen tersebut membahas tentang kualitas perangkat lunak dan pengujian program. Secara garis besar dibahas mengenai proses pengembangan perangkat lunak meliputi tahapan komunikasi, perencanaan, konstruksi, pengujian, penyebarluasan, dan pemeliharaan. Selain itu, dibahas pula mengenai metode prototype yang melibatkan pengembang dan klien dalam merancang sistem secara iteratif melalui tahap pengumpulan kebutuhan
Dokumen tersebut membahas tentang kualitas perangkat lunak dan pengujian program. Ia menjelaskan proses pengembangan perangkat lunak meliputi tahapan seperti analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Dokumen juga menjelaskan metode prototype yang melibatkan pengembang dan klien dalam merancang sistem secara iteratif melalui pembangunan prototipe awal, evaluasi, dan perbaikan.
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekf' yagami
Dokumen tersebut membahas mengenai pentingnya pengukuran dalam proses pengembangan perangkat lunak, termasuk metrik proses dan metrik proyek yang dapat digunakan untuk mengukur kualitas produk, efisiensi proses, serta mengidentifikasi masalah potensial. Dokumen ini juga membahas mengenai pengukuran langsung berdasarkan ukuran kode dan pengukuran tidak langsung menggunakan metode function point untuk mengukur fungsionalitas
1. Tugas Sistem informasi
Nama : Olivio Dos Santos
Nim : 11110855
Kelas : 11.AB.07
Kualitas perangkatan lunak
Kualitas perangkat lunak (software quality) adalah tema kajian dan penelitian turun temurun
dalam sejarah ilmu rekayasa perangkat lunak (software engineering). Kajian dimulai dari apa
yang akan diukur (apakah proses atau produk), apakah memang perangkat lunak bisa diukur,
sudut pandang pengukur dan bagaimana menentukan parameter pengukuran kualitas
perangkat lunak.
Bagaimanapun juga mengukur kualitas perangkat lunak memang bukan pekerjaan mudah.
Ketika seseorang memberi nilai sangat baik terhadap sebuah perangkat lunak, orang lain belum
tentu mengatakan hal yang sama. Sudut pandang seseorang tersebut mungkin berorientasi
ke satu sisi masalah (misalnya tentang reliabilitas dan efisiensi perangkat lunak), sedangkan
orang lain yang menyatakan bahwa perangkat lunak itu buruk menggunakan sudut pandang
yang lain lagi (usabilitas dan aspek desain).
Metode yang di gunakan untuk mengukur perangkat lunak
Bila Anda dapat mengukur apa yang Anda berbicara tentang, dan mengekspresikannya
dalam angka, Anda tahu sesuatu tentang hal itu. Tetapi ketika Anda tidak bisa mengukur itu,
ketika Anda tidak bisa mengungkapkannya dalam jumlah, pengetahuan Anda adalah
dari jenis sedikit dan tidak memuaskan.
Pendekatan engineering menginginkan bahwa kualitas perangkat lunak ini dapat diukur secara
kuantitatif, dalam
bentuk angka-angka yang mudah dipahami oleh manusia. Untuk itu perlu ditentukan
parameter atau atribut pengukuran. Menurut taksonomi McCall [1], atribut tersusun secara
hirarkis, dimana level atas (high-level attribute) disebut faktor (factor), dan level bawah (low-
level attribute) disebut dengan criteria (criteria). Faktor menunjukkan atribut kualitas produk
dilihat dari sudut pandang pengguna. Sedangkan criteria adalah parameter kualitas produk
dilihat dari sudut pandang perangkatlunaknya sendiri. Faktor dan kriteria ini memiliki hubungan
sebab akibat (cause-effect) [4][5]. Tabel 1 menunjukkan daftar lengkap faktor dan kriteria
dalam kualitas perangkat lunak menurut McCall [1].
2. Tabel 1: Faktor dan Kriteria dalam
Kualitas Perangkat Lunak
Kualitas software diukur dengan metode penjumlahan dari keseluruhan kriteria dalam suatu faktor
sesuai dengan bobot (weight) yang telah ditetapkan [2]. Rumus pengukuran yang digunakan adalah:
Fa = w1c1 + w2c2 + … + wncn
Dimana:
Fa adalah nilai total dari faktor a
wi adalah bobot untuk kriteria i
ci adalah nilai untuk kriteria i
Kemudian tahapan yang harus kita tempuh dalam pengukuran adalah sebagai berikut:
Tahap 1: Tentukan kriteria yang digunakan untuk mengukur suatu faktor
Tahap 2: Tentukan bobot (w) dari setiap kriteria (biasanya 0 <= w <= 1)
Tahap 3: Tentukan skala dari nilai kriteria (misalnya, 0 <= nilai kriteria <= 10)
Tahap 4: Berikan nilai pada tiap kriteria
Tahap 5: Hitung nilai total dengan rumus Fa = w1c1 + w2c2 + … + wncn
3. Permasalahan perangkatan lunak
Setelah dilakukan analisa pada system yang digunakan pada proses
penyewaan VCD di Rental VCD D-NOS, Ditemukan permasalahan sebagai berikut :
1. Proses Penyewaan VCD yang masih Menggunakan proses manual.
2. Proses Pengadaan bukti penyewaan yang masih manual.
3. Tidak adanya bukti pengembalian.
Arsip anggota & penyewaan yang tidak teratur sehingga proses
pembuatanlaporan menjadi terhambat.
Kesimpulan
1. Analisa kebutuhan merupakan langkah awal untuk menentukan perangkat lunak seperti apa
yang akan dihasilkan, ketika kita melaksanakan sebuah proyek pembuatan perangkat lunak.
Perangkat lunak yang baik dan sesuai dengan kebutuhan pengguna sangat bergantung
kepada keberhasilan dalam melakukan analisa kebutu-han.
2. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner yang didasarkan pada
modifika-si skala Likert dengan tidak menggunakan jawa-ban yang sifatnya netral untuk
menghindari ada-nya kelompok yang netral atau tidak menun-jukkan pendirian tertentu